Ditemukan 1014 data
35 — 14 — Berkekuatan Hukum Tetap
dalam penuntutan tersendiri) disuruh olehTerdakwa untuk menebang pohon untuk dijadikan kayu olahan dan daripesanan tersebut saksi SUTRISNO LENGKUNG alias NOLY dan saksi IMBRANPAPUTUNGAN lalu masuk ke dalam Kawasan Taman Nasional Bogani NaniWartabone Desa Mogoyungung dan Desa Imandi, Kecamatan Dumoga Timur,yang merupakan kawasan Konservasi berdasarkan SK Menteri KehutananNomor 724/Kptsll/93 tanggal 8 November 1993 tentang Penetapan KelompokHutan Suaka margasatwa Dumoga, Suka Margasatwa Bone dan Cagar
AlamBulawa, Kabupaten Daerah Tingkat II Gorontalo dan Kabupaten Daerah TingkatIl Bolaang Mongondow, Provinsi Sulawesi Utara, seluas 287.115 (dua ratusdelapan puluh tujuh ribu seratus lima belas) Hektar sebagai Kawasan HutanTetap dengan Fungsi Taman Nasional; Bahwa saksi SUTRISNO LENGKUNG alias NOLY dan saksi IMBRANPAPUTUNGAN sebelum masuk ke dalam Hutan Cagar Alam tersebut terlebihdahulu mempersipakan/membawa alat penebang kayu berupa chain saw danperbekalan setelah itu saksi SUTRISNO LENGKUNG alias
Selanjutnya kayu tersebut selesai diolah menjadi papan danbalok lalu saksi SUTRISNO LENGKUNG alias NOLY dan saksi IMBRANPAPUTUNGAN lalu menyerahkan kepada Terdakwa untuk mengangkut/membawa kayu tersebut keluar dari kKawasan cagar alam tersebut. Kemudiandatang Petugas/Polisi Kehutanan (Polhut) memergoki/menangkap basah saksiSUTRISNO LENGKUNG alias NOLY dan saksi IMBRAN PAPUTUNGANbersama kayu yang sudah dipotong serta sudah diolah, dimana saksiHal. 2 dari 11 hal.
Putusan No. 831 K/PID.SUS/2015SUTRISNO LENGKUNG alias NOLY dan saksi IMBRAN PAPUTUNGANmengetahui bahwa kawasan tersebut adalah kawasan Cagar Alam ManunggalTaman Nasional Bogani Nani Wartabone yang dilarang seseorang masukapalagi melakukan aktifitas menebang/mengolah kayu tetapi hal itu tetap sajadilakukan oleh saksi SUTRISNO LENGKUNG alias NOLY dan saksi IMBRANPAPUTUNGAN.
Selanjutnya kayu tersebut selesai diolah menjadi papan danbalok lalu saksi SUTRISNO LENGKUNG alias NOLY dan saksi IMBRANPAPUTUNGAN lalu) menyerahkan kepada Terdakwa untuk mengangkut/membawa kayu tersebut keluar dari kKawasan cagar alam tersebut.
43 — 18
DIDIK WAHYUDI (saksi ahli) : Bahwa saksi menjabat sebagai Kasi Muskala pada Kantor Dinas Pemudadan OlahRaga (Dispora) dan bertugas merawat isi Museum yang berisibendabenda Purbakala ; =s==s+ennssseennnnn stern nescenceBahwa yang dimaksud dengan benda cagar budaya atau bendakepurbakalaan adalah benda kuno warisan nenek moyang yang dilindungioleh pemerintah atau yang terdaftar pada bagian museum kepurbakalaan ;Halaman 6 dari 16 hal, Putusan Nomor:339/Pid.B/2016/PN. Bkl.
Bahwa menurut UU No. 11 Tahun 2010 bahwa cagar budaya dibagimenjadi 5 (lima) bagian antara lain : 1. Banda cagar budaya ; === 22 n2 non ene one nnn nnn =2. Bangunan cagar budaya ; 3. Struktur cagar budaya ; 4. Kawasan cagar budaya ; === 22 202 202 022 5.
Situs cagar budaya ; Bahwa benda seperti keris pusaka, seken tidak semuanya termasuk dalambenda cagar budaya apabila tidak terdaftar dalam Kantor Kepurbakalaanwalaupun benda tersebut merupakan warisan dari nenek moyangnya.Adapun benda cagar budaya adalah benda tersebut minim berusia 50tahun lebin mewakili pada jaman itu yang ada nilai antiknya.
Purbakala,walaupun barang tersebut dikatakan barang kuno, barang pusaka ataupunbarang warisan dari nenek moyang tanpa adanya surat dari kantorkepurbakaan itu semuanya sudah termasuk ke pelanggaran hukum, selaindari pada itu juga dilihat dari cara membawa barang tersebut apabilabarang berupa keris/seken, apabila cara membawanya dibalik pakaian ataudiselipkan pada bagian badannya itu sudah termasuk barang sikep (senjatatajam) yang sudah dapat digunakan untuk melakukan kejahatan ; Bahwa menurut UU Cagar
Budaya bahwa orang yang memiliki barangseperti keris, seken, pusaka atau barang kuno walaupun caramembawanya tidak dengan cara diselipbkan pada badannya atau ditaruhdalam tas atau tempat lainnya, tanoa dilengkapi dengan surat rekomendasidari Kantor Kepurbakaan sudah termasuk pelanggaran ; Bahwa menurut UU Cagar Budaya barang berupa keris, seken, barangkuno atau pusaka apabila tidak terdaftar di Kantor Purbakala walaupunbarang tersebut dikatakan kuno, barang pusaka ataupun barang warisannenek moyang
58 — 50 — Berkekuatan Hukum Tetap
dan untuk keasliannya adalahmerupakan benda Cagar Budaya yang dilindungi oleh UndangUndangdan dimiliki oleh Negara;Bahwa Istana Asserayah Hasyimiyah beserta bangunan yang berada diKomplek Istana yang terdiri dari Istana Perpaduan/Istana Peraduan,Istana Limas, Istana Panjang yang dilengkapi Kolam dan Taman,sebagaimana juga dikenal dengan Istana Siak dengan luas lahan+ 28.030 m?
Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan barang milikNegara/Daerah, serta Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang MilikDaerah, namun kenyataannya Tergugat , Il, Ill dan IV tidak maumenyerahkan cagar budaya dan situs milik Negara berupa bangunanyang berada di Komplek Istana yang terdiri dari Istana Perpaduan/Istana Peraduan yang dikenal termasuk bagian Istana Siak dengan luas+ 28.030 m?
;Dalam Provisi:Bahwa keadaan Istana Peraduan dalam komplek Istana AsserayahHasyimiyah tersebut saat ini dalam keadaan serta kondisimemprihatinkan dan sewaktuwaktu dapat roboh dan runtuh, tentu sajahal ini dapat mengakibatkan Pemda Siak akan objek cagar budaya dankehilangan situs yang sangat bersejarah yang dibanggabanggakanoleh masyarakat Siak khususnya dan umumnya Propinsi Riau, makauntuk kepentingan masyarakat banyak dan kepentingan Cagar Budayadan Situs terhadap Istana Peraduan dalam Komplek Istana
Budaya dan Situsyang dilindungi oleh Undangundang;Bahwa untuk menjamin agar Cagar Budaya dan Situs berupa IstanaAsserayah Hasyimiyah beserta bangunan yang berada di komplekIstana Perpaduan/Istana Peraduan, Istana Limas, Istana Panjang yangdilengkapi dengan Kolam dan Taman, sebagaimana juga dikenaldengan Istana Siak dengan luas lahan + 28.030 m?
, sepanjang tidak disebutkan gugatan Penggugat kabur;Posita dan Petitum tidak saling mendukung:Bahwa di dalam posita dasar hukum gugatan Penggugat adalahUndangUndang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1992 tentangBenda Cagar Budaya jo.
50 — 24 — Berkekuatan Hukum Tetap
No. 809 K/PID.SUS/2015dan Penyanggah Cagar Biosfer Giam Siak Kecil Bukit Batu dan di lokasitersebut ditemukan areal yang sudah ditumbang serta dibakar kayunya dan jugadi lokasi tersebut ditemukan barak atau rumah tinggal dan disekitarnyaditemukan tempat pembibitan kelapa sawit yang diperkirakan lebih kurang15.000 polybag serta alatalat yang dipergunakan untuk melakukan penyiramanterhadap bibit kelapa sawit tersebut.
Hut., M.Si menerangkan bahwa setelah dilakukan pengambilantitik kordinat tersebut termasuk dalam kawasan Suaka Marga Satwa, hutanProduksi terbatas dan termasuk dalam cagar biosfer Giam Siak Kecil BukitBatu dan berdasarkan zonasi cagar biosfer termasuk dalam zona inti dan zonapenyanggah yang dideklarasikan oleh pemerintah RI bersama badan dunia PBB(UNESCO) yang ditetapkan pada tanggal 26 Mei 2009;Perbuatan Terdakwa . JABARO SIMALANGO bin T. SIMALANGO danTerdakwa II. TOHAP SINAGA bin H.
Hut., M.Si menerangkan bahwa setelah dilakukan pengambilantitik kordinat tersebut termasuk dalam kawasan Suaka Marga Satwa, hutanProduksi terbatas dan termasuk dalam cagar biosfer Giam Siak Kecil BukitBatu dan berdasarkan zonasi cagar biosfer termasuk dalam zona inti dan zonapenyanggah yang dideklarasikan oleh pemerintah RI bersama badan dunia PBB(UNESCO) yang ditetapkan pada tanggal 26 Mei 2009;Perbuatan Terdakwa . JABARO SIMALANGO BIN T. SIMALANGO danTerdakwa II. TOHAP SINAGA BIN H.
Selanjutnya para saksimenangkap Terdakwa dan Terdakwa II karena para Terdakwa telahmenduduki kawasan hutan Zona Inti dan Penyanggah Cagar Biosfer GramSiak Kecil Bukit Batu dan di lokasi tersebut ditemukan areal yang sudahditumbang serta dibakar kayunya dan juga di lokasi tersebut ditemukanbarak atau rumah tinggal dan disekitarnya ditemukan tempat pembibitankelapa sawit yang diperkirakan lebih kurang 15.000 polybag serta alatalatHal. 7 dari 12 hal. Put.
Hut, M.Si menerangkan bahwa setelahdilakukan pengambilan titik kordinat tersebut termasuk dalam kawasanSuaka Marga Satwa, hutan Produksi terbatas dan termasuk dalam cagarbiosfer Giam Siak Kecil Bukit Batu dan berdasarkan zonasi cagar biosfertermasuk dalam zona inti dan zona penyanggah yang dideklarasikan olehpemerintah RI bersama badan dunia PBB (UNESCO) yang ditetapkan padatanggal 26 Mei 2009;2.
91 — 63 — Berkekuatan Hukum Tetap
(Bukti T2, T3, dan T4);Bahwa Keterangan Rencana Kota dimaksud PADAHAKEKATNYA memperhatikan Undang Undang RepublikIndonesia No. 5 Tahun 1992 tentang Cagar Budayayang menyebutkan : "benda buatan manusia, bergerakatau tidak bergerak (bangunan) yang berumursekurang kurangnya 50 (lima puluh) tahun, = ataumewakili masa atau gaya tertentu, termasuk bendabenda cagar budaya" dan dijelaskan juga bahwapenanganan~ terhadap bangunan harus melibatkanpakar/tenaga ahli di bidang konservasi danmember ikan instruksi
No. 449K/Pdt/2010disengketakan adalah dilindungi Undang Undang No. aTahun 1992 tentang CAGAR BUDAYA dan yang sudah berdirisejak jaman dahulu diperkirakan sejak tahun 1930(kurang lebih 70 tahun) yang tidak boleh dirubah gayamaupun bentuk arsitekturnya karena adanya perlindungandari Undang Undang CAGAR BUDAYA dan LARANGAN agarTIDAK MERUBAH BENTUK TAMPAKNYA dan AGAR DIJAGAKEAMANAN DAN KERAPIHAN LINGKUNGAN, berdasarkan Suratdari Dinas Tata Kota dan Pemukiman Kota Semarang No.:640/4612 tanggal 26 Desember
Bahwa juga, Judex Facti dalam mengadili perkara a quotelah melanggar UndangUndang No. 5 Tahun 1992 tentangCagar Budaya, karena senyatanya menurut Undang UndangNo. 5 Tahun 1992 tentang Cagar Budaya menentukan bahwa :"Benda buatan manusia, bergerak atau tidakbergerak (bangunan) yang berumur sekurang kurangnya 50(lima puluh) tahun atau melebihi masa atau gaya tertentutermasuk bendabenda cagar budaya ;Dan dijelaskan pula bahwa penangananterhadap bangunan harus melibatkan pakerja/tenaga ahlidi bidang
Bahwa jika saja Judex Facti mau memahami beberapa PasalUndangUndang No. 5 tahun 1992 tentang Cagar bBudayadengan cermat dan saksama terhadap nilai historis bendacagar budaya yang harus dilindungi dan dilarang merusak,yakni Pasal 13 ayat (1) dan (2) serta Pasal 15 ayat (1)dan ayat (2) huruf e dan d yang berbunyiPasal 131) Setiap orang yang memiliki ataumenguasai benda cagar budaya wajibmelindungi dan memeliharanya;2) Perlindungan dan pemeliharaan ' bendacagar budaya sebagaimana dimaksuddalam ayat
(1) wajib dilakukan denganmemperhatikan nilai sejarah dankeaslian bentuk serta keamanannya" ;Pasal 15 ayat (1) dan ayat (2) huruf e dan d:1) setiap orang dilarang merusak benda cagar budaya dansitus serta lingkungannya;2) tanpa ijin dari pemerintah setiap orang dilarangd. mengubah bentuk dan/atau warna serta memugarbenda cagar budaya;e. memisahkan sebagian benda cagar budaya darsatuannya;MAKA, tentunya Judex Facti tidak akan membatalkanputusan Pengadilan Negeri Semarang a quo dan, OLEHkarenanya berdasarkan
TIYAN ANDESTA, SH., MH.
Terdakwa:
TENGKU SAID ABDULLAH Alias FAISAL Bin TENGKU KHAIDIR
226 — 140
M E N G A D I L I
- Menyatakan Terdakwa TENGKU SAID ABDULLAH Alias FAISAL Bin TENGKU KHAIDIR tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja merusak Cagar Budaya, baik seluruh maupun sebagian dari kesatuan kelompok, dan / atau dari letak asal sebagaimana dalam dakwaan Alternatif pertama, tetapi bukan merupakan tindak Pidana;
- Melepaskan
Budaya berdasarkanKeputusan Menteri Kebudayaan Nomor : KM.13 / PW.007/MKP/2004, tentangPenetapan Istana Siak di wilayah Propinsi Riau sebagai benda cagar budaya,situs atau kawasan yang dilindungi Undangundang Republik Indonesia Nomor5 tahun 1992 pada tanggal 03 Maret 2004;Bahwa setahu saksi Cagar Budaya adalah Benda hasil budaya atau Sejarahyang dilindungi, yang pengelolaannya di serahkan kepada pihak tertentu ataukepada pemerintah;Bahwa saksi tidak tahu siapa pelaku pembakaran Istana Siak tersebut
Pasal 105 UndangUndang R.I Nomor 11Tahun 2010 Tentang Cagar Budaya.;Kedua : Pasal 27 ayat (1) Jo. Pasal 64 UndangUndang R.I Nomor 10Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan.
Pasal 105 UndangUndang R.I Nomor 11Tahun 2010 Tentang Cagar Budaya;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal Dakwaan AlternatifPertama tersebut diatas, terkandung 2 (dua) unsur yang harus dipertimbangkandan dibuktikan yaitu :1. Setiap orang;2.
budayaa adalah warisan budayabersifatkebendaan berupa benda cagar budaya, Bangunan cagar budaya, struktur cagarbudaya, situs cagar budaya, dan kawasan cagar budaya didarat dan/ atau di airyang perlu dilestarikan keberadaanya karena memiliki nilai penting bagi sejarah,imu pengetahuan, pendidikan, agama, dan/ atau kebudayaan melalui prosespenetapan.
Pasal 105 UndangUndang R.I Nomor 11 Tahun 2010Tentang Cagar Budaya;Menimbang, bahwa dengan menarik pertimbanganpertimbangan di atas,ternyata Semua unsurunsur dalam Pasal 66 ayat (1) Jo.
Pembanding/Penggugat II : POPPY FEMIALYA Diwakili Oleh : SYAMSUL HUDA YUDHA, SH
Terbanding/Tergugat I : WALIKOTA SURAKARTA
Terbanding/Tergugat II : PIMPINAN KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI KPK CQ JAKSA KOMISI PEMBERANTAS KORUPSI KPK
Terbanding/Tergugat III : MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
Terbanding/Turut Tergugat : KEPALA KANTOR PERTANAHAN
124 — 64
a dan b UndangUndang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya.
merupakan cagar bugaya danbangunan yang telah ada sejak abad ke 19 (Sembilan belas),padahal berdasarkan fakta hukum yang ad ajika Objek Sengekattersebut belumlah memenuhi kualifikasi sebagai cagar budayaterkhusus berdasarkan pada pasal 5 ketentuan UndangUndangNomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya yang berbunyi sebagaiberikut:Pasal 5Benda, bangunan, atau struktur dapat diusulkan sebagai benda,bangunan, atau struktur dapat di usulkan sebagai Benda CagarBudaya, Bangunan Cagar Budaya, atau Struktur
, padahal senyatanya atas ObjekTanah dan Bangunan tersebut tidak dapat dikatakan sebagai bangunancagar budaya dikarenakan tidak memenuhi kualifikasi sebagaimanaketentuan Pasal 5 huruf a dan b UndangUndang Nomor 11 Tahun 2010Tentang Cagar Budaya terkhusus pasal 5 huruf a dan b yang berbuny/i:Benda, bangunan atau struktur dapat diusulkan sebagai Benda CagarBudaya, Bangunan Cagar Budaya atau Struktur Cagar Budaya apabilamemenuhi Kriteria:a.
surat diatas yang seolah olah TERGUGAT IIlmengetahuilbahwaObjeksengketaadalahbendacagar budaya, padahal senyatanya atas Objek Sengketatersebut tidak dapat dikatakan sebagai bangunan cagar budayadikarenakantidakmemenuhikualifikasisebagaimanaketentuanPasal 5 huruf a dan b Undang Undang Nomor 11 Tahun 2010tentang Cagar Budaya terkhusus pasal 5 hurufa dan b yangberbunyi :Benda, bangunan atau stuktur dapat diusulkan sebagai Benda CagarBudaya, Bangunan Cagar Budaya atau stuktur Cagar Budaya apabilamemenuhi
Bahwa dalil Para Penggugat mencoba mengaburkan fakta ygdimaksudkan Tergugat in casu Walikota Solo bahwa kawasan laweyantelah ditetapkan sebagai cagar budaya sehingga obyek sengketa yg beradadi kawasan cagar budaya akan digunakan sebagai museum batik sejalandengan penetapan kawasan tersebut sebagai cagar budaya.
392 — 19
Putu Sugiyasa Alias Leong , pada hari Minggu,tanggal 22 Februari 2015, sekitar Jam 18.00 Wita atau setidak tidaknya padasuatu waktu dalam bulan Februari 2015 atau setidak tidaknya pada kurunHalaman 3 dari 36 Putusan Nomor 87/Pid.Sus/2015/PN Sgrwaktu dalam tahun 2015, bertempat di Kawasan Hutan Cagar Alam Batu Kahu,Wilayah Bukit Lesung, Banjar Dinas Tamblingan, Desa Munduk, KecamatanBanjar, Kabupaten Buleleng atau setidak tidaknya pada suatu tempat yangmasih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan
Alam Batu Kahu jaraknya sekitar 1000 (seribu) meter darihutan, serta pekerjaan para terdakwa juga bergantung pada hutan Cagar AlamBatu Kahu, dimana para terdakwa sering mengantar wisatawan untuk tracking(jalanjalan) di sekitar hutan, dan mencari madu hutan serta burung di dalamhutan.Akibat perbuatan para terdakwa tersebut pihak cagar Alam Batu Kahumengalami kerugian materiil sekitar Rp. 12.944.750 (dua belas juta Sembilanratus empat puluh empat ribu tujuh ratus lima puluh rupiah);wono Perbuatan
Putu Sugiyasa Alias Leong, yang dilakukan padahari Minggu, tanggal 22 Februari 2015, sekitar Jam 18.00 Wita,bertempat di Kawasan Hutan Cagar Alam Batu Kahu, Wilayah BukitLesung, Banjar Dinas Tamblingan, Desa Munduk, Kecamatan Banjar,Kabupaten Buleleng;Bahwa karena terbelit hutang dan memerlukan uang, mengajakterdakwa 2.
PUTU SUGIYASA Alias LEONGBahwa terdakwa telah melakukan penebangan pohon cemara di hutanbersama terdakwa 1.1 Putu Sugiasa Alias Leong, yang dilakukan padahari Minggu, tanggal 22 Februari 2015, sekitar Jam 18.00 Wita,bertempat di Kawasan Hutan Cagar Alam Batu Kahu, Wilayah BukitLesung, Banjar Dinas Tamblingan, Desa Munduk, Kecamatan Banjar,Kabupaten Buleleng;Bahwa terdakwa diajak menebang kayu di hutan oleh terdakwa 1.
Alam Batu Kahu, Wilayah Bukit Lesung, BanjarDinas Tamblingan, Desa Munduk, Kecamatan Banjar, KabupatenBuleleng para terdakwa telah melakukan penebangan 3 (tiga) pohonCemara Pendak di Kawasan Hutan Cagar Alam Batu Kahu.Menimbang, bahwa hal tersebut dilakukan oleh para terdakwadengan cara sebagai berikut : bahwa terdakwa .
677 — 116 — Berkekuatan Hukum Tetap
No. 2557 K/PID.SUS/2015November 2014 sekira pukul 10.00 WITA atau setidaktidaknya pada waktutertentu dalam bulan November 2014 atau setidaktidaknya pada waktu tertentudalam tahun 2014, bertempat di kawasan Cagar Alam Panua KabupatenPohuwato yang terletak di Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, KabupatenPohuwato atau setidaktidaknya di suatu tempat lain yang masih termasukdalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Marisa atau setidaktidaknyaPengadilan Negeri Marisa berhak memeriksa dan mengadili perkara ini
Alam Panua adalah kegiatan yangdilarang sebagaimana diatur di dalam ketentuan Pasal 19 Ayat (1) UndangUndang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1990 tentang KonservasiSumberdaya Alam Hayati dan Ekosistemnya sesuai juga dengan ketentuanPasal 134 Ayat (2) UndangUndang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2009tentang Pertambangan Mineral dan Batubara oleh karena itu Terdakwaseharusnya tidak melakukan kegiatan pertambangan dikawasan Cagar Alamtersebut.
Ditambahkan oleh keterangan Ahli Sjamsuddin Hadju, S.H, bahwamemang benar tidak bisa, atau tidak dapat diperbolehkan melakukankegiatan pertambangan Emas di kawasan Cagar Alam Panua, namun apabilaTerdakwa Karim Botutihe mengurus ijin pertambangan dan mendapatkan ijinuntuk melakukan penambangan di kawasan tersebut maka diperbolehkan jikakawasan tersebut beralih fungsi sudah tidak menjadi kawasan cagar alamPanua dan berdasarkan keterangan Ahli Sarinah Nggole, S.T setiapmelakukan pertambangan harus meminta
Bahwa apa yang dilakukan oleh Terdakwa Kasim Hulopi aliasKasim dalam melakukan kegiatan pertambangan emas di lokasi milik YahyaTowalu alias Uyun yang dilakukan di Polutube dalam Kawasan Cagar AlamPanua tersebut adalah pertambangan yang masuk dalam kegiatanPertambangan Mineral Logam.
Ditambahkan oleh keterangan Ahli Sjamsuddin Hadju, S.H, bahwamemang benar tidak bisa ,atau tidak dapat diperbolehkan melakukankegiatan pertambangan Emas di kawasan Cagar Alam Panua, namun apabilaTerdakwa Karim Botutihe mengurus ijin pertambangan dan mendapatkan ijinuntuk melakukan penambangan di kawasan tersebut maka diperbolehkan jikakawasan tersebut beralih fungsi sudah tidak menjadi kawasan cagar alamPanua dan berdasarkan keterangan Ahli Sarinah Nggole, S.T setiapmelakukan pertambangan harus meminta
Julfadli, S.H
Terdakwa:
1.Ngadi Suhendro Als Edo Bin Ngadimin
2.Muhrizal Apriyadi Als Apri Bin Idham Arif
59 — 15
Candi Muaro Jambi; Bahwa Saksi mengetahui besi jembatan candi koto mahligai tersebuttelah diambil oleh orang setelah diberitahukan oleh bhabinkamtibnasdesa danau lamo via telpon yang mengabarkan bahwa ia mendapatlaporan dari masyarakat, besi jembatan candi koto mabhligai tersebuttelah hilang diambil orang;Halaman 5 dari 22 Putusan Nomor 133/Pid.B/2020/PN SntBahwa Saksi mendapatkan laporan tersebut pada hari Senin, tanggal 22Juni 2020 karena Saksi selaku koordinator security BPCB (BalaiPelestarian Cagar
Budaya Jambi) Candi Muaro Jambi;Bahwa Jembatan candi koto mahligai tersebut dibangun pada tahun 2018oleh BPCB (Balai Pelestarian Cagar Budaya Jambi) Propinsi Jambidengan menggunakan dana APBN;Bahwa sepengetahuan Saksi jembatan candi koto mahligai tersebutberukuran 50 (lima puluh) meter dan lebar 3 (tiga) meter;Bahwa sepengetahuan Saksi jembatan candi koto mahligai tersebutberfungsi sebagai jalan penghubung anatara Desa Danau Lamo menujukelokasi cagar budaya candi koto mahligai pada komplek percandiancandi
muaro jambi dan juga digunakan oleh masyarakat setempat untukakses jalan menuju ke perkebunan masyarakat;Bahwa Setelah mengetahui bahwa plat besi penghubung jembatan CandiKoto Mahligai tersebut hilang selanjutnya Saksi menghubungi IknatiusHarno selaku Kasi pada Kantor BPCB (Balai Pelestarian Cagar BudayaJambi) Propinsi Jambi untuk memberitahukan perihal pencurian tersebut;Bahwa sepengetahuan Saksi plat besi penghubung jembatan Candi KotoMahligai yang hilang tersebut sebanyak 11 (sebelas) keping
Budaya Jambi)Candi Muaro Jambi mendapat telepon dari Bhabinkamtibnas Desa DanauLamo yang mengabarkan ia mendapat laporan dari masyarakat, besijembatan candi koto mahligai milik BPCB (Balai Pelestarian Cagar BudayaJambi) Candi Muaro Jambi telah hilang diambil orang, kemudian SaksiZubaidi Bin Abdul Aziz bersama dengan Iknatius Harno selaku Kasi padaKantor BPCB (Balai Pelestarian Cagar Budaya Jambi) Propinsi Jambi danbeberapa anggota security lainnya melihat keadaan jembatan tersebut,kemudian melaporkannya
Budaya Jambi) Candi Muaro Jambimendapat telepon dari Bhabinkamtibnas Desa Danau Lamo yang mengabarkania mendapat laporan dari masyarakat, besi jembatan candi koto mahligai milikBPCB (Balai Pelestarian Cagar Budaya Jambi) Candi Muaro Jambi telah hilangdiambil orang, kemudian Saksi Zubaidi Bin Abdul Aziz bersama dengan IknatiusHarno selaku Kasi pada Kantor BPCB (Balai Pelestarian Cagar Budaya Jambi)Propinsi Jambi dan beberapa anggota security lainnya melihat keadaanjembatan tersebut, kemudian melaporkannya
YUNITA EKA PUTRI,SH
Terdakwa:
1.ERDI Pgl DT. SAMIAK
2.AGUSRI MASNEFI Pgl EPI
699 — 251
Samiak danterdakwa II Agusri Masnefi pgl Epi tidak ada diberikan izin untuk melakukanpenebangan kayu tersebut, karena pada kawasan hutan dengan fungsikonservasi berbentuk kawasan suaka alam yang salah satunya cagar alam tidakdiberikan izin penebangan kayu.Bahwa perbuatan terdakwa Erdi Pgl DT.
Samiak dan terdakwa II Agusri Masnefi pada hari Rabutanggal 27 September 2017 sekira pukul 14.30 Wib atau setidak tidaknya pada waktulain masih dalam tahun 2017 bertempat di dalam kawasan hutan Cagar AlamManinjau di Labuah Usang Jorong Muko muko Kenagarian Koto MalintangKecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam, atau setidak tidaknya di tempat lainyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Basungyang berhak memeriksa dan mengadili perkara ini, yang melakukan, yangmenyuruh melakukan
obeng, 1 (Satu) buah kunci ukuran 10 dan 12, 1 (satu) buahkunci ukuran 16 dan 17, 1 (Satu) buah tang dengan tangkai warna merah, 1(satu) buah meteran panjang 5 (lima) meter, 1 (Satu) buah kikir rantai, 1(satu) buah tangkai kikir terbuat dari kayu, 1 (Satu) buah kunci busi, 1 (Satu)buah kunci pembuka magnet, 1 (Satu) buah kain warna hitam berisi baut, 1(satu) geregen warna Merah.merupakan alat yang dipergunakan oleh para terdakwa untuk memotong ataumembelah pohon bayur yang berada dalam kawasan cagar
Samiak pada hari Rabu tanggal 27 September 2017sekira pukul 14.30 Wib atau setidak tidaknya pada waktu lain masih dalam tahun2017 bertempat di dalam kawasan hutan Cagar Alam Maninjau di Labuah UsangJorong Muko muko Kenagarian Koto Malintang Kecamatan Tanjung RayaKabupaten Agam, atau setidak tidaknya di tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Basung yang berhak memeriksadan mengadili perkara ini, yang melakukan, yang menyuruh melakukan, dan yangturut serta dengan
Samiak danterdakwa II Agusri Masnefi pgl Epi tidak ada diberikan izin untuk melakukanpenebangan kayu pada kawasan Hutan Cagar Alam Maninjau.Perbuatan terdakwa Erdi pgl DT Samiak dan terdakwa II Agusri Masnefipgl Epi sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 82 ayat(2) Undang Undang RI Nomor 18 Tahun 2013 Tentang Pencegahan danPemberantasan Perusakan Hutan Jo Pasal 55 Ayat (1) Ke1 KUHP.DANKeduaBahwa terdakwa Erdi pgl DT.
108 — 64
Bahwa mereka Terdakwa I MOCHAMAD ZAKARIA dan Terdakwa II R.YOGA TRIHANDOKO,baik bertindak sendirisendiri atau secara bersamasama, padahari Sabtu tanggal 11 Mei 2013 pukul 14.45 WIB atau setidaktidaknya pada waktu laindalam bulan Mei 2013 atau setidaktidaknya dalam tahun 2013 bertempat di SMA 17T Yogyakarta di Jalan Tentara Pelajar No. 24 Yogyakarta atau setidaktidaknya padasuatu tempat lain yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan NegeriYogyakarta, memberi perintah dengan sengaja merusak cagar
Bahwa bangunan yang telah dibongkar tersebut merupakan bagian dariBangunan SMA 17 T Yogyakarta.Bahwa berdasarkan Surat Keputusan Gubernur DIY Nomor : 210/KEP/2010tanggal 2 September 2010 nomor urut 39 menyebutkan Bangunan SMA 17 TIHalaman 3 dari 16 Putusan Nomor 10/PID.SUS/2015/PT YYK.Yogyakarta merupakan Bangunan Cagar Budaya.
Bangunan Cagar Budaya wajibdilestarikan, dilindungi dan diamankan.Perbuatan para terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 105juncto Pasal 113 ayat (3) UndangUndang RI No. 11 Tahun 2010 Tentang CagarBudaya;Menimbang, bahwa Putusan Sela Pengadilan Negeri Yogyakarta telahmenjatuhkan putusan pada tanggal 22 Oktober 2014, Nomor 330/Pid.Sus/2014/PN.Y yk.yang amarnya berbunyi sebagai berikut :1Menyatakan keberatan dari Terdakwa I Mochamad Zakaria dan Terdakwa II R.Yoga Trihandoko akan
Perkara : PDM126/Epp.2/ YOGY A/09/2014 terdakwa telahdituntut sebagai berikut :1Menyatakan mereka Terdakwa I MOCHAMAD ZAKARIA dan Terdakwa II R.YOGO TRIHANDOKO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan Tindak Pidana MEMBERI PERINTAH MERUSAK CAGARBUDAYA sebagaimana diatur dalam Pasal 105 juncto Pasal 113 ayat (3)UndangUndang RI No. 11 Tahun 2010 Tentang Cagar Budaya.Menjatuhkan Pidana terhadap Para Terdakwa dengan Pidana denda masingmasing sebesar Rp. 600.000.000, (enam ratus juta
Dengan demikian perbuatan Pembanding / Terdakwa II bukanmerupakan kesengajaan dengan maksud merusak cagar budaya melainkanmelaksanakan perintah Sdr.
55 — 30
GUSTI LANANG BAGUS ARNAWA menjabat sebagaiKepala Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) diKabupaten Gianyar beserta lampirannya24.1 (satu) lembar foto copy berita acara pengangkatansumpah oleh Drs.
GUST LANANG BAGUS ARNAWAmenjabat sebagai Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya(BPCB) di Kabupaten Gianyar beserta lampirannya.24.1 (satu) lembar foto copy berita acara pengangkatan sumpaholeh Drs.
harian, mingguandan bulanan) kegiatan Cagar Budaya yg dipugar sub kegiatanpemugaran Kori Agung di Pura Batur Sari oleh CV.
GUST LANANG BAGUS ARNAWA menjabatsebagai Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) diKabupaten Gianyar beserta lampirannya.24)1 (satu) lembar foto copy berita acara pengangkatan sumpah olehDrs.
Bali, NTB dan NTT,tanggal 1 Juli 2012.27)1 (satu) buah buku Laporan studi teknis arkeologi Kori Agung di PuraBatur Sari Dusun Satria, Desa Blahbatuh, Gianyar / 20 April 2012.28)1 (satu) buah buku Surat Keputusan Nomor : 260/SK/UPT/BD/22/VII/2003, tentang Penetapan Benda Cagar Budaya Surat PenetapanBenda Cagar Budaya Nomor : 261/SK/UPT/BD/22/VII/2003, PuraPenataran Sasih Pejeng Gianyar.29)1 (satu) bendel laporan pelaksanaan (laporan harian, mingguan danbulanan) kegiatan Cagar Budaya yg dipugar sub
Terbanding/Tergugat I : H. UMAR FAISHOL MASYHUDI, S.PdI
Terbanding/Tergugat IV : Kepala Desa Giri, Kecamaan Kebomas, Gresik
Terbanding/Tergugat II : RUSDI AMALI
Terbanding/Tergugat V : MOH. RIFA'I BAHRI
Terbanding/Tergugat III : HADI SUBIANTO
Turut Terbanding/Penggugat IV : MIFTAHUL HILAL
Turut Terbanding/Penggugat II : H. ISMAIL alias H. ISMAIL CHOZIN
Turut Terbanding/Penggugat V : AGUS SOBERI ABIDIN
Turut Terbanding/Penggugat III : ABDULLAH ZAINI alias ZAINI
24 — 16
Umar Faishol Masyhudi, S.Pd.I serta RusdiAmali mengajukan Pemberitahuan kepada Balai Pelestrian Cagar BudayaMojokerto tersebut adalah tidak sah dan merupakan perbuatan melawanhukum;Halaman 6 dari 28 Perkara Nomor 401/PDT/2017/PT SBY13.
Bahwa pada tanggal 26 Nopember 2014, KementerianPendidikan dan Kebudayaan, Balai Pelestarian Cagar Budaya Mojokerto,dengan surat Nomor: HK.701/2103/CB7/BPCB/X1/2014, perihalPermohonan Penetapan Pengelolaan Cagar Budaya yang ditujukan kepadaKetua Yayasan Makam Sunan Giri Kebomas Gresik, telah menyampaikanhalhal sebagai berikut:a.
Kompleks Makam Sunan Giri Gresik telah ditetapkan oleh MenteriKebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.56/PW.007/MKP/2010,tanggal 22 Juni 2010 sebagai Cagar Budaya yang dilindungi olehUndangundang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1992 TentangBenda Cagar Budaya;b.
Balai Pelestarian Cagar Budaya Mojokerto, tidak keberatan bilaYayasan Makam Sunan Giri mengelola pengujung/peziarahseperti yang telah dilakukan di Makam Sunan Giri selama ini;Berdasarkan Surat Balai Pelestarian Cagar Budaya Mojokerto tersebut,jJelas bahwa yang diberi kewenangan untuk mengelola Makam SunanGiri adalah Yayasan Makam Sunan Giri sebagaimana dimaksud AktaNotaris Nomor 327, yang dibuat dihadapan NUR LAILY ADAM, SH.
Bahwa selain itu pada poin 13 dalam gugatannya, telah jelas ParaPenggugat tmendalilkan bahwa Balai Pelestarian Cagar Budaya Mojokertotidak keberatan bila Yayasan Makam Sunan Giri mengelola pengunjung /peziarah seperti yang telah dilakukan di Makam Sunan Giri selama ini, akantetapi pada gugatannya, Penggugat tidak menyertakan KementerianHalaman 15 dari 28 Perkara Nomor 401/PDT/2017/PT SBYPendidikan dan Kebudayaan, Balai Pelestarian Cagar Budaya Mojokertosebagai pihak dalam perkara ini ;3.
39 — 0
BUDAYA YANGHARUS DILINDUNGI UNDANGUNDANG REPUBLIK INDONESIANOMOR 5 TAHUN 1992 TENTANG BENDA CAGAR BUDAYA.
BUDAYA,SITUS DAN ATAU KAWASAN CAGAR BUDAYA YANG HARUSDILINDUNGI UNDANGUNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5TAHUN 1992 TENTANG BENDA CAGAR BUDAYA.
BUDAYA, SITUS DAN ATAUKAWASAN CAGAR BUDAYA YANG HARUS DILINDUNGI UNDANGUNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 1992TENTANG BENDA CAGAR BUDAYA.
Balai Pelestarian Cagar Budaya Makassar dimanamenurut Tergugat dan Il bahwa bangunan/gedung yang berdiri diatas tanah obyek sengketa adalah sebagai benda cagar budaya,situs dan atau kawasan cagar budaya.2. Gugatan Penggugat Kabur (Obscure Libelly) dikarenakan :1. Obyek Gugatan Tidak Jelas karena batasbatas tanah obyeksengketa tersebut di atas adalah keliru,2.2.
87 — 6
Bahwa saksi tidak memberitahukan kepada Penggugat danTergugat bahwa rumah tersebut ditetapkan sebagai cagar budayakarena surat edaran yang diterima kelurahan hanya berisi daftar rumahyang menjadi cagar budaya tanpa ada perintah untuk memberitahukankepada masyarakat, bahkan tidak ada tembusan kepada pemiliknya,kelurahan hanya menempelkan saja di papan pengumuman kantorkelurahan.
Bahwa rumah/tanah bagian belakang saksi ketahui ada sejaktahun 1997, sedangkan cagar budaya pada tahun 1999.
Bahwa suatu objek dapat ditetapbkan sebagai cagar budaya harusmemenuhi kriteria berusia 50 tahun atau lebih, memiliki arti knhusus bagisejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, agama, dan atau kebudayaan sertamemiliki nilai budaya bagi kepribadian bangsa. Bahwa untuk mengusulkan sebuah bangunan menjadi cagar budayamaka harus dilakukan pendaftaran atas bangunan tersebut untuk diusulkansebagai cagar budaya kepada pemerintah Kabupaten/Kota.
Bahwa selanjutnya pengkajian, hasil pendaftaran diserahkan kepada timahli cagar budaya untuk dikaji kelayakannya sebagai cagar budaya ataubukan cagar budaya, kemudian penetapan, bupati/walikota mengeluarkanpenetapan status cagar budaya paling lama 30 hari setelah rekomendasiditerima dari tim ahli cagar budaya yang menyatakan benda/bangunan yangdidaftarkan layak sebagai cagar budaya.
Bahwa berdasarkan aturan, terhadap objek cagar budaya dapatdipindahtangankan, diperjualbelikan, ataupun digadaikan sepanjang objektersebut tidak dimusnahkan, dihancurkan, dirubah atau dirombak. Bahwa terhadap objek cagar budaya in casu, sudah dianggarkan danapemeliharaan dari pemerintah akan tetapi belum pernah dicairkan danditerima oleh penghuni objek cagar budaya in casu.
104 — 44
Sebab bangunantersebut adalah bangunan cagar budaya yang berdasarkanpasal 6 Undamngundang Nomor 5 Tahun 1992 Tentang bendacagar budaya tidak termasuk benda Cagar Budaya yangdapat dimiliki oleh perorangan; .
Bahwa benda cagar budaya yang dapat dimiliki peroranganadalah benda cagar budaya tertentu sebagaimana diaturdalam pasal 6 ayat (2) Undang undang Nomor 5 Tahun 1992Tentang Benda Cagar Budaya yang berbunyi sebagaiberikut : Benda cagar budaya sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)adalah benda cagar budaya yanga. dimiliki atau dikuasai secara turun temurun ataumerupakan warisan; b.
INDRA DEWA KUSUMA: memberikan pendapat Bahwa = ahli tidak kenal dengan Penggugat maupunTergugat I, Tergugat II dan Tergugat Intervensi sertatidak ada hubungan keluarga dengannya; Bahwa ahli bekerja di Balai Pelestarian PeninggalanPurbakala sejak tahun 1985 di Bidang Pelestarian85Cagar Budaya Wilayah Yogyakarta; Bahwa ahli tahu batasan dari Cagar budaya adalahmelindungi, melestarikan benda = cagar budaya dandilindungi oleh negara;Bahwa ahli tahu benda cagar budaya meliputi bendabergerak dan tidak
bergerak, yang dapat dikuasai dandimiliki oleh seseorang; Bahwa ahli tahu agar benda cagar budaya dapatdimiliki dan dikuasai oleh seseorang harusdidaftarkan ke Cagar Budaya setempat dan apabila maudipindahtangankan harus didaftarkan ke Pemerintah;Bahwa ahli tahu Cagar Budaya apabila mau diambil olehPemerintah harus ada ganti rugi sesuai dengan nilaibenda dan nilai budayanya;~ Bahwa ahli tahu tentang Objek sengketa (tanah danbangunan diatasnya) di Jalan P.
membayar yang wajar; Pemerintah dalam hal iniadalah Kantor Cagar Budaya setempat;Bahwa ahli belum pernah melihat benda cagar budayamilik perorangan diambil oleh pemerintah; kecualibenda yang tidak mempunyai SK.
Terbanding/Tergugat IX : Kepala Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Pemerintahan Kotamadya Kota Surabaya
Terbanding/Tergugat VII : Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya II
Terbanding/Tergugat V : Zainal Arifin, SH
Terbanding/Tergugat III : Timotius Iwan
Terbanding/Tergugat I : Joseph Elias Sayers
Terbanding/Tergugat VIII : Walikota Kotamadya Surabaya
Terbanding/Tergugat VI : Swartana Tedjam SH
Terbanding/Tergugat IV : Joiche Yohana Sugianto
Terbanding/Tergugat II : Jusran Samba
129 — 49
Hanna Sayers, Bendahara SaulAbraham dan Samash dijabat TERGUGAT ;Bahwa mengingat keberadaan bangunan SYNAGOGUE pada ObjekSengketa yang merupakan satusatunya yang ada di pulau Jawa dan untukmenjaga kelestariannya maka TURUT TERGUGAT II telah menetapkanSYNAGOGUE sebagai bangunan warisan cagar budaya di Surabaya, JawaTimur berdasarkan Surat Keputusan yang dikeluarkan oleh TURUTTERGUGAT Il, Surat Nomor : 646/1654/63626.14/2009 tertanggal 16 April2009 tentang Penetapan Bangunan dan/atau lingkungan sebagai
bangunandan/atau lingkungan Cagar Budaya.
Disamping itu keberadaan ObjekSengketa sebagai bangunan warisan cagar budaya keberadaannya telahdilindungi oleh Undang Undang Nomor 11 Tabun 2010 Tentang Cagar BudayaHalaman 6 dari 22 halaman Putusan Nomor 777/PDT/2020/PT SBY.13.14.15.16.17.Bahwa TERGUGAT pada tanggal 20 # Januari 2011 melaluiPengadilan Negeri Surabaya telah mengajukan Gugatan yang terdaftardengan registrasi perkara Nomor 49/PDT.G/2011/PN.SBY terhadap IZAKELLIAS BINOME EHRENPREIS RECHTE GRUNFELD, EMMA MIZRAHIEdan NAZLOOMIAN atas
Surabaya Nomor 59 Tahun 2007 tentang PelestariamBangunan dan/atau Lingkungan Cagar Budaya ;Bahwa berdasarkan Posita 25 tersebut diatas Turut Tergugat telahmengeluarkan Peraturan Wali Kota Surabaya (PERWALI) Nomor 59 tahun2007 tentang Pelestariam Bangunan dan/atau Lingkungan Cagar Budaya,untuk itu seharusnya TURUT TERGUGAT melakukan perlindungan danpengawasan serta pemeliharaan terhadap semua bangunan cagar budayadikotamadya Surabaya tidak terkecualli (termasuk) terhadapgedung/bangunan SYNAGOGUE
sebagai Objek Sengketa, namun demikianhal ini tidak dilakukan oleh TURUT TERGUGAT yang mana terhadapbangunan tersebut sudah diratakan oleh TERGUGAT , Il, III dan IV, hal inisangat terang dan jelas bahwa TURUT TERGUGAT telah melakukanPerbuatan Melawan Hukum,yaitu telah melakukan Pembiaran atasPengrusakan Bangunan Cagar Budaya yang bertentangan dengan Hukum ;Bahwa demikian juga dengan segala Suratsurat yang dikeluarkan oleh yangberkaitandengan Pemindahan kepemilikan Objek Sengketa yang telah dibuat
26 — 7
DIDIK ISWAHYUDI, yang oleh karena telah dipanggil dengan patutnamun tidak hadir maka atas persetujuan Terdakwa keterangannya diBAP Penyidik dibacakan oleh Penuntut Umum yang pada pokoknyasebagai berikute Bahwa Saksi bertugas di kantor Dispora sebagai Kasi Musiumdan Kepurbakalaan sekitar 4 tahun dengan tugas dan tanggungjawab mengurus dan merawat isi musium ;e Bahwa yang dimaksud dengan benda cagar budaya adalahbenda kuno warisan nenek moyang yang dilindungi olehPemerintah ; e Bahwa yang digolongkan
sebagai benda cagar budaya menurutUU Cagar Budaya No 11 tahun 2000 dibagi menjadi limabagian antara lain Benda Cagar Budaya, Bangunan CagarBudaya, Sruktur Cagar Budaya, Situs Cagar Budaya, danKawasan Cagar Budaya ; e Bahwa benda berupa senjata tajam jenis sken milik SAMSUDINdapat dikatakan sebagai benda purbakala apabila telahdilengkapi dengan surat ijin yang sah dan telah didaftarkan keMadaoro atau Kantor Dispora dan apabila tidak dilengkapidengan surat ijin yang sah maka benda tersebut tidak tergolongbenda
CV. WIRATAMA MANDIRI diwakili oleh TRI TOFAN HARI LAKSONO
Tergugat:
1.KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
2.KEPALA DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
220 — 75
Sedangkandi sisi lain Penggugat (sudah memegang SK Gubernur WIUP dan IUPEksplorasi) juga sudah menyampaikan keberatannya berdasarkaninformasi dan keterangan dari Balai Pelestarian Cagar Budaya JawaHalaman 22 dari 111 halaman, Putusan Perkara Nomor : 67/G/2018/PTUN.SBY16.17.Timur, bahwa wilayah pertambangan atas nama CV.
Pasal 51 Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2009 menjelaskanbahwa salah satu kawasan lindung nasional terdiri atas kawasansuaka alam, pelestarian alam dan cagar budaya ;e.
Surat Kepala Dinas ESDM Provinsi Jawa Timur Nomor545/3120/119.2/2015, tanggal 31 Desember 2015, PerihalPenyampaian Usulan Perubahan Wilayah Pertambangan JawaTimur, mengusulkan perubahan WP Jawa Timur diantaranya usulanbukan WP di kawasan Cagar Budaya sesuai surat keputusanGubernur Jawa Timur Nomor : 188/18/KPTS/013/2015 tentangPenetapan Satuan Ruang Geografis Kawasan Penanggungansebagai Kawasan Cagar Budaya Provinsi ;Bahwa Penggugat berupaya menyelesaikan persoalan yang adatermasuk melalui Ombudsman
MadeSukartha, CES ditolak dengan alasan adanya Situs Purbakala, padahalPenggugat sudah menyertakan bukti Hasil Penelitian dari BalaiHalaman 28 dari 111 halaman, Putusan Perkara Nomor : 67/G/2018/PTUN.SBY24.25.Pelestarian Cagar Budaya Trowulan Mojokerto bahwa Tidak DitemukanSitus di area lokasi tambang yang Penggugat (CV. Wiratama Mandiri)Bahwa sesuai Surat dari Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Timuryang ditujukan kepada Penggugat CV.
Wiratama Mandiri di Desa Srigading, Kecamatan Ngoro,Kabupaten Mojokerto tidak mengganggu data arkeologi dan beradadi luar batas deliniasi Kawasan Cagar Budaya GunungPenanggungan. Titik terdekat dengan batas deliniasi KawasanCagar Budaya Gunung Penanggungan berjarak 465 M yangdibatasi oleh sungal mati ;ii.