Juga terhadap terdakwa dilakukanPemeriksaan Medis yang dituangkan dalam Visume et Repertum Psychiatricumdari RSUD Gunung Jati Cirebon Nomor : 40 /IPWL /VIII/2017 tanggal 8 Agustus2017, yang dibuat serta ditandatangani atas sumpah jabatan oleh dr Kalin Akbari,Spkj ; dr Ika Komala, M.Si, Med ;Adnan, S.Kep, NERS, menyimpulkan :1. Terdakwa adalah seorang penderita gangguan mental dan prilaku, akibatpenggunaan methamphetamine, pengguna yang merugikan, tanpa disertalsyndrome ketergantungan ;2.

SKA /03 / /2015/ RUMKIT tertanggal 27 Januari 2015 yang dibuat oleh dr.Made Oka Sumadi, SpKJ dapat disimpulkan bahwa terdakwamengalami : 1. Mengalami penyalahguna narkoba ( ganja ). 2. Pemakaian Rekreasional. 3. Saran : Rehabililitasi Sosial. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal127 ayat (1) huruf a UU RI No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.

Vietara, SpKJ. (kK);5. Bahwa Para Pemohon tidak memiliki catatan atau keterlibatandalam kegiatan kriminal apapun berdasarkan Surat KeteranganHalaman2 dari 16halaman, Penetapan Nomor 3/Padt.P/2021/PA GMCatatan Kepolisian (SKCK) Nomor:SKCK/YANMAS/1221/XII/2020/RES LOTARA atas nama SelametRiadi dan Nomor: SKCK/YANMAS/1220/XII/2020/RES LOTARA atasnama Neni Supartini yang dikeluarkan oleh Kasat Intelkam KepolisianResor Lombok Utara yaitu Virziawan Septianto, S.T.K. pada tanggal19 Desember 2020 ;6.

Bahwa para Tergugat khususnya Tergugat menolak dengan tegas dalilPenggugat dalam point 12 Surat Gugatannya, karena hasil pemeriksaanpsikiatri No. 44/WR/11/2010 tertanggal 17 Nopember 2010 tidakdisebutkan nama dokter yang memeriksa Mendiang Nona Tio Gwat Lie.Karena berdasarkan keterangan saksisaksi, Dokter Wierianto Prasodjo,SpKj yang mengeluarkan dan menandatangani Laporan Pemeriksaanterhadap Mendiang Nona Tio Gwat Lie tidak pernah melakukanpemeriksaan secara langsung (bertatap muka) terhadap Mendiang

NonaTio Gwat Lie akan tetapi Dokter Wierianto Prasodjo, SpKj hanyamenanyakan kepada sakssaksi tentang keadaan kejiwaan MendiangNona Tio Gwat Lie, sedangkan berdasarkan ketentuan ilmu kedokteranjiwa, dokter kejiwaan atau psikiatri yang akan memeriksa kejiwaanseseorang wajib bertatap muka secara lamgsung dengan pasiennya,sehingga dalil Penggugat yang mendalilkan Mendiang Nona Tio Gwat Lietelah mengalami gangguan jiwa sejak 10 (sepuluh) tahun yang lalu tidakdidasarkan kepada prosedur pemeriksaan penegakan

dikeluarkan oleh KepalaKantor Pendaftaran Pendudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Sleman,tertanggal 09 Agustus 2004 yang telah bermeterai cukup, dinazzagel dansetelah diteliti dan dicocokkan denFotokopi Akta Cerai No. 3 A4/ACI2013/P A Dpk. atas nama HenyMustikasari dengan wre Umar hip Muhammad Nuh, yang dikeluarkan: Lincatlioel del stelah an ga dippeskian dencan aslinya nysesuai, bukti P4;Surat Keterangan Kesehatan Jiwa atas nama Heny Mustikasari, yang dikeluarkan oleh Dr, Djunaedi Tjakrawerdaja, SPKJ

SpKJ - 1(satu) Lembar Sertifikat Dokter dari PPBD-AD Kesdam IV/Magelang Nomor: R/357/SSD/XI/2016 Tanggal 18 November 2016 yang ditandatangani oleh Ketua PPBD dr. Bambang Pamungkas, Sp.JP, Letkol Ckm NRP 33822.Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp 7.500 (tujuh ribu lima ratus rupiah).

Anita Budijanto,MSc,SpKJ yang menyatakan akibat kecelakaan tersebutTerdakwa mengalami depresi berat3. 1 (satu) lembar Surat Sertifikat Dokter dari PPBD (PanitiaPenguji Badan Personil) TNI AD Kesehatan Daerah MagelangNomor: R/357/SSD/XV2016 Tanggal 18 November 2016 yangditandatangani oleh Ketua PPBD dr.

SpKJ 1(satu) Lembar Sertifikat Dokter dari PPBDAD KesdamV/Magelang Nomor: R/357/SSD/XV2016 Tanggal 18 November 2016yang ditandatangani oleh Ketua PPBD dr.

IRMA ARMENIA AIRIE, SpKj, 2 Ahli dr. TRISENO ADuJlBUDIHARDJO Sp.OG Bin TRIDJONO, masing masing memberikanpendapatnya dibawah sumpah, serta 1 (satu) orang Ahli keterangannyadibacakan yaitu Ahli SRI SUHARTIWI S.Psl.

IRMA ARMENIA AIRIE, SpKj;Halaman 23 dari 58 Putusan Pidana Nomor 12/Pid.Sus/2017/PN Smr.Bahwa Ahli pernah memberikan keterangan di Penyidik, keterangan Ahlidi berita acara penyidikan benar tidak ada perubahan;Bahwa Ahli dihadirkan di persidangan ini terkait masalah Psikis terhadapkorban yaitu Angel Lie dan Fatma als Do;Bahwa Ahli pernah melakukan pemeriksaan kepada korban pada tanggal12 Mei 2016 sampai dengan 18 Mei 2016, Ahli melakukan beberapa kalipemeriksaan, setiap hari;Bahwa Ahli bertemu dengan

Irma Armenia Airie, SpKj; Bahwa Ahli pernah melakukan pemeriksaan kepada korban padatanggal 12 Mei 2016 sampai dengan 18 Mei 2016, Ahli melakukanbeberapa kali pemeriksaan, setiap hari; Bahwa Ahli bertemu dengan anak Angel Lie dan Fatma Als Dopertama kali saat tim P2TP2A membawa korban ke poli jiwa RSUD Dr.Halaman 38 dari 58 Putusan Pidana Nomor 12/Pid.Sus/2017/PN Smr.Kanusojo Djatiwibowo Balikpapan. karena ada laporan dari timP2TP2A ke Polda tentang kekerasan sexual; Bahwa sebelum pemeriksaan, Ahli

IrmaArmenia Airie, SpKj, yang menerangkan pernah mendapatketerangan dariHalaman 49 dari 58 Putusan Pidana Nomor 12/Pid.Sus/2017/PN Smr.anak Angel bahwa yang mengganggu Angel Lie adalah Om (Heriyanto), Kakek(Noh Lugun) harus dikesampingkan;Menimbang, bahwa pada umumnya dalam perkara persetubuhan yangmengetahui kejadian yang dialami oleh korban adalah pelaku (Terdakwa) dankorban itu sendiri;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut di atasdari fakta yang terungkap dipersidangan oleh

WAHYU NUR AMBARWATI,SPKJ jugamenyatakan bahwa lamanya waktu terdakwa menjalani rehabilitasi medisatas ketergantungan narkoba yaitu selama 6 (enam) bulan adalah masihbelum cukup, karena terdakwa selama 1 (satu) tahun baru putus dari putauke metadon, sehingga menjadi lebih berat dari ketergantungan terhadapshabu, hal ini menyebabkan setelah keluar rehabilitasi, terdakwa tetapmempunyai keinginan untuk mengkonsumsi shabu lagi dikarenakan wakturehabilitasi yang diberikan masih kurang dan terdakwa masih

WAHYU NUR AMBARWATI,SPKJ menganjurkan agar terdakwamelakukan rehabilitasi lagi;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 54 Undangundang No. 35tahun 2009 tentang Narkotika menentukan bahwa pecandu narkotika dankorban penyalahgunaan narkotika wajib menjalani rehabilitasi medis danrehabilitasi sosial, selanjutnya Pasal 103 ayat (1) huruf a UndangundangNo. 35 tahun 2009 tentang Narkotika menentukan Hakim yang memeriksaperkara pecandu narkotika dapat memutus untuk memerintahkan yangbersangkutan menjalani pengobatan

NYOMAN HANATI, SpKJ (KK), didepan persidangan dibawahsumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut ; Bahwa benar saksi pernah melakukan pemeriksaan terhadap Terdakwa ;e Bahwa berdasarkan pemeriksaan diketahui Terdakwa mengalamiketergantungan terhadap zat amphetamina sejak 6 (enam) tahun yange Bahwa cara saksi memberikan konseling individu terhadap Terdakwa yaitudengan cara saksi memberikan pandangan kepada Terdakwa mengenaibahaya penggunaanNCS DA reccnemcssmmecunncnNarkoba, serta memberikan obatobatan

Nyoman Hanati, SpKj, surat, petunjuk serta keterangan terdakwasendiri bahwa pada hari Selasa tanggal 04 Maret 2014 sekira jam 22.30 wita pergi ke JalanLembu Sura kapling II No. A 7 Br. Poh Gading Ds Ubung Kaja Kec.

FATTYAWAN KINTONO, SpKJ, oleh karena telah dipanggil denganpatut, namun tidak hadir maka atas persetujuan Terdakwa keterangan SaksiAhli tersebut yang tertera di BAP Kepolisian dibacakan oleh Penuntut Umum12yang pada pokoknya sebagaiberikut ; 2205 son on enn nnn en ne nnn nnne Bahwa Saksi pada hari Senin tanggal 21 Maret 2016, petugas darPolres Bangkalan datang membawa Klien atas nama ANDYLESMANA untuk dilakukan pemeriksaan terkait penggunaan napzajenis sabu ; e Bahwa Saksi telah melakkan pemeriksaan

ganja terdaftar dalam golongan no. urut8 Lampiran UU RI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika ;Unsur Bagi dirinya sendiri ;15Menimbang, bahwa dari fakta yang terungkap dipersidangan bahwaterdakwa menggunakan narkotika jenis daun ganja tersebut adalah untukdipergunakan bagi dirinya sendiri dan hal ini dikuatkan oleh hasil Lab Krim No.No. 216/NNF/2012 tanggal 9 Mei 2012, bahwa dalam darah dan urine terdakwamengandung sediaan Narkotika jenis ganja dan dihubungkan denganketerangan saksi Dr Nym Hanati, SpKJ

Fazil Amris danDr.H.Djoko Suwito,SpKJ, hasil pemeriksaan terdakwa JUWANDI, S.E.

Nyoman Hanatie, SpKj., didepan persidangan dibawah sumpahpadapokoknya menerangkan sebagaiberikut ; Bahwa benar Terdakwa mengalami ketergantungan terhadap shabushabu berawaldari masalah pribadi kemudian lari ke narkotika, dan sekarang Terdakwamenggunakan narkotika tersebut sehubungan dengan pekerjaan Terdakwa sebagaisecurity agar bisa tahan untuk tidak tidur; Bahwa Terdakwa mengalami gangguan mental dan perilaku akibatketergantungan tersebut dan perlu dilakukanrehabilitasi ;Bahwa keterangan ini saksi

HILMAHalaman 14 Putusan Nomor 79/Pid.Sus/2019/PN PbgPARAMITA, SpKJ Praktek Di Apotek Pramuka dan mendapatkan Obat JenisAlprazolam tersebut dari Apotek Pramuka. Bahwa benar saksi menerangkan bahwa terdakwa TRISNANTO al LEHORBin MUHTORI sudah lama rehab disini saksi bekerja disini juga yangbersangkutan sudah rehab, dan terakhir kontrol disini sekitar bulan april 2019. Bahwa benar saksi menerangkan Terakhir kali terdakwa TRISNANTO alLEHOR Bin MUHTORI menebus obat sekitar bulan April 2019.

HILMA PARAMITA,SpKJ.

Wayan Westa, SpKJ(K) dari Tim KlinikPTRM Sandat Klinik NAPZA RSUP Sanglah Denpasar No : UK.01.24/INT.1LE1.PTRM/202/ 2014 tanggal 5 Nopember 2014 .

Djoko Suwito,Spkj dengan diagnosa : Pasien F19 .21 gangguan mental dan perilakuakibat penggunaan Zat Multiple.kini abstinen dalam lingkunganterliNdUng , 2 22 nn nnn nnn nnn nnn non ee none ne nee neeRencana terapi : Assesment Lanjutan (mendalam), ProgramDetoksifikasi, Wawancara Mmotivasional, Rehabilitasi Rawat Inap,Psikoterapi/Konseling , Perbuatan terdakwa JOKO PURNOMO WIDI als JODIKK binDARSONO sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 127ayat 1 huruf a Undang undang RI nomor 35 tahun

Djoko Suwito,SpKj dengan diagnosa : Pasien F19 .21 gangguan mental dan perilakuakibat penggunaan Zat Multiple.kini abstinen dalam lingkunganterliNdUNG , 2222 2n nnn nnn nnn nnn nnn nnn non ee none nn ne nee Rencana terapi : Assesment Lanjutan (mendalam), ProgramDetoksifikasi, Wawancara Mmotivasional, Rehabilitasi Rawat Inap,Psikoterapi/Konseling.

Romy Novwrizal, SpKj atas kemauan sendiri;Bahwa terdakwa melakukan pemeriksaan terakhir tanggal 16Desember 2016 dan saat itu badan sudah terasa fit sehingga sudahberencana untuk pergi umroh;Bahwa sejak tanggal 16 Desember 2016, sampai denganpenangkapan terjadi, terdakwa tidak pernah melakukan pengobatanlagi;Bahwa ketika di tanah suci saksi tidak menggunakan sabusabu danbadan tetap terasa segar dan Fit;Bahwa saat ini di Rutan terdakwa juga tidak memakai sabusabu danbadan juga biasabiasa saja;Bahwa

Romy Novrizal, SpKj, M.Kes, dibawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut : Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani pada waktupemeriksaan di persidangan. Bahwa saksi kenal dengan terdakwa dalam hubungan Dokter yangmerawat dan pasiennya. Bahwa saksi adalah PNS di RSUD Dr.

Kornelis Ibrawansyah, M.Sc SpKj, Apotek K-24;

IWAN Sys,SpKj, dokter ahli Kejiwaan pada Rumah SakitHayunanto Jl. Sengkaling 245 Sekaling Malang, untukmelakukan terapy medis dan tindakan lain lainnyasehubungan dengan kondisi dependence kami, dimana rawatjalan dan terapy medis tersebut terus kami jalani sampaiakhirnya kami ditangkap dan ditahan di Polres Lumajang;Mohon periksa bukti berupa Resume Medis Bukti P2;.