Ditemukan 216 data
107 — 26
Pradya Paramita Jakarta, halaman 42);Hal. 239 dari 224 halaman, Putusan No : 47/PID.SUS/TPK/2015/PN.JKT.PST5. Drs. Adami Chazawi dalam bukunya, Hukum Pidana, bagian 3, Percobaandan Penyertaan, halaman 81, menyebutkan bahwa pembuat dalam artiorang yang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidak melakukan tindak pidanasecara pribadi, melainkan secara bersamasama dengan orang lain dalammewujudkan tindak pidana itu.
208 — 102
Pradya Paramita Jakarta, halaman 42);. Drs. Adami Chazawi dalam bukunya, Hukum Pidana, bagian 3,Percobaan dan Penyertaan, halaman 81, menyebutkan bahwa pembuatdalam arti orang yang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidak melakukantindak pidana secara pribadi, melainkan secara bersamasama denganHalaman 259 dari 286 Putusan No : 39/Pid.Sus.TPK/2016/PN Pbrorang lain dalam mewujudkan tindak pidana itu. Jika dilinat dari sudutperbuatan mana hanyalah memenuhi sebagian dari syarat/unsur tindakpidana.
139 — 32
Pradya Paramita Jakarta, halaman 42);5. Drs. Adami Chazawi dalam bukunya, Hukum Pidana, bagian 3, Percobaandan Penyertaan, halaman 81, menyebutkan bahwa pembuat dalam artiorang yang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidak melakukan tindak pidanaHal. 239 dari 223 halaman, Putusan No : 48/PID.SUS/TPK/2015/PN.JKT.PSTsecara pribadi, melainkan secara bersamasama dengan orang lain dalammewujudkan tindak pidana itu.
202 — 75
Pradya Paramita Jakarta, halaman 42);Halaman 256 dari 284 Putusan No : 40/Pid.Sus. TPK/2016/PN.Pbr5. Drs. Adami Chazawi dalam bukunya, Hukum Pidana, bagian 3, Percobaandan Penyertaan, halaman 81, menyebutkan bahwa pembuat dalam arti orangyang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidak melakukan tindak pidana secarapribadi, melainkan secara bersamasama dengan orang lain dalammewujudkan tindak pidana itu.
HARIS FADILLAH HARAHAP, S.H.
Terdakwa:
IWAN SETIANTO Bin ASRORI
164 — 43
Pradya Paramita Jakarta, hal. 42).Bahwa pembuat dalam arti orang yang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidakmelakukan tindak pidana secara pribadi, melainkan secara bersamasamadengan orang lain dalam mewujudkan tindak pidana itu.Jika dilinat dari sudut perbuatan mana hanyalah memenuhi sebagian darisyarat/unsur tindak pidana. Semua syarat tindak pidana terpenuhi tidak olehsatu peserta, akan tetapi oleh rangkaian semua peserta (Drs.
ARIF SUHERMANTO
Terdakwa:
Ir. CIPTO WIYONO, M.Si
283 — 122
Pradya Paramita Jakarta, ha. 42).Menimbang, bahwa menurut teori hukum pidana, yang dimaksud denganbersamasama adalah ada suatu kerjasama yang disadari dari masingmasingpelaku delict (bewyjste samen lerking). Suatu kerjasama secara sadar berartibahwa setiap pelaku peserta menyadari tindakan dari para pelaku pesertalainnya dan tidak dipersyaratkan apakah sudah ada kesepakatan jauhsebelumnya, tidak perlu adanya suatu perundingan untuk merencanakantindak pidana sebelumnya (Prof. Dr.
Siswanto, SH., MH
Terdakwa:
ULZANA ZIEZIE RACHMA ARDIKUSUMA
270 — 59
Pradya Paramita Jakarta, halaman 42);5. Drs. Adami Chazawi dalam bukunya, Hukum Pidana, bagian 3,Percobaan dan Penyertaan, halaman 81, menyebutkan bahwa pembuatdalam arti orang yang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidak melakukantindak pidana secara pribadi, melainkan secara bersamasama denganorang lain dalam mewujudkan tindak pidana itu. Jika dilihat dari sudutperbuatan mana hanyalah memenuhi sebagian dari syarat/unsur tindakpidana.
320 — 122
Pradya ParamitaJakarta, Hlm. 42).Prof. Mr. W.H.A.
157 — 20
Pradya Paramita Jakarta, halaman 42).Drs. Adami Chazawi dalam bukunya, Hukum Pidana, bagian 3,Percobaan dan Penyertaan, halaman 81, menyebutkan bahwa pembuatdalam arti orang yang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidak melakukantindak pidana secara pribadi, melainkan secara bersamasama denganorang lain dalam mewujudkan tindak pidana itu. Jika dilihat dari sudutperbuatan mana hanyalah memenuhi sebagian dari syarat/unsur tindakpidana.
100 — 23
Pradya Paramita Jakarta, halaman 42) ;Drs. Adami Chazawi dalam bukunya, Hukum Pidana, bagian 3, Percobaandan Penyertaan, halaman 81, menyebutkan bahwa pembuat dalam artiorang yang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidak melakukan tindak pidanasecara pribadi, melainkan secara bersamasama dengan orang lain dalammewujudkan tindak pidana itu. Jika dilihat dari sudut perobuatan manahanyalah memenuhi sebagian dari syarat/unsur tindak pidana.
CIPI PERDANA, SH
Terdakwa:
SOLIKHUN al. KASWI Bin KASROMI
227 — 166
Pradya Paramita Jakarta, hal. 42).Bahwa pembuat dalam arti orang yang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidakmelakukan tindak pidana secara pribadi, melainkan secara bersamasamadengan orang lain dalam mewujudkan tindak pidana itu.Jika dilihat dari sudut perbuatan mana hanyalah memenuhi sebagian darisyarat/unsur tindak pidana. Semua syarat tindak pidana terpenuhi tidak olehsatu peserta, akan tetapi oleh rangkaian semua peserta (Drs.
83 — 24
Pradya Paramita Jakarta, hal. 42).Bahwa pembuat dalam arti orang yang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidak melakukan tindak pidana secara pribadi, melainkan secarabersamasama dengan orang lain dalam mewujudkan tindak pidana itu.Jika dilihat dari sudut perbuatan mana hanyalah memenuhi sebagian darisyarat/unsur tindak pidana. Semua syarat tindak pidana terpenuhi tidakoleh satu peserta, akan tetapi oleh rangkaian semua peserta (Drs.
95 — 20
Pradya Paramita Jakarta, halaman 42) ;5. Drs. Adami Chazawi dalam bukunya, Hukum Pidana, bagian 3, Percobaandan Penyertaan, halaman 81, menyebutkan bahwa pembuat dalam artiorang yang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidak melakukan tindak pidanasecara pribadi, melainkan secara bersamasama dengan orang lain dalammewujudkan tindak pidana itu. Jika dilihat dari sudut perouatan manahanyalah memenuhi sebagian dari syarat/unsur tindak pidana.
623 — 119
Pradya Paramita Jakarta, halaman 42);5. Drs. Adami Chazawi dalam bukunya, Hukum Pidana, bagian 3, Percobaandan Penyertaan, halaman 81, menyebutkan bahwa pembuat dalam artiorang yang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidak melakukan tindak pidanasecara pribadi, melainkan secara bersamasama dengan orang lain dalammewujudkan tindak pidana itu. Jika dilihat dari sudut perbuatan manahanyalah memenuhi sebagian dari syarat / unsur tindak pidana.
149 — 28
PRADYA YASA PRATAMA AACL Tanggal 16 November 2015 (copy atau legalisir); - 2 (dua) lembar print out rekening Pada Bank BRI No. Rekening : 2180-01-000092-30-0 An. PT. MAJU JAYA TEKNIK Transaksi tanggal 10 Juli 2015 sebesar Rp. 574.491.550,- (lima ratus tujuh puluh empat juta empat ratus sembilan puluh satu ribu lima ratus lima puluh rupiah) (copy atau legalisir);- 1 (satu) lembar print out rekening Pada Bank BRI No. Rekening : 2180-01-000092-30-0 An. PT.
210 — 82
Pradya Paramita Jakarta, halaman 42) ;Drs. Adami Chazawi dalam bukunya, Hukum Pidana, bagian3,Percobaan dan Penyertaan, halaman 81, menyebutkan bahwa pembuatdalam arti orang yang disebut dalam Pasal 55 ayat (1) tidak melakukantindak pidana secara pribadi, melainkan secara bersamasama denganorang lain dalam mewujudkan tindak pidana itu. Jika dilihat dari sudutperbuatan mana hanyalah memenuhi sebagian dari syarat/unsur tindakpidana.