Susu Lactamil 72 kotak.Bahwa benar saksi menerangkan 16 Juni 2008 13 September 2008 PuskesmasTanjung Uban tidak pernah mendapatkan Susu Lactamil dari Dinas KesehatanPropinsi Kepri.Bahwa benar saksi mengetahui kasus tersebut pada pertengahan tahun 2009.Bahwa benar saksi dapat membedakan bahwa bantuan tersebut bukan dari DinasKesehatan Propinsi Kepri dari Surat Pengantar.Bahwa benar saksi menerangkan sebelum bagian gizi menagmbil bantuan berupasusu SGM, Susu Lactamil tersebut, bagian gizi mendapat telfon

dari Dinas Kesehatanyang isinya agar segera mengambil Susu tersebut.Bahwa benar setelah mendapat telfon dari Dinas Kesehatan Propinsi, petugas giziDinas Kesehatan Kabupaten Bintan tidak langsung mengambil Susu tersebut tetapimasih dalam jangka waktu di bulan November 2008.Bahwa benar saksi menerangkan Puskesmas tidak pernah secara langsung mendapatbantuan dari Dinas Kesehatan Propinsi.Saksi 4 Dr Eryanto (berjanji) pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:e Bahwa benar saksi menjabat sebagai Kepala

Sejakbekerja di Kupang Pemohon sering menelefon, namun Termohon seringtidak angkat dan ketika terima telfon malah disuruh hanya berbicaradengan anak anak, dan ketika pulang Alor selalu memberitahu danmenginap dirumah, guna meluangkan waktu untuk bercengkramabersama anak istri sebagaimana biasanya.A. Jawaban Termohon Nomor 1.8, adalah Tidak benar. karenabekerja di Kupang, sehingga hubungan suami isteri hanya ketika pulangke Alor;5. Jawaban Termohon nomor 2, adalah Tidak Benar.

TimBahwa Setelah NESTI menghubungi RINI via telfon untuk mengajak melakukanamaliah di Sumatera, NESTI juga mengirimkan pesan kepada RINI untukmengirimkan uang sebesar Rp 1.000.000.Bahwa Saat NESTI menghubungi RINI dengan menggunakan handphone milikAWALSAKSI sudah memberitahukan kepada NESTI untuk mengajak RINIbergabung dengan MEREKA melakukan amaliah di daerah sumatera selain itukarena MEREKA kehabisan biaya perjalanan MEREKA juga membutuhkanbantuan dana dari RINI sebesar Rp 1.000.000,.

untuk membantu GALANG alias SEPATU USANGsejumlanh Rp 200.000. akan tetapi SAKSI tidak mengetahui uang tersebutberhasil ditransfer atau tidak kepada GALANG.Bahwa SAKSI mencoba menghubungi akun telegram INSAN BIASA aliasUMMU SALSABILA akan tetapi saat SAKSI telfon yang mengangkat adalahAKHI QOIS yang merupakan suami dari UMMU SALSABILA.Bahwa NESTI TERTANGKAP DAN SAKSI BELUM MENGETAHUI APAKAHGALANG JUGA TERTANGKAP LALU SAKSI MENCOBA MEMBUAT BAHANPELEDAK DALAM SKALA KECIL UNTUK PERSIAPAN APABILA GALANGDATANG

Alias Gius; Bahwa saksi tidak melihat langsung pada saat terdakwa melakukan tindak pidanapelanggaran pemilu yaitu Money Politik tersebut saksi mengetahuinya dari laporanPanwas Desa yaitu saksi Adrianus Madi dan di sampaikan lewat Fia telfon ; Bahwa awalnya pada han hari senin tanggal 15 april 2019 sekitar jam 22.30 witayang saat itu saksi sedang berada di borong, saksi mendapat laporan PanwasDesa yaitu saksi Adrianus Madi dan di sampaikan lewat Fia telfon bahwa telahterjadi kasus Money Politik atau

Lactamil 72 kotak.e Bahwa benar saksi menerangkan 16 Juni 2008 13 September 2008 PuskesmasTanjung Uban tidak pernah mendapatkan Susu Lactamil dari Dinas KesehatanPropinsi Kepri.e Bahwa benar saksi mengetahui kasus tersebut pada pertengahan tahun 2009.e Bahwa benar saksi dapat membedakan bahwa bantuan tersebut bukan dari DinasKesehatan Propinsi Kepri dari Surat Pengantar.e Bahwa benar saksi menerangkan sebelum bagian gizi menagmbil bantuan berupasusu SGM, Susu Lactamil tersebut, bagian gizi mendapat telfon

dari Dinas Kesehatanyang isinya agar segera mengambil Susu tersebut.e Bahwa benar setelah mendapat telfon dari Dinas Kesehatan Propinsi, petugas giziDinas Kesehatan Kabupaten Bintan tidak langsung mengambil Susu tersebut tetapimasih dalam jangka waktu di bulan November 2008.e Bahwa benar saksi menerangkan Puskesmas tidak pernah secara langsung mendapatbantuan dari Dinas Kesehatan Propinsi.Saksi 4 Dr Eryanto (berjanji) pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:e Bahwa benar saksi menjabat sebagai

Setelahitu saksi menutup telfon dan segera minta tolong kepada adik saksi yaitusaksi SAKSI IV untuk mencari saksi SAKSI I, akan tetapi hingga sekitarpukul 15.30 Wib saksi SAKSI TV belum juga menemukan saksi SAKSI Ikemudian pukul 16.15 Wib saksi SAKSI I pulang kerumah diantar olehterdakwa dengan menggunakan sepeda motor, setelah sampai di depanrumah, saksi menyuruh terdakwa dan saksi SAKSI I untuk masuk kedalam rumah, setelah di dalam rumah, saksi SAKSI I masuk ke dalamkamar dan saksi bertanya kepada

Timah dan dihadirkan dipersidangandikarenakan Saksi memesan shabu kepada Terdakwa Agnes Hariyanto AlsEnes Bin Ihwan Chandra untuk Sdr Adesta;Bahwa adapun kronologis kejadiannya berawal pada hari Jumat tanggal 12Februari 2021 sekira pukul 20.30 WIB Saksi mendapatkan telfon dari SdrAdesta dengan bertujuan untuk membeli Narkotika jenis shabushabu danpada saat itu Saksi masih di RS. Timah, kemudian Saksi menelpon TerdakwaAgnes untuk memesan Narkotika jenis shabushabu.

fototersebut sudah lama dan iya menangis meminta tolong agar foto tersebuttidak di publikasikan atau dijadikan berita, lalu terdakwa, terdakwa IlFRANSIMORO dan terdakwa SAMSIRWAN alias BUYUNG pergi Sekitar15 menit terdakwa dan ke 2 rekan terdakwa pergi dari kantor korbanselanjutnya korban miscall ke Hand phon terdakwa II FRANSIMORO tetapiterdakwa Il FRANSIMORO tidak punya pulsa untuk menelfon balik danselanjutnya terdakwa dan ke 2 rekan terdakwa menelphon menggunakanHand Phon terdakwa dan dalam percakapan telfon

adalah ketika saksi melaporkan ke Pos Polair, Pos Kamla dan Syahbandarperikanan yaitu dari mulai tanggal 13 Januari 2106 ( untuk KM.OENIJOE 02) selama 5 (lima) Trip, dan trip terakhir lapor pada tanggal 28Maret 2016;Bahwa semenjak saksi menjadi pengurus terhadap KM.OEN IJOE 02saksi sudah pernah melaporkan kepada pemilik kapal yaitu terdakwaperihal kekurangan dokumen kapalnya yaitu pada hari dan tanggal yangsudah tidak saksi ingat lagi tapi seingat saksi adalah pada pertengahanbulan Maret 2016 Via Telfon

mediasi secara adat;Bahwa saat Mediasi adat saksi tidak datang yang datang hanya Tergugatdan Wali yaitu sepupu Tergugat dan setelan mediasi adat Tergugatmenceritakan kepada Saksi ada KDRT;Bahwa yang melakukan KDRT adalah Penggugat karena Saksi pernahmelihat Penggugat yang memukul anak Saksi atau tergugat didepanrumah Penggugat dan Tergugat yang mana Rumah Penggugat danTergugat letaknya diseberang rumah Saksi;Bahwa setelah proses persidangan Saksi tidak pernah ke rumahPenggugat lagi hanya lewat telfon

Dari pembicaraan di telfon PENGGUGAT buat janji ketemudi Emporium Pluit Mali tanggal 19 Desember 2013 jam 12.0 WIB diStarbuck Cafe. Hasil pembicaraan ahli waris Kelfan Firman yangmengaku secara lisan selakuHalaman 9 Putusan No.165/Pdt.G/2014/PN.Jkt.Pst.eksekutor, selaku kuasa ahli waris dari Aim. Robert Yahyabertanggung jawab untuk pembayaran dan penyelesaian hutangsenlai Rp.0. 000.000, dari Aim.

Bahwa awalnya Penggugat lancar memberikan imbalan bunganya kepadasaya bahkan saya seperti terhipnotis oleh Penggugat tapi akhirnya denganberbagai alasan dan bahkan katanya Penggugat alasan dijambret padahaltidak, Pengugat sudah tidak mau memberikan bunga sama sekali dan sayabermaksud untuk minta kembali uang saya tersebut, Penggugat juga tidakbisa mengembalikannya dengan berbagai alasan dan Penggugat sangatsulit dinubungi, HP nya kalau saya telfon selalu tidak diangkat dan kalaudicari dirumahnya

Bahwa Saksi membeli shabu dari Saksi Bora karena Saksi tidakmengetahui dimana orang jual shabu sehingga Saksi menghubungi SaksiBora untuk mencari shabu sekaligus mengajak Saksi Bora untukmengkonsumsi shabu secara bersamasama Bahwa Saksi menghubungi Saksi Bora dengan cara via telfon melaluihandphone Bahwa Saksi mengenal Saksi Bora pada saat di Morowali dan Saksidisampaikan dari teman yang berada di Morowali bahwa Saksi Bora jugapemakai shabu sehingga Saksi mencari nomor handphone Saksi BoraHalaman

Petugas Avsec yang sudah stanbay di situ denganmemberikan saksi label SMU dan label SMU tersebut saksi tempelkan dibarang pada kardus berisikan benih baby lobster dengan tulisan TO afrizalpranata FM : mustakin dan nomor SMU : 888 437 14650 2 Coly BTHselanjutnya barang bibit lobster tersebut saksi serahkan kepada terdakwaTEGUH untuk di lakukan proses X ray (barang sebelum masuk ke cargopesawat).Bahwa terkait dengan pengiriman barang bibit lobster tersebut saksikomunikasi dengan terdakwa TEGUH melalui telfon

perempuannya bernama Agnes untukbermalam di rumah Termohon, semenjak itu orangtua Pemohon hampirtiap minggu dan tiap bulan datang ke kontrakan Termohondi Payakumbuh; bahwa tidak benar Termohon berkata kasar kepada Pemohon, yangbenar Termohon selalu menghargai Pemohon dengan baik, meskipunpada saat ada pertengkaran, namun Termohon memilih lebih baik diamdaripada bersoal jawab dengan Pemohon, hal ini tidak lebih dari caraPemohon yang selalu menyudutkan Termohon, bahkan Pemohon seringberhubungan via telfon

, ASnanda, Edy dan Bustami kembali kedalam hotel untuk membayar biaya hotel, setelah membayar hotel tersebutselanjutnya Asparuddin als Udin Bin Arsipan Alm, Asnanda, Edy dan Bustamikeluar hotel dan berputarputar di dalam kota sintang untuk mencaripenumpang akan tetapi Asparuddin als Udin Bin Arsipan Alm, Asnanda, Edydan Bustami tidak mendapatkan penumpang kemudian Asparuddin als UdinBin Arsipan Alm, Asnanda, Edy dan Bustami balek kedalam hotel untukberistirahat dan pada malam harinya Asnanda di telfon

ALIANSYAH saksi akhirnya mencabut danmemasang kartu Hp milik korban ke Hp saksi namun selama saksi pasang diHp saksi tidak ada Sms maupun telfon masuk kemudian pada tanggal 9Oktober 2015 sekitar jam 20.00 wita pada saat saksi kerumah sdra.ALIANSYAH namun baru saja sampai depan rumahnya saksi lihat didalamrumah sdra. ALIANSYAH sudah banyak orang kemudian saksi masukkedalam rumah sdra. ALIANSYAH sampai didalam rumah pada saat itu adasdra.

yang kedua Saksi memberikan narkotika jenis sabu tersebut sebanyak5 (lima) bungkus kecil kepada Terdakwa Ade Tia Als Adit yaitu pada hariMinggu, tanggal 28 Juli 2019, dikebun yang berada di Dusun Air Nangak,Desa Teluk Siantan, Kecamatan Siantan Tengah, Kabupaten KepulauanAnambas;Halaman 12 dari 40 Putusan Nomor 51/Pid.Sus/2019/PN RanBahwa Saksi bisa bertemu atau berjumpa dengan Saksi Ade Tia Als Aditdan Saksi Raja Johadir Als Jo di Dusun Air Nangak, Desa teluk Siantantersebut dikarenakan Saksi di telfon

Kemudian saksimenjemput SOFYAN AGUNG RIYAWAN dirumahnya selantjutnyaiuran dengan SOFYAN AGUNG RIYAWAN masing masing Rp200.000, ( dua ratus ribu rupiah ) hingga terkumpul Rp400.000, ( empat ratus ribu rupiah ) selanjutnya saksimenghubungi / telfon terdakwa untuk memesan Narkotikajenis shabu;Bahwa pada hari itu juga Sabtu tanggal 25 Januari 2014sekira jam 15.00 wib saksi bersama SOFYAN AGUNG RIYAWANmenemui terdakwa untuk mengambil shabu pesanannya dipinggir jalan didekat Halte Buyaran Ds.

pekerja untuk besukHalaman 19 dari 39 Putusan Nomor 55/Pid.B/2019/PN Ngwharinya melanjutkan kegiatan kembali dan kemudian pada pukul 21.00 wibsaya Ijin kepada terdakwa untuk pulang ke rumah karena ada keperluan; Saksi pemotongan sudah selesai, dan pada tanggal 27 Oktober 2018sekira jam 23.00 wib pada saat Saksi berada dirumah dihubungi pekerja yangmemberitahukan bahwa potongan potongan alat berat yang dinaikkankedalam truk telah diamankan oleh petugas polisi, akhirnya sayamenghubungi terdakwa melalui telfon