Ditemukan 4269 data
Terbanding/Terdakwa : SHADIQ UTIARAHMAN Alias DEKY
179 — 107
;Menimbang, bahwa dari uraian dakwaan dalam perkara Nomor182/Pid.Sus/2019/PN Gto atas nama terdakwa SHADIQ UTIARAHMAN aliasDEKY dengan dakwaan dalam perkara Nomor 183/Pid.Sus/2019/PN Gto atasnama terdakwa SHADIQ UTIARAHMAN alias DEKI serta pula dari Berita AcaraPemeriksaan Penyidik pada kedua berkas tersebut, terlihat secara nyata bahwaperbuatan tindak pidana yang didakwakan dalam kedua dakwaan tersebutadalah merupakan satu kesatuan rangkaian perbuatan tindak pidana narkotikayang dilakukan pada tempus
waktu antara kejahatan atau pelanggaran itu tidak terlalu lama;Menimbang, bahwa sebagaimana telah dipertimbangkan di atas bahwadakwaan dalam perkara Nomor 182/Pid.Sus/2019/PN Gto dan dakwaan dalamperkara Nomor 183/Pid.Sus/2019/PN Gto atas nama terdakwa SHADIQUTIARAHMAN alias DEKI, terlinat secara nyata bahwa perbuatan tindak pidanayang didakwakan dalam kedua dakwaan tersebut adalah merupakan satukesatuan rangkaian perbuatan tindak pidana yang sejenis yaitu tindak pidananarkotika yang dilakukan pada tempus
32 — 3
dimana para saksitersebut melakukan penggeledahan dirumah dan kamar tidur Terdakwa, diatasmeja di kamar tidur Terdakwa telah diketemukan sabusabu dan plastik klip,sedangkan timbangan elektrik ditemukan di lemari dalam kamar tidurMenimbang, bahwa barangbarang tersebut diakui dan dibenarkan milikTerdakwa ; 22 n nnn n nnn nnn nnn nnn nnn nnn n nnn eeMenimbang, bahwa setelah Majelis Hakim mempelajari dan menelitidari tuntutan Penuntut Umum, pada halaman 6 (enam) III, keteranganTerdakwa, ternyata tentang tempus
delictie dan locus delictie berbeda denganyang tertuang dalam surat dakwaan maupun dalam fakta didalam persidangan ;Menimbang, bahwa dalam surat dakwaan dan dalam fakta persidangan,bahwa locus delictie disebutkan didalam kamar tidur di rumah Jalan TembaanNo. 59 Surabaya dan tempus delictie pada hari Kamis tanggal 07 April 2011,sekira pukul 21.45 wib, sedangkan di halaman 6 (enam) III tuntutan PenuntutUmum disebutkan locus delictie di Plemahan Gang VIII / 20 Surabaya, dengantempus delictie pada hari
Kamis tanggal 30 Desember 2010 sekira jam14.00 wib ; 19Menimbang, bahwa Majelis Hakim tidak mengerti darimana JaksaPenuntut Umum menguraikan locus delictie dan tempus delictie yang berbedadengan dakwaan maupun fakta di persidangan seperti itu ;Menimbang, bahwaterbukti dipersidangan 2 (dua) orang yang saksiyang diajukan Penuntut Umum maupun saksi yang dibacakan dari BAP,ternyata menyita narkotika jenis sabusabu yang disimpan diatas meja dalamkamar tidur Terdakwa dan bukan dalam keadaan Terdakwa aktif
39 — 3
adalah merupakan suatubentuk perbuatan yang mempunyai maksud untuk dimiliki ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas unsur ini menurut MajelisHakim telah terbukti dan terpenuhi secara sah dan meyakinkan pula ;A.d.4. unsure keempat Melakukan beberapa perbuatan yang berdiri sendiri sehinggadianggap melakukan beberapa kejahatan Menimbang, bahwa pengertian unsure ini adalah si Pelaku yang melakukan lebihdari satu perbuatan pidana, dimana masingmasing dari perbuatan tesebut dilakukan11dengan tempus
Cappa Galung kec.Bacukiki barat Kota Parepare ;Menimbang, bahwa 2 perbuatan tersebut tidak ada sama sekali kaitannya satu samalain, serta berbeda tempus, locus dan objeknya, namun kedua perbuatan tersebut dilakukanoleh terdakwa dan diancam dengan pidana pokok yang sejenis, dengan demikian unsur initelah terbukti secara sah dan meyakinkan ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian di atas, maka jelas seluruh unsur yangdidakwakan pada Pasal 362 KUHPidana Jo.
262 — 85
Tidak menyebut /ocus delicti dan tempus delictiPasal 143 ayat (2) huruf b KUHAP menegaskan, surat dakwaan harusmenyebut dengan jelas locus delicti dan tempus delicti. Mengenai bentukkelalaian : lalai menyebut keduanya, atau hanya lalai menyebut salah satudiantaranya. Misalnya menyebut tempus delicti, tetapi tidak menyebut /ocusdelict? atau sebaliknya.
117 — 35 — Berkekuatan Hukum Tetap
Putusan Judex Facti telahmempertimbangkan fakta hukum yang relevan secara yuridis dengantepat dan benar sesuai fakta hukum yang terungkap di muka sidang; Bahwa fakta yang relevan yang terungkap di muka sidang ternyatauraian perbuatan materiil Terdakwa, /Jocus dan tempus delictinya dalamperkara a quo pada tingkat Judex Facti Nomor 3199/Pid.Sus/2018/PN.Lbp.
53 — 29 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa waktu terjadinya tindak pidana (tempus delik) dalam berkasperkara Reg. No. 971/Pid.Sus/2017/PN.Pbr, adalah sama dengan berkaraperkara Reg. No. 750/Pid.Sus/2017. Faktafakta hukum yang terungkap dalam persidangan terhadap duaberkas perkara tersebut adalah sama. Barang bukti yang diajukan dalam perkara a quo adalah sama denganbarang bukti yang diajukan dalam perkara 750/Pid.Sus/2017/PN.PBR.
94 — 23
Hukum Terdakwa secara keseluruhan.2 Menyatakan Surat Dakwaan yang telah disusun di bawah No Reg Perkara PDM62/TASIK/05.13 tanggal 15 Mei 2013 batal demi Hukum atau setidak tidaknya tidakdapat diterima.3 Membebankan biaya perkara kepada Negara.Menimbang bahwa atas Eksepsi Penasihat Hukum Terdakwa tersebut Jaksa PenuntutUmum memberikan tanggapan Replik yang pada pokoknya menyatakan : Bahwa Surat dakwaanPenuntut Umum nomor register PDM62/Tasik/05.13 tanggal 15 telah memuat waktu dantempat kejadian (tempus
cermat , jelas dan lengkap menyebutkan mengenai tindak pidana yangdidakwakan dengan menyebut Waktu dan tempat tindak pidana itu dilakukan.Menimbang bahwa ketentuan pasal 143 ayat (2) KUHAP tersebut merupakan ketentuanyang disyaratkan oleh Undangundang yaitu sebuah surat Dakwaan Harus memenuhi SyaratFormil dan syarat Materiil .Menimbang bahwa Setelah Majelis Hakim mencermati surat Dakwaan Penuntut UmumNomor PDM62/Tasik/ 05.13 tanggal 15 Mei 2013 telah memuat secara lengkap waktu dantempat kejadian (tempus
412 — 45 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nomor : 72 PK/Pid.Sus/2014Kejahatan/Tindak Pidana dalam perkara pidana in casu dengan alasansebagai berikut:1.Bahwa Tempus dan Locus terjadinya Tindak Pidana yang dilakukanTerdakwa/Terpidana dalam putusan Pengadilan Negeri Kefamenanu175/Pid.B/2008/PN.Kefa, dilakukan Terdakwa/Terpidana dengan caramengangkut kayu jati gelondongan milik Terdakwa/Terpidana yang dibelidari masyarakat pada tanggal 08 Mei 2008, dimana kayu gelondonganmilik Terdakwa/Terpidana tersebut telah diturunkan di Meubel PasarBaru
ukuran yangdibutunkan untuk membangun rumah tinggal Terdakwa/Terpidana,namun ditangkap oleh Kaur BIN OPS Reskrim Pokes TTU, karenapengangkutan kayu oleh Terdakwa tidak dilengkapi "SKSHH", melanggarPasal 50 ayat (8) huruf "h" jo Pasal 78 ayat (7) UU No, 41 Tahun 1999tentang Kehutanan;Bahwa Hakim/Judex Facti pada Pengadilan Negeri Kefamenanu dalamperkara Pidana Nomor : 175/Pid.B/2008/PN.Kefa yang telah berkekuatanhukum tersebut dinilai telah keliru dan salah dalam penerapan hukumsehubungan dengan Tempus
294 — 152
Waktu peristiwa pidana terjadi atau dalamhukum pidana dikenal dengan istilah Tempus Delicti adalah pada tahun 2012sehingga dasar hukum keputusan a quo adalah Pasal 87 ayat (4) huruf bUndang Undang Nomor5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan Pasal250 huruf b Peraturan Pemerintah Tahun 2017 tentang Managemen PegawaiNegeri Sipil adalah menerapkan peraturan perundangundangan yang berlakusurut dan jelas jelas bertentangan dengan ketentuan hukum yang berlaku,antara lain : == 9 n= 222 on nnn non
Sehingga sangat perlu untuk mengetahui kapan peristiwapidana dilakukan (Tempus delicti);6. Pasal 58 ayat (6) Undang Undang Nomor 30 Tahun 2014 TentangAdminstrasi Pemerintahan 5 "Bahwa Keputusan tidak dapat berlaku surut, kecuali untuk menghindarikerugianyang lebih besar dan atau terabaikan hak warga masyarakyat ;7.
84 — 28
memori banding Jaksa Penuntut Umumtersebut Pengadilan Tinggi setelah memperhatikan memori bandingJaksa Penuntut Umum secara tegas telah dipertimbangkan oleh hakimtingkat pertama dalam pertimbangan pada halaman 6 putusan No.134/Pid.B/2014/PN.Kdi tanggal 25 Juni 2014, dimana dalampertimbangannya Hakim tingkat pertama menyebutkan bahwa dakwaanJaksa Penuntut Umum tidak memenuhi ketentuan Pasal 143 (2) huruf bKUHAP, karena dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum. tidakmenyebutkan mengenai waktu dan tempat (tempus
90 — 73 — Berkekuatan Hukum Tetap
Khusairi Bin AbdulGani, jadi masih termasuk dalam tempus dakwaan yang telah kamidakwakan terhadap diri Terdakwa yaitu pada hari Kamis tanggal 3November 2011 atau pada suatu waktu dalam tahun 2011.Hal. 7 dari 14 hal Putusan Nomor 1035 K/Pid.Sus/2013Apa yang menjadi dasar pertimbangan Majelis Hakim dalammembebaskan Terdakwa dari semua dakwaan (Vriljspraak),sementara Terdakwa sendiri di muka persidangan dengan terusterang mengakui telah menggunakan narkotika jenis sabu bersamasama dengan saksi M.
Tempus delik yang ditentukan Jaksa/ PenuntutUmum dalam dakwaan adalah waktu mengkonsumsi sabusabu tersebut;2.
DANANG DWI PRAKOSO, SH.
Terdakwa:
KAMARUDDIN
80 — 28
dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa benar saksi mengenal dan tidak mempunyai hubungankeluarga dengan Terdakwa ;Bahwa saksi saat diperiksa di depan persidangan dalam keadaan sehatjasmani dan rohani dan bersedia memberikan keterangan sebenarnyadi depan persidangan ;Bahwa benar locus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh terdakwa Anton Siep adalah dijalan JBWenas Kompleks Pasar Jibama Wamena tepatnya didepan warungmilik saksi ;Bahwa benar tempus
pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Bahwa benar saksi tidak mengenal dan tidak mempunyai hubungankeluarga dengan Terdakwa ;Bahwa saksi saat diperiksa di depan persidangan dalam keadaan sehatjasmani dan rohani dan bersedia memberikan keterangan sebenarnyadi depan persidangan ;Bahwa benar locus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh terdakwa Anton Siep adalah dijalan JBWenas Kompleks Pasar Jibama Wamena tepatnya didepan warungmilik saksi Jumrah ;Bahwa benar tempus
Bahwa saksi saat diperiksa di depan persidangan dalam keadaan sehatjasmani dan rohani dan bersedia memberikan keterangan sebenarnyadi depan persidangan ;Bahwa benar locus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh terdakwa Anton Siep adalah dijalan JBWenas Kompleks Pasar Jibama Wamena tepatnya didepan warungmilik saksi Jumrah ;Bahwa benar tempus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh. terdakwa Anton Siep adalah pada hariRabu tanggal
l 15.30 WIT bertempat di JB WenasKompleks Pasar Jibama Wamena tepatnya didepan warung milik saksiJumrahBahwa benar locus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh terdakwa adalah dijalan JB Wenas KompieksPasar Jibama Wamena tepatnya didepan warung milik saksi JumrahBahwa benar tempus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh terdakwa adalah pada hari Rabu tanggal 19Juli 2017 sekitar puku!
BWI YALIMOMenimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta sebagai berikut :~ Bahwa benar locus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr Narius Esemayang dilakukan oleh terdakwa adalah dijalan JB Wenas Kompleks PasarJibama Wamena tepatnya didepan warung milik saksi Jumrah Bahwa benar tempus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh terdakwa adalah pada hari Rabu tanggail 19 Juli2017 sekitar pukul 15.30 WitHalaman 10 dari 19
38 — 20 — Berkekuatan Hukum Tetap
menerangkan isi Berita Acaratersebut benar;Bahwa di depan persidangan, saksi saksi yang merupakan temanTerdakwa ( dalamperkara terpisah) mencabut keterangannya bahwa padatanggal 18 Maret 2015 Terdakwa telah mengonsumsi SabuSabu di rumahDista Nur Safana Aji Saputra tetapi mereka mengakui jika benar 2 (dua)minggu sebelumnya memang Terdakwa bersama temantemannya ( dalamperkara terpisah/splitzing) telah mengonsumsi SabuSabu di rumah SaksiDista Nur Safana Aji Saputra (jadi masih masuk dalam locus dan tempus
jika Terdakwa telahmengonsumsi SabuSabu di rumah Dista Nur Safana Aji Saputra yang dibelidengan cara transfer melalui jasa transfer di daerah Dongkelan dan SabuSabu diambil di daerah Dongkelan karena Para Terdakwa dan saksi saksiteman Terdakwa ( dalam perkara terpisah/splitzing) sudah seringmengonsumsi SabuSabu secara bersamasama dengan cara membelipatungan;Bahwa Terdakwa telah mengonsumsi SabuSabu tersebut pada tanggal 04Maret 2015 di rumah Saksi Dista Nur Safana Aji Saputra sudah sesuailocus dan tempus
Terbanding/Penggugat : PT. MORAYA BANGUN SAKTI yang diwakili oleh MERRY J. RENDE
131 — 84
kedua menyatakan: bahwa selanjutnya berdasarkan ketentuan di atasdihubungkan dengan fakta hukum yang telah terurai, maka Mayjelis Hakimberpendapat tidak terdapat satupun pengaturan secara normatif mengenaipembatalan pemenang lelang yang telah dilakukan oleh Tergugat, hal manaketentuan Pasal 13 diatas telah mengatur secara rigit mengenai batasanwewenang yang diberikan kepada Tergugat, sehingga Tergugat tidak memilikikewenangan yang cukup baik secara materi (onbevoegheid ratio materi)Mmaupun secara tempus
terdahulu yang dibentuk berdasarkanKeputusan Bupati Minahasa Utara Nomor 98 Tahun 2018 tanggal 31 Januari2018, berdasarkan fakta hukum bahwa dalam melakukan perbuatan hukumdalam menerbitkan Berita Acara Hasil Pelelangan Nomor 01/BAHPLU/POKJAKONTRUKSI ULP MINUT/DPUPR/VI/2018, tanggal 27 Juni 2018 maupunmenyatakan menetapkan Terbanding dahulu Penggugat sebagai PemenangHasil Evaluasi pada tanggal 01 Juli 2018, menurut hukum telah terbukti baiksecara materi (onbevoegheid ratio materi) maupun secara tempus
125 — 103 — Berkekuatan Hukum Tetap
Situasi dan kondisi(tempus dan locus delicti) sangatlah menentukan nilai hukum itu sendiri.Bahwa prosesi pengangkatan anak secara adattersebut telah terjadi masa lalusaat kedua orang tua angkat/kandung masih hidup, namun oleh karena Hakima quo telah berasumsi terlebin dahulu, bahwa proses pengangkatan anakharus dihadiri oleh para orang tua angkat maupun orang tua kandung di dalampersidangan berlangsung, maka pertimbangan Hakim a quo tersebut menjaditidak pas dan salah pula.
Jika demikian yang diharapkan oleh Hakim a quo,maka hal tersebut bukanlah proses; hukum adat namanya, tetapi adopsisebagaimana yang digunakan oleh hukum formil (hukum positif);Bahwa oleh karenanya, Hakim a quo adalah salah di dalam menilai danmenerapkan hukumnya di dalam penetapannya, dan tidak membedakanantara hukum adat dan hukum formal, terhadap suatu peristiwa hukum yangtimbul/yang ada di dalam masyarakat, serta tidak dapat mempertimbangkanmasa lalu dan masa sekarang (tempus dan locus delictinya
47 — 6
pnbengkalis.go.idterdakwa dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta dapat menjawab danmendengar setiap pertanyaan yang diajukan kepadanya sehingga terdakwatergolong mampu secara hukum dapat mempertanggungjawabkanperbuatannya, sepanjang perbuatannya memenuhi unsurunsur berikutnya.Menimbang, bahwa berdasarkan atas pertimbangan tersebut diatasdengan demikian unsur Barang Siapa telah terpenuhi.Ad.2 Unsur Mengambil Sesuatu Barang Yang Seluruhnya atau SebagianKepunyaan Orang Lain;Menimbang, bahwa pada waktu (Tempus
tidak memiliki izin;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan hukum di atas unsurDengan Maksud Untuk Dimiliki Secara Melawan Hukum ini telah terpenuhi;Ad.4 Unsur Dalam sebuah rumah atau Pekarangan Yang Tertutup Yang AdaRumahnya Pada Waktu Malam Hari;Menimbang, bahwa adanya perusakan kunci kupingan kunci gembokpagar kawat lokasi TKP adalah merupakan penjelasan unsur bahwa perbuatanterdakwa dilakukan dipekarangan yang tertutup oleh Pagar, sementaradilakukan pada waktu malam hari adalah merujuk kepada Tempus
74 — 44 — Berkekuatan Hukum Tetap
penyebutan locus delicti dan tempusdelicti masih persis dan akurat, sehingga dituntut suratdakwaan harus menyebut secara "tunggal" dan "pasti",penegakan hukum melalui peradilan pidana (criminaljustice system) akan lumpuh total, yang berakibat semuapelaku criminal tidak bisa dituntut pertanggungjawabanhukum atas kejahatan yang mereka lakukan ;Maka untuk mengantisipasi akibat dimaksud, doktrin danpraktek Pengadilan telah "melenturkan" (to flex) atau"mengembangkan" (to growth) penyebutanlocus delicti dan tempus
Dengan demikian Diskripsilocus dan tempus delicti yang bercorak alternatifHal. 9 dari 18 hal. Put. No. 1647K/P1D/2010dianggap sah asal hal itu tidak kabur dan menyesatkan ;.
12 — 0
menentukan antara Penggugat dan Tergugat terus menerus terjadi perselisihandan pertengkaran dan tidak ada harapan lagi dalam rumah tangga; Menimbang, bahwa dalam gugatannya, Penggugat mendalikan telah terjadipercekcokan atau pertengkaran dan kekerasan serta Tergugat telah menjalin hubungan cintadengan wanita lain bernama Sela; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, telah nyata Penggugat hanyamendalilkkan telah terjadi percekcokan antara Penggugat dan Tergugat tanpa dijelaskan lebihlanjut tempus
60 — 28 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa Putusan Judex facti menggunakan fakta hukum yang tidak logisdari hasil rekarekaan saksi Halima bersama Polisi dan Jaksa PenuntutUmum yang jelas terlinat dalam Dakwaan Jaksa Penuntut Umumadalah : Locus Delicti yang tidak rasional yaitu tempat kejadian perkara diPondok Jaga kebun akan tetapi kejadian perkara/peristiwa pidanayang didakwakan adalah di Kamar Rumah Terdakwa yang dibuktikansebagai Tempat Kejadian Perkara; SATU PERISTIWA PIDANA terjadai pada TEMPUS YANG SAMA diDUA LOCUS BERLAIN yaitu
Pondok Jaga Kebun akan tetapi menghukum PemohonKasasi karena terbukti bersalah melakukan perbuatan pidanasebagaimana dakwaan Kesatu akan tetapi Locus kejadian perkara dirumah Pemohon Kasasi yang berjarak sejauh lebih dari 500 (lima ratus)meter;Bahwa dari pokokpokok uraian di atas secara pasti menurut ketentuanpasal 188 KUHAP telah ada petunjuk bahwa tidak ada persesuaian antaraDAKWAAN yang mempunyai dua Locus Delicti berlainan tempat dengan jarakletak lokusnya sejauh lebih dari 500 meter tetapipada Tempus
175 — 105
Pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Stabat, dalam PutusanSela Nomor : 152/Pid.B/2011/PN.STB tanggal 21 April 2011 menjelaskanbahwa sangat sulit menentukan tempat kejadian tindak pidana (TKP) yangpersis dan akurat, begitu juga halnya dengan tempus delicti, sangat sulitmenentukan waktu kejadian tindak pidana yang persis dan akurat.
Kesulitanini terjadi disebabkan berbagai faktor yakni, tindak pidana baru diketahuibeberapa saat atau beberapa hari sesudah kejadian, tidak ada saksi yangmelihat dan mendengar saat peristiwa terjadi, keterangan yang diperolehmengenai tempat dan waktu kejadian saling berbeda antara saksi yang satudengan yang lain, dan barang bukti yang diperoleh tidak berdaya memberiinformasi yang akurat mengenai tempus dan locus delicti.
delicti dan tempus delicti secara alternatif, dengan demikian diskripsilocus dan tempus delicti yang bercorak alternatif dianggap sah.