Ditemukan 173 data
1.Rusdi Koto
2.Ram Komara
3.Novita Agustina
Tergugat:
1.Hartati
2.Suardi
3.Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Padang Pariaman
123 — 50
Kemenakannya, dan "Siapa yangmengangkatnya sebagai Mamak, dan Kapan Musyawarah untukmencapai Kata Mufakat, menunjuknya sebagai MAMAK ;Seorang Mamak di Minangkabau kalau disimak akan bunyi pepatahlamo,akan terlihnat sejauh mana Tugas dan Fungsinya terhadap kaumNya bak pebatahnya berbunyi sebagai berikut :Halaman 16 dari 37 Putusan Nomor 24/Pdt.G/2020/PN Pmn"Kaluak paku kacang balimbiang Tampuruang lenggang lenggokan Baokmanurun ka Saruaso , Tanamkan Siriah jo Ureknya ;"Anak dipangku jo Pancaharian , Kamanakan
278 — 133 — Berkekuatan Hukum Tetap
PHP padatanggal 16 Maret 2014 dan pendapatan bersihnya sebesarRp94.274.605, (sembilan puluh empat juta dua ratus tujuh puluhempat ribu enam ratus lima rupiah), (fotokopi legalisir);11 (sebelas) lembar Surat Kuasa Cucu Kamanakan Datuak MajoBasa Kampuang Duyan Tuga tertanggal 1 Maret 2015 kepada M.ARIF PASAMAN KOTO (asili).1 (satu) lembar surat Pernyataan Ninik Mamak Ampek di luaKampung Durian Tuga Nagari Kapa Kecamatan Luhak Nan Duo,tertanggal 15 Maret 2015 (Asli).1 (satu) Berita Acara Kesepakatan
82 — 8
Kota,dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan:44Bahwa menurut ahli yang dimaksud dengan Pusako adalah semua harta yangdimiliki secara bersama oleh suatu kaum;Bahwa harta kaum diatur dengan kesepakatan didalam kaum itu sendiri;Bahwa Secara adat, kaum diurus oleh seorang penghulu yang bergelar Datukdalam suatu kaum;Bahwa Harta pusaka ada yang disebut dengan harta pusaka tinggi dan adajuga yang disebut dengan harta pusaka rendah;Bahwa yang dimaksud dengan Ganggam ba untuak adalan untuaktapacik dek kamanakan
84 — 30
SYAMSIR yang bernama ASNA dan para Tergugat;1.3 Bahwa para penggugat pada poin dua (2) halaman delapan (8)sampai halaman Sembilan alinia pertama menyatakan bahwaTumpak satu (1) dan Tumpak dua (2) meupakan harta pusaka yangdiwarisi secara adat yang turun dari mamak ke kamanakan yangtidak boleh dijual atau digadaikan dan setelah nenek PIAH meninggalditerima oleh alm.
31 — 4
Daerah daninilah sebagai pegangan KAN ~ dalam = menjalankan fungsi danWwewenan gNya 222222 nena n nnn nn nnn nnn nnn nn neePenggugat/Kuasa hukumnya, Harmen, S.H dan Zubaidah M, S.H yang menggugatKetua KAN Koto Tangah, sebaiknya sebelum menjadi Penasehat Hukum di SumateraBarat/Pengadilan Padang ini supaya belajarlah dahulu mengenai lembaga adat dannagarinagari di Minangkabau Sumatera Barat ini;Bahwa kami KAN Koto Tangah sebagai Lembaga Adat yang berwenangmenyelesaikan perselisihan sengketa anak kamanakan
230 — 147
11 (sebelas) lembar Surat Kuasa Cucu Kamanakan Datuak Majo Basa Kampuang Duyan Tuga tertanggal 1 Maret 2015 kepada M. ARIF PASAMAN KOTO (asli). 1 (satu) lembar surat Pernyataan Ninik Mamak Ampek di lua Kampung Durian Tuga Nagari Kapa Kec. Luhak Nan Duo, tertanggal 15 Maret 2015 (Asli). 1 (satu) Berita Acara Kesepakatan Niniak mamak pamangku adaik selaku pengelola hasil TBS plasma kelompok tani rumah gadang KUD Kapa, yang terletak di PT.
(foto copy legalisir).Disita dari ALMAN GAMPO ALAM, SH Pgl GAMPO ALAMHalaman 70 dari 130 Putusan Nomor 55/Pid.B/2018/PNPsb130.131.132.133.11 (sebelas) lembar Surat Kuasa Cucu Kamanakan Datuak Majo BasaKampuang Duyan Tuga tertanggal 1 Maret 2015 kepada M. ARIFPASAMAN KOTO (asli).1 (satu) lembar surat Pernyataan Ninik Mamak Ampek di lua KampungDurian Tuga Nagari Kapa Kec.
(foto copylegalisir), 11 (sebelas) lembar Surat Kuasa Cucu Kamanakan Datuak MajoBasa Kampuang Duyan Tuga tertanggal 1 Maret 2015 kepada M. ARIFPASAMAN KOTO (asli), 1 (Satu) lembar surat Pernyataan Ninik MamakAmpek di lua Kampung Durian Tuga Nagari Kapa Kec. Luhak Nan Duo,tertanggal 15 Maret 2015 (Asli), 1 (satu) Berita Acara Kesepakatan Niniakmamak pamangku adaik selaku pengelola hasil TBS plasma kelompok tanirumah gadang KUD Kapa, yang terletak di PT.
(foto copy legalisir).> 11 (sebelas) lembar Surat Kuasa Cucu Kamanakan Datuak MajoBasa Kampuang Duyan Tuga tertanggal 1 Maret 2015 kepada M.ARIF PASAMAN KOTO (asli).> 1 (satu) lembar surat Pernyataan Ninik Mamak Ampek di luaKampung Durian Tuga Nagari Kapa Kec. Luhak Nan Duo,tertanggal 15 Maret 2015 (Asli).> 1 (satu) Berita Acara Kesepakatan Niniak mamak pamangku adaikselaku pengelola hasil TBS plasma kelompok tani rumah gadangKUD Kapa, yang terletak di PT.
28 — 9 — Berkekuatan Hukum Tetap
Dari niniak turun ka mamak,dari mamak turun ka kamanakan, kini ko turun pado kami;Bahwa bagaimana mungkin Judex Facti secara yuridis dapat meyakinibahwa objek perkara adalah merupakan harta pusaka tinggi kaum ParaPenggugat. Sementara kepala kaum Para Penggugat selaku orang yangtelah membuat pernyataan sebagaimana dituangkan dalam bukti P.1, dannamanya tercantum dalam bukti P.4.
1.ICHWAN BOESTAMI
2.HENDRA KADRI
3.Drs. CHAIRUL SANI
4.JHON KENEDI
5.HARI HAMSAR, S.T
6.ARMAN ANDRI
7.MUHAIMIN DATUAK BANSO
Tergugat:
1.ABU ZAHIR
2.MARAH HOSEN DT. MUDO
3.YURNIZAR
4.NURDAYATI
5.ZURAIDA SUKI
6.NELFITA WARTI
7.YUNALDI
8.ANWIR SAMAN
9.HERLY ASTUTI
10.MUHAMMAD YUS, SH
11.ARY SUBRATA
12.KERAPATAN ADAT NAGARI LUBUK ALUNG
13.WALINAGARI LUBUK ALUNG
14.Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Padang Pariaman
72 — 15
Ansyah, Almarhum Katianakanak dari Almarhumah Mandingin, disaksikan oleh Niniak Mamak, AlimUlama, Cadiak pandai (Tungku Tiga sajarangan) Nagari Sungai Abang LubukAlung pada masa itu dan sanak kamanakan dari Mamak Kepala Warisnya YangTerdahulu yang telah meningal dunia yang bernama Almarhum Lego, AlmarhumBj.
15 — 7
Ini tidak mencerminkan sikapnya sebagai seorangpendidik (guru Agama) dan hajjah 3x, bahkan tidak jarang kalau ketemukeluargaku dia bilang (apa tong katte kamanakan ta tena jamajamanna).tapi perlakuannya ini ku pendam dalam hati karena biar bagaimana diaadalah istriku walaupun kami menikah karena dijodohkan.Saya ambil lagi satu contoh dimana dia tidak menghargai saya, ceritanyaseperti ini pernah suatu waktu (Saya lupa tepatnya tanggal berapa) sayamemperbaiki sekali gus membersihkan rumah kontrakan
43 — 20 — Berkekuatan Hukum Tetap
:Harta Pusaka Tinggi, di Jua Indak di Makan Bali, kok di Gadai Indak diMakan Sando, artinya tidak boleh habis, sebab intinya adalah akanditurunkan kepada generasi berikutnya, dalam arti supaya diwarisi olehanak kemenakan oleh kaum itu sendiri, maka oleh sebab itulah dalamdalam Adat Minangkabau dikiaskan bentuk Bidal atau Pepatah di bawah ini:Birik Birik Tabang ka Samak, Tibo di Samak ke Halaman, Patah Sayok,Tabang ba Ranti, Ba Sobok di Tanah Bato;Dari Ninik, Turun Ka Mamak, dari Mamak, Turun ka Kamanakan
H. Yusri Marsidi
Tergugat:
1.Haswita
2.Johan Herman BA
3.Harneti
4.Hernida
5.Yulfi Herman SE
6.Yudi Herman SE
7.Hernita
8.Herlinda
9.Hastuti
10.Naldi Herman
11.Amalia
12.Sherli Neldia
13.Rendwi Nesa
14.Oksa Neria
15.Ridwan Hakim
16.Faris Hakim
17.Farah
18.Wini Istari
19.Ahmad Hanif
20.Lucy Ishardi
21.Novi Rahmawati
22.Devi Welni
23.Defrizal
24.Marizal
25.Eva Mulyani
26.Jaka Uwalikram
27.Yupi Ereili Dwi Nada
28.M. Izra
29.Lindawati
30.Erawati W
31.Ismail SH
32.Andri Setiawan
33.Bambang Hermanto
34.Jusni
35.Tursina Adriani
36.Andi Purnama
37.Indra Purnama
38.Lusi Adriani
39.Edrinal
40.Rusyda Adriani
41.Kartini
42.Yosnedi
43.Aspril Jilha
44.Putra Saktika
45.Yeni
46.Likat Dalimunte
81 — 24
Penggugat sama sekali tidakberhak atas Pusaka tinggi a quo;Bahwa tanah ulayat yang juga dikenal dengan tanah pusaka tinggikaum adalah tanah yang secara komunal dikuasai oleh seluruhanggota kaum, dan di warisi secara turun temurun secara utuhdari nenek moyang, tidak pernah dibagi dan diteruskan darigenerasi ke generasi berikutnya juga dalam keadaan utuh,didalam adat diungkapkan sebagai berikut, birikbirik tabang kaSamak, dari samak turun ka halaman, dari ninik turun ka mamak,dari mamak turun ka kamanakan
Sonsasnir Gelar ST Bagindo Alam
Tergugat:
1.Fitra Yunefi
2.Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Agam
72 — 8
Bagindo Alam) adalah selaku Mamak Kepala Waris dalam Kaum Pasukuan Jambak Cibuak Bagalang anak kamanakan DT.
80 — 22
Birik tabang ka parak, Dari Parak turun ka halaman, Dari niniek turun kamamak, Dari Mamak turun ka kamanakan ;Menimbang, bahwa yang dimaksud Mamak Kepala Waris adalah saudara lakilaki ibuyang tertua (disebut juga Tungganai) yang memegang hakhak dan kewajiban dalam menguruskewarisan paruiknya, sedangkan salah seorang dari kumpulan mamak rumah/tungganai/mamakkepala waris yang mempunyai suku yang sama dituakan menjadi Penghulu disebut sebagaiMamak Suku, panggilan Datuk dengan Gelar Pusaka Kaumnya, berhak
19 — 6
Angkatlah teleponnya)kamanakan mak, mamak Penggugat berkata angkek sajolah sabanta,maka Tergugat mengangkat telepon dari Penggugat, Penggugat berkata maanaknyo, lalu Tergugat menjawab anak dikampuang neneknyo maningga,Penggugat berkata amuah lo dek tu anak dak sekolah, (mana anakanak,bisa juga anak tidak sekolah karena neneknya meninggal) maka dari haltersebut Penggugat selalu memberikan contoh yang tidak baik kepada anakanak Tergugat dari perkawinan dengan Penggugat;Bahkan selama anak kedua dan
136 — 132
Bahwa dalam hal gugatan AZWAR DT INDO MARAJO danDANIEL ZAMBRI adalah tidak sah menurut adat minangkabaukarena tanah tersebut bukan hak miliknya atau pembelianorang tua Penggugat dan jurai yang lainnya juga sudah adayang menjual sebagian tanah persukuan pagar cancang tidakdigugat oleh AZWAR DT INDO MARAJO disini terlihat jelasbahwa AZWAR DT INDO MARAJO pilih kasih dalam persukuanpagar cancang, tidak sesuai dengan pepatah adat anakdipangku)~ kamanakan di bimbiang urang kampuangdipatenggakan..
Malewakan penghulu artinya didalam kaum yang akanmengangkat seorang penghulu namun tidak memiliki biayauntuk mempestakan dan melewakannya sementarapenghulu didalam kaum sifatnya mutlak untuk kumunalnyamaka harta pusako tinggi dapat digadaikan kepada pihak lainMenimbang bahwa terhadap 4 (empat) persyaratan untukdapat digadaikannya harta pusako tinggi tersebut sudah bersifatmutlak namun ada persyaratan lainnya yaitu saiyo sakato antaromamak jo kamanakan didalam kaum tersebut artinya kata sepakatkeseluruhan
makadengan alasan hukum itulah saudara Yeno belum dapat dijadikansebagai pihak didalam perkara aquo berdasarkan pertimbang hukumdiatas maka terhadap bukti T. s/d V4 yang berbentuk hanya kwitansitersebut tidak mempunyai kekuatan pembuktian ;Menimbang bahwa terhadap pertimbangan tersebut diatasMajelis Hakim berpendapat bahwa didalam ketentuan hukum adatminang kabau yang namanya harta pusako tinggi memilikikonsekuensi biriak tabang dari parak turun ka halaman, dari niniakturun ka mamak dari mamak turun ka kamanakan
117 — 36
Penghulu Bosasekaum, semestinya PENGGUGAT BUKAN orang yang pertama yang menjabat gelarSAKO tersebut, jadi tidak sesuai dengan prinsip Hukum Adat Minangkabau biriakbiriak tabang ka samak dari samak turun ka laman dari niniak turun ka mamak darimamak turun ka kamanakan. Dan yang telah pernah menjabat gelar Dt. Penghulu Bosasebelumnya adalah Nisab, Amat, dan Darisan, dan ketiga nama tersebut adalah orang satujurai atau satu Paruik.
87 — 21
Mamak SukuTanjung dan dahulunya Mamak Kepala Waris sertadisahkan oleh KAN Tigo Baleh tertanggal 14 Februari412005 yang telah diberi materai secukupnya, telahdisesuaikan dengan aslinya, yang diberi tanda P.1;(satu) lembar foto copy berupa Surat Pernyataan Kaumditandatangani oleh, diketahui oleh Ninik Mamak KepalaSuku S.Dt Rajo Basa, Ketua RW dan Ketua RT sertaKerapatan Adat Nagari (KAN) yaitu) H.T.Dt Majo Labiahyang ditandatangani oleh Mamak Kepala Waris yang barudan ditandatangi oleh seluruh anak kamanakan
1.BASYIR DT. PANGERAN NAN SATI
2.ALINUN
3.YUSRAN.Z
4.NURHAIDA
5.NANANG
6.BUSRI
Tergugat:
1.SYAFRIZAL
2.AFRIANTON
3.RAMLIS
98 — 19
Majelis Hakim juga akanmempertimbangkan juga mengenai bantahan dan buktibukti bantahannya dariPara Tergugat, terhadap bukti T1 yang sama dengan bukti P3, tentangkepemilikan dari Objek Perkara yang merupakan harta pusaka tinggi Suatukaum, menurut adat Minangkabau harta pusaka tinggi adalah harta yangdiwarisi Secara turun temurun dari orangorang tua terdahulu dalam kaumnyasebagaimana pepatah adat, Biniekbiriek tabang ka sasak, Tibo di sasakmancari makan, Dari ninik tur'un ke mamak, Dari mamak turun ka kamanakan
68 — 4
dan tidak akan dipertimbangkan lebih lanjut ;Menimbang, bahwa surat bukti bertanda P.5 berupa Keputusan Hasil MusyawarahKaum Majo Katik Bd.Gadang tertanggal 18 April 2008, yang ditandatangani oleh SyaifulMasbar Jorong Musus dan diketahui oleh Amirusin Majo Katik (Mamak Kaum), SyamsirMajo Katik/Sarin, Osman, Hazwar Efendi, Kemal serta diketahui juga oleh AMalin BandaroWali Nagari Ganggo Hilia yang isinya menerangkan bahwa kaum Majo Katik Banda Gadangberdasarkan hasil musyawarah Tuotuo Paruik, cucu kamanakan
88 — 21
Menurutpepatah adat kamanakan barajo ka mamak, mamak barajo ka pangulu,pangulu barajo ka mupakaik, mupakaik barajo ka nan bana, bana badirisandirinyo, Sasuai alua jo patuik. KAN Koto Selayan merujuk dan berpegangkepada keputusan tersebut.