Ditemukan 876 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 17-06-2020 — Putus : 08-07-2020 — Upload : 09-07-2020
Putusan PT SURABAYA Nomor 863/PID.SUS/2020/PT SBY
Tanggal 8 Juli 2020 — Pembanding/Penuntut Umum : ANOEK EKAWATIE, SH. MH.
Terbanding/Terdakwa : DIDIK TAKARIJONO Als WAK GONDRONG
12036
  • perkara ini memutuskan:1.Menyatakan Terdakwa DIDIK TAKARIJONO Als WAK GONDRONG bersalahmelakukan tindak pidana melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan,memaksa, melakukan tipu muslihat, melakukan serangkaian kebohongan,atau membujuk Anak korban SALSABILA BILQIS yang masih berusia 5(lima) Tahun sesuai dengan kutipan akta kelahiran dari Dispenduk CapilKabupaten Sidoarjo Nomor: 3515LT100420150073 untuk melakukan ataumembiarkan dilakukan perbuatan cabul sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal
    82 ayat (1) Jo pasal 76E UU RI Nomor 35 Tahun 2014tentang Perubahan Atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak, dalam surat Dakwaan Ketiga;Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa dengan pidanapenjara selama 10 (Sepuluh) tahun dan Pidana denda Rp. 60.000.000,00(enam puluh juta rupiah) dikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanandengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan;Menyatakan barang bukti berupa : 1 (Satu) potong kerudung warna hitam 1(Satu) potong dress warna merah
    joPasal 76E Undang Undang RI Nomor 35 Tahun 2014, yang unsurunsurnyaHal 9 dari 12 halaman Nomor 863/PID.SUS/2020/PT SBYsebagai berikut:;Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding setelahn mempelajariberkas perkara dan putusan Pengadilan Negeri Sidoarjo tanggal 6 Mei 2020Nomor 257/Pid.Sus/2020/PN Sda, sependapat dengan pertimbangan MajelisHakim Tingkat Pertama dalam putusanya, bahwa terdakwa terbukti secara syahdan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan padadakwaan ketiga Pasal
    82 Ayat (1) jo Pasal 76E Undang Undang RI Nomor 35Tahun 2014;Menimbang, bahwa oleh karena itu pertimbangan putusan Majelis HakimTingkat Pertama tersebut diambil alin dan dijadikan pertimbangan Majelis HakimTingkat Banding dalam mengadili perkara tersebut di tingkat banding, kecualliterhadap lamanya pidana yang dijatuhkan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama;Menimbang, bahwa menurut Majelis Hakim Tingkat Banding, lamanyapidana yang dijatuhkan oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama tersebut terlaluringan
    82 Ayat (1) jo Pasal 76E Undang Undang RI Nomor 35Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, Undang Undang RI Nomor 8 Tahun1981 tentang Hukum Acara Pidana dan peraturan perundangan lain yangbersangkutan.MENGADILI Menerima permintaan banding dari Penuntut Umum; Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Sidoarjo tanggal 6 Mei 2020Nomor 257/Pid.SUS/2020/PN Sda sekedar mengenai lamanya pidanayang dijatuhkan; Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 6(enam) tahun dan denda sebesar Rp
Register : 06-02-2017 — Putus : 21-03-2017 — Upload : 26-09-2017
Putusan PN SIBOLGA Nomor 35/Pid.Sus/2017/PN Sbg
Tanggal 21 Maret 2017 — Atosokhi Zega;
9528
  • Menyatakan terdakwa Atosokhi Zegaterbukti secara sah danmeyakinkan menurut hukum melakukan Pencabulan melanggardakwaan pasal 82 ayat (1) Jo Pasal 76E Undangundang RI Nomor 35Tahun 2014 tentang perubahan atas Undangundang RI No. 23 Tahun2002 Tentang Perlindungan Anak dalam surat dakwaan tunggal;2.
    82 ayat(1) Jo.
    perbuatannya;Halaman 10 Putusan Nomor 35/Pid.Sus/2017/PN SbgMenimbang, bahwa oleh karena Terdakwa mampu bertanggung jawab,maka harus dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana sesuai dengankesalahannya;Menimbang, bahwa selain pidana penjara juga terhadap Terdakwatersebut berdasarkan Pasal 82 ayat (1) Jo.
    82 ayat (1) Jo.
    Pasal 76E UndangUndangNomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor 23Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan UndangUndang Nomor 8 TahunHalaman 11 Putusan Nomor 35/Pid.Sus/2017/PN Sbg1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundangundangan lainyang bersangkutan;MENGADILI :1.
Register : 01-02-2018 — Putus : 13-03-2018 — Upload : 19-03-2018
Putusan PT PALANGKARAYA Nomor 6 /PID.SUS/2018/ PT PLK
Tanggal 13 Maret 2018 — Siswadi Maruni Alias Sis Alias Isis Bin Maruni
8027
  • Menyatakan terdakwa SISWADI MARUNI alias SIS alias ISIS bin MARUNIterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanakekerasan, ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat,melakukan serangkaian kebohongan atau membujuk anak untuk melakukanatau membiarkan dilakukan perbuatan cabul, sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam Pasal 82 ayat (1) jo Pasal 76E UU No. 17/2016;2.
    sebagai berikut mohonagar Pengadilan Tinggi Palangka Raya, yang pada pokoknya agar PengadilanTinggi Palangka Raya menerima permohonan banding dan menyatakan bahwaterdakwa SISWADI MARUNI alias SIS alias ISIS bin MARUNI terbukti secarasah dan meyakinkan bersalanh melakukan tindak pidana kekerasan, ancamankekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, melakukan serangkaiankebohongan atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukanperbuatan cabul, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal
    82 ayat(1) jo Pasal 76E UU No. 17/2016 serta menjatuhkan pidana terhadap terdakwaSISWADI MARUNI alias SIS alias ISIS bin MARUNI berupa pidana penjaraselama 5 (lima) tahun dengan dikurangi selama terdakwa berada dalamHalaman 6 dari 9 Hal Put No. 6/PID.SUS/2018/PT.PLKtahanan sementara dengan perintah agar terdakwa tetap berada dalamtahanan, denda sebesar Rp. 1.000.000.000 (satu miliar rupiah) subsidair selama2 (dua) bulan kurungan, menyatakan barang bukti berupa : 1 (Satu) buah bajukaos jenis daster
    82 ayat (1) Jo.
    Pasal 76E UndangundangNomor 17 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undangundang Nomor23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Undangundang Nomor 8 Tahun1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundangundangan lainyang bersangkutan;Halaman 8 dari 9 Hal Put No. 6/PID.SUS/2018/PT.PLKMENGADILI Menerima permohonan banding dari Jaksa Penuntut Umum danPenasihat Hukum Terdakwa ; Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Muara Teweh tanggal tanggal 9Januari 2018 Nomor : 136/Pid.Sus/2017/PN.Mtw
Register : 30-12-2020 — Putus : 05-02-2021 — Upload : 08-02-2021
Putusan PT GORONTALO Nomor 2/PID.SUS-Anak/2020/PT GTO
Tanggal 5 Februari 2021 — Pembanding/Penuntut Umum I : Muhammadong, SH
Terbanding/Anak Berhadapan dengan Hukum : Mansur Nebu Alias Burhan
18980
  • Menyatakan Anak MANSUR NEBU Alias BURHAN terbukti secara sah danmeyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidana melakukankekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipumuslihat serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untukmelakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul sebagaimanadiatur dan diancam dalam Pasal 82 ayat (1) Jo. Pasal 76E UndangundangNomor 17 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua atas UU No. 23 Tahun2002 tentang Perlindungan Anak;2.
    anak maupuntenaga pengajar tempat Anak didik belajar maupun di bina dan belum adaLembaga Kesejahteraan Sosial Anak di Kabupaten Boalemo yang pantasdan baik menurut JPU dapat rekomendasikan untuk Pendidikan/PembinaanHukum (Law Education) selain Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA)Gorontalo.Oleh karena itu, dengan ini kami mohon supaya Pengadilan TinggiGorontalo menerima permohonan banding dan menyatakan bahwa terdakwabersalah melakukan tindak pidana membujuk anak melakukan perbuatancabul melanggar Pasal
    82 ayat (1) jo Pasal 76E UndangUndang Nomor35 tahun 2014 tentang perubahan atas UndangUndang Nomor 23 tahun2002 tentang perlindungan Anak, serta menjatuhkan Pidana Penjara selama6 (enam ) bulan di dalam tahanan LPKA dan Pelatihan kerja selama 3 (tiga)bulan kepada Anak (dan halhal lain yang diminta banding **) dan dibebanibiaya perkara sebesar Rp 2.500. ( dua ribu lima ratus rupiah) sesuai denganapa yang kami mintakan dalam tuntutan pidana yang kami ajukan tanggal 7Desember 2020.
    (Wikipedia);Menimbang, bahwa oleh karena Anak dinyatakan terbukti bersalah dandijatuhi pidana, maka harus pula dibebani untuk membayar biaya perkara dalamkedua tingkat peradilan sesuai Pasal 222 KUHAP;Mengingat, khususnya Pasal 82 ayat (1) Jo Pasal 76E UndangundangNomor 17 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua atas Undangundang Nomor23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, Pasal 193, Pasal 241, Pasal 242UndangUndang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1981 Tentang KitabUndangUndang Hukum Acara Pidana (
Register : 12-07-2019 — Putus : 17-07-2019 — Upload : 18-07-2019
Putusan PT MAKASSAR Nomor 29/PID.SUS-Anak/2019/PT MKS
Tanggal 17 Juli 2019 — Pembanding/Penuntut Umum : Syakir Syarifuddin, SH.
Terbanding/Anak Berhadapan dengan Hukum : ANDI SUBHAN Bin DEMPARANI
9538
  • 82 ayat (1) Jo.
    Pasal 76E UU RI No. 17tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No. 1Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas UU No. 23 Tahun 2002 tentangPerlindungan Anak menjadi UndangUndang.
    Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum dalam tuntutannyatanggal 12 Maret 2019 meminta agar Pengadilan Negeri memutuskan : 1.Menyatakan Anak ANDI SUBHAN Bin DEMPARANI bersalah melakukantindak pidana melakukan Kekerasan atau ancaman Kekerasan, memaksa,melakukan tipu muslihat, melakukan serangkaian kebohongan, ataumembujuk Anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatancabul, sebagaimana dalam Dakwaan Pasal 82 ayat (1) Jo.
    Pasal 76E UU RIHal. 5 dari hal. 12 Put.No. 29/PID.Sus.Anak/2019/PT.MksNo. 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No.1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas UU No. 23 Tahun 2002 tentangPerlindungan Anak menjadi UndangUndang.2. Menjatuhkan pidana terhadap Anak ANDI SUBHAN Bin DEMPARANIdengan pidana penjara selama 7 (TUJUH) BULAN., dengan perintah AnakANDI SUBHAN Bin DEMPARANI langsung ditahan.3.
Register : 06-02-2019 — Putus : 19-03-2019 — Upload : 27-03-2019
Putusan PN KAYUAGUNG Nomor 77/Pid.Sus/2019/PN Kag
Tanggal 19 Maret 2019 — Penuntut Umum:
Desi Yumenti, SH
Terdakwa:
FITRI DIAN WAHYUDI bin SUDARSONO
3110
  • dilakukan pemeriksaan oleh dr.Gerry Irawan, dokterpada Rumah Sakit Umum Daerah Kayuagung, sebagaimana diterangkan dalamVisum Et Repertum No:R/08/RSU/RM/X1I/2018 tanggal 06 Desember 2018,dengan hasil pemeriksaan menerangkan diantaranya sebagai berikut: Pada organ seksual, selaput dara tampak erosi arah pukul sebelas,berwarna kemerahan.Kesimpulan:Dari pemeriksaan ditemukan erosi pada selaput dara arah pukul sebelas,berwarna kemerahan.Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal
    82 ayat (1) jo Pasal 76e UU RI No.35 Tahun 2014tentang perubahan atas UU RI No.23 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak.KeduaBahwa terdakwa FITRI DIAN WAHYUDI bin SUDARSONO pada harijumat tanggal 23 Nopember 2018 sekira pukul 11.00 Wib atau setidaktidaknyadalam bulan Nopember tahun 2018, bertempat di dalam Rumah Dinas SMPN 6Kayuagung Kelurahan Paku Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komeringllir, atau setidaktidaknya pada tempat yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Kayu Agung, melakukan
    82 ayat (1) jo Pasal 76e UU RI No.35Tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI No.23 Tahun 2002 tentangPerlindungan Anak, yang memuat unsurunsur pidana sebagai berikut;1.
    82 ayat (1) Jo Pasal 76E UU RI Nomor 35Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentangPerlindungan Anak sehingga Terdakwa haruslah dijatuhi Pidana;Menimbang, bahwa Selain itu, terhadap diri Terdakwa oleh karena telahterbukti secara sah dan meyakinkan melakukan suatu tindak pidanasebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 82 ayat (1) Jo Pasal 76E UU RINomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002Halaman 15 dari 19 Putusan Nomor 77/Pid.Sus/2019/PN.Kagtentang
    82 ayat (1) Jo Pasal 76e UU RI No.35 Tahun2014 tentang perubahan atas UU RI No.23 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak dan Undangundang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidanaserta peraturan perundangundangan lain yang bersangkutan;MENGADILI:1.
Register : 29-08-2017 — Putus : 08-08-2017 — Upload : 29-08-2017
Putusan PN MUARA ENIM Nomor 26/Pid.Sus.Anak/2017/PN.Mre.
Tanggal 8 Agustus 2017 — Nama lengkap : DIKABURKAN Tempat lahir : Muara Enim Umur / Tanggal lahir : 16 tahun / 28 September 2000 Jenis kelamin : Laki-laki Kebangsaan : Indonesia Tempat tinggal : Kampung Rukun Damai Rt.03 Rw.03 Kec. Muara Enim Kab. Muara Enim Agama : Islam Pekerjaan Pendidikan : : Turut Orangtua SMP Kelas I (tidak tamat)
305
  • Menyatakan anak DIKABURKAN ielah terbukti bersalah melakukantindak pidana pencurian dengan pemberatan dan melakukan perbuatancabul sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 363 ayat (1)ke3 KUHPidana sebagaimana dalam dakwaan kesatu dan Pasal 82 ayat(1) jo pasal 76E UU No.35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anaksebagaimana dalam dakwaan kedua.2.
    Akhirnya Anak DIKABURKANberhasil ditrangkap dan diamankan oleh warga sekitar dan diserahkan kePolres Muara Enim untuk diproses lebih lanjut.Putusan Perkara No : 26/Pid.Sus/Anak/2017/PN.Mre Hal 6 dari 25Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidanadalam Pasal 82 Ayat (1) jo Pasal 76E UU No 35 tahun 2014 TentangPerubahan Atas UU No 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan anak.Menimbang, bahwa setelah dakwaan dibacakan dipersidangan,terdakwa menyatakan telah mendengar, mengerti dan membenarkannya
    82 ayat (1) Jo Pasal 76E UndangUndang RI No.35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut :1.
    82 ayat (1)Jo Pasal 76E UndangUndang RI No.35 tahun 2014 tentang PerlindunganAnak telah terpenuhi, maka terdakwa haruslah dinyatakan telah terbuktisecara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimanadidakwakan dalam dakwaan kedua.Menimbang, bahwa Hakim berpendapat pada diri terdakwa terdapatkemampuan bertanggungjawab atas dilakukannya perbuatan yang bersifatmelawan hukum tersebut serta tidak adanya alasan pembenar dan pemaafyang dapat menghapuskan kesalahan terdakwa tersebut maka kepadanyaharuslah
    82 ayat (1)Jo Pasal 76E UndangUndang RI No.35 tahun 2014 tentang PerlindunganAnak, Undangundang RI Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem PeradilanPidana Anak, Undangundang No.8 tahun 1981 tentang KUHAP sertaPeraturan Perundangundangan yang lain bersangkutan dengan perkara ini.MENGAODILI1.
Register : 25-08-2015 — Putus : 21-10-2015 — Upload : 03-11-2015
Putusan PN SORONG Nomor 122/Pid.Sus/2015/PN Son
Tanggal 21 Oktober 2015 — VESTER NAHAK
9024
  • berdasarkan keterangan saksisaksi dan keterangan terdakwa yangdihubungkan dengan alat bukti surat yang diajukan di persidangan telahmemenuhi semua unsur delik sebagaimana dalam Surat Dakwaan tunggalPenuntut Umum tersebut di atas ;Menimbang, bahwa untuk membuktikan seseorang terbuktimelakukan tindak pidana, maka harus terpenuhi seluruh unsur pidana yangdidakwakan terhadap diri terdakwa ;Menimbang, bahwa terdakwa diajukan dipersidangan oleh JaksaPenuntut Umum dengan Dakwaan tunggal , yaitu: melanggar Pasal
    82 Ayat(1) jo Pasal 76E Undangundang No. 35 Tahun 2014 tentang perubahanatas Undangundang No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak joUndangundang No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak;Menimbang, bahwa Pasal 82 Ayat (1) jo Pasal 76E Undangundang No. 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undangundang No. 23tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo Undangundang No. 23 tahun2002 tentang Perlindungan Anak unsurunsurnya adalah sebagai berikut:1.
    Bismar Siregar, SH serta ke 3 (tiga) unsur yang harusdiakomodasi oleh putusan di atas, maka apabila Majelis menjatuhkanpidana terhadap terdakwa haruslah sesuai dengan ketentuan pidana yangterdapat dalam Pasal 82 ayat(1) Jo. Pasal 76E Undangundang Nomor35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UndangUndang No. 23 tahun 2002tentang Perlindungan Anak Jo.
    82 Ayat (1) Jo.
    Pasal 76E Undangundang No. 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undangundang No. 23tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo Undangundang No. 23 tahun2002 tentang Perlindungan Anak, Undang Undang Nomor 8 Tahun 1981tentang Kitab Undangundang Hukum Acara Pidana, serta ketentuanperundangan lainnya yang berkaitan dengan perkara ini;MENGADILI:1.
Putus : 09-02-2016 — Upload : 05-04-2016
Putusan PN PALEMBANG Nomor 2059 / Pid. B/ 2015 / PN. Plg
Tanggal 9 Februari 2016 —
195
  • berusialebih Kurang empat tahun, dari pemeriksaan ditemukan bahwa hymen(selaput dara) tampak robekan tidak sampai dasar.e Akibat kejadian tersebut saksi koroban merasa shok atas perbuatan terdakwaMenimbang, bahwa setelah terungkap faktafakta dipersidangan ,makatibalah saatnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakah perbuatan terdakwaterbukti atau tidak melakukan perbuatan seperti apa yang didakwakan oleh PenuntutUmum;Menimbang, bahwa terdakwa didakwa oleh Penuntut Umum dengandakwaan yaitu :Melanggar Pasal
    82 ayat (1) jo pasal 76E UU No. 35 tahun 2014 tentangperubahan atas UU No.23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.Menimbang, bahwa untuk dapat dibuktikan perbuatan terdakwa atasDakwaan Penuntut Umum maka Perbuatan terdakwa tersebut haruslah memenuhisemua unsurunsur yang terdapat dalam Dakwaan penuntut umum;Menimbang, bahwa Majelis Hakim terlebih dahulu akan membuktikandakwaan ,yaitu Terdakwa didakwa telah melanggar Pasal 82 ayat(1) jo pasal 76E UUNo. 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU No.23
    pemeriksaan orang tersebutmaka disimpulkan bahwa telah diperiksa seorang perempuan berusialebih Kurang empat tahun, dari pemeriksaan ditemukan bahwa hymen(selaput dara) tampak robekan tidak sampai dasar, dengan demikianunsur Ad.2 juga telah terpenuhi.Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur tersebut telah terpenuhi makaterdakwa harus dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana melakukan perbuatan cabul terhadap anak seperti yangdiatur dan diancam pidana dalam Pasal Pasal
    82 ayat (1) jo pasal 76E UU No. 35tahun 2014 tentang perubahan atas UU No.23 tahun 2002 tentang perlindungan anak ;;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa ditangkap dan ditahan makaberdasarkan Pasal 22 ayat (4) KUHAP lamanya sejak masa penangkapan danpenahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yangdijatunkan dengan perintah terdakwa tetap berada dalam tahanan;Menimbang, bahwa di persidangan telah diajukan barang bukti, maka statusnyaakan dipertimbangkan sebagaimana tersebut
Register : 25-09-2019 — Putus : 21-10-2019 — Upload : 23-10-2019
Putusan PN MATARAM Nomor 19/Pid.Sus-Anak/2019/PN Mtr
Tanggal 21 Oktober 2019 — Terdakwa
7838
  • Bahwa korban akibat kejadian tersebut mengalami luka robek pdakemaluan korban.Menimbang, bahwa selanjutnya Hakim akan mempertimbangkan apakahberdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas, Anak dapat dinyatakanbersalah telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa Anak telah didakwa oleh Penuntut Umum dengandakwaan tunggal, sebagaimana diatur dalam Pasal 82 ayat (1) jo pasal 76E UURI NO. 35 Tahun 2014, yang unsurunsur berikut penjabarannya adalahsebagai berikut:1) Barang
    Tampak kemerahan padadaerah kemaluanMenimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatasmaka rumusan unsur ini pun telah terpenuhi;Menimbang, bahwa dengan menarik seluruh pertimbangan di atas,maka keseluruhan unsur dari Pasal 82 ayat (1) jo pasal 76E UU RI NO. 35Tahun 2014, telah terpenuhi, dan Anak haruslah dinyatakan telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidanasebagaimana didakwakan dalam dakwaan tunggal:;Menimbang, bahwa Penasihat Hukum Anak telah
    memberatkan: Perbuatan Anak meresahkan masyarakat;Halaman 10 dari 12 Halaman Putusan Nomor 19/ Pid.SusAnak/2018/PN MtrKeadaan yang meringankan: UAnak mengakui dan berterus terang serta tidak berbelitbelit dalammemberikan keterangan;Anak menyesali perbuatannya dan berjanji tidak mengulangi lagiperbuatannya;Anak berlaku sopan di persidangan dan belum pernah dihukum;Menimbang, bahwa oleh karena Anak terbukti bersalah dan dijatuhipidana maka haruslah dibebani pula untuk membayar biaya perkara;Memperhatikan, Pasal
    82 ayat (1) jo pasal 76E UU RI NO. 35 Tahun2014, Pasal 71 ayat (1) huruf d Jo Pasal 80 Undangundang Nomor 11 tahun2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak dan Undangundang Nomor 8Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundangundanganlain yang bersangkutan;1.MENGADILI:Menyatakan Anak Hardiansah tersebut di atas, terbukti Secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana perbuatan cabul ;Menjatuhkan pidana kepada Anak Hardiansah oleh karena itu. denganpidana pokok berupa
Register : 23-05-2017 — Putus : 06-07-2017 — Upload : 19-07-2017
Putusan PN SIMALUNGUN Nomor 211/Pid.Sus/2017/PN.SIM
Tanggal 6 Juli 2017 — WILLIAM HUTAHURUK Alias PAK ORPIN
5810
  • 82 ayat (1) Jo.
    Pasal 76E UndangUndang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU Nomor 23 Tahun2002 tentang Perlindungan Anak sebagaimana ditambah dan diubah terakhirdengan UndangUndang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan PeraturanPemerintah Pengganti UndangUndang Nomor 1 Tahun 2016 tentangPerubahan Kedua atas UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002 tentangPerlindungan Anak;Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwamenyatakan telah mengerti dan tidak mengajukan keberatan ;Menimbang, bahwa untuk membuktikan
    82 ayat (1)Jo.
    Pasal 76E UndangUndang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan AtasUU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak sebagaimana ditambahdan diubah terakhir dengan UndangUndang Nomor 17 Tahun 2016 tentangPenetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UndangUndang Nomor 1 Tahun2016 tentang Perubahan Kedua atas UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002tentang Perlindungan Anak yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut:1. Unsur Setiap orang;2.
Register : 06-04-2021 — Putus : 13-04-2021 — Upload : 13-04-2021
Putusan PT GORONTALO Nomor 4/PID.SUS-Anak/2021/PT GTO
Tanggal 13 April 2021 — Pembanding/Penuntut Umum I : Muhammadong, SH
Terbanding/Anak Berhadapan dengan Hukum : Sandi Saliko Alias Sandi
11539
  • ini lalu Anak langsung disuruh oleh Anak saksi DEA untukmembelikan air dingin sehingga Anak langsung pergi membeli air dinginkemudian Anak kembali lagi Anak melihat Anak korban masih tertidurdidalam kamar lalu saksi ZULKIFLI mengangkat Anak korban keterasrumah, setelah Anak korban sadar ia langsung menamparnampar wajahkami setelah itu anak saksi ALDIMAS dan anak saksi RIFALDI ANTUsudah mengantar pulang dengan menggunakan motor.nn Perbuatan Terdakwa tersebut diatas diatur dan diancam pidanadalam Pasal
    82 ayat (1) Jo Pasal 76E UndangUndang Nomor 17 Tahun2016 Tentang Perubahan Kedua atas UndangUndang nomor 23 tahun2002 tentang Perlindungan Anak.Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah membacakan Tuntutan No.Register Perkara PDM01/BLM/03/2021, tanggal 26 Maret 2021.yang pada pokoknya sebagai berikut.1.
    Menyatakan Anak SANDI SALIKO Alias SANDI, bersalah melakukantindak pidana Melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan,memaksa, melakukan tipu musliihat, melakukan serangkaiankebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkandilakukan perbuatan Cabul sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Dakwaan Pasal 82 ayat (1) Jo Pasal 76E UndangUndangNomor 17 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua atas UndangUndangnomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak;2.
    tersebut di atas, Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat,cukup beralasan untuk menguatkan putusan Pengadilan Negeri TilamutaNomor 4/Pid.SusAnak/2021/PN Tmt tanggal 30 Maret 2021 yang dimintakanbanding tersebut, baik mengenai pertimbangan hukumnya maupun lamanyapenjatuhan pidana kepada Anak;Menimbang, bahwa oleh karena Anak terbukti bersalah melakukantindak pidana dan dijatuhi pidana, maka kepadanya dibebani pula untukmembayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan.Mengingat, ketentuan Pasal Pasal
    82 ayat (1) Jo Pasal 76E UndangUndang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan PemerintahPengganti UndangUndang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2016 TentangPerubahan Kedua Atas UndangUndang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun2002 Tentang Perlindungan Anak Menjadi UndangUndang, UndangundangRepublik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak, UndangundangRepublik Indonesia Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan PidanaAnak
Register : 26-10-2021 — Putus : 06-12-2021 — Upload : 06-12-2021
Putusan PT MAKASSAR Nomor 684/PID.SUS/2021/PT MKS
Tanggal 6 Desember 2021 — Pembanding/Penuntut Umum : NURFATIMAH AHMAD, SH.MH.
Terbanding/Terdakwa : HATANG DG. NGERO BIN DG. SESE
5436
  • DENNY MATHIUS, Sp.F,M.Kes, selaku dokterspesiali sforensik yang memeriksa Anak korban yang manahasilpemeriksaannya yakni terdapat lecet kKemerahan serambi kemaluan padasisi bawah dengan kesimpulan tandatanda penetrasi yang baruditemukan luka lecet kemerahan pada bibir besar sisisisi kanan bawahakibat persentuhan benda tumpul.aannnnnnn Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 82 Ayat (1) Jo.
    Pasal 76E UU RI No.17 Tahun 2016 tentangpenetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No.1 Tahun 2016 tentangPerubahan Kedua Atas UndangUndang No. 23 Tahun 2002 TentangPerlindungan Anak menjadiU ndangUndang. ;Halaman 3 dari 11 Hal. Putusan Nomor 684 /PID.SUS/2021/PT MKS Bahwaia Terdakwa HATANG DG. NGERO Bin DG.
    SESE, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidanamelakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukantiou muslihat, melakukan serangkaian kebohongan atau membujukAnak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabulmelanggar Pasal 82 Ayat (1) Jo.
    Pasal 76E UU RI No.17 Tahun 2016tentang penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No.1 Tahun2016 tentang Perubahan Kedua Atas UndangUndang No. 23 Tahun2002 Tentang Perlindungan Anak menjadi UndangUndang, sebagaimana dalam dakwaan Alternatif Pertama Penuntut Umum.5. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa HATANG DG.
    82 Ayat (1) Jo Pasal 76E UU RI No. 17Tahun 2016 Tentang penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No. 1Tahun 2016, Tentang Perubahan Kedua Atas UndangUndang No. 23 Tahun2002 Tentang Perlindungan Anak Menjadi UndangUndang Atau PerbuatanTerdakwa sebagaimana diatur dan dincam Pidanadalam Pasal 290 Ayat(2) KUHP serta peraturan perundangundangan lain yang berkaitan denganperkara ini ;MENGADILI:1.
Register : 27-11-2020 — Putus : 21-01-2021 — Upload : 22-01-2021
Putusan PT YOGYAKARTA Nomor 60/PID.SUS/2020/PT YYK
Tanggal 21 Januari 2021 — Pembanding/Terbanding/Terdakwa : KATON MARGONO Alias GOGON Diwakili Oleh : ALI SURONO SH MH TRI SASONO WIDAGDO SH WIYONO SH KARIMIN SH
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : HESTI TRI REJEKI, SH
10887
  • 82 ayat (1) jo Pasal 76E UndangUndang R.I.Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak, dijelaskan setiap orangyang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 76E,dipidana dengan pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun dan dendapaling banyak Rp. 5.000.000.000, (lima milyar rupiah).
    Memperhatikanbunyi ancaman hukuman yang diatur sebagaimana dalam Pasal 82 ayat (1)jo Pasal 76E UndangUndang R.
    oo. eeeeeeeceeeeeeeeeeeeeeeeeeeee ceeeeeeeeeeeeees yang amar putusannya secaralengkap telah kami sebutkan pada awal Memori Banding ini.Berdasarkan uraianuraian tersebut di atas, kami Jaksa Penuntut Umumdalam perkara ini mohon supaya Yang Mulia Ketua Pengadilan TinggiYogyakarta menerima permohonan Banding kami dan menyatakan bahwaTErdAKWA oa eeeeceecececeeeeeeeeeeeeeeeeaeeaees bersalan melakukan tindak pidanamembujuk anak untuk dilakukan perbuatan cabul sebagaimana ditaur dandiancam pidana dalam Pasal
    82 ayat (1) jo Pasal 76E UndangUndang R.INomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak; dan menjatuhkan pidanaterhadap ia terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam)tahun dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan, dengan perintah agarterdakwa tetap ditahan, dan denda sebesar Rp. 5.000.000.000, (lima milyarHalaman 12 dari 15 Putusan Nomor ...
    /PID.SUS/2020/PT YYKtingkat pertama, maka Pengadilan Tinggi memutus, menguatkan putusanPengadilan Negeri Sleman tanggal 9 November 2020 #Nomor oe /Pid.Sus/2020/PN Smn yang dimohonkan banding;Menimbang, bahwa karena Terdakwa dijatuhi pidana, makakepadanya dibebani membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan;Mengingat, Pasal 82 ayat (1) Jo Pasal 76E Undang Undang RI No.35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UndangUndang No. 23 Tahun 2002Tentang Perlindungan Anak dan Undangundang Nomor 8 Tahun
Putus : 29-04-2015 — Upload : 13-05-2015
Putusan PN PALEMBANG Nomor 44/Pid.sus.Anak/2015/PN.Plg.
Tanggal 29 April 2015 — terdakwa
5813
  • xxxxxxxXxXxXxXxxXxxxxxxSebanyak 2 (dua) kali serta meremaspayudara sebelah kanan saksi XxxxxxXXXXXXXXXXxxxxdengan menggunakantangan kanannya langsung sebanyak 1 (satu) kali, menyadari perbuatanterdakwa tersebut, saksi xxxxxxxxxxxxxxxxxxxmenendang terdakwa denganmenggunakan kakinya sehingga terdakwa mundur dan lari meninggalkansaksi XXXXXXXXXXXXXXXXXXX, selanjutnya saksiXXXXXXXXXXXXXXXXXXXMelaporkan kejadian tersebut ke kantorpolisi.Sse Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanasebagaimana ketentuan Pasal
    82 ayat (1) Jo pasal 76E UU No. 35 Tahun 2014Tentang Perubahan atas Undang Undang No. 23 Tahun 2002 TentangPerlindungan Anak.
    XXXxXXXXXXXXXXXXXXxXxxmenendangterdakwa hingga terdakwa pergi meninggalkan saksiXXXXXXXXXXXXXXXXKKX Je Bahwa benar pada saat kejadian saksi masih berumur 16 (enam belas)tahun;e Bahwa benar atas kejadian tersebut, saksi merasa ketakutan dan malu;Menimbang, bahwa selanjutnya Hakim akan mempertimbangkan apakahberdasarkan faktafakta hukum tersebut di atas, Terdakwa dapat dinyatakantelah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umumdengan dakwaan Tunggal yakni Pasal
    82 ayat (1) Jo pasal 76E UndangundangRI No. 35 Tahun 2014 perubahan UndangUndang RI No. 23 Tahun 2002tentang Perlindungan Anak ;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umumdengan dakwaan yang berbentuk Tunggal, sebagaimana diatur dalam Pasal 82ayat (1) Jo pasal 76E Undangundang RI No. 35 Tahun 2014 perubahanUndangUndang RI No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut :e Barangsiapa;e Dengan sengajae Melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan
    Pige Akibat Perbuatan terdakwa menimbulkan trauma dan rasa malu bagi korbandan keluarganya;Keadaan yang meringankan :e Terdakwa masih anakanak;e Terdakwa belum pernah dihukum; Terdakwa mengakui perbuatannya, dan menyesali, serta berjanji tidak akanmengulangi lagi perbuatannya.Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah dandijatuhi pidana, maka berdasarkan Pasal 222 ayat (1) KUHAP, Terdakwadibebani pula untuk membayar biaya perkara ;Memperhatikan, Pasal 82 ayat (1) Jo pasal 76E Undangundang
Register : 19-11-2018 — Putus : 15-01-2019 — Upload : 10-09-2021
Putusan PN KOLAKA Nomor 248/Pid.Sus/2018/PN Kka
Tanggal 15 Januari 2019 — Penuntut Umum:
FEDI ARIF RAKHMAN, SH
Terdakwa:
BUDIMAN Alias BUDI Bin TUNA
6422
  • Menyatakan terdakwa BUDIMAN Alias BUDI Bin TUNA , telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana pencabulan anaksebagaimana di maksud dalam Pasal 82 ayat (1) Jo. Pasal 76E UU RI No. 17Tahun 2016 Jo. UU RI No. 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU RI No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dalam Dakwaan Penuntut Umum;2.
    82 ayat (1) jo.
    Pasal 76E UU RINo. 35 Tahun 2014 perubahan UU No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anakyang unsurunsurnya adalah sebagai berikut:1) Setiap orang ;2) Melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa melakukan tipumuslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak;3) Untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul:;ad.1.
    82 ayat (1) jo Pasal 76E UU RI No.35Tahun 2014 Tentang perubahan atas UU RI nomor 23 Tahun 2002 karenanyaMajelis Hakim berkesimpulan terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secaraHalaman 11 dari 15 Putusan Nomor 248/Pid.Sus /2018/PN.Kkasah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalamdakwaan tunggal Penuntut Umum ;Menimbang, bahwa dalam hal ini Penasehat Hukum Terdakwa mengajukanpermohonan secara lisan yang pada pokoknya mohon keringanan hukuman,sehingga Majelis Hakim berkesimpulan
    82 Ayat (1) jo Pasal 76E UndangUndang Nomor 35Tahun 2014 Tentang perubahan atas UU RI nomor 23 Tahun 2002, UndangUndang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturanperundangundangan lain yang bersangkutan;MENGADILI:1.
Register : 17-09-2020 — Putus : 20-10-2020 — Upload : 20-10-2020
Putusan PT MEDAN Nomor 1423/Pid.Sus/2020/PT MDN
Tanggal 20 Oktober 2020 — Identitas Pihak Tidak Dipublikasi
6825
  • Abdul Manan Simatupang Kisaran telah diperiksa alat kelaminselaput darah dalam keadaan utuh, tidak ada bekas luka di peririumleukorhea (+) dengan kesimpulan selaput dara (hymen) utuh.Perbuatan terdakwa tersebut diatas sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 82 ayat (1) Jo Pasal 76E dari UU RI No. 35/2014 tentangperubahan UU RI No. 23/2002 tentang Perlindungan AnakMembaca Tuntutan Penuntut Umum tanggal 18 Agustus 2020No.Reg.Perkara : PDM43/Kisar/Eku.2/07/2020, yang isinya sebagai berikut:
    Menyatakan Terdakwa QM telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana setiap orang dilarangmelakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipumuslihat, melakukan serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untukmelakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul sebagaimanadiatur dan diancam dalam Pasal 82 ayat (1) Jo Pasal 76E dari UU RI No.35/2014 tentang perubahan UU RI No. 23/2002 tentang PerlindunganAnak.2.
    berdasarkan pasal 27, 193 ayat (2) KUHAP telahdilakukan penahanan terhadap Terdakwa pada pemeriksaan perkara di tingkatbanding, dan tidak ada alasan untuk mengeluarkan Terdakwa dari tahanan,maka terhadap Terdakwa ditetapkan untuk tetap berada dalam tahanan;Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 222 ayat (1) KUHAP, oleh karenaTerdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana pada tingkat bandingmaka kepadanya harus dibebani untuk membayar biaya perkara pada keduatingkat Pengadilan;Memperhatikan, Pasal
    82 ayat (1) Jo Pasal 76E dari UU RI No. 35 tahun2014 tentang perubahan UU RI No. 23 tahun 2002 dan UndangUndangNomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundangundangan lain yang bersangkutan;MENGADILI:= Menerima permintaan banding dari Penasihat Hukum Terdakwa dan JaksaPenuntut Umum tersebut;= Mengubah Putusan Pengadilan Negeri Kisaran Nomor837/Pid.Sus/2020/PN Kis, tanggal 31 Agustus 2020, yang dimintakanbanding sekedar mengenai lamanya Pidana yang dijatuhkan terhadapTerdakwa
Register : 19-09-2017 — Putus : 09-11-2017 — Upload : 27-11-2017
Putusan PN LIMBOTO Nomor 163/Pid.Sus/2017/PN Lbo
Tanggal 9 Nopember 2017 — OLI BOROMA ALIAS BURHAN
9537
  • Menyatakan terdakwa OLI BOROMA terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana melakukan' kekerasan atauancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat , melakukanserangkaian kebohongan atau membujuk anak untuk melakukanatau membiarkan dilakukan perbuatan cabul sebagaimana diaturdalam Pasal 82 ayat (1) Jo pasal 76E UU No.35 Tahun 2014 tentangperubahan atas UU No. 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak dalamDakwaan Jaksa Penuntut Umum ;2.
    ayahANIS BAHUWA DAN IBU TITIN PANDJU bahwa akibat dari perbuatan terdakwa anak korban merasa trauma, danmerasakan sakit pada kemaluannya, hal tersebut dibuktikan denganhasil Visum Et Repertum RSU,Dr.M.M.Dunda Limboto Nomor441.6/RSU/69/V1V/2017 tanggal 27 Juli 2017, yang ditanda tangani olehDr.EDWARD MARPAUNG,Sp.OG, dengan kesimpulan bahwaDELFYANA BAHUWA, mengalami robek selaput darah karenamasuknya benda tumpul kedalam lubang kemaluan.SH Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanamenurut Pasal
    82 ayat (1) Jo pasal 76E UU No.35 Tahun 2014 tentangperubahan atas UU No. 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anakwnnnnn Menimbang, bahwa atas dakwaan Penuntut Umum tersebut terdakwamelalui Penasihat Hukumnya menyatakan mengerti dan tidak mengajukankeberatan ; Sree Menimbang bahwa, untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umumtelah mengajukan saksisaksi yang memberikan keterangan di bawah sumpah, pada pokoknya adalah sebagai berikut :1.
    82 ayat (1) Jo pasal 76E UU No.35 Tahun 2014tentang perubahan atas UU No. 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak ; wonnnnn= Menimbang, berdasarkan Dakwaan Penuntut Umum tersebutdihubungkan fakta hukum yang ada maka ~Majelis Hakim akanmempertimbangkan Dakwan dari Penuntut Umum yang mempunyai unsurunsur tindak pidana sebagai berikut :1.
    EDWARD MARPAUNG,Sp.OG dijelaskanbahwa anak korban mengalami luka robekan pada selaput darah arah jam 6dan jam 9 disebabkan karena masuknya benda tupul kedalam lubangkemaluan ; on= Menimbang, bahwa dari pertimbangan tersebut diatas dapat diambilMajelis hakim berkeyakinan apa yang telah dilakukan oleh terdakwa adalahperbuatan yang telah memenuhi unsur dalam pasal ini; monnmennn Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur tindak pidana yangterkandung Pasal 82 ayat (1) Jo pasal 76E UU No.35 Tahun 2014 tentangperubahan
Register : 07-01-2019 — Putus : 10-01-2019 — Upload : 28-08-2020
Putusan PT PALU Nomor 1/PID.SUS-Anak/2019/PAL
Tanggal 10 Januari 2019 — Identitas Pihak Tidak Dipublikasi
10916
  • 2018 denganHasil Pemeriksaan alat kelamin : Vagina tampak luka lecet disamping liang sanggama komakemerahan titik; Selaput dara tampah robekan baru diselaput dara arah jam tujuh;Dengan kesimpulan :Halaman 2 dari 6 halamanPutusan Nomor 1/Pid.SusAnak/2019/PT PALDari hasil pemeriksaan luar didapatkan luka lecet kKemerahan disekitar vaginatitik tampak robekan baru selaput dara arah jam tujuh akibat bersentuhandengan benda tumpul;Perbuatan Anak Darman Asra sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam pasal
    82 Ayat (1) Jo.
    Pasal 76E Undangundang Nomor 17 Tahun 2016Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UndangUndang Nomor 1Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua atas UndangUndang Nomor 23 Tahun2002 Tentang Perlindungan Anak;Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum telah menuntut Anak yang padapokoknya sebagai berikut :1.
    pertimbangan Hakim TingkatPertama, maka Pengadilan Tingkat Banding memutus dengan menguatkanputusan Pengadilan Negeri Poso Nomor 16/Pid.Sus.Anak/2018/PN Pso tanggal 3Desember 2018 yang dimintakan banding;Menimbang, bahwa oleh karena Anak Darman Asra Alias Darman telahdinyatakan bersalah dan dijatuhi tindakan pengembalian kepada orang tua makakepadanya dihukum pula untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat,sedang ditingkat banding sebesar Rp. 2.500, (dua ribu lima ratus rupiah);Memperhatikan, Pasal
    82 ayat (1) Jo Pasal 76E Undangundang Nomor 17tahun 2016 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UndangundangNomor 1 tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua atas Undangundang Nomor 23Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak, Undangundang Nomor 3 Tahun 1997Tentang Perlindungan Anak dan Undangundang Nomor 8 Tahun 1981 TentangHukum Acara Pidana serta peraturan perundangundangan lain yangbersangkutan;MENGADILI:1.
Register : 15-06-2017 — Putus : 16-08-2017 — Upload : 05-10-2017
Putusan PN BALE BANDUNG Nomor 586/Pid.Sus/2017/PN Blb
Tanggal 16 Agustus 2017 — TEDI MULYADI Alias ADI Bin ADE ROSADI;
9132
  • Menyatakan terdakwa TEDI MULYADI Alias ADI Bin ADE ROSADI telahsecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana telahmelakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukantipu muslihat, serangkaian kebohongan atau membujuk anak untukmelakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul" sebagaimanadiatur dan diancam Pidana Pasal 82 Ayat (1) Jo Pasal 76E UndangUndang Republik Indonesia No.35 Tahun 2014 Tentang PerlindunganAnak;2.
    82 Ayat (1) Jo Pasal 76E UndangUndang RepublikIndonesia No.35 Tahun 2014 Tentang Perlidungan Anak.Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum tersebut,Terdakwa menyatakan mengerii dan Terdakwa maupun Penasihat HukumTerdakwa menyatakan tidak mengajukan keberatan;Menimbang, bahwa untuk membukikan dakwaannya Penuntut Umumtelah mengajukan Saksisaksi sebagai berikut:1.
    82 ayat (1) Jo Pasal 76E UndangUndangNomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor 23 Tahun2002 tentang Perlindungan Anak yang unsurunsurnya :1.
    82 ayat (1) Jo Pasal 76E UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak , telah terbukti terpenuhi oleh perouatanTerdakwa, oleh karenanya Terdakwa haruslah dinyatakan terbukti secara sah danmeyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan oleh PenuntutUmum;Menimbang, bahwa dalam persidangan, Majelis Hakim tidak menemukanhalhal yang dapat menghapuskan pertanggungjawaban pidana, baik sebagaialasan pembenar
    82 ayat (1) Jo Pasal 76E UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Undangundang Nomor 8 Tahun1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundangundangan lainyang bersangkutan;MENGADILI:Menyatakan Terdakwa TEDI MULYADI Alias ADI Bin ADE ROSADIteroukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidanamelakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa atau membujukanak untuk melakukan perouatan