berdenyut dan tentunyaPenggugat di opname dirumah sakit dan yang menemaniPenggugat kalau siang Ibu Penggugat dan malamhariTergugat.Dan pada waktu malam dan tergugat ada seingatpenggugat penggugat ke toilet karena pendarahan dan janin itujatuh di lantai Toilet dan Penggugat minta tolong pada Tergugatdan bukan pertolongan yang didapat Penggugat tetapi tergugatmalam menyodorkan kantongan plastik ke Penggugat daridepan kamr toilet,ssementara tergugat tahu kalau waktu itutangan Penggugat masih ada jarum inpus

(inpus masihterpasang).

bukan sepantasnya untuk anakanak seperti caf dankaroke, hotel, sehingga Penggugat merasa tidak nyaman dan khawatir akanperkembangan anaknya kelak;*Tergugat sering pulang malam dan menjelang pagi hanya untukkepentingan pribadinya; Tergugat sering mengucapkan katakata kasar terhadap Penggugat;* Tergugat sering berbohong terhadap Penggugat; Tergugat pada tanggal 28 April tahun 2013 mengantarkan anaknya kerumah sakit tempat Penggugat dirawat pada jam 1 tengah malam ketikaPenggugat dalam keadaan di inpus

kontak mata dan verbal;+ Perilaku selama wawancara cukup tenang, kadang memeluk ibunya dandigendong;* Pembicaraan lancar, Intonasi Suara biasa;+ Suasana perasaan serasi, empati dapat dirabarasakan;+ Gangguan persepsi tidak ditemukan;+ Prosese piker relevan dan koheren, tidak terdapat gangguan isi piker;** Fungsi kognitif tidak ditemukan adanya gangguan perhatian dankonsentrasi, tidak ada ganguang orientasi, tidak ada gangguan dayaingat, kecerdasaan ratarata normal sesuai usianya;* Pengendalian inpus

Baik15 Incubator bayi 1 unit Baik16 Klem arteri lurus (Kelly) 2 pcs Baik17 Klem kocher lurus 2 pcs Baik18 Klem Pean lurus 1 pcs Baik19 Klem penjepit sponge 1 pcs Baik20 Lampu halogen / examination lamp 1 unit Baik21 Mata pisau bedah nomor 10 1 box Baik22 Needle holder 2 pcs Baik23 Needle, Suture Sergeon 1 circle 2 lusin Baik24 Needle, Suture Sergeon 3/8 circle 2 lusin Baik25 Nierbeken 1 buah Baik26 Oksigen terapi set 1 set Baik27 Senter kepala 1 buah Baik28 Silinder korentang 1 buah Baik29 Standar inpus

Baik15 Incubator bayi 1 unit Baik16 Klem arteri lurus (Kelly) 2 pcs Baik17 Klem kocher lurus 2 pcs Baik18 Klem Pean lurus 1 pcs Baik19 Klem penjepit sponge 1 pcs Baik20 Lampu halogen / examination lamp 1 unit Baik21 Mata pisau bedah nomor 10 1 box Baik22 Needle holder 2 pcs Baik23 Needle, Suture Sergeon 1 circle 2 lusin Baik24 Needle, Suture Sergeon 3/8 circle 2 lusin Baik25 Nierbeken 1 buah Baik26 Oksigen terapi set 1 set Hilang27 Senter kepala 1 buah Baik28 Silinder korentang 1 buah Baik29 Standar inpus

Baik15 Incubator bayi 1 unit Baik16 Klem arteri lurus (Kelly) 2 pcs Baik17 Klem kocher lurus 2 pcs Baik18 Klem Pean lurus 1 pcs Baik19 Klem penjepit sponge 1 pcs Baik20 Lampu halogen / examination lamp 1 unit Baik21 Mata pisau bedah nomor 10 1 box Baik22 Needle holder 2 pcs Baik23 Needle, Suture Sergeon 1% circle 2 lusin Baik24 Needle, Suture Sergeon 3/8 circle 2 lusin Baik25 Nierbeken 1 buah Baik26 Oksigen terapi set 1 set Baik27 Senter kepala 1 buah Baik28 Silinder korentang 1 buah Baik29 Standar inpus

Baik15 Incubator bayi 1 unit Baik16 Klem arteri lurus (Kelly) 2 pcs Baik17 Klem kocher lurus 2 pcs Baik18 Klem Pean lurus 1 pcs Baik19 Klem penjepit sponge 1 pcs Baik20 Lampu halogen / examination lamp 1 unit Baik21 Mata pisau bedah nomor 10 1 box Baik22 Needle holder 2 pcs Baik23 Needle, Suture Sergeon % circle 2 lusin Baik24 Needle, Suture Sergeon 3/8 circle 2 lusin Baik25 Nierbeken 1 buah Baik26 Oksigen terapi set 1 set Baik27 Senter kepala 1 buah Baik28 Silinder korentang 1 buah Baik29 Standar inpus

Soekarno Hatta tepatnya didepan Alfamart Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus pingsan dandimasukkan ke dalam mobil Ambulan kembali, kemudian dibawake puskesmas Bagan Besar, sesampainya di Puskesmas diberibantuan oksigen, karena Serda Sahat Wira Anugerah Sitorusbelum sadar juga, lalu sekira pukul 18.30 Wib dirujuk ke RSUDDumai dan dibawa ke ruang UGD untuk diperiksa dokter sambildipasang inpus, kemudian dari mulut Serda Sahat Wira AnugerahSitorus dimasukkan selang dan saat itu Terdakwa melihat adacairan

Soekarno Hatta tepatnya didepan Alfamart Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus pingsan dandimasukkan ke dalam mobil Ambulan kembali, kemudian dibawake puskesmas Bagan Besar, sesampainya di Puskesmas diberibantuan oksigen, karena Serda Sahat Wira Anugerah Sitorusbelum sadar juga lalu sekira pukul 18.30 Wib dirujuk ke RSUDDumai dan dibawa ke ruang UGD untuk diperiksa dokter sambildipasang inpus, kemudian dari mulut Serda Sahat Wira AnugerahSitorus dimasukkan selang dan saat itu Terdakwa melihat adacairan

Soekarno Hatta tepatnya didepan Alfamart Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus pingsan dandimasukkan ke dalam mobil Ambulan kembali, kKemudian dibawake puskesmas Bagan Besar, sesampainya di Puskesmas diberibantuan oksigen, karena Serda Sahat Wira Anugerah Sitorusbelum sadar juga lalu sekira pukul 18.30 Wib dirujuk ke RSUDDumai dan dibawa ke ruang UGD untuk diperiksa dokter sambildipasang inpus, kemudian dari mulut Serda Sahat Wira AnugerahSitorus dimasukkan selang dan saat itu Terdakwa melihat adacairan

05.04/DPMPTSP/VIII/2018 Dokter padaRumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru.Bahwa benar pada hari Jumat tanggal 9 November 2018 dimanaSerda Sahat Wira Anugerah Sitorus pingsan dan dibawa kePuskesmas Bagan Besar, dan sesampainya di Puskesmas SerdaSahat Wira Anugerah Sitorus diberi bantuan oksigen, dan olehkarena Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus belum sadar juga lalusekira pukul 18.30 Wib Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus dirujukke RSUD Dumai dan dibawa ke ruang UGD untuk diperiksa doktersambil dipasang inpus

Terdakwamemerintahkan Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus dan Saksi2melanjutkan perjalanan ke pos berikutnya.Bahwa benar pada tanggal 9 November 2018 saat melaksanakankegiatan Hanmas, korban Serda Sahat Wira Anugerah Sitoruspingsan lalu dinaikan mobil Ambulan dibawa ke Puskesmas BaganBesar untuk diberikan bantuan oksigen, dan oleh karena SerdaSahat Wira Anugerah Sitorus belum sadar juga sehingga dirujukke RSUD Dumai dan langsung dibawa ke ruang UGD, dan saat diruang UGD Serda Sahat Wira Anugerah Sitorus dipasang inpus

untukmelihat kondisi korban MAHYAR sudah bersandar di dinding ruang UnitReskrim, kemudian Terdakwa mengatakan kepada saksi "lek ayo kita bawaaja ke pukesmas dan sekira pukul 08.00 Wib kemudian saksi dan Terdakwamembawa korban MAHYAR ke Pukesmas dengan mengunakan mobil milikTerdakwa, sesampainya saksi dan Terdakwa di Pukesmas kemudianlangsung ditangani oleh Kepala Pukesmas, pada saat itu saksi melihatkorban MAHYAR dilakukan penanganan dengan cara memberikan Oksigendan hendak dilakukan pemasangan Inpus

kemudian saksi DEBI DIANSYAHPUTRA bangun dan langsung mendatangi korban MAHYAR danmennayakan "yar, yar, kKenapa kau, purapura kau ni dan Terdakwakatakan "bawa Puskesmas lae Terdakwa ambil mobil dulu, kemudianTerdakwa mengambil mobil sedan Soluna warna dongker milik Terdakwa didepan penjagaan dan langsung mengambil korban MAHYAR untuk kamibawa ke Puskesmas Bendahara;Bahwa setelah sampai di Pukesmas Bendahara, koroban MAHYAR adadilakukan penanganan Medis berupa pemasangan Oksigen dan dilakukanpemasangan Inpus

ruang Unit Reskrim, kemudian Terdakwa mengatakan kepadasaksi DEBI DIAN SYAHPUTRA "lek ayo kita bawa aja ke pukesmas dansekira pukul 08.00 Wib kemudian Terdakwa dan saksi DEBI DIANSYAHPUTRA membawa korban MAHYAR ke Pukesmas denganmengunakan mobil milik Terdakwa, sesampainya Terdakwa dan saksi DEBIDIAN SYAHPUTRA di Pukesmas kemudian langsung ditangani oleh KepalaPukesmas, pada saat itu Terdakwa melihat korban MAHYAR dilakukanpenanganan dengan cara memberikan Oksigen dan hendak dilakukanpemasangan Inpus

saksiDEBI DIAN SYAHPUTRA BIN ABDUL WAHID untuk membawa korbanMAHYAR dan sekira pukul 08.00 Wib kemudian Terdakwa dan saksi DEBIDIAN SYAHPUTRA BIN ABDUL WAHID membawa korban MAHYAR kePukesmas dengan mengunakan mobil milik Terdakwa;Menimbang, bahwa sesampainya Terdakwa dan saksi DEBI DIANSYAHPUTRA BIN ABDUL WAHID di Pukesmas kemudian langsungditangani oleh Kepala Pukesmas, pada saat itu Terdakwa melihat korbanMAHYAR dilakukan penanganan dengan cara memberikan Oksigen danhendak dilakukan pemasangan Inpus

Untuk sdri SAIRAH, ada dilakukan perawatansecara Intensif dan memberikan cairan Inpus selama 1 (hari) dan padahari selasa tanggal 14 November 2017, sdri SAIRAH pulang denganpermitaannya sendiri karena ada musibah, namun pada pukul 18.00 wibSdri SAIRAH datang kembali Ke Puskesmas Singah Mulo untuk dilakukanperawatan dengan keluhan yang sama dan dilakukan perawatan selama 1(satu) hari. Sedangkan Sdra M.

SALEH ada dilakukan perawatansecara Intensif dan diberikan cairan Inpus namun setelah dilakukanHalaman 15 dari 35 Putusan Nomor 34/Pid.B/2018/PN Strperawatan selama 5 (lima) jam di Puskesmas singah Mulo nyawa sdra M.SALEH tidak tertolong lagi atau meninggal dunia;Bahwa Sdra MASKUR, M. SALEH dan Sdri SAIRAH datang kePuskesmas Singah Mulo karena mengalami Muntah, mual dan peningsetelah memakan Mie Aceh.Bahwa setelah dilakukan Anamnisa ( tanya jawab) dan pemeriksaan Fisikterhadap Sdra. M.

Baik15 Incubator bayi 1 unit Baik16 Klem arteri lurus (Kelly) 2 pcs Baik17 Klem kocher lurus 2 pcs Baik18 Klem Pean lurus 1 pcs Baik19 Klem penjepit sponge 1 pcs Baik20 Lampu halogen / examination lamp 1 unit Baik21 Mata pisau bedah nomor 10 1 box Baik22 Needle holder 2 pcs Baik23 Needle, Suture Sergeon % circle 2 lusin Baik24 Needle, Suture Sergeon 3/8 circle 2 lusin Baik25 Nierbeken 1 buah Baik26 Oksigen terapi set 1 set Baik27 Senter kepala 1 buah Baik28 Silinder korentang 1 buah Baik29 Standar inpus

Baik15 Incubator bayi 1 unit Baik16 Klem arteri lurus (Kelly) 2 pcs Baik17 Klem kocher lurus 2 pcs Baik18 Klem Pean lurus 1 pcs Baik19 Klem penjepit sponge 1 pcs Baik20 Lampu halogen / examination lamp 1 unit Baik21 Mata pisau bedah nomor 10 1 box Baik22 Needle holder 2 pcs Baik23 Needle, Suture Sergeon % circle 2 lusin Baik24 Needle, Suture Sergeon 3/8 circle 2 lusin Baik25 Nierbeken 1 buah Baik26 Oksigen terapi set 1 set Hilang27 Senter kepala 1 buah Baik28 Silinder korentang 1 buah Baik29 Standar inpus

Baik15 Incubator bayi 1 unit Baik16 Klem arteri lurus (Kelly) 2 pcs Baik17 Klem kocher lurus 2 pcs Baik18 Klem Pean lurus 1 pcs Baik19 Klem penjepit soonge 1 pcs Baik20 Lampu halogen / examination lamp 1 unit Baik21 Mata pisau bedah nomor 10 1 box Baik22 Needle holder 2 pcs Baik23 Needle, Suture Sergeon 1 circle 2 lusin Baik24 Needle, Suture Sergeon 3/8 circle 2 lusin Baik25 Nierbeken 1 buah Baik26 Oksigen terapi set 1 set Baik27 Senter kepala 1 buah Baik28 Silinder korentang 1 buah Baik29 Standar inpus

Baik15 Incubator bayi 1 unit Baik16 Klem arteri lurus (Kelly) 2 pcs Baik17 Klem kocher lurus 2 pcs Baik18 Klem Pean lurus 1 pcs Baik19 Klem penjepit soonge 1 pcs Baik20 Lampu halogen / examination lamp 1 unit Baik21 Mata pisau bedah nomor 10 1 box Baik22 Needle holder 2 pcs Baik23 Needle, Suture Sergeon circle 2 lusin Baik24 Needle, Suture Sergeon 3/8 circle 2 lusin Baik25 Nierbeken 1 buah Baik26 Oksigen terapi set 1 set Baik27 Senter kepala 1 buah Baik28 Silinder korentang 1 buah Baik29 Standar inpus

Bahwa setibanya korban Sunardi di rumah saksi, kKemudian saksi dansaksi Herbi Sukandar mulai mengambil tindakan awal dengan memasanginpus di pada bagian tangan kanan korban yang ketika itu inpus tersebutdipasang oleh saksi Herbi Sukandar kemudian saksi dan saksi HerbiSukandar melakukan tindakan dengan membersihkan luka dan mengikatkain di atas lutut kaki kirinya serta memasang perban pada bagianlukanya dan mengikat luka tersebut dengan kain panjang.Bahwa setelah dilakukan tindakan kepada korban ketika

karena kekurangan cairandiakibatkan tidak mampunyai tubuh menahan terik matahari dan berdasarkan hasilpemeriksaan penderita pingsan tidak sadarkan diri, tensi rendah sekitar 90/60, nadi sekitar160 per menit, temperatur 39,5 derajat Celcius, selanjutnya Saksi6 melakukan pemasanganoksigen melalui hidungnya dan melaksanakan menginpusan selama 5 (lima) menitselanjutnya Saksi6 tensi tetapi tidak ada perubahan, sehingga 5 (lima) menit kemudianinpus habis karena dilakukan tetesan cepat lalu Saksi6 pasang inpus

karena kekurangan cairandiakibatkan tidak mampunya tubuh menahan terik matahari dan berdasarkan hasilpemeriksaan penderita pingsan tidak sadarkan diri, tensi rendah sekitar 90/60, nadi sekitar160 per menit, temperatur 39,5 derajat Celcius, selanjutnya Saksi6 melakukan pemasanganoksigen melalui hidungnya dan melaksanakan menginpusan selama 5 (lima) menitselanjutnya Saksi6 tensi tetapi tidak ada perubahan, sehingga 5 (lima) menit kemudianinpus habis karena dilakukan tetesan cepat lalu Saksi6 pasang inpus

karena kekurangan cairandiakibatkan tidak mampunya tubuh menahan terik matahari dan berdasarkan hasilpemeriksaan penderita pingsan tidak sadarkan diri, tensi rendah sekitar 90/60, nadi sekitar2160 per menit, temperatur 39,5 derajat Celcius, selanjutnya Saksi6 melakukan pemasanganoksigen melalui hidungnya dan melaksanakan menginpusan selama 5 (lima) menitselanjutnya Saksi6 tensi tetapi tidak ada perubahan, sehingga 5 (lima) menit kemudianinpus habis karena dilakukan tetesan cepat lalu Saksi6 pasang inpus

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis menurut SaksiAlm Serda Rafindo Putra Sihaloho mengalami pingsan karena kekurangan cairan yangdiakibatkan tidak mampunya tubuh menahan terik mata hari, tensi rendah sekitar 90/60,nadi sekitar 160 per menit, temperatur 39,5 derajat Celcius.14 Bahwa selanjutnya Saksi melakukan pemasangan oksigen melalui hidungnya danmelaksanakan menginpusan selama 5 (lima) menit selanjutnya saya tensi tetapi tidakperubahan, selang 5 (lima) menit kemudian inpus habis karena dilakukan

Selanjutnya Saksi melakukanpemasangan oksigen melalui hidungnya dan melaksanakan menginpusan selama 5(lima) menit selanjutnya saya tensi tetapi tidak perubahan, selang 5 (lima) menitkemudian inpus habis karena dilakukan tetesan cepat lalu Saksi3 Letda Ckm RachmatJunaedi pasang pasang inpus kedua akan tetapi Serda Rafindo Putra Sihaloho tidak adaperubahan dan tetap masih pingsan, selanjutnya sekira pukul 13.55 Wib Saksi3 LetdaCkm Rachmat Junaedi atas perintah Saksi1 Kapten Inf Ludiro Hadi Wibowomempersiapkan

sepakatmembeli 4 gram dengan membayar cash namun pembayarannya akanmenarik di ATM dulu, maka saksi menyerahkan 2 gram kepada SPAIDERdan 2 gram dalam 3 oplastik klip menyerahkan kepada terdakwaSUPRIYATNA bin TAHYU alias PELORdan juga meminta terdakwaSUPRIYATNA bin TAHYU alias PELOR mendampinginya ke ATM.Dan tidak lama terdakwa SUPRIYATNA bin TAHYU alias PELORdatangbersama beberapa orang lakilaki yang saksi tidak kenal dan langsungmelalukan penangkapan terhadap saksi di Ruang cempaka bawah no.8sedang di Inpus

tepatnya di parkiran Mobilterdakwa ditangkap dan melihat SPAIDER lari arah ajalan Raya, laluterdakwa menyampaikan kepada yang menangkap terdakwa bahwa "ITUYANG LARI JUGA PEGANG BAHAN PAK, LALU DI KEJARNAMUNBERHASIL LOLOS DENGAN NAIK MOTOR TERNYATA TEMANNYA ADASTANBAY DI JALAN"Lalu terdakwa di Introgasi tentang barang shabu yang telah disita laluterdakwa mengakui bahwa shabu tersebut adalah milik teman terdakwa yangbernama saksi ROY yang sedang dirawat di Ruang cempaka bawah no.8orangnya sedang di Inpus

kePolsek;Bahwa saksi tidak melihat Saksi SYAHRIAL buat air kecil;Bahwa saksi melihat Terdakwa RICKI hendak mukul, tapi sSaksimenariknya, lalu berkata jangan dek, nanti itu bahaya;Bahwa saksi tidak melihat keadaan korban;Bahwa saksi melihat keadaan korban saat di Polsek dengan keadaankritis;Bahwa korban di letakan di pintu kantor polisi;Bahwa korban di poto oleh Polisi, lalu berkata yang seperti ini tidak dapatdiproses, bawalah dulu ke puskesmas;Bahwa Polisi berkata ke perawat, /alu langsung di inpus

kondisi saat berangkat yang sehat, dengansampai kantor polisi ternyata kritis;Bahwa tidak ada berhenti kecuali buang air kecil;Bahwa Terdakwa RICKI menendang korban 2 kali di dalam mobil;Bahwa korban sendiri yang mencakar dadanya;Bahwa ada luka dadanya itu sebelum pukul 9;Bahwa usaha untuk tidak luka itu memanggil dokter;Bahwa lalu dokter mengatakan dibawa ke Simpang Empat, tapi tidak jadi;Bahwa saksi dimintai bawa BPJS korban ke keluarganya;Bahwa dirawat itu harus pakai BPJS, namun hanya sebatas di inpus

bersandar didinding ruang Unit Reskrim, kemudian Saksi FADLI SUBRO mengatakankepada Terdakwa "lek ayo kita bawa aja ke pukesmas dan sekira pukul08.00 Wib kemudian Terdakwa dan Saksi FADLI SUBRO membawa korbanMAHYAR ke Pukesmas dengan mengunakan mobil milik Saksi FADLISUBRO, sesampainya Terdakwa dan Saksi FADLI SUBRO di Pukesmaskemudian langsung ditangani oleh Kepala Pukesmas, pada saat ituTerdakwa melihat koroban MAHYAR dilakukan penanganan dengan caramemberikan Oksigen dan hendak dilakukan pemasangan Inpus

bersandar didinding ruang Unit Reskrim, kemudian Saksi FADLI SUBRO mengatakankepada Terdakwa "lek ayo kita bawa aja ke pukesmas dan sekira pukul08.00 Wib kemudian Terdakwa dan Saksi FADLI SUBRO membawa korbanMAHYAR ke Pukesmas dengan mengunakan mobil milik Saksi FADLISUBRO, sesampainya Terdakwa dan Saksi FADLI SUBRO di Pukesmaskemudian langsung ditangani oleh Kepala Pukesmas, pada saat ituTerdakwa melihat korban MAHYAR dilakukan penanganan dengan caramemberikan Oksigen dan hendak dilakukan pemasangan Inpus

halamanruang Unit Reskrim, kemudian Saksi FADLI SUBRO mengatakan kepadaTerdakwa untuk membawa korban MAHYAR dan sekira pukul 08.00 Wib kKemudianTerdakwa dan Saksi FADLI SUBRO membawa korban MAHYAR ke Pukesmasdengan mengunakan mobil milik Saksi FADLI SUBRO;Menimbang, bahwa sesampainya Terdakwa dan Saksi FADLI SUBRO diPukesmas kemudian langsung ditangani oleh Kepala Pukesmas, pada saat ituTerdakwa melihat korban MAHYAR dilakukan penanganan dengan caramemberikan Oksigen dan hendak dilakukan pemasangan Inpus

Esok harinya berhenti tremor, karenadiobati lewat inpus suntik anti kejang. Waktu itu Noor masih dapatberbicara, tapi agak pendiam. jalannya Jjinjit dan tidak normal lagi.Pada bulan Februari 2018 Pemohon mewa lagi dan sekaligusmengirim konsep surat kesepakatan cerai, tapi Termohon menolakmenandatanganinya, karena kondisi kesehatan Noor semakinmenurun. Secara manusawi, bagaimana seorang ibu yang lagikalut melihat kondisi anaknya yang lagi sakit berat, dapatmenerima permintaan tersebut.

ada kontak mata danverbal;% Perilaku selama wawancara cukuptenang, kadang memeluk ibunya dan digendong; Pembicaraan lancar, Intonasi Suarabiasa; Suasana perasaan serasi, empatidapat dirabarasakan;x Gangguan persepsi tidak ditemukan;Prosese piker relevan dan koheren,oeo,~~tidak terdapat gangguan isi piker;oo Fungsi kognitif tidak ditemukanadanya gangguan perhatian dan konsentrasi, tidak ada ganguangorientasi, tidak ada gangguan daya ingat, kecerdasaan rataratanormal sesuai usianya;2,~WPengendalian inpus

Limbah cair sendiri terdiri dari air kencing pasiendan bekas operasi, sedangkan limbah padat sendiri dibagi menjadi 3 (tiga),Halaman 35 dari 52 Putusan Nomor 179/Pid.B/LH/2019/PN Sbryaitu limbah domestik yang merupakan sampah sisa makanan, bekas ATKdil, lalu limbah B3 non medis, yaitu Jampu dan baterai, dan terakhir adalimbah B3 medis, yaitu suntikan, perabot inpus, vial obat, semua kemasanobat, perlengkapan laboratorium; Bahwa limbah medis/infeksius tersebut harus dimusnahkan denganmenggunakan alat

Limbah cair sendiri terdiri dari air kencing pasiendan bekas operasi, sedangkan limbah padat sendiri dibagi menjadi 3 (tiga),yaitu limbah domestik yang merupakan sampah sisa makanan, bekas ATKdil, lalu limbah B3 non medis, yaitu Jampu dan baterai, dan terakhir adalimbah B3 medis, yaitu suntikan, perabot inpus, vial obat, semua kemasanobat, perlengkapan laboratorium; Bahwa limbah medis/infeksius tersebut harus dimusnahkan denganmenggunakan alat incenurator dengan suhu tertentu; Bahwa RS Sumber Waras

Bahwa saat di rumah sakit kepala saudara ASRIN ALIAS MACHO BINMURSALIM sempat di Rongtsen, setelah itu saudara ASRIN ALIASMACHO BIN MURSALIM diberikan perawatan medis dengan tindakandi Inpus dan rawat inap. Bahwa setelah mendapatkan perawatan medis keesokan harinya yaitupada hari Senin tanggal 12 November 2018 sekitar pukul 09.30 WIB.,diketahui saudara ASRIN ALIAS MACHO BIN MURSALIM telahmeninggal dunia.

empat puluh juta delapan ratus sembilan puluh ribu rupiah)tanggal 31 Januari 2014; 1 (satu) lembar Nota Pembelian 1(satu) Unit Microphone SHURE senilai Rp.175.000, (Seratus tujuh puluh lima ribu rupiah) dan 1 (satu) Unit Kodak(kamera) FUJIFILM senilai Rp. 1.3800.000, (satu juta tiga ratus ribu rupiah)total Rp. 1.475.000, (satu juta empat ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) DariToko Surya Elektronik Talaga tanggal 11 Januari 2014; 1 (satu) lembar Faktur penjualan 1 (satu) Unit Printer CANON IP 2770+Inpus

Microphone Warna Hitam; 1 (satu) unit Printer Merek CANON PIXMA iP2770 Warna Hitam; 1 (satu) lembar Nota Pembelian 1(satu) Unit Microphone SHURE senilai Rp.175.000, (seratus tujuh puluh lima ribu rupiah) dan (satu) Unit Kodak(kamera) FUJIFILM senilai Rp. 1.300.000, (satu juta tiga ratus ribu rupiah) totalRp. 1.475.000, (satu juta empat ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) Dari TokoSurya Elektronik Talaga tanggal 11 Januari 2014; 1 (satu) lembar Faktur penjualan 1 (satu) Unit Printer CANON IP 2770+Inpus

iP2770 Warna Hitam;(dikembalikan kepada pemerintah desa Sunia melalui saksi IJA HAMDAND d (satu) lembar Nota Pembelian 1(satu) Unit Microphone SHURE senilai Rp.175.000, (seratus tujuh puluh lima ribu rupiah) dan (satu) Unit Kodak (kamera)FUJIFILM senilai Rp. 1.300.000, (satu juta tiga ratus ribu rupiah) total Rp.1.475.000, (satu juta empat ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) Dari Toko SuryaElektronik Talaga tanggal 11 Januari 2014; A (satu) lembar Faktur penjualan (satu) Unit Printer CANON IP 2770+Inpus

Bahwa kondisi korban pada waktu tiba di rumah sakit lagi memberontaktidak mau dipasangi inpus. Bahwa keadaan korban sebelum meninggal sudah sadar dan sudah bisamengajimengaji di tempat tidur. Bahwa saksi korban mengalami luka di bagian kepala. Bahwa jalanan di Jalan Bambu Runcing tidak ada perempatan karenajalanannya lurus.

tempat usaha limbah B3 Medis adalahSaudara NASIKIN yang mengontrak dari lahan orang tua Saksibernama H.SARIPIN, dan sewa kontraknya sebesar Rp.4.700.000,(empat juta tujuh ratus ribu rupiah) per tahun;Bahwa sejak dua tahun yang lalu Terdakwa NASIKIN menyewa lahantersebut untuk menyimpan dan mengolah limbah B3 Medis.Halaman 38 Put Nomor 109/Pid.B/LH/2019/PN SbrBahwa usaha yang dilakukan oleh Nasikin adalah sebagaipengumpul dan pengolah barang limbah B3 Medis sepertisuntikan, jarum suntik, selang inpus

, kantong impus dan kantongdarah;Bahwa Saksi bekerja di gudang Terdakwa NASIKIN sudah dua tahunyang lalu, yang bertugas memotongmotong selang inpus danselang darah dari jarumnya dan ditumpuk gudang bagianbelakang;Bahwa yang kerja disana selain saksi adalah Saudara KOBER yangbertugas memotongmotong selang inpus dan selang darah darijarumnya dan ditumpuk gudang bagian belakang, Saudara WAWANbertugas memisahkan LD/Inpus dengan suntikan, dan yang lainnyasaksi tidak mengetahui karena masuk kerja tidak