Ditemukan 4305 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 04-06-2020 — Putus : 13-08-2020 — Upload : 13-08-2020
Putusan PT GORONTALO Nomor 46/PID.SUS/2020/PT GTO
Tanggal 13 Agustus 2020 — Pembanding/Penuntut Umum : ANTO WIDI NUGROHO, SH.MH
Terbanding/Terdakwa : SHADIQ UTIARAHMAN Alias DEKY
16495
  • ;Menimbang, bahwa dari uraian dakwaan dalam perkara Nomor182/Pid.Sus/2019/PN Gto atas nama terdakwa SHADIQ UTIARAHMAN aliasDEKY dengan dakwaan dalam perkara Nomor 183/Pid.Sus/2019/PN Gto atasnama terdakwa SHADIQ UTIARAHMAN alias DEKI serta pula dari Berita AcaraPemeriksaan Penyidik pada kedua berkas tersebut, terlihat secara nyata bahwaperbuatan tindak pidana yang didakwakan dalam kedua dakwaan tersebutadalah merupakan satu kesatuan rangkaian perbuatan tindak pidana narkotikayang dilakukan pada tempus
    waktu antara kejahatan atau pelanggaran itu tidak terlalu lama;Menimbang, bahwa sebagaimana telah dipertimbangkan di atas bahwadakwaan dalam perkara Nomor 182/Pid.Sus/2019/PN Gto dan dakwaan dalamperkara Nomor 183/Pid.Sus/2019/PN Gto atas nama terdakwa SHADIQUTIARAHMAN alias DEKI, terlinat secara nyata bahwa perbuatan tindak pidanayang didakwakan dalam kedua dakwaan tersebut adalah merupakan satukesatuan rangkaian perbuatan tindak pidana yang sejenis yaitu tindak pidananarkotika yang dilakukan pada tempus
Putus : 04-10-2011 — Upload : 11-12-2011
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 686 K/Pid/2011
Tanggal 4 Oktober 2011 — WARJO Bin YOSO DIHARJO
2314 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Bahwa Terdakwa WARJO Bin YOSO DIHARJO didakwa dengan dakwaantunggal melanggar pasal 263 ayat (2) KUHP yaitu tentang MempergunakanSurat Palsu atau yang dipalsukan, dan kami dalam menyusun suratdakwaan sudah memenuhi syarat Materiil dari pasal 143 ayat (3) KUHAPyaitu. telah menyebutkan wakiu kejadian atau Tempus Dilicti secaraalternative yaitu tanggal 08 Nopember 1984 sampai dengan hari Sabtu,tanggal 24 Februari 2010, sekitar jam 10.00 Wib, atau setidaktidaknya padasuatu waktu dalam bulan Nopember
    Tempus delicti perkara terdakwa adalah 08November 1984 berdasarkan Surat Palsu No.141/1446/71/1984, yang dibuattanggal 08 November 1984 yang digunakan Terdakwa sampai dengan tanggal11 Pebruari 2009, berarti sekitar 26 tahun sejak pertama kali digunakan;Alasan kasasi Jaksa Penuntut Umum bahwa judex facti salahmenerapkan hukum karena membuat surat palsu dan mempergunakan suratpalsu adalah tindak pidana yang berdiri sendiri, surat tersebut Terdakwagunakan dalam perkara perdata dan perbuatan Terdakwa
Register : 06-10-2020 — Putus : 25-02-2021 — Upload : 26-02-2021
Putusan PN Sei Rampah Nomor 574/Pid.Sus/2020/PN Srh
Tanggal 25 Februari 2021 — Penuntut Umum:
ANDI HAKIM P. LUMBAN GAOL, SH
Terdakwa:
JOHAN WIJAYA Alias JOHAN
350628
  • Tentang uraian Tempus Delicti (waktu terjadinya Tindak Pidana) dan LocusDelicti (Tempat terjadinya Tindak Pidana);ll. Tentang peristiwa pada 24 Januari 2019, awal mula ANAK KORBANbercerita tentang perbuatan Terdakwa;Ill.
    Tentang anak yang merasa kemaluannya sakit sejak Februari 2017 sampaidengan Desember 2018;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanpokok permasalahan pertama sebagai berikut;halaman 99 dari 169 Putusan Nomor 574/Pid.Sus/2020/PN SrhTentang uraian Tempus Delicti (waktu terjadinya Tindak Pidana) dan LocusDelicti (Tempat terjadinya Tindak Pidana);Bahwa Penuntut Umum didalam Surat Dakwaannya menguraikanlocus dan tempus delicti sebagai berikut: Bahwa ia Terdakwa JOHAN WIJAYA Alias
    Lilik Mulyadi, S.H., M.H. dalam bukunyaBunga Rampai Hukum Pidana Perspektif, Teoretis, dan Praktik hlm. 49menerangkan hakikat substansial dengan adanya perumusan waktu dantempat disamping untuk memperjelas perumusan tindak pidana yangdidakwakan maka perumusan waktu dan tempat berkorelatif terhadapaspekaspek sebagai berikut:(1) Tempus Delicti berkorelatif dalam halhal:a. Penerapan dengan imperatif ketentuan Pasal 1 ayat (1) dan (2)KUHP;b. Untuk mengetahui kedewasaan seorang Terdakwa;c.
    Berkorelasi dengan elemen tindak pidana yang limitatif disebutkandalam undangundang (cth: di muka umum);Menimbang, bahwa merujuk kepada korelasi dan tujuandisebutkannya Tempus Delicti pada surat dakwaan dalam perkara aquomaka akan di pertimbangkan sebagai berikut;1.a.
    diperolehkesimpulan bahwa hal tersebut tidak mengurangi atau mencederalhakikat substansial dan tujuan pencantuman Tempus Delicti (waktuterjadinya Tindak Pidana) dan Locus Delicti (Tempat terjadinya TindakPidana) sebagaimana dimaksud undangundang;Menimbang, bahwa kesimpulan Majelis Hakim juga bersesuaiandengan pendapat ahli / doktrina B.M.
Register : 06-02-2017 — Putus : 19-05-2017 — Upload : 18-07-2017
Putusan DILMIL I 01 BANDA ACEH Nomor 17-K/PM.I-01/AD/II/2017
Tanggal 19 Mei 2017 — Bagus Sulistiyono Prabowo, Serka, NRP 21040051580883
18136
  • keberatankeberatan Penasehat Hukum TerdakwaHal5 dari 47 hal Putusan No: 17K/PM1I01/AD/II/2017akan kami uraikan secara garis besar sekaligus dengan uraianuraiankami dari Oditur Militer dalam menanggapi keberatankeberatan yangdikemukakan oleh Penasehat Hukum Terdakwa, sebagai berikut:a.Bahwa Penasehat Hukum Terdakwa telah keberatan terhadapdakwaaan oditur militer dengan mendasari pasal 130 ayat (2) hurufb UU RI Nomor 31 Tahun 1997 dimana menurut penasehat hukumTerdakwa, dakwaan oditur militer kabur karena tempus
    Bahwa apa yangdisampaikan penasehat hukum terdakwa dapat kami tanggapisebagai berikut bahwa baik KUH Pidana Indonesia maupun KitabUndangUndang Hukum Acara Pidana Indonesia (UU RI No 31tahun 1997 maupun UU No.8 tahun 1981) tidak memberikanpenafsiran otentik atau pedoman tentang tempus dan locus delictisehingga hal tersebut diserahkan pada teori Hukum Pidana danpraktek pelaksanaan hukum pidana sehingga dalam teori hukumpidana dikenal tiga macam teori tempus dan locus delicti yaitu teoriperbuatan materiil
    Bahwalocus delicti dan tempus delicti adalah untuk mengetahui apakahsuatu. perundang undangan hukum pidana Indonesia berlakuterhadap suatu tindak pidana atau tidak dan apakah suatupengadilan berwenang mengadili (kompetensi relatif).
    1Mengenai kapan waktu (tempus delicti) Terdakwa melakukan tindakpidana, menurut Satochid Kartanegara dalam bukunya Hukum Pidana(Yogyakarta: Balai Lektur Mahasiswa, 2000) halaman 158, menyebutkanada 4 (empat) macam teori waktu (tempus delicti) :a. Teori perbuatan fisik (de /eer van de lichamelijke daad).b. Teori bekerjanya alat yang digunakan (de /eer van het instrumen).c. Teori akibat (de leer van het gevolg).d.
    barang bukti berupa Surat KeteranganAnalisis Urine dari UPTD Balai Laboratorium Kesehatan PemerintahAceh serta bagaimana mengelaborasikan penilaian kekuatan pembuktiandari keterangan para Saksi, keterangan Terdakwa dan barang buktisurat, Majelis Hakim sudah menanggapi seluruhnya di dalampertimbanganpertimbangan diatas, yaitu pada pertimbangan keteranganpara Saksi dan Ahli, pertimbangan keterangan Terdakwa, pertimbanganmengenai barang bukti surat dan pertimbangan secara khusus mengenailocus dan tempus
Putus : 30-06-2014 — Upload : 11-03-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 72 PK/PID.SUS/2014
Tanggal 30 Juni 2014 — DOLFULTON NENAT Als. FULTON
38926 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Nomor : 72 PK/Pid.Sus/2014Kejahatan/Tindak Pidana dalam perkara pidana in casu dengan alasansebagai berikut:1.Bahwa Tempus dan Locus terjadinya Tindak Pidana yang dilakukanTerdakwa/Terpidana dalam putusan Pengadilan Negeri Kefamenanu175/Pid.B/2008/PN.Kefa, dilakukan Terdakwa/Terpidana dengan caramengangkut kayu jati gelondongan milik Terdakwa/Terpidana yang dibelidari masyarakat pada tanggal 08 Mei 2008, dimana kayu gelondonganmilik Terdakwa/Terpidana tersebut telah diturunkan di Meubel PasarBaru
    ukuran yangdibutunkan untuk membangun rumah tinggal Terdakwa/Terpidana,namun ditangkap oleh Kaur BIN OPS Reskrim Pokes TTU, karenapengangkutan kayu oleh Terdakwa tidak dilengkapi "SKSHH", melanggarPasal 50 ayat (8) huruf "h" jo Pasal 78 ayat (7) UU No, 41 Tahun 1999tentang Kehutanan;Bahwa Hakim/Judex Facti pada Pengadilan Negeri Kefamenanu dalamperkara Pidana Nomor : 175/Pid.B/2008/PN.Kefa yang telah berkekuatanhukum tersebut dinilai telah keliru dan salah dalam penerapan hukumsehubungan dengan Tempus
Register : 07-10-2019 — Putus : 30-01-2020 — Upload : 05-02-2020
Putusan PTUN PONTIANAK Nomor 30/G/2019/PTUN.PTK
Tanggal 30 Januari 2020 — ROMULUS KUSWANTO, ST., MT. MELAWAN BUPATI SANGGAU
24498
  • Waktu peristiwa pidana terjadi atau dalamhukum pidana dikenal dengan istilah Tempus Delicti adalah pada tahun 2012sehingga dasar hukum keputusan a quo adalah Pasal 87 ayat (4) huruf bUndang Undang Nomor5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan Pasal250 huruf b Peraturan Pemerintah Tahun 2017 tentang Managemen PegawaiNegeri Sipil adalah menerapkan peraturan perundangundangan yang berlakusurut dan jelas jelas bertentangan dengan ketentuan hukum yang berlaku,antara lain : == 9 n= 222 on nnn non
    Sehingga sangat perlu untuk mengetahui kapan peristiwapidana dilakukan (Tempus delicti);6. Pasal 58 ayat (6) Undang Undang Nomor 30 Tahun 2014 TentangAdminstrasi Pemerintahan 5 "Bahwa Keputusan tidak dapat berlaku surut, kecuali untuk menghindarikerugianyang lebih besar dan atau terabaikan hak warga masyarakyat ;7.
Register : 19-08-2014 — Putus : 12-09-2014 — Upload : 07-10-2014
Putusan PT KENDARI Nomor 65/Pid/2014/PT.KDI
Tanggal 12 September 2014 — - SITI DARMAWATI BINTI FIRDAUS SAMIR ALIAS SITI DARMAWATI ALIAS IBU RADEN
6317
  • memori banding Jaksa Penuntut Umumtersebut Pengadilan Tinggi setelah memperhatikan memori bandingJaksa Penuntut Umum secara tegas telah dipertimbangkan oleh hakimtingkat pertama dalam pertimbangan pada halaman 6 putusan No.134/Pid.B/2014/PN.Kdi tanggal 25 Juni 2014, dimana dalampertimbangannya Hakim tingkat pertama menyebutkan bahwa dakwaanJaksa Penuntut Umum tidak memenuhi ketentuan Pasal 143 (2) huruf bKUHAP, karena dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum. tidakmenyebutkan mengenai waktu dan tempat (tempus
Putus : 03-05-2012 — Upload : 13-11-2012
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2010 K/Pid/2011
Tanggal 3 Mei 2012 — DAHLIA PAIT alias GIOK
3118 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Daluarsa Pengaduan6.16.26.36.4Bahwa berdasarkan dakwaan Jaksa / Penuntut Umun,, terjadinyaperistiwa pidana (tempus delicti) yang didakwakan adalah antaratahun 1998 sampai dengan hari Senin, tanggal 07 September2009 atau setidaktidaknya antara tahun 1998 sampai, dengantahun 2009.Bahwa Ny.
    Bahwa pasal yang didakwakan oleh Jaksa/ Penuntut Umumadalah Pasal 167 ayat (1) KUHP dengan ancaman pidana selama9 (Sembilan) bulan penjara.7.2 Bahwa antara mulai terjadinya peristiwa pidana (tempus delicti)sampai dengan dilakukannya tuntutan oleh Jaksa / PenuntutUmum adalah dengan interval waktu selama kurang lebih 12 (duabelas) tahun.7.3 Bahwaketentuan Pasal 78 KUHP mengatur sebagai berikut :Hak menuntuthukuman gugur (tidak dapat dijalankan lagi) karenalewat waktunya:le.
Putus : 04-12-2014 — Upload : 18-04-2016
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1035 K/Pid.Sus/2013
Tanggal 4 Desember 2014 — FACHRI NUGRAHA SAPUTRA BIN M. ALI YACOB
7866 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Khusairi Bin AbdulGani, jadi masih termasuk dalam tempus dakwaan yang telah kamidakwakan terhadap diri Terdakwa yaitu pada hari Kamis tanggal 3November 2011 atau pada suatu waktu dalam tahun 2011.Hal. 7 dari 14 hal Putusan Nomor 1035 K/Pid.Sus/2013Apa yang menjadi dasar pertimbangan Majelis Hakim dalammembebaskan Terdakwa dari semua dakwaan (Vriljspraak),sementara Terdakwa sendiri di muka persidangan dengan terusterang mengakui telah menggunakan narkotika jenis sabu bersamasama dengan saksi M.
    Tempus delik yang ditentukan Jaksa/ PenuntutUmum dalam dakwaan adalah waktu mengkonsumsi sabusabu tersebut;2.
Register : 14-06-2017 — Putus : 16-08-2017 — Upload : 09-10-2017
Putusan PN BENGKALIS Nomor 338/Pid.B/2017/PN.Bls
Tanggal 16 Agustus 2017 — ERIZAL Bin MUHAMMAD RASYID (Alm)
276
  • pnbengkalis.go.idterdakwa dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta dapat menjawab danmendengar setiap pertanyaan yang diajukan kepadanya sehingga terdakwatergolong mampu secara hukum dapat mempertanggungjawabkanperbuatannya, sepanjang perbuatannya memenuhi unsurunsur berikutnya.Menimbang, bahwa berdasarkan atas pertimbangan tersebut diatasdengan demikian unsur Barang Siapa telah terpenuhi.Ad.2 Unsur Mengambil Sesuatu Barang Yang Seluruhnya atau SebagianKepunyaan Orang Lain;Menimbang, bahwa pada waktu (Tempus
    tidak memiliki izin;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan hukum di atas unsurDengan Maksud Untuk Dimiliki Secara Melawan Hukum ini telah terpenuhi;Ad.4 Unsur Dalam sebuah rumah atau Pekarangan Yang Tertutup Yang AdaRumahnya Pada Waktu Malam Hari;Menimbang, bahwa adanya perusakan kunci kupingan kunci gembokpagar kawat lokasi TKP adalah merupakan penjelasan unsur bahwa perbuatanterdakwa dilakukan dipekarangan yang tertutup oleh Pagar, sementaradilakukan pada waktu malam hari adalah merujuk kepada Tempus
Putus : 13-06-2011 — Upload : 22-12-2011
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1647 K/PID/2010
Tanggal 13 Juni 2011 — JAKSA/-PENUNTUT UMUM PADA KEJAKSAAN NEGERI PRAYA
5831 Berkekuatan Hukum Tetap
  • penyebutan locus delicti dan tempusdelicti masih persis dan akurat, sehingga dituntut suratdakwaan harus menyebut secara "tunggal" dan "pasti",penegakan hukum melalui peradilan pidana (criminaljustice system) akan lumpuh total, yang berakibat semuapelaku criminal tidak bisa dituntut pertanggungjawabanhukum atas kejahatan yang mereka lakukan ;Maka untuk mengantisipasi akibat dimaksud, doktrin danpraktek Pengadilan telah "melenturkan" (to flex) atau"mengembangkan" (to growth) penyebutanlocus delicti dan tempus
    Dengan demikian Diskripsilocus dan tempus delicti yang bercorak alternatifHal. 9 dari 18 hal. Put. No. 1647K/P1D/2010dianggap sah asal hal itu tidak kabur dan menyesatkan ;.
Register : 30-08-2012 — Putus : 11-10-2012 — Upload : 08-11-2013
Putusan PN PARE PARE Nomor 175/Pid.B/2012/PN.Parepare
Tanggal 11 Oktober 2012 — Jumriah Alias Jum Binti Muh. Tahang
353
  • adalah merupakan suatubentuk perbuatan yang mempunyai maksud untuk dimiliki ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas unsur ini menurut MajelisHakim telah terbukti dan terpenuhi secara sah dan meyakinkan pula ;A.d.4. unsure keempat Melakukan beberapa perbuatan yang berdiri sendiri sehinggadianggap melakukan beberapa kejahatan Menimbang, bahwa pengertian unsure ini adalah si Pelaku yang melakukan lebihdari satu perbuatan pidana, dimana masingmasing dari perbuatan tesebut dilakukan11dengan tempus
    Cappa Galung kec.Bacukiki barat Kota Parepare ;Menimbang, bahwa 2 perbuatan tersebut tidak ada sama sekali kaitannya satu samalain, serta berbeda tempus, locus dan objeknya, namun kedua perbuatan tersebut dilakukanoleh terdakwa dan diancam dengan pidana pokok yang sejenis, dengan demikian unsur initelah terbukti secara sah dan meyakinkan ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian di atas, maka jelas seluruh unsur yangdidakwakan pada Pasal 362 KUHPidana Jo.
Putus : 18-09-2011 — Upload : 24-11-2013
Putusan PN SURABAYA Nomor 1888 / PID.B / 2011 / PN.SBY
Tanggal 18 September 2011 — CHRIISJE POO ALIAS CLARA BINTI POO TEK LAY
233
  • dimana para saksitersebut melakukan penggeledahan dirumah dan kamar tidur Terdakwa, diatasmeja di kamar tidur Terdakwa telah diketemukan sabusabu dan plastik klip,sedangkan timbangan elektrik ditemukan di lemari dalam kamar tidurMenimbang, bahwa barangbarang tersebut diakui dan dibenarkan milikTerdakwa ; 22 n nnn n nnn nnn nnn nnn nnn nnn n nnn eeMenimbang, bahwa setelah Majelis Hakim mempelajari dan menelitidari tuntutan Penuntut Umum, pada halaman 6 (enam) III, keteranganTerdakwa, ternyata tentang tempus
    delictie dan locus delictie berbeda denganyang tertuang dalam surat dakwaan maupun dalam fakta didalam persidangan ;Menimbang, bahwa dalam surat dakwaan dan dalam fakta persidangan,bahwa locus delictie disebutkan didalam kamar tidur di rumah Jalan TembaanNo. 59 Surabaya dan tempus delictie pada hari Kamis tanggal 07 April 2011,sekira pukul 21.45 wib, sedangkan di halaman 6 (enam) III tuntutan PenuntutUmum disebutkan locus delictie di Plemahan Gang VIII / 20 Surabaya, dengantempus delictie pada hari
    Kamis tanggal 30 Desember 2010 sekira jam14.00 wib ; 19Menimbang, bahwa Majelis Hakim tidak mengerti darimana JaksaPenuntut Umum menguraikan locus delictie dan tempus delictie yang berbedadengan dakwaan maupun fakta di persidangan seperti itu ;Menimbang, bahwaterbukti dipersidangan 2 (dua) orang yang saksiyang diajukan Penuntut Umum maupun saksi yang dibacakan dari BAP,ternyata menyita narkotika jenis sabusabu yang disimpan diatas meja dalamkamar tidur Terdakwa dan bukan dalam keadaan Terdakwa aktif
Register : 11-05-2016 — Putus : 13-07-2016 — Upload : 25-07-2016
Putusan PN JOMBANG Nomor 191/Pid.B/2016/PN Jbg
Tanggal 13 Juli 2016 — HARI ISMOYONO Bin KADRI
19085
  • Tidak menyebut /ocus delicti dan tempus delictiPasal 143 ayat (2) huruf b KUHAP menegaskan, surat dakwaan harusmenyebut dengan jelas locus delicti dan tempus delicti. Mengenai bentukkelalaian : lalai menyebut keduanya, atau hanya lalai menyebut salah satudiantaranya. Misalnya menyebut tempus delicti, tetapi tidak menyebut /ocusdelict? atau sebaliknya.
Putus : 12-11-2014 — Upload : 23-03-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 865 K/Pdt/2014
Tanggal 12 Nopember 2014 — PRIYO SUSILO
10477 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Situasi dan kondisi(tempus dan locus delicti) sangatlah menentukan nilai hukum itu sendiri.Bahwa prosesi pengangkatan anak secara adattersebut telah terjadi masa lalusaat kedua orang tua angkat/kandung masih hidup, namun oleh karena Hakima quo telah berasumsi terlebin dahulu, bahwa proses pengangkatan anakharus dihadiri oleh para orang tua angkat maupun orang tua kandung di dalampersidangan berlangsung, maka pertimbangan Hakim a quo tersebut menjaditidak pas dan salah pula.
    Jika demikian yang diharapkan oleh Hakim a quo,maka hal tersebut bukanlah proses; hukum adat namanya, tetapi adopsisebagaimana yang digunakan oleh hukum formil (hukum positif);Bahwa oleh karenanya, Hakim a quo adalah salah di dalam menilai danmenerapkan hukumnya di dalam penetapannya, dan tidak membedakanantara hukum adat dan hukum formal, terhadap suatu peristiwa hukum yangtimbul/yang ada di dalam masyarakat, serta tidak dapat mempertimbangkanmasa lalu dan masa sekarang (tempus dan locus delictinya
Putus : 07-08-2018 — Upload : 13-12-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1080 K/Pid.Sus/2018
Tanggal 7 Agustus 2018 — ALDO FUJI NUGROHO Bin ROSMAN
4513 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Bahwa waktu terjadinya tindak pidana (tempus delik) dalam berkasperkara Reg. No. 971/Pid.Sus/2017/PN.Pbr, adalah sama dengan berkaraperkara Reg. No. 750/Pid.Sus/2017. Faktafakta hukum yang terungkap dalam persidangan terhadap duaberkas perkara tersebut adalah sama. Barang bukti yang diajukan dalam perkara a quo adalah sama denganbarang bukti yang diajukan dalam perkara 750/Pid.Sus/2017/PN.PBR.
Putus : 04-12-2019 — Upload : 26-08-2020
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2948 K/Pid.Sus/2019
Tanggal 4 Desember 2019 — ZULFITRI alias ZUL
11430 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Putusan Judex Facti telahmempertimbangkan fakta hukum yang relevan secara yuridis dengantepat dan benar sesuai fakta hukum yang terungkap di muka sidang; Bahwa fakta yang relevan yang terungkap di muka sidang ternyatauraian perbuatan materiil Terdakwa, /Jocus dan tempus delictinya dalamperkara a quo pada tingkat Judex Facti Nomor 3199/Pid.Sus/2018/PN.Lbp.
Register : 10-11-2017 — Putus : 31-01-2018 — Upload : 28-07-2021
Putusan PN WAMENA Nomor 91/Pid.B/2017/PN Wmn
Tanggal 31 Januari 2018 — Penuntut Umum:
DANANG DWI PRAKOSO, SH.
Terdakwa:
KAMARUDDIN
6112
  • dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa benar saksi mengenal dan tidak mempunyai hubungankeluarga dengan Terdakwa ;Bahwa saksi saat diperiksa di depan persidangan dalam keadaan sehatjasmani dan rohani dan bersedia memberikan keterangan sebenarnyadi depan persidangan ;Bahwa benar locus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh terdakwa Anton Siep adalah dijalan JBWenas Kompleks Pasar Jibama Wamena tepatnya didepan warungmilik saksi ;Bahwa benar tempus
    pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Bahwa benar saksi tidak mengenal dan tidak mempunyai hubungankeluarga dengan Terdakwa ;Bahwa saksi saat diperiksa di depan persidangan dalam keadaan sehatjasmani dan rohani dan bersedia memberikan keterangan sebenarnyadi depan persidangan ;Bahwa benar locus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh terdakwa Anton Siep adalah dijalan JBWenas Kompleks Pasar Jibama Wamena tepatnya didepan warungmilik saksi Jumrah ;Bahwa benar tempus
    Bahwa saksi saat diperiksa di depan persidangan dalam keadaan sehatjasmani dan rohani dan bersedia memberikan keterangan sebenarnyadi depan persidangan ;Bahwa benar locus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh terdakwa Anton Siep adalah dijalan JBWenas Kompleks Pasar Jibama Wamena tepatnya didepan warungmilik saksi Jumrah ;Bahwa benar tempus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh. terdakwa Anton Siep adalah pada hariRabu tanggal
    l 15.30 WIT bertempat di JB WenasKompleks Pasar Jibama Wamena tepatnya didepan warung milik saksiJumrahBahwa benar locus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh terdakwa adalah dijalan JB Wenas KompieksPasar Jibama Wamena tepatnya didepan warung milik saksi JumrahBahwa benar tempus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh terdakwa adalah pada hari Rabu tanggal 19Juli 2017 sekitar puku!
    BWI YALIMOMenimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta sebagai berikut :~ Bahwa benar locus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr Narius Esemayang dilakukan oleh terdakwa adalah dijalan JB Wenas Kompleks PasarJibama Wamena tepatnya didepan warung milik saksi Jumrah Bahwa benar tempus delicti tindakan menghilangkan nyawa Sdr NariusEsema yang dilakukan oleh terdakwa adalah pada hari Rabu tanggail 19 Juli2017 sekitar pukul 15.30 WitHalaman 10 dari 19
Register : 21-05-2013 — Putus : 28-08-2013 — Upload : 30-08-2013
Putusan PN BAJAWA Nomor PN_BJW_39_PID_SUS_2013_28_AGUSTUS_2013_RPBS
Tanggal 28 Agustus 2013 — - LA JUMAD
15887
  • Pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Stabat, dalam PutusanSela Nomor : 152/Pid.B/2011/PN.STB tanggal 21 April 2011 menjelaskanbahwa sangat sulit menentukan tempat kejadian tindak pidana (TKP) yangpersis dan akurat, begitu juga halnya dengan tempus delicti, sangat sulitmenentukan waktu kejadian tindak pidana yang persis dan akurat.
    Kesulitanini terjadi disebabkan berbagai faktor yakni, tindak pidana baru diketahuibeberapa saat atau beberapa hari sesudah kejadian, tidak ada saksi yangmelihat dan mendengar saat peristiwa terjadi, keterangan yang diperolehmengenai tempat dan waktu kejadian saling berbeda antara saksi yang satudengan yang lain, dan barang bukti yang diperoleh tidak berdaya memberiinformasi yang akurat mengenai tempus dan locus delicti.
    delicti dan tempus delicti secara alternatif, dengan demikian diskripsilocus dan tempus delicti yang bercorak alternatif dianggap sah.
Putus : 23-05-2008 — Upload : 14-05-2012
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 435 K/Pid/2008
Tanggal 23 Mei 2008 — KELVIN WAROUW
5225 Berkekuatan Hukum Tetap
  • No. 485 K/Pid/2008dengan prosedur dan terdakwa Ill ketika dikonfrontir dengan saksi verbalisanlangsung mengakui bahwa terdakwa Ill memang ikut melakukan pemukulanterhadap saksi korban ; Bahwa keterangan saksi korban yang tidak melihat terdakwa Ill ikutmelakukan pemukulan terhadap dirinya juga tidak bisa dijadikan alasanuntuk dapat membebaskan terdakwa Ill dari dakwaan Primair dan Subsidairmengingat sesuai dengan tempus delicti terjadi pada waktu malam hari pukul00.30 wita ditambah lagi dengan keadaan