Ditemukan 5139 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 25-11-2014 — Putus : 13-01-2015 — Upload : 03-02-2015
Putusan PN KANDANGAN Nomor 222/Pid.B/2014/PN.Kgn
Tanggal 13 Januari 2015 — SUKAMRAWI Bin MUNI;
255
  • 222/Pen.Pid/2014/PN.Kgn tanggal 25 Nopember2014 tentang Penetapan hari sidang;Halaman dari 19 Putusan Nomor 222/Pid.B/2014/PN Kgne Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan saksisaksi dan Terdakwa serta memperhatikan buktisurat dan barang bukti yang diajukan dipersidangan ;Setelah mendengar pembacaan Tuntutan Pidana yang diajukan Penuntut Umum yangpada pokoknya sebagai berikut :1 Menyatakan terdakwa SUKAMRAWI Bin MUNI (Alm) bersalah melakukan tindakpidana pengedaran
    dan saksi AJI PUTRA BinWARSONO yang merupakan anggota kepolisian dari Kepolisian Resort Hulu SungaiSelatan mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa terdakwa sering melakukantindak pidana pengedaran obat / sediaan farmasi di Jalan S. Parman;Bahwa kemudian saksi RISKI dan saksi AJI PUTRA berangkat menuju ke Jalan S.Parman, sesampainya di Jalan S. Parman, saksi RISKI dan saksi AJI PUTRA melihatterdakwa sedang berada di pinggir Jalan S.
    dan saksi AJI PUTRA BinWARSONO yang merupakan anggota kepolisian dari Kepolisian Resort Hulu SungaiSelatan mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa terdakwa sering melakukantindak pidana pengedaran obat / sediaan farmasi di Jalan S. Parman.Bahwa kemudian saksi RISKI dan saksi AJI PUTRA berangkat menuju ke Jalan S.Parman, sesampainya di Jalan S. Parman, saksi RISKI dan saksi AJI PUTRA melihatterdakwa sedang berada di pinggir Jalan S.
    Bin MARI dan saksi AJIT PUTRA BinWARSONO yang merupakan anggota kepolisian dari Kepolisian Resort Hulu SungaiSelatan mendapatkan informasi dari masyarakat terdakwa sering melakukan tindakpidana pengedaran obat / sediaan farmasi di Jalan S. Parman.e Bahwa kemudian saksi RISKI dan saksi AJI PUTRA berangkat menuju ke Jalan S.Parman, sesampainya di Jalan S. Parman, saksi RISKI dan saksi AJI PUTRA melihatterdakwa sedang berada di pinggir Jalan S.
    tablet Carnophen warna putih logoZENITH dengan berat Netto 0,998 gram dengan hasil pemeriksaan uji konfirmasi terhadapbarang bukti tersebut positif mengandung Karisoprodol, Asetaminofen dan Kafein;Berdasar hasil analisa laboratorium diatas maka merujuk pada Pasal 98 ayat (2) : setiaporang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengedakan, menyimpan,memproduksi, dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat, ayat (3) :ketentuanmengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran
Register : 16-10-2018 — Putus : 03-12-2018 — Upload : 04-12-2018
Putusan PN MALANG Nomor 472/Pid.Sus/2018/PN Mlg
Tanggal 3 Desember 2018 — Penuntut Umum:
ADELIA PARAS PUSPITA, SH
Terdakwa:
YUGO SAPUTRA Alias YUGO
302
  • itudilakukan, maka dengan demikian Pengadilan Negeri Malang juga berhak untukmengadilinya yang tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual,menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, ataumenyerahkan Narkotika Golongan , dalam bentuk tanaman yang dilakukan olehterdakwa dengan cara sebagai berikut:Awal mulanya saksi WAHYU WIDODO, ACHMAD NURYANI, dan TYOYOGISWARA yang merupakan Anggota Kepoilisan Sektor Lowokwaru mendapatinformasi dari masyarakat bahwa terdapat pengedaran
    Negeri yang di dalamnya daerahnya tindak pidana itu dilakukan, makadengan demikian Pengadilan Negeri Malang juga berhak untuk mengadilinya yangtanpa hak atau melawan hukum menanam, memelihara, memiliki, menyimpan,menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan dalam bentuk tanaman yangdilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut:Awal mulanya saksi WAHYU WIDODO, ACHMAD NURYANI, dan TYOYOGISWARA yang merupakan Anggota Kepoilisan Sektor Lowokwaru mendapatinformasi dari masyarakat bahwa terdapat pengedaran
    Bahwa awal mulanya saksi WAHYU WIDODO, ACHMAD NURYANI, danTYO YOGISWARA yang merupakan Anggota Kepoilisan Sektor Lowokwarumendapat informasi dari masyarakat bahwa terdapat pengedaran narkotika jenisganja.
    ganja;2. 1 (Satu) buah handphone merk ASUS Zenfone Selfie warna hitam ;Se Uang tunai senilai Rp. 1.550.000,(satu juta lima ratus lima puluh riburupiah);Halaman 7 dari 16 Putusan Nomor 472/Pid.Sus/2018/PN MligMenimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang diajukandiperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa benar awal mulanya saksi WAHYU WIDODO, ACHMAD NURYANI,dan TYO YOGISWARA yang merupakan Anggota Kepoilisan Sektor Lowokwarumendapat informasi dari masyarakat bahwa terdapat pengedaran
Register : 04-04-2017 — Putus : 19-04-2017 — Upload : 25-07-2017
Putusan PN TENGGARONG Nomor 228/Pid.Sus/2017/PN.Trg.
Tanggal 19 April 2017 — BUDI ARVANI Bin SUMIDI
649
  • daerahhukum Pengadilan Negeri Tenggarong yang berwenang memeriksa dan mengadiliperkara ini dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana setiap orang yang tidakmemilikit keahliaan dan kewenangan dilarang = menyimpan, mengolah,mempromosikan dan mengedarkanobat dan bahan yang berkhasiat obat sertasebagimana mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran
    Dengan Sengaja Memproduksi atau Mengedarkan Sediaan Farmasi atauAlat Kesehatan Yang Tidak Memenuhi Standard dan/atau PersyaratanKeamanan, khasiat atau Kemanfaatan dan mutu sebagaimana setiaporang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmenyimpan, mengolah, mempromosiakn dan mengedarkan oabt danbahan yang berkhasiat obat serta sebagaimana mengenai pengadaan,penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi danalat kesehatan harus memenuhi standar mutu pelayananfarmasi yang ditetapbkan
    Unsur : Dengan Sengaja Memproduksi Atau Mengedarkan SediaanFarmasi Atau Alat Kesehatan Yang Tidak Memenuhi Standard Dan/AtauPersyaratan Keamanan, Khasiat Atau Kemanfaatan Dan Mutu SebagaimanaSetiap Orang Yang Tidak Memiliki Keahlian Dan Kewenangan DilarangMenyimpan, Mengolah, Mempromosikan Dan Mengedarkan Obat Dan BahanYang Berkhasiat Obat Serta Sebagaimana Mengenai Pengadaan,Penyimpanan, Pengolahan, Promosi, Pengedaran Sediaan Farmasi Dan AlatKesehatan Harus Memenuhi Standar Mutu Pelayanan Farmasi
    TrgPengolahan, Promosi, Pengedaran Sediaan Farmasi Dan Alat KesehatanHarus Memenuhi Standar Mutu Pelayanan Farmasi Yang Ditetapkan DenganPeraturan Pemerintah telah terpenuhi atas perbuatan Terdakwa; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan tersebut,ternyata perbuatan terdakwa telah memenuhi seluruh unsur unsur dari dakwaantersebut, sehingga Majelis Hakim berkesimpulan bahwa terdakwa telah terbuktisecara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana Kesehatan; Menimbang, bahwa dari kenyataan
Register : 04-04-2019 — Putus : 06-05-2019 — Upload : 06-05-2019
Putusan PN TULUNGAGUNG Nomor 83/Pid.Sus/2019/PN Tlg
Tanggal 6 Mei 2019 — Penuntut Umum:
ANIK PARTINI, S.H.
Terdakwa:
PARTI BINTI ALM SITAM
435
  • Sitam telah terbukti bersalahmelakukan tindak pidana telah melakukan kegiatan pengedaran dan ataupenjualan minuman beralkohol golongan B dan C yang mengandungrempahrempah jamu dan sejenisnya yang memiliki kadar etanol lebih dari15% dan golongan C tanpa dilengkapi SIUPMB sebagaimana diatur dandiancam dalam Pasal 36 Ayat (1) jo Pasal 5 Ayat (1) Perda KabupatenTulungagung Nomor 4 Tahun 2011 tentang Pengendalian dan PengawasanPeredaran Minuman Beralkohol di Kabupaten Tulungagung;2.
    Panjerejo, Kecamatan Rejotangan,Kabupaten Tulungagung atau setidaktidaknya di tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tulungagung, telahmelakukan kegiatan pengedaran dan atau penjualan minumanberalkoholgolongan B dan C yang mengandung rempahrempah jamu dan sejenisnyayang memiliki kadar etano/ lebih dari 15% dan golongan C tanpa dilengkapiSIUPMB, perbuatan mana dilakukan dengan cara sebagai berikut: Bahwa Terdakwa membeli minuman kerasberalkohol dari Petrus (DPO) merk Bintang
    Unsur melakukan kegiatan pengedaran dan/ atau penjualan minumanberalkohol golongan B dan/ atau golongan C wajib memiliki SIUPMB;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    Unsur melakukan kegiatan pengedaran dan/ atau penjualan minumanberalkohol golongan B dan/ atau golongan C wajib memiliki SIUPMB;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1 angka 6 Peraturan DaerahNomor 4 Tahun 2011 tentang Pengendalian dan Pengawasan PeredaranMinuman Beralkohol di Kabupaten Tulungagung yang dimaksud denganminuman beralkohol adalah minuman mengandung etanol yang diproses daribahan hasil pertanian yang mengandung karbohidrat dengan cara fermentasidan destilasi atau fermentasi tanpa destilasi
Register : 31-05-2012 — Putus : 05-07-2012 — Upload : 01-08-2012
Putusan PN MARABAHAN Nomor 54/Pid.B/2012/PN.Mrb
Tanggal 5 Juli 2012 — SAMRUNI Alias AUK Bin MAHRANI (Alm)
2923
  • BaritoKuala;e Bahwa kejadian tersebut berawalketika terdakwa ditangkap olehanggota Polsek Mekarsari dan didalamtas terdakwa ditemukan 8 (delapan)blaster merk ZENIT, 300 (tiga ratus)butir tablet warna kuning berlogo DMPdan NOVA, 102 (seratus dua) butirtablet warna putih berlogo LL, 26(dua puluh enam) butir rablet warnaungu berlogo ROCHE12;e Bahwa ketika pihak Kepolisianmenanyakan mengenai keberadaan obatobat tersebut terdakwa mengatakanakan menjualnya namun = pada saatditanya mengenai izin kepemilikan/pengedaran
    Bahwa ketika pihak Kepolisianmenanyakan mengenai keberadaan obatobat tersebut terdakwamengatakan akan menjualnya namun pada saat ditanya mengenaiizin kepemilikan/pengedaran obatobat tersebut terdakwatidak mempunyai izinnya;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebutdiatas Majelis berpendapat bahwa terdakwa telah dengansengaja menjual obatobat keras tersebut tanpa izin dengansuatu tujuan untuk memperoleh keuntungan dari padanya;Menimbang, bahwa pada dasarnya terdakwa mengetahuibahwa obatobatan
Register : 05-05-2020 — Putus : 24-06-2020 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN CIBADAK Nomor 110/Pid.Sus/2020/PN Cbd
Tanggal 24 Juni 2020 — Penuntut Umum:
1.ALFIAN,SH.MH.
2.RASYID KURNIAWAN, SH.
Terdakwa:
ASEP HIDAYAT als OPET bin ANDI SUNANDI
4112
  • berisikan : 55 (lima puluh lima) paket obatdiduga jenis Hexymer setiap paket berisikan 4 (empat) butir.v Didalam tas warna merah didalam kaleng bekas bertuliskan Xylitolberisi : 7 (tujuh) butir diduga obat jenis Tramadol, 3 (tiga) butir didugaobat jenis Hexymer.Yang seluruhnya obatobatan tersebut ditemukan didalam lemari dandidalam audio dalam room karoke serta, satu buah Handphone merkOppo warna hitam, uang tunai sejumlah Rp. 506.000, (lima ratus enamribu rupiah) yang merupakan hasil penjualan/pengedaran
    setiap paket berisikan 4 (empat) butir.v Didalam tas warna merah didalam kaleng bekas bertuliskan Xylitolberisi : 7 (tujuh) butir diduga obat jenis Tramadol, 3 (tiga) butir didugaobat jenis Hexymer.Yang seluruhnya obatobatan tersebut ditemukan didalam lemari dandidalam audio dalam room karoke serta, satu buah Handphone merkOppo warna hitam, uang tunai sejumlah Rp. 506.000, (lima ratus enamHalaman 9 dari 32 Putusan Nomor 110/Pid.Sus/2020/PN Cbd (Kesehatan)ribu rupiah) yang merupakan hasil penjualan/pengedaran
    berisikan : 55 (lima puluh lima) paket obat didugajenis Hexymer setiap paket berisikan 4 (empat) butir; Didalam tas warna merah didalam kaleng bekas bertuliskan Xylitol berisi: 7 (tujuh) butir diduga obat jenis Tramadol, 3 (tiga) butir diduga obatjenis Hexymer;yang seluruhnya obatobatan tersebut ditemukan didalam lemari dandidalam audio dalam room karoke serta, 1 (Satu) buah Handphone merkOppo warna hitam; uang tunai sejumlah Rp. 506.000, (lima ratus enamribu rupiah) yang merupakan hasil penjualan/pengedaran
    paket berisikan 4 (empat) butir; Didalam tas warna merah didalam kaleng bekas bertuliskan Xylitol berisi: 7 (tujuh) butir diduga obat jenis Tramadol, 3 (tiga) butir diduga obatjenis Hexymer;Halaman 14 dari 32 Putusan Nomor 110/Pid.Sus/2020/PN Cbd (Kesehatan)yang seluruhnya obatobatan tersebut ditemukan didalam lemari dandidalam audio dalam room karoke serta, 1 (Satu) buah Handphone merkOppo warna hitam; uang tunai sejumlah Rp. 506.000, (lima ratus enamribu rupiah) yang merupakan hasil penjualan/pengedaran
Register : 11-11-2020 — Putus : 10-12-2020 — Upload : 17-12-2020
Putusan PN JEMBER Nomor 729/Pid.Sus/2020/PN Jmr
Tanggal 10 Desember 2020 — Penuntut Umum:
GEDION ARDANA RESWARI , SH.MH.
Terdakwa:
IRVAN ADITYA.
3311
  • Berdasarkan keterangan = ahli jenis obatTrihexipenidyl adalah jenis obat keras, dimana pemakaiannya harus denganresep dokter di sarana kesehatan yang berizin dan ketentuan untukHalaman 3 dari 21 Putusan Nomor 729/Pid.Sus/2020/PN Jnr.penjualan, pengedaran obat jenis Trihexipenidil tersebut hanya dapatdilakukan oleh apotek dan penjualan oleh apotek harus dengan resep doktersehingga obat tersebut tidak dapat dijual secara bebas dan tidak dapat dijualtanpa resep dokter.
    diproses lebih lanjut.Bahwa terdakwa menjual obat tersebut tidakmempunyai wewenang / hak dalam menjual / mengedarkan obatobattersebut tanpa resep dokter karena yang berhak mengedarkan obat tersebutadalah apotek dengan menggunakan resep dokter namun terdakwa tetapmenjual obat tersebut untuk mendapatkan keuntungan.Berdasarkan keterangan = ahli jenis obatTrihexipenidyl adalah jenis obat keras, dimana pemakaiannya harus denganresep dokter di sarana kesehatan yang berizin dan ketentuan untukpenjualan, pengedaran
    dimaksud dengan obat keras adalah obat yangdidalam peredarannya harus mencantumkan dengan resep dokter padasetiap bungkus atau etiketnya yang dapat diketahui dari Label obat dengantanda huruf K dari lingkaran warna merah, sehingga untuk obat golongankeras dalam label tersebut penjualan harus di Apotek dan harus denganresep dokter.Bahwa benar jenis obat Trihexipenidil adalah jenis obat keras, dimanapemakaiannya harus dengan resep dokter di sarana kesehatan yang berizindan ketentuan untuk penjualan, pengedaran
    dimaksud dengan obat keras adalah obat yangdidalam peredarannya harus mencantumkan dengan resep dokter padasetiap bungkus atau etiketnya yang dapat diketahui dari Label obatdengan tanda huruf K dari lingkaran warna merah, sehingga untuk obatgolongan keras dalam label tersebut penjualan harus di Apotek dan harusdengan resep dokter.> Bahwa benar jenis obat Trihexipenidil adalah jenis obat keras, dimanapemakaiannya harus dengan resep dokter di sarana kesehatan yangberizin dan ketentuan untuk penjualan, pengedaran
Register : 29-01-2013 — Putus : 05-03-2013 — Upload : 12-09-2013
Putusan PN BANJARBARU Nomor 158/Pid.Sus/2012/PN.Bjb
Tanggal 5 Maret 2013 — SUPRIADI Als UCOK Bin KURSANI (Alm)
239
  • saksi melakukan penggeledahanBahwa berdasarkan laporan masyarakat di tempat saksi Salmiah saksimenemukan beberapa obat keras yang seharusnya hanya boleh diedarkan, danbeberapa jenis obat keras tersebut diantaranya adalah: obat PilDextromethorphan warna kuning, sebanyak 63 butir yang terbagi dalambeberapa bungkus plastic klip, yaitu:2 (dua) bungkus plastic klip berisi 15 butirdan 1 (satu) bungkus plastic hitam berisi 33 butir, 2 (dua) keping berisi 20 butirobat merk Carminofein ;Bahwa yang melakukan pengedaran
    tersebut adalah saudara SaudaraSUPRIADI Als UCOK Bin KURSANI (Alm), dan Saudara SUPRIADI Als UCOKBin KURSANI (Alm) telah lama melakukan pengedaran Obat PilDextromethorphan dan obat merk Carminofein;Bahwa Sdr.
    tiga puluh lima ribu rupiah) per kepingnya ( tiap keping berisi 20 Butirobat);Bahwa terdakwa tidak ada mempunyai Ijin dari Dinas Kesehatan Banjarbaruuntuk mengedarkan Obat DEXTROMETHORPHAN atau Obat CARMINOFEINyang memenuhi standar / persyaratan keamanan dan mutu pelayanan farmasi;Bahwa terdakwa tidak ada mempunyai keahlian dibidang farmasi atau adakaitannya dengan pekerjaannya dalam mengedarkan Obat PilDEXTROMETHORPHAN Obat CARMINOFEIN tersebut;Bahwa terdakwa tidak memiliki ijin dalam melakukan pengedaran
    saksisaksi, buktibukti surat,keterangan Terdakwa dan barang bukti yang berkesesuaian satu sama lain MajelisHakim memperoleh faktafakta hukum sebagai berikut :1.Bahwa benar saksi Agung K Pradana bersama rekanrekannya dari PolsekBanjarbaru Timur berdasarkan laporan masyarakat pada hari Kamis, tanggal 22Nopember 2012 sekira jam 11.00 Wita di Rt.13 Rw.01 Kelurahan BangkalKecamatan Cempaka Kota Banjarbaru, tepatnya di rumah saudara Syaifullah als lpultelah melakukan penggeledahan karena diduga menjadi tempat pengedaran
    Pasal 106 ayat 1mengatur sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat izin edar;Menimbang, bahwa dipersidangan terungkap fakta Bahwa benar saksi Agung KPradana bersama rekanrekannya dari Polsek Banjarbaru Timur berdasarkan laporanmasyarakat pada hari Kamis, tanggal 22 Nopember 2012 sekira jam 11.00 Wita di Rt.13Rw.01 Kelurahan Bangkal Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru, tepatnya di rumahsaudara Syaifullah als Ipul telah melakukan penggeledahan karena diduga menjaditempat pengedaran
Putus : 09-10-2014 — Upload : 12-11-2014
Putusan PN SIDOARJO Nomor 552 / Pid.Sus / 2014 PN.Sda
Tanggal 9 Oktober 2014 — HARIYANTO alias HARI aklias KENTER.
273
  • termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sidoarjo,terdakwa dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau. alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ atau persyaratankeamanan , khasiat atau kemanfaatan ,dan mutu sebagaimana dimaksud yaitusetiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan ,menyimpan, mengolah , mempromosikan, dan mengedarkan obat, dan bahan yangberkhasiat obat dan ketentuan mengenai pengadaan , penyimpanan,pengolahan ,promosi , pengedaran
    Dengan sengaja memproduksi Atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud yaitusetiap orang yang tidak memilki keahlian dan kewenangnan dilarangmengedarkan, menyiimpan, mengelolah, mempromosikan dan mengedarkanobat, dan bahan yang berhasiat obat dan ketentuan mengenai pengadaan,menyimpan, mengelola ,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alatkesehatan harus memenuhi standar
    Dengan sengaja memproduksi Atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud yaitu setiap orang yangtidak memilki keahlian dan kewenangnan dilarang mengedarkan, menylimpan,mengelolah, mempromosikan dan mengedarkan obat, dan bahan yang berhasiatobat dan ketentuan mengenai pengadaan, menyimpan, mengelola ,promosi,pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memenuhi standar
Register : 01-04-2013 — Putus : 08-11-2012 — Upload : 01-04-2013
Putusan PN BLITAR Nomor 532/Pid.B/2012/PN.BLT
Tanggal 8 Nopember 2012 — CHANDRA DEDY bin ANDY SUNARDI dan AHMAD ZAKARIA bin SUNARTO
3620
  • pil double L yang dilakukanoleh mereka terdakwa path hari Selasa tanggal 7 agustus 2012 sekira jam21.00 Wib bertempat dirumah mereka terdakwa di JIn Mojopahit LingkNgrebo Rt 03 Rw 02 Kel Gedok kec Sananwetan Kota Blitare Benar bahwa sebelum dilakukan penaangkapan terhadap diri merekaterdakwa pada hari Senin tanggal 06 agustus 2012 malam hari sekira jam18.00 Wib datang seorang lakilaki yang mengaku bernama Iwan Haniantomaksud kedatangannya adalah untuk melaporkan bahwa di jln Mojopahittelah ada pengedaran
    pil double L yang dilakukan oleh mereka terdakwakemudian saksi bersama dengan team resekoba melakukan penyelidikandan poengembangan guna mengungkap pengedaran pil double L tersebutmalam hari sekira pkl 19.30 Wib salah sath anggota sat narkoba BirgadirSamuel bersama dengan Iwan Harianto melakukan pembelian kepadamereka terdakwa membenikan uang kepada terdakwa Candra Dedisebesar Rp 70.000.
    obat pil double L yang dilakukanoleh mereka terdakwa pada hari Selasa tanggal 7 agustus 2012 sekira jam21.00 Wib bertempat dirumah mereka terdakwa di Jin Mojopahit LingkNgrebo Rt 03 Rw 02 Kel Gedok kec Sananwetan Kota BlitarBenar bahwa sebelum dilakukan penangkapan terhadap di merekaterdakwa path hari Senin tanggal 06 agustus 2012 malam hari sekira jam18.00 Wib datang seorang lakilaki yang mengaku bernama Iwan Hariantomaksud kedatangannya adalah untuk melaporkan bahwa di jln Mojopahittelah ada pengedaran
    obat pil double L yang dilakukan oleh merekaterdakwa path hari Selasa tanggal 7 agustus 2012sekira jam 21.00 Wib bertempat dirumah merekaterdakwa di JIn Mojopahit Lingk Ngrebo it 03 Rw 02 KelGedok kec Sananwetan Kota Blitare Benar bahwa sebelum dilakukan penangkapan terhadapdiri mereka terdakwa pada hari Senin tanggal 06agustus 2012 malam hari sekira jam 18.00 Wib datangseorang lakilaki yang mengaku bernama Iwan Hariantomaksud kedatangannya adalah untuk melaporkanbahwa di jln Mojopahit telah ada pengedaran
Register : 08-11-2021 — Putus : 06-12-2021 — Upload : 09-12-2021
Putusan PN SAROLANGUN Nomor 149/Pid.Sus/2021/PN Srl
Tanggal 6 Desember 2021 — Penuntut Umum:
RADEN MUHAMMAD SHANDY MEITA
Terdakwa:
MUKRONI Alias RONI Bin M. HIPNI
6412
  • HIPNI (Alm) pada hari Selasatanggal 03 Agustus 2021 sekira pukul 17.00 WIB atau setidaknya pada suatuwaktu dalam bulan Agustus 2021 atau setidaktidaknya dalam tahun 2021,bertempat di sebuah pondok yang terletak di RT. 03 Desa Pasar Pengedaran,Kecamatan Pauh, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi atau setidaktidaknyadi suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriSarolangun yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini penyalahguna Narkotika Golongan bagi diri sendiri.
    ERIK RAHMANTO Bin MARSUDI H memberikan keterangandipersidangan dibawah sumpah, yang pada pokoknya menerangkansebagai berikut: Bahwa Saksi mengerti dihadirkan dipersidangan sehubungan denganpenangkapan Terdakwa MUKRONI Alias RONI terkait narkotika; Bahwa Saksi melihat Terdakwa hanya sendiri saat ditangkap; Bahwa Saki melakukan penangkapan terhadap Terdakwa pada hariSelasa, tanggal 3 Agustus 2021 sekira pukul 20.00 WIB di sebuahpondok di RT. 03 Desa Pengedaran, Kec. Pauh, Kab.
    HS PARANGIN ANGIN dan personel Opsnal SatresnarkobaPolres Sarolangun; Bahwa Saksi dan tim awalnya pada hari Selasa, tanggal 3 Agustus2021 sekira pukul 19.30 WIB mendapat informasi dari masyarakatbahwa di dalam sebuah pondok di RT. 03 Desa Pengedaran, Kec.Pauh, Kab.
    Saksi MARBAWI Bin JAWAS (Alm) memberikan keterangandipersidangan dibawah sumpah, yang pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa Saksi mengerti dihadirkan dipersidangan sehubungan denganpenangkapan Terdakwa MUKRONI Alias RONI terkait narkotika;Bahwa setahu Saksi yang melakukan penangkapan adalah anggotaSatresnarkoba Polres Sarolangun;Bahwa setahu Saksi penangkapan terhadap Terdakwa dilakukan padahari Selasa, tanggal 3 Agustus 2021 sekira pukul 20.00 WIB di sebuahpondok di RT. 03 Desa Pengedaran
    HIPNI(Alm) dipersidangan telan memberikan keterangan yang pada pokoknyasebagai berikut:Bahwa Terdakwa mengerti dihadirkan dipersidangan karena tindak pidananarkotika jenis Sabu;Bahwa Terdakwa ditangkap oleh anggota Satresnarkoba PolresSarolangun;Bahwa Terdakwa dalam keadaan sendiri;Bahwa Terdakwa ditangkap pada hari Selasa, tanggal 3 Agustus 2021sekira pukul 20.00 WIB di sebuah pondok di RT. 03 Desa Pengedaran, Kec.Pauh, Kab.
Register : 23-06-2016 — Putus : 05-09-2016 — Upload : 29-09-2016
Putusan PN PASURUAN Nomor 74/PID.SUS/2016/PN.Psr
Tanggal 5 September 2016 — AHMAD SAFII Alias MAT KUPING Bin ARIF FADILAH
337
  • dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Pasuruan, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau latkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud Pasal 98 ayat (2) setiaporang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan,menyimpan, mengolah, mempromosikan, dan mengedarkan obat dan bahan yangberkhasiat obat dan ayat (3) ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan,pengolahan, promosi, pengedaran
    , penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memenuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah , Perbuatanterdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Selasa tanggal 5 April 2016 sekira pukul 16.00 Wib, terdakwamenjual 2.000 (dua ribu) butir pil Trinexyphenidyl kepada saksi Mukhamad SodikinBin Salikan dalam sebuah rumah di Jalan Sulawesi RT. 01, RW. 05, KelurahanTrajeng, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan
    Bahwa terdakwa Ahmad Safii alias Mat Kuping Bin Arif Fadilah bekerja sebagai supirdan bukan dokter maupun apoteker sehingga tidak sepatutnya menjual obatTrihexyphenydil tanpa ijin dan sepengetahuan dari pihak yang berwenang di manauntuk pelayanan dan pengedaran obat Trihexyphenydil, harus melalui Apotek danharus dengan resep dokter sedangkan pemakaian dan pengelolaannya dilakukanoleh Apotek, Rumah Sakit, Institusi Pemerintah dan atau Sarana PelayananKesehatan berijin lainnya yang mempunyai kKewenangan
    P0.02.01.1.31.3997 perihalBahwa terdakwa Ahmad Safii alias Mat Kuping Bin Arif Fadilah bekerja sebagai supirdan bukan dokter maupun apoteker sehingga tidak sepatutnya menjual obatTrihexyphenydil tanpa ijin dan sepengetahuan dari pihak yang berwenang di manauntuk pelayanan dan pengedaran obat Trihexyphenydil, harus melalui Apotek danharus dengan resep dokter sedangkan pemakaian dan pengelolaannya dilakukanoleh Apotek, Rumah Sakit, Institusi Pemerintah dan atau Sarana PelayananKesehatan berijin lainnya
    ataupersyaratan keamanan,khasiatataukemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud Pasal 98 ayat (2)dan ayat (3);Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat, bahanobat, obat tradisional dan kosmetika;Menimbang, bahwa Pasal 98 ayat (2) UU Nomor 36 Tahun 2009 menyebutkanbahwa setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, dan mengedarkan obat danbahan yang berkhasiat obat dimana pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran
Register : 11-11-2020 — Putus : 10-12-2020 — Upload : 17-12-2020
Putusan PN JEMBER Nomor 726/Pid.Sus/2020/PN Jmr
Tanggal 10 Desember 2020 — Penuntut Umum:
GEDION ARDANA RESWARI , SH.MH.
Terdakwa:
HAMDHANI ABDUR ROZAQ
4210
  • Berdasarkan berita acara keteranganpemerikasaan ahli Dra Widjajaningsih, Apt Nomor 440/30110/311/2020tanggal 14 September 2020 menerangkan bahwa jenis obat Trihexipenidyldan obat Dextromethorphan adalah jenis obat keras, dimana pemakaiannyaharus dengan resep dokter di sarana kesehatan yang berizin dan ketentuanuntuk penjualan, pengedaran obat jenis Trihexipenidil tersebut hanya dapatdilakukan oleh apotek dan penjualan oleh apotek harus dengan resep doktersehingga obat tersebut tidak dapat dijual
    Berdasarkan berita acara keteranganpemerikasaan ahli Dra Widjajaningsih, Apt Nomor 440/30110/311/2020tanggal 14 September 2020 obat Trihexipenidyl menerangkan bahwa bahwajenis obat Trihexipenidyl dan obat Dextromethorphan adalah jenis obat keras,dimana pemakaiannya harus dengan resep dokter di Sarana kesehatan yangberizin dan ketentuan untuk penjualan, pengedaran obat jenis Trihexipenidiltersebut hanya dapat dilakukan oleh apotek dan penjualan oleh apotek harusdengan resep dokter sehingga obat tersebut
    dimaksud dengan obat keras adalah obat yangdidalam peredarannya harus mencantumkan dengan resep dokter padasetiap bungkus atau etiketnya yang dapat diketahui dari Label obat dengantanda huruf K dari lingkaran warna merah, sehingga untuk obat golongankeras dalam label tersebut penjualan harus di Apotek dan harus denganresep dokter.Bahwa benar jenis obat Trihexipenidil adalah jenis obat keras, dimanapemakaiannya harus dengan resep dokter di sarana kesehatan yang berizindan ketentuan untuk penjualan, pengedaran
    dimaksud dengan obat keras adalah obat yang didalamperedarannya harus mencantumkan dengan resep dokter pada setiapbungkus atau etiketnya yang dapat diketahui dari Label obat dengan tandahuruf K dari lingkaran warna merah, sehingga untuk obat golongan kerasdalam label tersebut penjualan harus di Apotek dan harus dengan resepdokter.> Bahwa benar jenis obat Trihexipenidil adalah jenis obat keras, dimanapemakaiannya harus dengan resep dokter di sarana kesehatan yangberizin dan ketentuan untuk penjualan, pengedaran
    dan obat jenisDextromethorphan yang berada dalam kekuasaan Terdakwa adalah termasukdalam pengertian sediaan farmasi tersebut diatas;Menimbang, bahwa obat/pil warna putin berlogo Y tersebut menurutketerangan Ahli adalah jenis obat Trihexipenidil adalah jenis obat keras, dimanapemakaiannya harus dengan resep dokter di sarana kesehatan yang berizindan ketentuan untuk penjualan, pengedaran obat jenis Trihexipenidil tersebuthanya dapat dilakukan oleh apotek dan penjualan oleh apotek harus denganresep
Register : 24-07-2015 — Putus : 13-08-2015 — Upload : 25-08-2015
Putusan PN KANDANGAN Nomor 122/Pid.Sus/2015/PN Kgn
Tanggal 13 Agustus 2015 — UJI SAPUTRA Bin H. M. NOOR (Alm)
212
  • NOOR (alm) bersalah melakukantindak pidana Pengedaran obat/sediaan farmasi sebagaimana diatur dan diancampidana dalam pasal 197 Jo pasal 106 ayat (1) Undangundang Nomor 36 tahun2009 tentang Kesehatan;2 Menjatuhkan pidana atas diri terdakwa UJI SAPUTRA Bin M.
    yang berwenang untuk memeriksa dan mengadili, telah dengansengaja memperoduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1), perbuatan terdakwadilakukan dengan cara sebagai berikut :Bahwa awalnya saksi AJI PUTRA Bin WARSONO dan saksi HASAN ALAMSYAHBin BAHARUDDIN yang merupakan anggota Kepolisian dari Kepolisian Resort HuluSungai Selatan mendapat informasi dari masyarakat bahwa terdakwa melakukan tindakpidana pengedaran
    memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard an/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalampasal 98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut :Bahwa awalnya saksi AJI PUTRA Bin WARSONO dan saksi HASAN ALAMSYAHBin BAHARUDDIN yang merupakan anggota Kepolisian dari Kepolisian Resort HuluSungai Selatan mendapat informasi dari masyarakat bahwa terdakwa melakukan tindakpidana pengedaran
Register : 10-09-2018 — Putus : 25-10-2018 — Upload : 29-10-2018
Putusan PN JEMBER Nomor 742/Pid.Sus/2018/PN Jmr
Tanggal 25 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
ADIK SRI S,SH
Terdakwa:
SAMSUL ARIFIN BIN ABDULLAH
174
  • WIDJAJANINGSIH,Apt, bahwa untuk obat jenis Trinexphenidil ( Trex ) warna putih tersebutadalah jenis obat keras, dimana pemakaiannya harus dengan resepdokter di sarana kesehatan yang berizin dan ketentuan untuk penjualan,Pengedaran obat jenis Trihexphenidil ( Trex ) warna putih tersebut hanyadapat dilakukan oleh apotik dan penjualan oleh apotik harus denganresep dokter, sehingga obat tersebut tidak dapat dijual secara bebas dantidak dapat dijual tanpa dengan resep dokter.Perbuatan terdakwa sebagaimana
    WIDJAJANINGSIH, Apt,bahwa untuk obat jenis Trinexphenidil ( Trex ) warna putih tersebut adalahjenis obat keras, dimana pemakaiannya harus dengan resep dokter disarana kesehatan yang berizin dan ketentuan untuk penjualan,Pengedaran obat jenis Trihexphenidil ( Trex ) warna putin tersebut hanyadapat dilakukan oleh apotik dan penjualan oleh apotik harus dengan resepdokter, sehingga obat tersebut tidak dapat dijual secara bebas dan tidakdapat dijual tanpa dengan resep dokter.Perbuatan terdakwa sebagaimana
    kemanfaatan, dan mutu adalah sebagaimanadirumuskan dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UndangUndang RI Nomor 36Tahun 2009 tentang Kesehatan;Menimbang, bahwa Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UndangUndang RINomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dirumuskan sebagai berikut:1) Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, dan mengedarkanobat dan bahan yang berkhasiat obat;2) Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran
Register : 26-09-2017 — Putus : 21-11-2017 — Upload : 05-12-2017
Putusan PN JEMBER Nomor 831/Pid.Sus/2017/PN Jmr
Tanggal 21 Nopember 2017 — SAIFUL BAHRI ALlias SOBEK
11713
  • WIDJAJANINGSIH, Apt,bahwa untuk obat jenis Trihexphenidil ( Trex ) warna putih tersebut adalahjenis obat keras, dimana pemakaiannya harus dengan resep dokter di saranakesehatan yang berizin dan ketentuan untuk penjualan, Pengedaran obat jenisTrihexphenidil ( Trex ) warna putih tersebut hanya dapat dilakukan oleh apotikdan penjualan oleh apotik harus dengan resep dokter, sehingga obat tersebuttidak dapat dijual secara bebas dan tidak dapat dijual tanopa dengan resepdokter .Perobuatan Terdakwa sebagaimana
    Ayat (3) : Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memenuhiHalaman 9 dari 12 Putusan Nomor 831/Pid.Sus/2017/PN Jmrstandar mutu pelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan PeraturanPemerintah.Menimbang, bahwa sesuai faktafakta hukum yang terungkapdipersidangan yaitu Terdakwa ditangkap saksi MOCH.
Register : 08-05-2019 — Putus : 12-06-2019 — Upload : 29-10-2019
Putusan PN SIDOARJO Nomor 411/Pid.Sus/2019/PN SDA
Tanggal 12 Juni 2019 — Penuntut Umum:
Hendi Hardica, SH.
Terdakwa:
MOCHAMAD HAMADA Als MADA Bin MOCH SOLIK
315
  • Sembilanbelas) kantong plastik kecil masingmasing isi 10 (Sepuluh) butir Pil warna putihlogo LL jumlah keseluruan 190 (Sseratus Sembilan puluh) butir yang beradadisaku celana sebelah kiri bagian depan yang MOCHAMAD HAMADA AliasMADA pakai, Uang tunai sebesar Rp.75.000, (tujuh puluh lima ribu rupiah). 1(satu) Buah Handphone OPPO warna Hitam dengan nomor WhatsApp083830321496, Setelah diintrogasi saksi ALVIN ADIANSYAH Als ALVIN mengakui Pil logo LLadalah miliknya yang didapat dengan cara membeli atau pengedaran
    Sidoarjo, sebanyak 2 (tiga) kantong plastik kecil masingmasingisi 10 (Sepuluh) butir Pil warna putih logo LL jumlah keseluruan 20 (dua puluh)butir dengan harga Rp.50.000, (lima puluh ribu rupiah), MOCHAMAD HAMADAAlias MADA mengakui telah mengedarkan Pil logo LL kepada ALVINADIANSYAH Als ALVIN, dan Pil logo LL yang diedarkan kepada ALVINADIANSYAH Als ALVIN berasal pengedaran dari saksi NUR MUHAMMADAGUS YULIONO Alias NANO, dan NUR MUHAMMAD AGUS YULIONO AliasNANO juga berhasil ditangkap.
    Sembilanbelas) kantong plastik kecil masingmasing isi 10 (Sepuluh) butir Pil warna putihlogo LL jumlah keseluruan 190 (seratus Sembilan puluh) butir yang beradadisaku celana sebelah kiri bagian depan yang MOCHAMAD HAMADA AliasMADA pakai, Uang tunai sebesar Rp.75.000, (tujuh puluh lima ribu rupiah). 1(satu) Buah Handphone OPPO warna Hitam dengan nomor WhatsApp083830321496, Setelah diintrogasi saksi ALVIN ADIANSYAH Als ALVIN mengakui Pil logo LLadalah miliknya yang didapat dengan cara membeli atau pengedaran
    Bahwa barang bukti berupa 2 (dua) kantong plastik kecil masingmasing isi 10(sepuluh) butir Pil warna putih logo LL jumlah keseluruan 20 (dua puluh) butirHalaman 8 dari 18 Putusan Nomor 411/Pid.Sus/2019/PN SDAadalah yang disita petugas polisi dari Saksi dan Pil logo LL tersebut yangberasal pengedaran Terdakwa MOCHAMAD HAMADA Alias MADA Padatanggal 25 Februari 2019.Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkan dan tidak keberatan.4.
Putus : 26-03-2015 — Upload : 09-04-2015
Putusan PN TULUNGAGUNG Nomor 49/Pid.Sus/2014/PN.Tlg.
Tanggal 26 Maret 2015 — SUWARLI Bin Alm. MARJONO .
153
  • ., atau setidaktidaknya padasuatu waktu lain dalam bulan Nopember 2014, bertempat di Desa Junjung,Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung, atau setidaktidaknyadisuatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriTukungagung, melakukan kegiatan pengedaran minuman beralkohol dan/ataupenjualan minuman beralkohol golongan B dan/atau golongan C wajib memilikiSIUPMB, perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara sebagai berikut: pada awalnya pada hari Jum?
    Saksi DADANG JUWANTORO Bahwa saksi bersama satu team telah menangkap terdakwa karena terdakwatelah melakukan kegiatan pengedaran minuman beralkohol golongan B ataugolongan C tanpa memiliki SIUPMB. Bahwa terdakwa saksi tangkap pada Jumat, tanggal 7 November 2014 jam16.00 WIB Di Desa Junjung, Kecamatan Sumbergempol, KabupatenTulungagung. Bahwa padawaktu penangkapan terdakwa akan mengantar barangbarangtersebut ke Cafe dan Karaoke milik Sdr. RONI di Dsn Pasir, Ds. Junjung, Kec.Sumbergempol, Kab.
    Saksi HERIRIANTO :Bahwa saksi bersama satu team telah menangkap terdakwa karena terdakwatelah melakukan kegiatan pengedaran minuman beralkohol golongan B ataugolongan Ctanpa memiliki SIUPMB.Bahwa Terdakwa saksi tangkap pada Jumat, tanggal 7 November 2014 jam16.00 WIB Di Desa Junjung, Kecamatan Sumbergempol, KabupatenTulungagung.Bahwa pada wakiu itu terdakwa akan mengantar barangbarang tersebut keCafe dan Karaoke milik Sdr. RONI di Dsn Pasir, Ds. Junjung, Kec.Sumbergempol, Kab.
Register : 30-08-2018 — Putus : 11-10-2018 — Upload : 07-11-2018
Putusan PN PASURUAN Nomor 126/Pid.Sus/2018/PN Psr
Tanggal 11 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
WINDA YUDHITA, SH. M.Hum.
Terdakwa:
SONI ADI Bin M ASIR
275
  • terdakwakepada warga binaan dengan cara di tukar untuk 5 butir pil ditukar dengan 1bungkus rokok Sampoerna Mild karena warga binaan dilarang membawauang;Bahwat terdakwa mengakui telah menjual Pil Trihexyphenidyl kepada wargabinaan tanpa menggunakan resep dokter dan terdakwa membeli pilTrihexyphenidyl tersebut dari FERRY (DPO);Bahwa sebagaimana keterangan SURYANTO S.Farm, S.si.Apt, bahwa PilTrihexyphenidyl adalah termasuk obat keras dan kegunaanya untuk antiparkinson dan anti depresan, untuk pelayanan dan pengedaran
    ditukar dengan 1bungkus rokok Sampoerna Mild karena warga binaan dilarang membawauang;Halaman 4 dari 21Putusan Nomor 126/PID.Sus/2018/PN.Psr Bahwat terdakwa mengakui telah menjual Pil Trinexyphenidyl kepada wargabinaan tanpa menggunakan resep dokter dan terdakwa membeli pilTrihexyphenidyl tersebut dari FERRY (DPO); Bahwa sebagaimana keterangan SURYANTO S.Farm, S.si.Apt, bahwa PilTrihexyphenidyl adalah termasuk obat keras dan kegunaanya untuk antiparkinson dan anti depresan, untuk pelayanan dan pengedaran
    pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Bahwa ahli tidak kenal dan tidak memiliki hubungan keluarga denganterdakwa;Bahwa ahli sejak tahun 2002 bekerja pada Dinas Kesehatan KotaPasuruan, dan saat ini menjabat sebagai Kepala UPT Unit PerbekalanKefarmasian Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, bertugas dalamkewenangannya melaksanaan pengelolaan Perbekalan tentangkefarmasian;Bahwa sebagaimana dengan obat Trihexyphenidyl tersebut adalahtermasuk obat keras dan kegunannya adalah anti parkison;Bahwa untuk pelayanan dan pengedaran
    obat jenis Trihexyphenidyltersebut harus melalui apotek dan kepada pengguna harus dengan adaresep dari dokter;Bahwa untuk pelayanan dan pengedaran obat Trihexyphenidyl tersebutdiluar apotek resmi, atau tokotoko yang melakukan pelayanan danHalaman 10 dari 21Putusan Nomor 126/PID.Sus/2018/PN.Psrpengedaran obat Trihexyphenidyl, atau masuk kategori obat keras akanditindak secara Administratif oleh Dinas Kesehatan dengan beberapasangsi, yaitu peringatan tertulis selama 3 (tiga) kali, lalu pencabutan
    ataualatkesehatan yang tidak memenuhistandardan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat,bahan obat, obat tradisional dan kosmetika;Menimbang, bahwa Pasal 98 ayat (2) UU Nomor 36 Tahun 2009menyebutkan bahwa setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangandilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat dimana pengadaan,penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran
Register : 27-05-2021 — Putus : 27-05-2021 — Upload : 28-05-2021
Putusan PN MAJALENGKA Nomor 3/Pid.C/2021/PN Mjl
Tanggal 27 Mei 2021 — Penyidik Atas Kuasa PU:
DODO SUHADA, S.Pd.,M.H.
Terdakwa:
HANI ERNA SARI Binti NANA WIHANA
244
  • M E N G A D I L I :

    1. Menyatakan Terdakwa Hani Erna Binti Nana Wihana telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana menyimpan, mengedarkan minuman keras tanpa ijin di Wilayah Kabupaten Majalengka sebagaimana tercantum dalam ketentuan Pasal 9 (1) Perda nomor 6 Tahun 2011 tentang Larangan, Pengawasan, Penertiban Pengedaran Dan Penjualan Minuman Beralkohol;
    2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu terhadap Terdakwa tersebut dengan pidana denda sebanyak