RAMADHAN HABIBI Bin MUHAMMADYUNUS Alias HABIBI sudah membuat pesanan, dan telah menerima barangpesanannya sebelum diamankan oleh petugas BPOM Mamuju dan AnggotaDirektorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sulawesi Barat di Mamuju,sedangkan pembayaran akan dilakukan melalui transfer secara bertahap.Kemudian setelah mendapat informasi dari masyarakat, pada hari Jumat,tanggal 25 Desember 2020 sekira pukul 09.00 WITA, Petugas Balai POM diMamuju, Sulawesi Barat dan Anggota Ditreskrimsus Polda Sulbar melakukanPenindakan

Kemudian setelah mendapatinformasi dari masyarakat, pada hari Jumat, tanggal 25 Desember 2020sekira pukul 09.00 WITA, Petugas Balai POM di Mamuju, Sulawesi Barat danAnggota Ditreskrimsus Polda Sulbar melakukan Penindakan dan Pengamananterhadap Terdakwa MUH.

., atau setidaktidaknya pada waktu lain yang masih termasuk dalam tahun2020, bertempat di Dusun Lello, Desa Beroangin, Kecamatan Mapilli,Kabupaten Polman, Provinsi Sulbar, atau setidaktidaknya disuatu tempat lainyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Polewali yangberwenang mengadili dan memeriksa perkaranya telah melakukan percobaanatau permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana Narkotika danHalaman 2 dari 29.

Saleh di Dusun Lello, Desa Beroangin,Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polman, Provinsi Sulbar, kKemudian padasaat itu Terdakwa dan saksi Hasan Basri Saleh Bin M. Saleh bersepakatuntuk membeli shabushabu, kemudian terkumpul uang sebesar Rp.400.000,00 (empat ratus ribu rupiah) yaitu dari uang Terdakwa sebesar Rp.150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah) dan uang saksi Hasan BasriSaleh Bin M.

Saleh (dalam penuntutan berkasperkara terpisah) pada hari Selasa, tanggal 04 Februari 2020, sekira jam 23.00Wita., atau setidaktidaknya pada waktu lain yang masih termasuk dalam tahun2020 bertempat di Dusun Lello, Desa Beroangin, Kecamatan Mapilli, KabupatenPolman, Provinsi Sulbar, atau setidaktidaknya disuatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Polewali yang berwenangmengadili dan memeriksa perkaranya telah melakukan, percobaan ataupermufakatan jahat untuk melakukan

Saleh di Dusun Lello, Desa Beroangin,Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polman, Provinsi Sulbar, kemudian padasaat itu Terdakwa dan saksi Hasan Basri Saleh Bin M. Saleh bersepakatuntuk membeli shabushabu, kemudian terkumpul uang sebesar Rp.400.000,00 (empat ratus ribu rupiah) yaitu dari uang Terdakwa sebesar Rp.150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah) dan uang saksi Hasan BasriSaleh Bin M.

Sulbar), Kelurahan Karema,Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, selanjutnya disebutPemohon ;Sadariah binti Baddu, umur 43 tahun, agama Islam, pendidikan SD,pekerjaan Urusan Rumah Tangga, bertempat tinggal di JalanSoekarno Hatta (Dekat Kantor KPU Prov. Sulbar), KelurahanKarema, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju,selanjutnya disebut Pemohon ll;Pengadilan Agama tersebut.Telah membaca dan mempelajari berkas perkara;Telah mendengar keterangan Pemohon !

Malam harinya pada pukul 19.30 Wita terdakwa diamankan olehPetugas Kepolisian Ditresnarkoba Polda Sulbar dirumahnya yang beralamat diLingk.

Malam harinya pada pukul 19.30 Wita terdakwa diamankan olehPetugas Kepolisian Ditresnarkoba Polda Sulbar dirumahnya yang beralamat diLingk. Tasiu Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju dan disita dari terdakwaberupa 1 (satu) unit HP merk Samsung warna putih, 1 (Satu) unit HP merkVivo warna Gold, dan uang tunai sejumlah Rp. 6.000.000, (enam juta rupiah),turut diamankan juga sebelumnya adalah saksi Haryanto dan Saksi TopanIsmail (persidangan dalam berkas terpisah).

Malam harinya pada pukul 19.30 Wita terdakwadiamankan oleh Petugas Kepolisian Ditresnarkoba Polda Sulbar dirumahnyayang beralamat di Lingk.

Sulbar yakni Sdr. Rusdi, Syamsul, dan Hermandating menandatangani proposal tersebut di depan Terdakwa Asri Djafri ;Bahwa Saksi tidak pernah meminta dana kepada Komite Kel. Galung yakniMuh. Aras Alwi dan Maslan Laeha sebesar uang Rp. 110.000.000, (seratussepuluh juta rupiah) atas permintaan Asri Djafri akan tetapi pembicaraan dariawal dengan Komite lapangan Kel.

Sulbar dimana ikut dilibatkan dalamKomite dengan Jabatan selaku Sekretaris Komite atas perintahg Sdr. ASRIDJAFRI S.Sos, M.AP yang saat itu menjabat selaku Kabid Keolahragaan padaDinas Pemuda dan Olahraga Prov.

Sulbar) ;Bahwa Tidak ada pendamping dari Dinas terkait pelaksanaan Revitalisasitersebut akan tetapi ada SP3 (Sarjana penggerak pedesaan) Yakni Irwan, namunsaksi tidak tahu dari instansi mana dan apa tupoksi maupun kaitannya dengankegiatan revitalisasi tersebut ;Bahwa Yang menyerahkan dana sejumlah Rp.110.000.000, (seratussepuluh juta rupiah) kepada Terdakwa Asri DJafri S.Sos.M.AP adalah saksisendiri selaku Ketua Komite bersama dengan Muh.

Sulbar dan kebetulan pula kamisemua yang berkompeten untuk bertanda tangan, kebetulan berkumpuldirumahnya;Bahwa Bonda sama sekali tidak ada dana yang diberikan kepada Terdakwa AsriDJafri, dan iapun tidak terlibat dalam kegiatan revitalisasi tersebut ;Bahwa Saksi ketahui dari teman saksi Sdr.

Sulbar dengan jabatan sebagai Kepala BidangKeolahragaan sebagaimana surat Keputusan Gubernur Sulawesi Barat nomor :821.23/101/2007 tanggal 19 April 2007 tentang pengangkatan pejabat structuraleselon III ligkup Pemerintah Prov. Sulbar dan terdakwa menjabat sampaidengan 14 Maret 2012 berdasarkan keputusan Gubernur Sulawesi baratNomor : 880/65/2002 tentang pemberhentian pegawai negeri sipil dari jabatanstructural eselon III dilingkungan pemerintah Prov.

., Jaksa Muda NIP197406101993032002 sebagai berikut:Pertama :Bahwa ia MUSDAR Alias ACO Bin MUHAMMAD AMIN bersama MUH.ARMAN Alias AMMANG Bin KACO (dalam berkas perkara lain), pada hari Rabutanggal 30 Maret 206 sekitar pukul 13.30 wita setidaktidaknya pada waktu tertentudalam bulan Maret tahun 2016 bertempat di jalan Soekarno Hatta belakang KantorBupati TK Pembina Mamuju Propinsi Sulbar atau setidaktidaknya pada suatutempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Mamujutelah mengambil

Sulbar dan setelah sampaidisana tepatnya di depan pintu gerbang TK Pembina Prov. Sulbar terdakwamengatakan kepada saksi MUH. ARMAN alias AMMANG BIN KACO : kau mimasuk kedalam nanti terdakwa tunggu di luar kemudian saat itu saksi MUH.ARMAN alias AMMANG BIN KACO langsung masuk ke dalam TK Pembina Prov.Sulbar namun sebelumnya saksi MUH. ARMAN alias AMMANG BIN KACOmelepaskan baju yang digunakan kemudian dipakai untuk menutupi wajahnya,lalu saksi MUH.

Sulbar. Bahwa saksi melakukan pencurian selama 4 kali bersama dengan terdakwa. Bahwa saksi melakukan pencurian bersama terdakwa, lelaki Robin dansuadara Arpan yakni:1.

MamujuKab Mamuju tepatnya di TK Pembina Prov Sulbar saksi bersama dengansaudara Robin dan terdakwa Musdar lalu saksi langsung masuk ke dalamkelas melakukan pengancaman menggunakan pisau dapur warna coklatterhadap guru yang berada di dalam kelas tersebut, Aroan mengambilmengambil isi dalam tas milik guru tersebut berupa: 1 (satu) unit handphone merek Nokia tipe 105 warna biru. 1 (satu) unit handphone merek Samsung lipat GT1272 warna hitamNokia.Bahwa pada saat saksi melakukan pencurian di Jalan Sukarno

No. 78/Pid.B/2016/PN.MamKACO langsung mendorong pintu ruangan tersebut dari luar sehingga terjadi salingdorong dan saksi korban terjatuh kelantai dan pintu terbuka kemudian MUH ARMANalias AMMANG BIN KACO langsung masuk ke dalam kelas dan mengambil 2 (dua)buah handphone dan satu tas milik saksi korban lalu saksi MUH ARMAN aliasAMMANG BIN KACO bersama terdakwa pergi dari tempat tersebut dan tas miliksaksi korban dibuang disekitar halaman TK Pembina Provinsi Sulbar.

Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri yang sah, menikah padahari Rabu tanggal 07 Mei 2014 M. bertepatan dengan tanggal 7 Rajab 1436 H.berdasarkan Kutipan Akta Nikah Nomor 91/II/V/2014, tanggal 08 Mei 2014,yang diterbitkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Matakali, KabupatenPolewali Mandar, Provinsi Sulbar;Bahwa setelah pernikahan tersebut, Penggugat dan Tergugat bertempattinggal di rumah orang orang tua Tergugat di Kelurahan Data, KecamatanDuampanua, Kabupaten Pinrang selama satu ( 1

Sulbar, bermeterai cukup, berstempel pos dan telahdicocokkan dengan aslinya dan ternyata cocok, kemudian diberi kode P;B. Saksi:1. SAKSI 1, umur 45 tahun, agama Islam, pekerjaan petani, bertempattinggal di Jalan Dg.

Sulbar,tempat kediaman di Kel. Binaga. Kec. mamuju, Kab. Mamuju,sebagai Tergugat;Pengadilan Agama tersebut;Telah membaca dan mempelajari berkas perkara;Telah mendengar keterangan Penggugat;Telah memeriksa alatalat bukti Penggugat;DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 16Agustus 2018 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Mamuju padahari itu juga dengan register perkara Nomor 268/Pdt.G/2018/PA. Mmj,mengemukakan halhal sebagai berikut:1.

MmjBukti Saksi.Saksi 1, Indah Pratiwi binti Suaib, umur 20 tahun, agama Islam, pekerjaanHonorer pada Kantor Gubernur SulBar, bertempat tinggal di Mamuju, dibawah sumpah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagaiberikut : Bahwa mengenal penggugat dan tergugat karena saya adalah keponakanpenggugat, Bahwa mengetahui penggugat dan tergugat adalah suami istri; Bahwa setelah menikah penggugat dan tergugat bertempat tinggal dirumah orang tua penggugat: Bahwa penggugat dan tergugat sudah dikaruniai

PolmanProvinsi Sulbar, atau setidaktidaknya di tempattempat lainyang termasuk daerah hukum Pengadilan Militer Ill16Makassar, telah melakukan tindak pidana :Setiap Penyalah Guna Narkotika Golongan bagi diri sendiri.Yang dilakukan dengan caracara sebagai berikut :a.

Polman Provinsi Sulbar ada pesta shabushabuyang dilakukan oleh Saksi3, Sdr. Aco Bokir dan 1 (satu)Orang perempuan.Bahwa Terdakwa sengaja melaporkan adanya pestaNarkotika jenis shabushabu di rumah Saksi3 kepadapihak Polres Polman dengan harapan Sdr.

PolmanProvinsi Sulbar, atau setidaktidaknya di tempattempat lainyang termasuk daerah hukum Pengadilan Militer Il16Makassar, telah melakukan tindak pidana :Setiap orang yang tanopa hak atau melawan hukum memiliki,menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika Golongan bukan tanaman.Yang dilakukan dengan caracara sebagai berikut :a.

Jend Sudiman Pekanbaru;e Bahwa mahasiswa SULSEL, SULBAR Dan MALUKU berada di kotaPekanbaru karena ingin mengikuti kongres HMI yang dilakukan dari tanggal22 November 2015 sampai dengan 26 November 2015 di Pekanbaru;e Bahwa Mahasiswa yang diamankan sewaktu dilakukan razia di GORRemaja Pekanbaru JI. Jend Sudiman karena menguasai senjata tajamadalah 1.

terjadinya razia oleh Polisi dan TNI, saksi sedang tidurdan tidak mengetahui mahasiswa lain sedang melakukan apa karena saksitidak begitu akrab dengan yang lainnya;Bahwa Terdakwa diketahui membawa senjata tajam karena pada saat itudilakukan razia oleh polisi ;Bahwa yang diamankan dalam razia tersebut yaitu saksi dan 9 (sembilan)orang mahasiswa yang mana 4 (empat) diantaranya diamankan karenamembawa senjata tajam;Halaman 9 dari 21 Halaman Putusan No. 21/Pid.Sus/2016/PN Pbre Bahwa Mahasiswa SULSEL, SULBAR

ARSAD KALIWAWA mahasiswa UniversitasSTAIS Maluku dengan membawa 2 (dua) buah pisau badik;Bahwa Mahasiswa SULSEL, SULBAR Dan MALUKU berada di kotaPekanbaru karena ingin mengikuti kongres HMI yang dilakukan dari tanggal22 November 2015 sampai dengan 26 November 2015 di Pekanbaru;Bahwa Saksi mengetahui Jusman, Darmansyah, Harianto Adinata danArsad Kaliwawa membawa pisau dan pisau badik pada saat razia yangdilakukan oleh Polda Riau di Gor Remaja JI.

MUHLAS ADI PUTRA Als ADI, keterangan saksi dibacakan oleh PenuntutUmum yang pada pokoknya sebagai berikut :e Bahwa saksi menerangkan bahwa saksi dan 9 (sembilan) orang mahasiswalainya diamankan sehubungan dengan Razia senjata tajam pada hari Senintanggal 23 November 2015 oleh Polresta Pekanbaru di GOR Pemaja Jl.Jend Sudiman Pekanbaru;e Bahwa benar saksi merangkan bahwa Mahasiswa SULSEL, SULBAR DanMALUKU berada di kota Pekanbaru karena ingin mengikuti kongres HMI;e Bahwa benar saksi menerangkan bahwa

Kepala Desa dilarang untuk terlibat/turutserta dalam kegiatan kampanye peserta pemilu tahun 2019 serta akunfacebooknya tidak terdaftar di KPU untuk melakukan kegiatan kampanye,namun demikian terdakwa tetap melakukan tindakan ikut melakukankegiatan kampanye yang dapat menguntungkan salah satu peserta pemiluyaitu pada hari Rabu tanggal 26 September 2018 sekitar jam 13.5 witaterdakwa memposting di akun facebook terdakwa lalu mengajak denganberkata aku harap keluarga, sahabat, Anggota FKPPI yang ada di SULBAR

Sulbar dengan nomor urut 1 Partai PDI Perjuangan An.RAYU, SE, dan banyak orang yang melihatnya serta mengomentari danmendukung ajakan terdakwa tersebut;Perbuatan terdakwa melanggar ketentuan sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 490 Jo Pasal 282 Undangundang Republik IndonesiaNomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum;Menimbang, bahwa berdasarkan Surat Tuntutan Jaksa Penuntut UmumTertanggal 23 Nopember 2018, NOMOR REG.

Bahwa proses mediasi antara Penggugat dan Tergugat dinyatakan gagaldan kemudian mediator membuat anjuran tertulis untuk ditanggapi olehPenggugat dan Tergugat, sebagaimana Surat Nomor 43.00/589/X/2020tertanggal 9 Oktober 2020;Bahwa terhadap anjuran mediasi, Penggugat menyatakan menerimasedangkan Tergugat dinyatakan menolak karena tidak memberikanpendapatnya;Bahwa berdasarkan Keputusan Gubernur Sulawesi Barat No.188.4/630/SULBAR/XI/2019 tanggal 27 November 2019, tentangPenetapan Upah Minimum Kabupaten

Pdt.SusPHI/2021/PNMamperselisihan hubungan industrial yang kedua tanggal24 September 2020.P11 Foto kopi sesuai aslinya Surat Dinas Ketenagakerjaan ProvinsiSulawesi Barat Perihal Anjuran nomor 43.00/589/X/2020 tertanggal9 Oktober 2020.P12 Foto kopi sesuai aslinya Risalah Penyelesaian Perselisihan Hubunganindustrial Nomor 43.00/622.A/X1/2020.P13 Foto kopi sesuai aslinya Mutasi Rekening Bank Mega Dana atas namaAndi Iksan Nomor rekening 021600020085078.P14 Keputusan Gubernur Sulawesi Barat Nomor188.4/435/SULBAR

tentang Cipta Kerja jonto Pasal 52 ayat (1) Peraturan PemerintahRepublik Indonesia Nomor 35 Tahun 2021 TentangPerjanjian Kerja WaktuTertentu, Alin Daya, Waktu Kerja DanWaktu Istirahat, Dan PemutusanHubungan Kerja;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti P13 tentang MutasiRekening Bank Mega Dana Penggugat menerima upah sebesar upah sebesarRp2.310.760,00 (dua juta tiga ratus sepuluh ribu tujuh ratus enam puluh rupiah)per bulan;Menimbang, berdasarkan Keputusan Gubernur Sulawesi Barat Nomor188.4/435/SULBAR

,perwakilan pemerintah setempat dan tim teknis DKP Sulbar yangselanjutnya dilakukan pengukuran awal (MC0 %) oleh KontraktorPelaksana untuk mengetahui kondisi eksisting lokasi, elevasi / ketinggianreklamasi dan elevasi dermaga. Selanjutnya hasil pengukuran MCOdibahas di Ruang Rapat Kantor DKP Sulbar yang dihadiri oleh pihakkementrian kelautan dan prikanan(Ir.

,perwakilan pemerintah setempat dan tim teknis DKP Sulbar yangselanjutnya dilakukan pengukuran awal (MCO0 %) oleh KontraktorPelaksana untuk mengetahui kondisi eksisting lokasi, elevasi / ketinggianreklamasi dan elevasi dermaga. Selanjutnya hasil pengukuran MCOdibahas di Ruang Rapat Kantor DKP Sulbar yang dihadiri oleh pihakkementrian kelautan dan prikanan(Ir.

;Bahwa saat itu Saksi melaksanakan tugas sebagai Sekretaris DaerahProvinsi Sulawesi Barat dan ditunjuk sebagai PLT Kepala DinasKelautan Dan Perikanan Propinsi Sulbar sekaligus sebagai KPA sejaktanggal 10 Desember 2012 sampai dengan 17 Desember 2012;Bahwa pada tanggal 14 Desember 2012 Saksi Hayat Manggazalibersama Terdakwa H.

Pembayaran tahap Il sebesar Rp 3.549.424.582,0000 sebagaimanaSP2D Nomor 507445/178/112 tanggal 19 Nopember 2012;Bahwa selama Saksi menjabat sebagai Kepala Dinas Kelautan danPerikanan Propinsi Sulbar, Saksi tidak pernah bertemu dengan pihak PT.Fatimah Indah Utama;Bahwa Saksi Hayat Manggazali selaku PPK tidak pernah menyampaikanbahwa pekerjaan PPN Palipi bermasalah ;Bahwa tidak ada lagi keterangan yang akan saksi sampaikan;Bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwa tidak memberikantanggapan dan

Fatimah Indah Utama yaknipemenang tender pelaksana pekerjaan PPN Palipi;Halaman 43 Putusan Nomor 16/Pid.Sus.TPK/2016/PN.Mam.10.Bahwa anggaran pengadaan/pembangunanPPN Palipi Majenebersumber dari APBN Tahun Anggaran 2012;Bahwa sehubungan dengan pengadaan pekerjaan PPN Palipi, peranansaksi adalah sebagai Tim Teknis;Bahwa saksi tidak pernah melihat Surat Keputusan sebagai Tim teknisSaksi hanya berdasar pada Surat Permintaan Tenaga Tekhnis dariDinas Kelautan Dan Perikanan Propinsi Sulbar;Bahwa tugas

Terdakwa katanya untuk kamu dan istrimukemudian karena situasi lokasi kejadian sudah mulai ramai akhirnya petugasPanwaslih dan Anggota Polsek membawa Terdakwa, saksi Amsal dan saksiNurman ke kantor Polsek Malunda untuk dilakukan interogasi lebih lanjut;Bahwa setelah berada dikantor Polsek Malunda dilakukan interogasiterhadap Terdakwa, saksi Amsal dan Saksi Nurman, dimana saksi Amsaldan Saksi Nurman menjelaskan apabila uang yang dibagikan Terdakwasehubungan dengan pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Sulbar

, karenasebelum Terdakwa membagikan uang bertanya kepada saksi Amsal danNurman apakah mempunyai surat kartu pemilihan calon Gubernur dan wakilHalaman 4 dari 29 Putusan Nomor 11/Pid.Sus/2017/PN.MjnGubernur Sulbar lalu dijawab mereka berdua ada kartu untuk memilih,selain itu Terdakwa juga menanyakan siapa calon yang bakal dipilin parasaksi kemudian Terdakwa menjelaskan kalau akan memilih calon nomor 2(pasangan Salim Mengga dan Hasanuddin) karena pasangan calon nomordua merupakan orang Malunda jadi

Awalnya saksi dan Terdakwaceritacerita biasa saja kemudian cerita berlanjut ke rencana pernikahananaknya Terdakwa dan saksi sempat menawari Terdakwa jikamembutuhkan mobil untuk pernikahan anaknya maka ada mobil yang bisadipakai karena setahu saksi calon suami dari anaknya lumayan jauh yaknidi kabupaten Sinjai setelah itu perbincangan kami berganti mengenaiPilkada Gubernur Sulbar dan Terdakwa bertanya kepada saksi apakahkamu mencoblos disini?

Terdakwa yang terletak dilingkungan PaoPaoKelurahan Lamungan Batu Kecamatan Malunda Kabupaten Majene,awalnya Terdakwa bermaksud membayar sapi yang telah dipesan dantelah dilihat sore hari karena Terdakwa sudah berjanji dengan saksiSudarmin akan membayar sapi yang sudah dilihat namun Sudarminbelum datang dari Mamuju sehingga Terdakwa menunggu Sudarmin didepan kios sambil berbincangbincang dengan saksi Nurman aliasRahmat tentang pernikahan anak Terdakwa dan sempat menyinggungmasalah Pilkada Gubernur Sulbar

saksi Nurman alias Rahmat dan saksi Hawasia yangterletak di lingkungan Pao Pao Kelurahan Lamungan Batu KecamatanMalunda Kabupaten Majene;Bahwa setibanya Terdakwa di kios milk saksi Nurman alias Rahmat dan saksiHawasia, Terdakwa duduk berhadapan dengan saksi Nurman alias Rahmatsedangkan saksi Hawasia berada dalam kios dekat pintu melihat keluar;Bahwa saksi Nurman dan Terdakwa awalnya bercerita tentang rencanapernikahan anak Terdakwa setelah itu perbincangan mereka bergantimengenai Pilkada Gubernur Sulbar

MmjSaksi 1, umur 48 tahun, agama Islam, pekerjaan PNS Bapenas Sulbar,bertempat tinggal di Jalan Nelayan , Kelurahan Simboro, KecamatanKalukku, Kabupaten Mamuju, di bawah sumpah memberikan keteranganyang pada pokoknya sebagai berikut :o Bahwa saksi mengenal Penggugat dan Tergugat karena saksi adalahrekan kerja Penggugat;o Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal di rumahsendiri di Makassar sampai 8 tahun, kemudian ke Mamuju;o Bahwa Penggugat dan Tergugat tidak dikaruniai anak;o Bahwa awalnya

bersama untuk tinggal di Mamuju;o Bahwa saksi tidak pernah melihat bertengkar, saksi hanya mendengarPenggugat dan Tergugat lewat HP, dimana pada saat itu Penggugatdalam keadaan sakit;o Bahwa puncak pertengkaran Penggugat dan Tergugat terjadi padabulan Desember 2015 sampai sekarang;o Bahwa Tergugat tidak pernah datang menjenguk Penggugat padasaat sakit;o Bahwa Penggugat pernah dinasihati, namun tidak berhasil;Saksi 2, umur 29 tahun, agama Islam, pendidikan S.1, pekerjaan PNSDinas pendidikan Provinsi Sulbar

. ; Bahwa permasalahan Penggugat dan Tergugat ingin bercerai karenamenyangkut masalah tempat tinggal, Penggugat berharap Tergugat ikut keMamasa tetapi Tergugat tidak mau; Bahwa Saksi mengetahui tentang kesepakatan cerai adat antaraPenggugat dan Tergugat yang dibuat di kampung Sulbar; Bahwa sebelum kesepakatan cerai tersebut dibuat, Penggugat danTergugat sudah pisah tempat tinggal; Bahwa Saksi diberitahu oleh Penggugat jika pada saat membuatkesepakatan, Penggugat dan Tergugat hadir;Halaman 4 dari

Di Sulbar ; Bahwa Penggugat dan Tergugat menikah secara agama Kristen dandicatat di pencatatan sipil Kabupaten Kolaka; Bahwa Penggugat dan Tergugat memiliki 1 (Satu) orang anak yangberumur 7 (tujuh) tahun bernama ........ ; Bahwa Saksi hadir pada saat Penggugat dan Tergugat menikah; Bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat tinggal di .......

Sulbar;Bahwa pada hari Senin tanggal 30 April 2018, sekitar pukul 08.30 Wib,saksi mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya transaksi /peredaran obat jenis Trihexyphenidy! atau boje di masyarakat dan anaksekolah yang dikenal dengan sebutan Pil Koplo atau Boje atau THD didaerah Dusun Paropo, Desa Mombi, Kec. Alu, Kab.

Sulbar;Bahwa pada hari Senin tanggal 30 April 2018, sekitar pukul 08.30 Wib,saksi mendapat informasi dari saksi Yusri yang mendapat informasi darimasyarakat tentang adanya transaksi / peredaran obat jenisTrihexyphenidyl atau boje di masyarakat dan anak sekolah yang dikenaldengan sebutan Pil Koplo atau Boje atau THD di daerah Dusun Paropo,Desa Mombi, Kec. Alu, Kab.

Sulbar;Bahwa Terdakwa sering menjual obat jenis Trihexyphenidyl atau Bojekepada masyarakat sekitar rumah kediamannya serta kepada anakanaksekolah dengan harga 1 (satu) bungkus yang terbuat dari kertas rokok,yang dalam setiap bungkusnya berisikan 4 (empat) butir tablet obat jenisTrinexyphenidyl atau Boje dengan Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah);Bahwa Terdakwa sudah menjual obat jenis Trihexyphenidyl atau Bojetersebut di sekitar rumah kediamannya selama kurang lebih 2 (dua)bulan dan sudah menjual obat

Sulbar; Bahwa Terdakwa sering menjual obat jenis Trihexyphenidyl atau Bojekepada masyarakat sekitar rumah kediamannya serta kepada anakanaksekolah dengan harga 1 (satu) bungkus yang terbuat dari kertas rokok,Halaman 18 dari 30 Putusan Nomor 142/Pid.Sus/2018/PN.POL.yang dalam setiap bungkusnya berisikan 4 (empat) butir tablet obat jenisTrinexyphenidyl atau Boje dengan Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah);Bahwa Terdakwa sudah menjual obat jenis Trihexyphenidyl atau Bojetersebut di sekitar rumah kediamannya

Sulbar, Terdakwa ditangkap karena menjual obatjenis Trihnexyphenidyl atau Boje kepada masyarakat sekitar rumah kediamannyaserta kepada anakanak sekolah dengan harga 1 (satu) bungkus yang terbuatdari kertas rokok, yang dalam setiap bungkusnya berisikan 4 (empat) butir tabletobat jenis Trihexyphenidyl atau Boje dengan Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah);Menimbang, bahwa Terdakwa sudah menjual obat jenis Trihexyphenidylatau Boje tersebut di sekitar rumah kediamannya selama kurang lebih 2 (dua)bulan dan

unit Handphone Merek Maxtron, type C19, warna biru Hitam,nomor IMEI 356726069443356, nomor panggil SIM 1 : 082 154 108 123 dannomor panggil SIM 2 : 081 364 810 120 dan satu buah dompet warna coklatbertuliskan Levi's yang berisi uang sejumlah Rp.1.400.000 (satu juta empatratus ribu rupiah) serta satu buah gabus / spon sebagai tempat penyimpanansatu sachet plastik yang berisi shabushabu dengan berat netto 0,0147 gramsetelah itu terdakwa RISMAN Als HOLMES BIN TAMRIN ANWAR, BA dibawa kekantor BNNP Sulbar

Terdakwa juga telah melanggar ketentuan PermendagriNo. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerahsebagaimana dimaksud dalam Pasal 133 ayat (1) sementarapenerima bantuan social tidak bertanggungjawab denganmenyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaannya kepadaKepala Daerah / Gubernur Sulbar yang formatnya sudah diatur puladalam Permendagri No. 13 Tahun 2006 tentang PedomanPengelolaan Keuangan Daerah yang diatur dalam Pasal 133 ayat (2).Dan Terdakwa telah melakukan perbuatan melawan

Adapun saksi meringankan, yaitu Aladin Lahamuddin yang dihadirkanoleh Terdakwa pada dasarnya menyatakan telah menerima uang dariDaud Biantong, namun saksi tersebut tidak dapat menjelaskanapakah uang yang diserahkan oleh Daud Biantong kepada saksiAladin Lahamuddin adalah uang yang dikeluarkan oleh PemprovSulbar melalui Sekretaraiat Daerah Propinsi Sulbar atau dari Dinaslain atau dari pejabat lain yang bersimpati kepada korban bencanaalam, apalagi Daud Biantong memberikan uang tersebut tidak secarautuh

, (dua ratus juta rupiah) sebagaimana SuratKeterangan No. 906 / 7110 / SET dari Kepala Dinas Pendapatan danPengelolaan Keuangan Dan Aset Provinsi DIY) tentang PenerimaanBantuan (bukti T1), bukti transfer kepada Pemda DIY (bukti T2); Senilai Ro 35.000.000, (tiga puluh lima juta rupiah) kepada KerukunanMasyarakat Mandar di Yogyakarta; Senilai Rp 15.000.000, (lima belas juta rupiah) diserahkan kepadamahasiswa asal Sulawesi Barat di Yogyakarta yang diterima oleh PengurusAsrama Putra Polewali Mandar Sulbar