KemudianPangdam XVI/Pattimura menerbitkan STR Pangdam Nomor : ST /269 / Ill / 2015 tanggal 10 Maret 2015 kepada Danrem 151/Binaiya,Kahubdam XVI/Pattimura dan Dandeninteldam XVI/Pattimura untukmenghadirkan Terdakwa, Saksi2 dan Saksi7 ke Staf Intel KodamXVI/Pattimura guna dimintai keterangannya terkait keterlibatansebagai pengguna dan pengedar Narkoba di wilayah Kota Ambondan sekitarnya.Bahwa pada hari Selasa tanggal 10 Maret 2015 Saksi telah memintaketerangan dari Terdakwa, Terdakwa memberi keterangan

Saksi Korban menjelaskan kepada Saksi 2 danSaksi Saksi 3 bahwa Saksi Korban telah melakukanhubungan badan layaknya suami isteri denganTerdakwa di Wisma Indah Sari serta menunjukkancelana dalam dan celana tidur yang bercak darah,kemudian Saksi Korban melaporkan perbuatanTerdakwa ke Denpom II/4 Palembang namun selang 2(dua) hari Terdakwa datang ke rumah Saksi 2menemui Saksi Korban dengan menyerahkan suratpernyataan bahwa Terdakwa sanggup menikahi SaksiKorban secara sah setelah selesai tugas dari Ambondan

sedangkan kepada NegeriNegeri yangbersangkutan hanya diben petikannya yang ditandatangani oleh Sekreiaris ResidenAmboina ;Bahwa jika dihubungkan pula dengan penghapusan Hukum dati olen PemerintahHindia Belanda pada tanggal 1 Juni 1923, maka dapat dipastikan sejak tanggaldihapuskannya Hukum dati tersebut, Pemerintah Hindia Belanda tidak mengeluarkanlagi Kutipan Register Dati (Baca hasil penelitian penelitian ZMWWAR EFFENDI, SH.Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Maluku pada halaman 219 Buku Hukum Adat Ambondan

pangkalan baru terdakwa sampaikan / beritahu ke saudaraANDRI TURANG BAHWA BANTU BT ADA BAWA BARANG INI ADA 50KG (LIMA PULUH KILOGRAM ) dan Saudara ANDRI TURANG menjawab IYA setelah itu terdakwa dan ANDRI TURANG kemudian BARANG yangsaat itu di Kemas masih menggunakan 2 tas yaitu 1 tas jinjing, dan 1 tasransel dan 1 buah karton tersebut kasih naik di Speed selanjutnya kamimenyerbarang dan tiba di Hitu dan kami memakai jasa Taksi tujuan Ambondengan bayaran Rp 200.000, ( dua ratus ribu rupiah ) dan tiba di Ambondan

Terdakwa dimasukkan kembali kedalam sel tahanan Korem 151/Binaiya.Bahwa pada tanggal 3 Juli 2020 perkara Terdakwadilimpahkan ke Mapomdam XVI/Pattimura gunadilakukan proses hukum lebih lanjut, kemudianTerdakwa ditahan sampai dengan tanggal 21Agustus 2020 di sel tahanan PomdamXVI/Pattimura, kemudian pada tanggal 22 Agustus2020 Terdakwa dibebaskan dari sel tahananPomdam XVI/Pattimura.Bahwa selama Terdakwa berada di Kota Ambondan di Kota Namlea Kab.

T.II.Int5) yang didasarkan pada RapatMusyawarah Adat Keturunan Mata Rumah Waas Parentah tanggal 8Februari 2020 (vide Bukti T.ll.Int8 dan Bukti T.ll.Int9) dan RapatMusyawarah Adat Keturunan Mata Rumah Waas Parentah tanggal 8Februari 2020, Soa Adat Pattihutung juga telah memberikan RekomendasiNomor: 01/REKS.PH/II/2020 kepada Tergugat II Intervensi sebagai KepalaPemerintah Negeri Hutumuri (vide Bukti T.II.Int11) serta juga disertai syaratsyarat sebagaimana diatur dalam ketentuan Peraturan Daerah Kota Ambondan

Hari Sasangka, SH,M.Hum mendapatkan SK sebagai Hakim Tinggi di Pengadilan Tinggi Ambondan adanya surat permintaan pergantian Majelis Hakim dari KomunitasAnand Ashram tertanggal 7 Juni 2011 ;Bahwa penggantian Majelis Hakim dilakukan secara sepihak (ataspermintaan dari Komunitas Anand Asram) dan karena adanya SK dariHakim yang semula menangani perkara dimaksud ;Majelis Hakim Agung Yang Mulia,Persidangan perkara atas nama Krishna Kumar Tolaram GangtaniAlias Anand Krishna adalah persidangan dengan acara

REINHARD PATTIASINA telah keluar meninggalkan Ambondan berdomisili di NTT sejak tahun 1980 an dan baru kembali keAmbon tahun 2009 sehingga pernyataan Penggugat yangmenyatakan Sdr. REINHARD PATTIASINA sebagai Kepala Datiperlu dibuktikan lebin dalam, karena dalam diketahui anak (aim)Halaman 14 dari 44 Putusan Perdata Gugatan Nomor 17/Pat.G/2021/PN AmbL.A.

Pemeriksaan Luar : Anak Perempuan di damping oleh anggota Polresta P. ambondan P.P. Lease sikap selama pemeriksaan membantu. Wawancara : Haid pertama haid terakhir tanggal dua januaritahun dua ribu dua puluh.b.

MT selaku Direktur Politekik Negeri Ambondan Victor Cornelis , SE, MSi selaku Pejabat Pembuat Komitmen. Padapertemuan tersebut saksi Elsye Parerung mengajukan harga sebesar Rp.175.000, (Seratus Tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah) per meter persegi.10Selanjutnya Terdakwa Ir. Migsjeglorie V Putuhena, ST.

MT selaku Direktur Politekik Negeri Ambondan Victor Cornelis , SE, MSi selaku Pejabat Pembuat Komitmen. Padapertemuan tersebut saksi Elsye Parerung mengajukan harga sebesar Rp.175.000, (Seratus Tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah) per meter persegi.Selanjutnya Terdakwa Ir. Migsjeglorie V Putuhena, ST.

manfaat dan tujuan dari kegiatan Pengadaan Tanah seluas 12.600 M2pada Satker Poltek Ambon yang pelaksanaannya dilakukan dalam dua tahunanggaran yakni TA. 2010 seluas 2.600 M2 dengan alokasi dana sebesar Rp.455,000.000 dan TA. 2012 seluas 10.000 M2 dengan alokasi dana sebesar Rp.1.750.000.000, yaitu untuk kepentingan perluasan akses pendidikan pada PoltekNegeri Ambon;Bahwa pada TA. 2010 yang menjabat selaku Direktur Poltek Ambon adalah Ir.FERDINAN SEKERONEY, MT, selaku Pembantu Direktur Satu Poltek Ambondan

AMELIA LIKE ANDRIESdikarenakan membeli sebagian tanah yang bukan milik terdakwa Ny.AMELIA LIKE ANDRIES ;Bahwa saksi sendiri akan mengajukan keberatan kepada Pemkot Ambondan terdakwa Ny. AMELIA LIKE ANDRIES apabila dikemudian hari pihakHalaman 36 dari 151 Putusan Nomor 07/Pid.SusTPK/2016/PN.Amb.Pemkot Ambon tetap bersikukuh menggunakan areal dusun kelapa tujuhseluas 50.000m2 yang dibeli dari terdakwa Ny.

LATUNY, SP selaku Pemimpin kegiatan Proyek TPU Kota Ambondan mendapat ganti rugi uang Rp.1.034.000.000 dari dana yang tersediapada APBD Kota Ambon TA. 2003 sebesar Rp. 1.125.000.000, makaterdakwa menjelaskan bahwa :a) sesuai asli alas hak tanah yang terdakwa serahkan kepada PemkotAmbon pada tanggal 16 Juni 2003 dan foto copynya yang masihterdakwa pegang saat ini, tercatat penguasaannya adalah PIETERANDRIES dengan jenis penguasaan adalah hak milik adat.b) Sdr.

LATUNY, SP selaku Pemimpin kegiatan Proyek TPU Kota Ambondan mendapat ganti rugi uang Rp.1.034.000.000 dari APBD KotaAmbon TA. 2003, telah meninggal dunia pada tahun 1975 dansemasa hidupnya berstatus sebagai warga Desa Urimessing.e) Terdakwa (AMELIA LIKE ANDRIES) sejak lahir di Ambon tanggal 4April 1960 sebagai anak kandung dan ahli waris Almarhum PIETERANDRIES dan pada hari Sabtu tanggal 14 Juni 2003 melepaskan hakatas tanah 5 Ha (Surat Ukur Nomor : 08 / 2003 tanggal 18 Maret2003)kepada Pemkot Ambon

kepentingannyadirugikan oleh Keputusan Tata Usaha Negara yang disengketakan dapatmengajukan gugatan tertulis kepada Pengadilan Tata Usaha Negara yangberisi tuntutan agar Keputusan Tata Usaha Negara yang disengketakan itudinyatakan batal atau tidak sah, dengan atau tanpa disertai tuntutan gantirugi dan/atau rehabilitasi.Berdasarkan Ketentuan tersebut, jika Penggugat memohonkan agarKeputusan a quo Tidak Mempunyai Kekuatan Hukum Mengikat, makaseharusnya dimohonkan kepada Pengadilan Tata Usaha Negara Ambondan

;Bahwa selaku kepala Dati sesuai dengan hukum adat yang berlaku di Ambondan Pulau Pulau Lease terkhusunya di Negeri Batumerah haruslah dapatdibuktikan dengan Surat Keputusan Saniri Negeri Lengkap Negeri Batumerahbersama Pemerintah Negeri Batumerah, sedangkan berdasarkan Arsip yangtersimpan di Negeri Batumerah Saudara Penggugat tidak pernah ada tercatatsebagai seorang kepala Dati atas tanah/Dusun Dati:. Tanah /Dusun Dati Areuw/Hario ;. Tanah / Dusun Dati Waijlanan ;.

Halhal yang meringankan : Terdakwa pernah tugas Operasi ke TimorTimor, Ambondan Kamboja. Terdakwa belum pernah dihukum.= Terdakwa. mengakui kesalahannya dan sangat menyesaldan dari wujud penyesalannya tersebut Terdakwa telahmengembalikan sebagian kerugian Negara dalam hal iniKodam VII/Wrb berupa uang sebesar Rp. 200.000.000,(dua ratus juta rupiah).2.

Dan karena Carolina Augustina CorputtyLebelauw diketahui sebagaiPemohon Yang Baik (Ter Goede Trouw) maka wajib mendapatperlindungan Hukum atas bidangbidang tanah dengan SHM No. 19/Ambondan SHM No. 20/Ambon.Sesuai dengan semangat UndangUndang PokokPokok Agraria No. 5 Tahun1960 pada waktu sedang giatgiatnya melakukan konversi hakhak milik exHakMilik Belanda (Eigendom) menjadi Sertifikat Hak Milik, padahal sesuai fakta(sebagaimana diakui para Penggugat) bidangbidang tanah EigendomVerponding tersebut

Wilayah Pemerintahan oleh Walikota Ambondan Camat Passo boleh menetapkan; sedangkan tentang hakkepemilikannya adalah milik sah dari Dati Nasela Tergugat Konpensi /Penggugat Rekonpensi berdasarkan Register Dati 1847 padaPemerintahan Adat Negeri Hitumessing, di Kabupaten Maluku Tengah.Bila Pemerintah Kota Ambon hendak menghaki dan memiliki bidang tanahsengketa aquo maka pertanyaan yang harus dijawab oleh PenggugatKonpensi, apakah Pemerintah Kota Ambon sudah membebaskanbidang tanah sengketa adat yang

tersebutkepada terdakwa, akan tetapi, Sampai pemeriksaaan perkara di pengadilan ATMtersebut tidak ada pada diri terdakwa; Bahwa saat terdakwa menandatangani Berita acara di BNNP Maluku, terdakwadi dampingi Penasihat Hukum; Bahwa terdakwa telah menjalani tahanan sampai dengan proses masalahpenangkapan terdakwa di sidang Praperadilankan, terdakwa di bebaskan, akantetapi setelah di bebaskan sesuai putrusan pra peraduilan tersebut, terdakwakembali di tangkap pada hari itu juga di depan kantor BNNP Maluku di Ambondan

Ambondan PP Lease untuk diamankan.Atas keterangan Saksi4 yang dibacakan tersebut, Terdakwa membenarkansebagian dan menyangkal sebagian, adapun yang disangkal adalah sebagaiberikut :lsTerdakwa tidak pernah memerintahkan Saksi4 (Sertu Kiki Agustian)untuk mengikuti Terdakwa, maupun untuk menghajar Saksi2 (BripkaHamzah).Terdakwa hanya menyampaikan lokasi kejadian di Gunung Malintang,tidak pernah mengajak untuk mengikuti Terdakwa sampai di KebunCengkeh.Atas sangkalan Terdakwa tersebut, Saksi4 tidak memberikan

Salulemomelakukan penyerangan dengan cara menembak dengan menggunakan senjata45rakitan jenis papporo, panah ambon dan menggunakan parang karenamendengar suara letusan papporo dan pada saat setelah kembali darimenyerang temanteman saksi bercerita bahwa mereka semua menyerangdengan cara menembak dengan menggunakan senjata api rakitan, panah ambondan parang. Bahwa pada saat penyerangan tersebut ada warga Desa Kariangoyakni Korban luka Lel. IDIL dan Lel. TOME dan Korban meninggal Lel.

Danselanjutnya setelah PENGGUGAT menghubungi Bapak M Ruswan(Wan) Latuconsina, di rumah dinasnya di Karang Panjang Ambondan Bapak Kolonel TNI AL Hi Yusuf Edy (almarhum) keduanyamengatakan kepada PENGGUGAT bahw TERGUGAT bukanmiliknya tetapi milik Bapak Zet Sahuburua , SH dengan jabatan diTERGUGAT sebagai Komisaris Utama .