, dan saat itu saksiGokma Surya Partogi Pandiangan mengatakan kepada saksi : Rekamdek, dibilangnya aku anjing, terdakwa berkata lagi :"yah sudah rekam,memang kalian belum bayarnya Babi!

, dan saat itu saksi Gokma Surya PartogiPandiangan mengatakan kepada saksi Rekam dek, dibilangnya akuanjing, terdakwa berkata lagi "yah sudah rekam, memang kalian belumbayarnya Babi!

, dan saat itu saksi Gokma Surya Partogi Pandianganmengatakan kepada saksi Jelita br Siallagan Rekam dek, dibilangnya akuanjing, terdakwa berkata lagi "yah sudah rekam, memang kalian belumbayarnya Babi!

, namun Petitum Penggugatmenyatakan PERBUATAN MELAWAN HUKUM sehingga tidak adakejelasan gugatan Penggugat karena Penggugat tidak dapat menceritakandengan benar dan menggambarkan peristiwa apa yang sebenarnya telahterjadi :1) Peristiwa yang benar terjadi adalah telah tergambar dengan jelas danrinci dalam Rekam Medis Penggugat pada Rawat Inap (Periode24 Mei 2018 28 Mei 2018) dan Rekam Medis Penggugat pada RawatInap Il (Periode 29 Mei 2018 01 Juni 2018), bahwa kronologitindakan/perbuatan Tergugat dan

Selanjutnya di laporan ke Tergugat Il yang kemudian dilakukanpemeriksaan dalam dan menginsruksikan untuk pasang infus, penyuntikanobat, monitoring Hb serta suhu tubuh Penggugat, pemeriksaaanLaboratorium, Rongent, Rekam Jantung (ECG) dan rencana operasi;3. Pukul 18,35 WIB, Penggugat di Pindahkan dari Ruang Ponek ke RuangBersalin dilakukan pemeriksaan ECG, Rontgen dan pemeriksaanLaboratorium;4.

tidak melakukan tindakan/asuhan medis yang memadai pada situasitertentu yang dapat membahayakan pasien;g. melakukan pemeriksaan atau pengobatan berlebihan yang tidak sesuaidengan kebutuhan pasien;h. tidak memberikan penjelasan yang jujur, etis, dan memadai(adequate information) kepada pasien atau keluarganya dalammelakukan Praktik Kedokteran;i. melakukan tindakan/asuhan medis tanpa memperoleh persetujuandari pasien atau keluarga dekat, wali, atau pengampunya;j. tidak membuat atau tidak menyimpan rekam

medis rumah sakit segala tindakan yangdilakukan bagi Si pasien;e Bahwa tindakan bagi pasien pada Tergugat telah dilakukan sesuaiStandar Operasional Prosedural yang dibuat Tergugat sesuai denganPeraturan Menteri Kesehatan;Halaman ke34 dari 44 halaman Putusan Nomor 63/Pdt.G/2021/P.N KpnBahwa rekam medis tercatat secara lengkap mengenai tindakantindakanyang dilakukan dalam rangka pengobatan dan perawatan;Bahwa pasien Tergugat tidak menerima rekam medis tetapi hanyaresume medis;Saksi ANDI SETIAWAN,

medik tetapi hanya resume medisdan bukan rekam medik;Bahwa perawat berwenang untuk menjelaskan ulang kepada pasien denganbahasa yang lebih mudah dimengerti oleh pasien sebagaimana diatur dalamPeraturan Mentera Kesehatan RI Nomor 290/Menkes/Per/III/2008;Bahwa apabila pasien telah menandatangani surat persetujuan, artinya pasiensudah mendapat informasi penjelasan dari dokter dan telah paham ataspenjelasan dokter serta menyetujui tindakan medis yang akan dilakukan olehdokter;Bahwa surat persetujuan

meninggalkan tempat tersebut sedangkan saksi Agus Pujiantodibawa oleh saksi Benyamin Suganda Alias Beni ke Rumah Sakit Immanuel;Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut, saksi Agus Pujiantomengalami luka yang tidak bisa hilang yaitu di bagian hidung, tangan, pundaksebelah kiri dan pinggang sebelah kiri selain itu saksi Agus Pujianto harusmendapatkan perawatan di Rumah Sakit selama 9 (Sembilan) hari, dimana haltersebut sebagaimana diterangkan dalam Visum Et Repertum, Nomor03V/Inst.RM/VER/III/2021, Nomor Rekam

Mahyar, saksi Saefudin dansaksi Benyamin Suganda Alias Beni yang sedang berada ditempat tersebut laluTerdakwa pergi meninggalkan tempat tersebut sedangkan saksi Agus Pujiantodibawa oleh saksi Benyamin Suganda Alias Beni ke Rumah Sakit Immanuel;Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut, saksi Agus Pujiantomengalami luka dibagian hidung, tangan, pundak sebelah kiri dan pinggangsebelah kiri, dimana hal tersebut sebagaimana diterangkan dalam Visum EtRepertum, Nomor : 03V/Inst.RM/VER/III/2021, Nomor Rekam

Unsur yang mengakibatkan lukaluka berat;Berdasarkan fakta di persidangan bahwa akibat perbuatan Terdakwatersebut, saksi Agus Pujianto mengalami luka di bagian hidung, tangan, pundaksebelah kiri dan pinggang sebelah kiri, dimana hal tersebut sebagaimanaditerangkan dalam Visum Et Repertum, Nomor : O3V/Inst.RM/VER/III/2021,Nomor Rekam Medis 01.485.562 tanggal 27 Februari 2021 yang ditandatanganioleh dokter Landry Miguna, spesialis bedah pada Rumah Sakit ImmanuelBandung, telan melakukan pemeriksaan terhadap

kalisecara berulangulang yang mengenai bagian wajah, bahu sebelah kiri, tangansebelah kiri dan bagian perut yang selanjutnya perbuatan Terdakwa tersebutdilerai oleh saksi Mahyar, saksi Saefudin dan saksi Benyamin Suganda AliasBeni yang sedang berada di tempat tersebut lalu Terdakwa pergi meninggalkantempat tersebut sedangkan saksi Agus Pujianto dibawa oleh saksi BenyaminSuganda Alias Beni ke Rumah Sakit Immanuel.Menimbang, bahwa berdasarkan Visum Et Repertum, NomorO03V/Inst.RM/VER/III/2021, Nomor Rekam

Clin Path, Surat Persetujuan Pasien Pulang yangditandatangani oleh pasien/keluarga pasien dan dokter visit/doktermenangani, kwitansi biaya perawatan ditandatangani oleh Petugas Kasir,Kartu BPJS Peserta, Rujukan dari Puskesmas jika diperlukan, SuratElegibilitas Peserta RSUD Batu Bara, selanjutnya saya mencocokandiagnosa tersebut ke buku ICD10 (Internastional Clasifikasi Desease)dan saksi serahkan berkas rekam medis ke pihak Verifikator BPJS yangada di rumah sakit, rekam medis tersebut diperiksa oleh

code tersebut tidak ada kordinasikepada Direktur dan Ketua Tim JKN, Code tersebut dibuat untukmenentukan tarif di program INACBG yang mana tarif tersebut sudahditentukan berdasarkan Permenkes;Bahwa jumlah rekam medis dan jumlah laporan kunjungan pasien sejakbulan Januari 2014 sampai dengan Nopember 2015 saksi tidak ingat,jumlah pasien juga saksi tidak ingat, tidak semua rekam medis berhasildiberi kode/diajukan klaim dikarenakan apabila ada lampiran didalamrekam medis yang kurang atau tidak sesuai

misalnya rekam medistersebut tidak ada lampiran Surat Elegibilitas Peserta (SEP), Setiapbulannya saksi ada mengajukan klaim untuk bulan pelayanan.

Dokumenpendukung terlampir;Bahwa berkas rekam medis tersebut saksi beri code setiap ada berkasrekam medis yang datang dari ruang perawatan, namun untukpenyerahannya kepada pihak verifikator saksi serahkan dalam 1 (Satu)bundel pada bulan berikutnya untuk pelayanan bulan sebelumnya;Bahwa setelah saksi menyerahkan berkas rekam medis tersebut kepadaverifikator BPJS biasannya dalam waktu 1 3 minggu verifikator BPJSsudah menerbitkan FPK, setelah FPK tersebut kembali diserahkankepada saya, FPK tersebut

ditandatangan oleh Direktur dan juga sudahada tandatangan dari pihak verifikator BPJS dibuat Surat Pengantartandatangan Direktur, berkas rekam medis tersebut difotocopy dan dalamwaktu kurang lebih satu minggu setelah penyerahan FPK dan SuratPengantar serta fotocopy berkas rekam medis saksi bawa ke KantorCabang BPJS Tanjung Balai;Bahwa saksi tidak mengetahui proses selanjutnya namun setahu sayaFPK tersebut sebagai dasar untuk pembayaran klaim;Bahwa sebagai Coder saksi mencocokan diagnosa penyakit

dalamljazah Sekolah Dasar milik Pemohon;Menimbang bahwa untuk menguatkan dalil permohonannya,Pemohon telah mengajukan bukti Surat P1 sampai dengan P 4 dan 2 (dua)orang saksi bernama Sunarto dan Sahrul Bahraen yang masingmasing telahmemberikan keterangan dibawah sumpah yang pada pokoknyamenerangkan bahwa benar Pemohon mengajukan perbaikan datakependudukan Pemohon yaitu Nama Pemohon TIKA ANDINI, lahir diPuncang Daye, pada tanggal 20 Maret 2002 sebagaimana yang tertulisdalam Kutipan Akta Kelahiran, Rekam

lahir diPuncang Daye, pada tanggal 20 Maret 2002, diganti menjadi SANTIKAANDINI, lahir di Puncang, pada tanggal 21 Maret 2001; Bahwa benar untuk merubah data kependudukan Pemohon tersebutharus ada penetapan dari Pengadilan Negeri Mataram;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum sebagaimana tersebutdiatas, Hakim menilai bahwa permohonan yang memohon untuk merubahnama pemohon dari nama asal TIKA ANDINI, lahir di Puncang Daye, padatanggal 20 Maret 2002 sebagaimana tertulis dalam Kutipan Akta Kelahiran,Rekam

Laksana, SE Bin Rasidi (Alm);wnenen n= Akibat perbuatan terdakwa Anwar Huda Alias Awang Bin Enjang saksikorban Dicka Satya Laksana, SE Bin Rasidi (Alm) mengalami luka robek di Kepala bagian atas sebelah kanan dengan ukuran kurang lebih 5 (lima) cmterdapat luka memar diarea luka robek dengan ukuran kurang lebih 3 (tiga) cmdengan dilakukan tindakan pengobatan dengan cara pembersihan luka dan lukatersebut dijahit sebanyak 5 (lima) jahitan sebagaimana Visum Et RepertumNomor : 028/RM/RSK/I/2019, Nomor Rekam

Satya Laksana, SE Bin Rasidi (Alm);wo Akibat perbuatan terdakwa Anwar Huda Alias Awang Bin Enjang saksi korban Dicka Satya Laksana, SE Bin Rasidi (Alm) mengalami luka robek diKepala bagian atas sebelah kanan dengan ukuran kurang lebih 5 (lima) cmterdapat luka memar diarea luka robek dengan ukuran kurang lebih 3 (tiga) cmdengan dilakukan tindakan pengobatan dengan cara pembersihan luka dan lukatersebut dijahit sebanyak 5 (lima) jahitan sebagaimana Visum Et RepertumNomor : 028/RM/RSK/I/2019, Nomor Rekam

Laksana, SE Bin Rasidi (Alm);noeennnn Akibat perbuatan terdakwa Anwar Huda Alias Awang Bin Enjang saksikorban Dicka Satya Laksana, SE Bin Rasidi (Alm) mengalami luka robek diKepala bagian atas sebelah kanan dengan ukuran kurang lebih 5 (lima) cmterdapat luka memar diarea luka robek dengan ukuran kurang lebih 3 (tiga) cm dengan dilakukan tindakan pengobatan dengan cara pembersihan luka dan lukatersebut dijahit sebanyak 5 (lima) jahitan sebagaimana Visum Et RepertumNomor : 028/RM/RSK/I/2019, Nomor Rekam

Laksana, SE Bin Rasidi (Alm); womens Akibat perbuatan terdakwa Anwar Huda Alias Awang Bin Enjang saksikorban Dicka Satya Laksana, SE Bin Rasidi (Alm) mengalami luka robek diKepala bagian atas sebelah kanan dengan ukuran kurang lebih 5 (lima) cmterdapat luka memar diarea luka robek dengan ukuran kurang lebih 3 (tiga) cmdengan dilakukan tindakan pengobatan dengan cara pembersihan luka dan lukatersebut dijahit sebanyak 5 (lima) jahitan sebagaimana Visum Et RepertumNomor : 028/RM/RSK/I/2019, Nomor Rekam

(Alm); Bahwa, Akibat perbuatan terdakwa, saksi korban Dicka Satya Laksana, SE Bin Rasidi (Alm) mengalami luka robek di Kepala bagian atas sebelah kanandengan ukuran kurang lebih 5 (lima) cm terdapat luka memar diarea lukarobek dengan ukuran kurang lebih 3 (tiga) cm dengan dilakukan tindakanpengobatan dengan cara pembersihan luka dan luka tersebut dijahit sebanyak5 (lima) jahitan sebagaimana Visum Et Repertum Nomor : 028/ RM/ RSK/ I/Halaman 23 dari 27 Putusan Nomor 34/Pid.B/2019/PN AS2019, Nomor Rekam

Hasan Sadikin Bandung,TU.02.02/B31.3.2/019/II/2014, dengan Nomor Rekam Medik RSHS0001341539, dengan kesimpulan hasil Pemeriksaan Sebagai Berikut:Pada Pemeriksaan ditemukan adanya luka terbuka sudah dijahitdigaris tengah perut, luka terbuka dengan selang sudah dijahit diperutkanan bawah, luka terbuka sudah dijahit dibokong kanan luka denganselang diperut kanan bawah dan luka dengan selang diperut kanan kiri,lukaluka tersebut di atas disebabkan oleh trauma tajam.

Hasan Sadikin Bandung, TU.02.02/B31.3.2/019/II/2014,dengan Nomor Rekam Medik RSHS : 0001341539, dengan kesimpulan hasilPemeriksaan Sebagai Berikut:Pada Pemeriksaan ditemukan adanya luka terbuka sudah dijahit digaristengah perut, luka terbuka dengan selang sudah dijahit diperut kananbawah, luka terbuka sudah dijahit dibokong kanan luka dengan selangdiperut kanan bawah dan luka dengan selang diperut kanan kiri, lukalukatersebut di atas disebabkan oleh trauma tajam.

melihat hal tersebut dan berusaha melerai, kemudian saksiSUYANI dan saksi MURYANTO yang sedang berada di meja kasir mendengarsuara keributan dari dalam kamar mandi dan langsung menuju tempat keributankemudian juga berusaha melerai, setelan keributan tersebut berhasil dileralsaksi ICA melihat bahwa hidung dari saksi EVITA mengeluarkan darah;Akibat perbuatan terdakwa, saksi EVITA DWI PURNAMA RETNO SARImengalami luka pada dahi, pada hidung, pada cuping hidung sesuai denganhasil Visum Et Repertum Nomor Rekam

layani berpelukan dengan saksi EVITA danmemberikan sejumlah uang kepada saksi EVITA; Bahwa benar terdakwa melakukan penganiayaan tersebut dengan caramenarik dan menjambak rambut saksi EVITA dengan menggunakantangan kiri terdakwa dan terdakwa mencakar bagian wajah saksi EVITAdan mengenai bagian hidung dan kening dari saksi EVITA; Bahwa Akibat perbuatan terdakwa, saksi EVITA DWI PURNAMARETNO SARI mengalami luka pada dahi, pada hidung, pada cupinghidung sesuai dengan hasil Visum Et Repertum Nomor Rekam

Sukaraja kec.Bumi Waras terdakwa telah melakukan Penganiayaan terhadap saksiEVITA;dengan cara menarik dan menjambak rambut saksi EVITA denganmenggunakan tangan kiri terdakwa dan terdakwa mencakar bagian wajah saksiEVITA dan mengenai bagian hidung dan kening dari saksi EVITA;Menimbang, bahwa Akibat perbuatan terdakwa, saksi EVITA DWIPURNAMA RETNO SARI mengalami luka pada dahi, pada hidung, pada cupingHalaman 9 dari 12 Putusan Nomor 426/Pid.B/2020/PN Tjkhidung sesuai dengan hasil Visum Et Repertum Nomor Rekam

Badung dimana keadaan pada saat itu siang hari pukul 12.30WITA dan sekitar lokasi mendapat penerangan yang jelas dan dapat dilihatkhalayak umum;Berdasarkan Hasil Rekam Medis Kasus Kekerasan (Visum Et Repertum)Nomor: Y.R 02.03/XIV.4.4.7/42/2020, yang di tandatangani oleh dokter atasnama dr.

Putusan Nomor 399/Pid.B/2020/PN Dpssaksi MUHAMMAD LUTFI bersamasama terdakwa menginjak paha saksiMUHAMMAD LUTFI, memukul saksi MUHAMMAD LUTFI menggunakantangan kosong mengenai kepala saksi MUHAMMAD LUTFI dan menendangsaksi MUHAMMAD LUTFI hingga terjatun ke lantai sehingga saksiMUHAMMAD LUTFI pingsan dan tidak sadarkan diri, kemudian terdakwa bersama terdakwa II dan terdakwa Ill secara bersamasama menaikkansaksi MUHAMMAD LUTFI ke mobil Linmas dan selanjutnya dibawa kekantor polisi;Berdasarkan Hasil Rekam

Badung dimana keadaan pada saat itu siang hari pukul 12.30WITA dan sekitar lokasi mendapat penerangan yang jelas dan dapat dilihatkhalayak umum;Benar berdasarkan Hasil Rekam Medis Kasus Kekerasan (Visum EtRepertum) Nomor: Y.R 02.03/XIV.4.4.7/42/2020, yang di tandatangani olehdokter atas nama dr.

;Bahwa benar berdasarkan Hasil Rekam Medis Kasus Kekerasan (VisumEt Repertum) Nomor: Y.R 02.03/XIV.4.4.7/42/2020, yang di tandatangani olehdokter atas nama dr. Ida Bagus Putu Alit, SoFM(K), DFM, terhadap korbanMUHAMMAD LUTFI dengan kesimpulan : pada jenazah lakilaki berusia sekitardua puluh enam tahun ini, terdapat lukaluka lecet, lukaluka memar,pendarahan dibawah selaput otak dan memar otak serta penonjolan bagapelipis otak akibat kekerasan tumpul.

Bedah tulang dokter pada Rumah Sakit Kaliwates Jember sebagaimanahasil rekam medis yang dibuat oleh Dr. DURYANTO S. Bedah tulangtanggal 19 Januari 2017 dan dari dr. SURYONO SP.Jantung dokter padaRumah Sakit Kaliwates Jember sebagaimana hasil rekam medis yangdibuat oleh dr.

Bedah tulang dokter pada Rumah Sakit KaliwatesJember sebagaimana hasil rekam medis yang dibuat oleh dr. SURYONOSP.Jantung tanggal 10 Maret 2017 dan biaya yang telah dikeluarkan sudahlebih dari RP.50.000.000,(lima puluh juta rupiah);.

Serda Jaka Hendri Kurniawan. 3) 1 (satu) lembar foto copy Visum Et Repertum Nomor : 07/Eks-10400/BAM2/SRT-K4/V/2020 tanggal 6 Mei 2020 an.Serda Jaka Hendri Kurniawan. 4) 1 (satu) lembar foto copy Ringkasan Rekam Medik No. HK.04.01/VII.1.24/VK001/2020 No. Rekam Medis RSMH : 0001171857. 5) 5 (lima) lembar Berita Acara Rekontruksi tanggal 7 Mei 2020. 6) 20 (dua puluh) lembar foto/gambar adegan Rekontruksi tanggal 7 Mei 2020. Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.4.

Bahwa berdasarkan ringkasan Rekam Medik NomorHK.04.01/VII.1.24/VK001/2020 Nomor Rekam Medis RSHS :0001171857 tanggal 29 April 2020 dari RSHS Dr. M. HuesinPalembang pada pemeriksaan fisik Serda Jaka terdapatsekumpulan luka memar pada dada sebelah kanan dan kirisetinggi sela iga kelima dan keenam dan punggung yangdiakibatkan oleh trauma benda tumpul dan pada pemeriksaanpenunjang USG, terdapat luka memar pada ginjal kanan dan kiri.13.

SerdaJaka Hendri Kurniawan (korban) dinyatakan meninggal dunia,sesuai dengan Ringkasan Rekam Medik atas nama korban yangdituangkan dalam surat Nomor HK.04.01/VII.1.24/VK001/2020,Nomor Rekam Medis RSMH : 0001171857.Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa, unsurkeempat mengakibatkan mati telah terpenuhi.Bahwa oleh karena semua unsur dakwaan Oditur Militer telahterpenuhi, Majelis Hakim berpendapat dakwaan Oditur Militertelah terbukti.Bahwa berdasarkan halhal yang diuraikan di atas yangmerupakan

Serda Jaka Hendri Kurniawan.d. 1 (satu) lembar foto copy Ringkasan Rekam Medik No.HK.04.01/VII.1.24/VK001/2020 No.

Serda Jaka Hendri Kurniawan.1 (satu) lembar foto copy Visum Et Repertum Nomor : 07/Eks10400/BAM2/SRTK4/V/2020 tanggal 6 Mei 2020 an.Serda Jaka HendriKurniawan.Hal 56 dari 57 hal PUT : 62K/PM 104/AD/VIV/20204) 1 (satu) lembar foto copy Ringkasan Rekam Medik No.HK.04.01/VII.1.24/VK001/2020 No.

dengan surat permohonannya tertanggal05 September 2018 yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan NegeriPurwodadi pada tanggal 05 September 2018 dengan Register Nomor363/Pdt.P/2018/PN Pwd telah mengajukan permohonan sebagai berikut: Bahwa, Pemohon sejak kecil bernama SUPRAPTO, yang lahir diGrobogan, 17 Juni 1970; Bahwa nama Pemohon yang ada dalam ljazah, Kartu Keluarga danKutipan Akta Nikah Nomor: 102/47/V/1994 tertulis nama PemohonSUPRAPTO; Bahwa Pemohon pernah hidup di Jakarta dan pernah Rekam

berlaku, serta tidak untuk tujuan yangdapat melanggar hukum;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P1 berupa Kartu TandaPenduduk bahwa nama pemohon tertulis JOKO SUPRIYANTO;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P2, P3, P4 berupa KartuKeluarga, Kutipan Akta Nikah dan ljazah, nama pemohon tertulis Suprapto;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Pemohon yangdikuatkan saksisaksi bahwa Pemohon kerja merantau di Jakarta sebagaiSopir dan oleh perusahaannya pemohon telah dibuatkan KTP JakartaSelatan, dan waktu rekam

Bahwa pasien bernama Hilda Tawil tersebut masuk rumah sakitmelalui IGD pada tanggal 14 Oktober 2017 pukul 07.20 wita, dari IGDpasien ditransfer ke ruang inap anak pada pukul 09.00 wita, dilakukanbedah operasi terhadap pasien pada pukul 14.00 Wita selanjutnya dariruang operasi ke ICU pada pukul 17.00 Wita dan saksi bersama denganteman saksi bertugas di bagian ICU yang menerima pasien Hilda TawilHalaman 19 dari 32 Putusan Perdata Gugatan Nomor 1/Pdt.G/2019/PN Ktgdi ruangan ICU pada saat itu, dan pada rekam

bersamasama dengan pasiendewasa, walaupun secara teori hal tersebut tidak dibenarkan jika anakharus dirawat dengan orang dewasa; Bahwa saat ini pasien bernama Hilda Tawil sudah meninggal; Bahwa pada tanggal 14 Oktober 2017 pukul 17.00 wita sampaidengan tanggal 15 Oktober 2017 pukul 04.00 wita di ruangan ICU adasaksi dan teman saksi yang lebih senior, sedangkan dokter yang 1 x 24jam berjaga pada saat itu ada 1 (Satu) orang dan berada di ruang IGD; Bahwa keadaan pasien pada saat itu sesuai dengan rekam

Pada pukul 01.00 dini hari yang sudahmasuk pada tanggal 15 Oktober 2017 Pasien kembali kejang, dan pukul03.00 Wita pasien dinyatakan meninggal dunia; Bahwa bukti T8 adalah rekam medis yang saksi tulis; Bahwa bukti T11 adalah formulir yang menjadi dasar tindakanperawat yang sedang bertugas saat menangani pasien Hilda Tawil; Bahwa saksi sebagai perawat di ruangan ICU pada waktu itumenghubungi dokter jaga dan bukan dokter anak, dan oleh dokter jagameminta saksi untuk menanyakan kalau keluarga sudah

Care Unit (PICU) memang belumtersedia oleh karena itu pasien anak dirawat di ruangan ICU bersamasama dengan pasien dewasa, walaupun secara teori hal tersebut tidakdibenarkan jika anakanak harus dirawat dengan orang dewasa; Bahwa saat ini pasien bernama Hilda Tawil sudah meninggal; Bahwa pada saat itu di ruangan ICU ada saksi dan teman saksiyang lebih junior, sedangkan dokter yang 1 x 24 jam berjaga pada saatitu ada 1 (Satu) orang dan berada di ruang IGD; Bahwa pasien pada saat itu sesuai dengan rekam

Pada saat itu keluargamasih berunding, selanjutnya pada pukul 23.00 Wita pasien kembalikejang, saksi dan saksi Ni Luh Ayu Widyana memberikan penangananmasih sama seperti yang pertama kali dilakukan sesuai dengan yangdikatakan dokter yaitu layani dengan stesolid 5 mg Rectal, pada pukul01.00 dini hari yang sudah masuk pada tanggal 15 Oktober 2017 pasienkembali kejang, dan pukul 03.00 wita pasien dinyatakan meninggaldunia; Bahwa bukti T8 adalah rekam medis yang saksi tulis; Bahwa bukti T11 adalah formulir

.- Satu lembar rekam medic dari Quantum tertanggal 20-3-2013;- Visum et repertum yang dikeluarkan oleh RS. Bhayangkara;- Visum et repertum yang dikeluarkan oleh RS Umum Pusat Sanglah;- Visum et repertum psyatricum yang dikeluarkan oleh RS Umum Pusat Sanglah;Semuanya dilampirkan dalam berkas perkara;6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000,- (dua ribu rupiah)

Quantum ditandatanganidr.RABIATUL UDAWIYAH;Satu buah CD rekaman SAKSI KORBAN ANAK;Satu lembar rekam medic dari Quantum tertanggal2032015Visum Et Repertum yang dikeluarkan olehRS.BHAYANGKARA;Visum Et Repertum yang dikeluarkan olehRS.UMUM PUSAT SANGLAH .Visum Et Repertum psyatricum yang dikeluarkanoleh RS.UMUM PUSAT SANGLAH Semuanya dilampirkan dalam berkas perkara.4. Menetapkan terdakwa tetap berada dalam tahanan5.

dugaan ditemukan luka lecet pada jam 6 sangat mungkindisebabkan oleh penetrasi tumpul yang baru terjadi yaitu kurang dari 72jam (3 hari ) dimana setiap Iluka akan masih menunjukkan tanda radangberupa kemerahan dan rasa nyeri ; Bahwa apabila dihitung mundur dari pemeriksaan yang dilakukan olehdr LUH PUTU SUKERTI tanggal 10 Maret 2015, penetrasi tumpul tersebutterjadi tanggal 6 atau 7 Maret 2015 , karena apabila lebih dari 3 hari makaluka lecet tersebut tidak akan tampak lagi ; Bahwa menurut AHLI, Rekam

Medik yang ditunjukkan dalam persidanganhanya merupakan resep dan bukan Rekam Medik ; Bahwa dari foto yang ditunjukkan ada luka memar yang berbeda danmenurut AHLI dapat dikatakan pada orang tersebut terjadi kekerasantumpul yang berulang ;Menimbang, bahwa dipersidangan Terdakwa telah memberikanketerangan yang pada pokoknya berbunyi sebagai berikut :e Bahwa Terdakwa adalah kakek dari SAKS KORBAN ANAK danAPT ;e Bahwa Terdakwa mengasuh SAKSI KORBAN ANAK dan APTsejak orangtuanya bercerai karena SAKSI

Quantum ditandatanganidr.RABIATUL UDAWIYAH;e Satu buah CD rekaman korban SAKSI KORBANANAK;e Satu lembar rekam medic dari Quantum tertanggal2032015e Visum Et Repertum yang dikeluarkan olehRS.BHAYANGKARA;e Visum Et Repertum yang dikeluarkan olehRS.UMUM PUSAT SANGLAH e Visum Et Repertum psyatricum yang dikeluarkanoleh RS.UMUM PUSAT SANGLAH Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkapdipersidangan dikaitkan dengan dakwaan Jaksa Penuntut Umum sertapembelaan dari Penasihat Hukum terdakwa, selanjutnya

Quantum ditandatangani dr Rabiatul Udawiyahe Satu buah CD rekaman korban SAKSI KORBAN ANAK.e Satu lembar rekam medic dari Quantum tertanggal 2032013;e Visum et repertum yang dikeluarkan oleh RS. Bhayangkara;e Visum et repertum yang dikeluarkan oleh RS Umum Pusat Sanglah;e Visum et repertum psyatricum yang dikeluarkan oleh RS Umum PusatSanglah;Semuanya dilampirkan dalam berkas perkara;6.

Foto copy tanpa asli rekam medis rawat jalan an.Aqqwila PatiTamara,diberi tanda P5;Menimbang, bahwa selain mengajukan bukti Surat tersebut di atas,orkPemohon juga mengajukan 1(satu) orang saksi yaitu :1.

tanpa penyebab yang jelas meski telah berupaya untukmelakukan pengobatan, oleh karena itu saksi menyimpulkan bahwa sakit yangdiderita oleh pemohon ada kaitannya dengan nama yang disandang olehpemohon dan akibat sakit tersebut sejak kecil pemohon tidak bisa melakukanaktifitas layaknya seorang yang sehat lainnya;Halaman 5 dari 7 Penetapan Permohonan Nomor:260/Pat.P/2019/PN.SmrMenimbang bahwa berdasarkan keterangan saksi Edna Lili Arwati dandihubungkan dengan bukti surat yang diberi tanda P5 yaitu Rekam

terjadinya perceraian:a) Pemeliharaan anak yang belum mumayyiz atau belumberumur 12 tahun adalah hak ibunya;b) Pemeliharaan anak yang sudah mumayyiz diserahkankepada anak untuk memilih diantara ayah atau ibunya sebagaipemegang hak pemeliharaanya;C) biaya pemeliharaan ditanggung olehayahnya;Menimbang, bahwa selain mengacu pada norma tentang siapa yanglebih berhak mendapat hak asuh anak sebagaimana telah diuraikan di atas,terdapat unsur penting lain yang harus diperhatikan dalam menentukan hakasuh anak: rekam

Rekam jejak ini meliputi aspekmoralitas, kesehatan, dan kesempatan mendidik dan memelihara anak. Ini erathubungannya dengan kepribadian (personality) orangtua.

Rekam jejak yangbaik dapat menjamin terwujudnya kemaslahatan dan kepentingan terbaik anak.Begitu juga sebaliknya, rekam jejak yang buruk dapat membawa dampak yangburuk kepada anak yang akan diasuhnya;Menimbang, bahwa terkait moralitas, hal penting yang perlu diperhatikanadalah bagaimana perilaku orang yang akan ditetapbkan sebagai pemegang hakasuh anak dalam menjaga norma agama, norma hukum, norma kesusilaan,serta norma adat setempat;Menimbang, bahwa aspek kesehatan yang yang perlu diperhatikanadalah

Berdasarkan data rekam medis RSUD tani dan nelayan dengannomor rekam medis 085289, tanggal 31 agustus 2020 . Diagnosa :fraktur colles dan dislokasi ulna, vulnus laseratum regio manus dextra,multiple vulnus excoriatum dan faktur pelvis. Foto polos tangan kiri(rontgen) dengan hasil patah tulang pengumpil, pergeseran sendi(dislokasi) tulang pengumpil dan tulang hasta (os radius et ulna) dan fotopolos tulang panggul (rontgen) dangan hasil patah tulang panggul kiri (osradius).

Berdasarkan data rekam medis RSUD tani dan nelayan dengannomor rekam medis 085289, tanggal 14 November 2020. Foto polostangan kiri (rontgen) dengan hasil patah tulang pengumpil (os radius),pergeseran sendi (dislokasi) tulang pengumpil dan tulang hasta (osradius et ulna) dan foto polos tulang panggul (rontgen) dengan hasilpatah tulang panggul kiri (os pelvis).Kesimpulan :1. Pada pemerikasaan ditemukan :a. Bekas luka pada telapak tangan.b.

Ummu Kalsum Azis selaku Dokter Rumah Sakit Umum Daerah Tanidan Nelayan Kabupaten Boalemo yaitu :Hasil pemeriksaan tambahan :Berdasarkan data rekam medis RSUD tani dan nelayan dengan nomorrekam medis 085290, tanggal 31 agustus 2020. Diagnosa : vulnuslaseratum dengan repture pembulu darah manus dextra, observasi chestpain ec trauma tumpul thorax, DM Type Il tidak terkontrol. Dilakukantindakan debridement dan hemostatic pada tanggal 02092020.Kesimpulan :1.

Berkas perkara atas nama terdakwa WASIS TRI BASUKI bin SETYO DIHARJO besertaseluruh lampirannya ;Telah mendengar keterangan para saksi, keterangan terdakwa di persidangan dan telahmembaca Visum et Repertum No. rekam medik : 05 33 50, tanggal 17 Januari 2014 ;Telah melihat barang bukti yang diajukan ke persidangan ;Telah mendengar tuntutan pidana dari penuntut umum yang pada pokoknya menuntut agarMajelis Hakim Pengadilan Negeri Nganjuk menjatuhkan putusan sebagai berikut :1.

dan saksi ADITYA KRAMA YUDHA sehingga membuat terdakwaemosi dan dengan menggunakan tangan kanan terdakwa meraih leher saksi TOSARARTATAMA BROJONEGORO dan mendoronnya menuju ke arah pintu keluarKereta Api Logawa hingga kancing pakaian yang dipakai saksi TOSAR ARTATAMABROJONEGORO tusak dan terlepas, dan saat itu saksi FERY NURCAHYO berusahamengamankan terdakwa hingga tangan kiri saksi FERY NURCAHYO terluka akibatbersentuhan dengan terdakwa sebagaimana diterangkan dalam Visum et Repertumdengan Nomor rekam

pedagang asongan yang lain dapat masuk kedalam kereta api Logawa ;e bahwa terdakwa dalam perkumpulan pedagang asongan sebagai ketua, terdakwa sudahberjualan didalam kereta api kurang lebih 8 (delapan) tahun ;Menimbang, bahwa penuntut umum dipersidangan telah pula menyerahkan danmemperlihatkan barang bukti berupa :e 1 (satu) potong baju PDL Polsuska warna hijau 2 kancing atas lepas ;Menimbang, bahwa selain itu penuntut umum dipersidangan telah memperlihatkan alat buktisurat berupa Visum et Repertum No. rekam

benar kemudian terdakwa berlari ke arah barat dan masuk ke dalam kereta api melaluipintu sebelah barat dan sesampainya di dalam kereta api Logawa, terdakwa langsung mendorongkepala petugas Polsuska yang bernama Tosar dengan telapak tangan kanan yang terbuka, hingga kepalapetugas Polsuska tersebut terdorong ke depan dan menyentuh pintu gerbong dan pada saat itu petugasPolsuska yang lain yang bernama Ferry berusaha melepaskan tangan terdakwa hingga tangannyaterluka, sebagaimana Visum et Repertum No. rekam

Bahwa kemudian terdakwa berlari ke arah barat dan masuk ke dalam kereta api melalui pintusebelah barat dan sesampainya di dalam kereta api Logawa, terdakwa langsung mendorong kepalapetugas Polsuska yang bernama Tosar dengan telapak tangan kanan yang terbuka, hingga kepalapetugas Polsuska tersebut terdorong ke depan dan menyentuh pintu gerbong dan pada saat itu petugasPolsuska yang lain yang bernama Ferry berusaha melepaskan tangan terdakwa hingga tangannyaterluka, sebagaimana Visum et Repertum No. rekam

6) 2(dua ) lembar Ringkasan Rekam Medik Nomor : HK.04.01/VII.1.24/VK001/2020 No Rekam Medis RSHS :

0001171857 tanggal 29 April 2020 dari RSUP Dr.

Enim an.Serda Jaka Hendri Kurniawan.6. 2 (dua) lembar fotokopi Ringkasan Rekam Medik No.HK.04.01/VII.1.24/VK001/2020 No. Rekam Medis RSHS0001171857 tanggal 29 April 2020 dari RSUP Dr.M.

Rekam Medis RSHS :0001171857 tanggal 29 April 2020 dari RSUP Dr.M. HoesinPalembang an.Serda Jaka Hendri Kurniawan.merupakan surat berupa Ringkasan Rekam Medik dari RSUPDr.M. Hoesin Palembang oleh DR. Dr. Didit Pramudhito, Sp.U (K)dokter RSUP Dr.M.

Bahwa benar berdasarkan 2 (dua) lembar Ringkasan Rekam MedikNo. HK.04.01/VII.1.24/VK001/2020 No. Rekam Medis RSHS :0001171857 tanggal 29 April 2020 dari RSUP Dr.M.

Bahwa benar sebagaimana Rekam Medis RSHS : 0001171857tanggal 29 April 2020 dari RSUP Dr.M.

Enim an.Serda Jaka Hendri Kurniawan.Hal 61 dari 63 hal PUT : 61K/PM 104/AD/VII/20206. 2 (dua) lembar fotokopi Ringkasan Rekam Medik No.HK.04.01/VII.1.24/VK001/2020 No. Rekam Medis RSHS :0001171857 tanggal 29 April 2020 dari RSUP Dr.M.

terhadap Tergugat agar dapat diperoleh kejelasan dan transparansiterkait keberadaan uang HAT yang menjadi hak normatif karyawan;Bahwa gugatan Penggugat ditolak oleh karena diajukan oleh Advokatyang tidak dapat membuktian telah diangkat sumpah;Eksistensi Perundingan Bipartit Yang Terkait Dengan Masalah PerselisihanKepentingan Yaitu Mutasi Penggugat;1.Bahwa pada tanggal 29 Juli 2015 Penggugat dipanggil oleh Tergugatlewat bagian Kepala Personalia dan diberitahukan rencana mutasiPenggugat ke bagian rekam

Medis tanpa alasan yang jelas yang manaHalaman 4 dari 18 hal.Putusan Nomor 461 K/Pdt.SusPHI/2017hal tersebut juga bukan merupakan profesi dan keahlian dari Penggugat;Bahwa pada tanggal 7 Agustus 2015, Penggugat Menerima NotaPerubahan tugas dari Personatia terkait mutasi dari Administrasi Pasienke bagian rekam Medis, dengan catatan efektif mutasi per tanggal 10Agustus 2015;Bahwa Penggugat mempertanyakan alasan mutasi tersebut kepadaPenggugat pada tanggal 8 Agustus 2015;Bahwa pada tanggal 12 Agustus

apakah butuh denganlatar belakang saya untuk di rekam medis? saya kuliah dikeperawatan, kebidanan dan psikologi. Seharusnya lulus D3 rekammedis kuliah di informasi rumah sakit dan pernah pelatihnan rekammedis dan SMA. Bila dibagian BPJS masih oke. Apakah administrasitidak butuh tenaga? jawaban ibu Rina di adm butuh tenaga. Tidakpernah belajar koding, dipindahkan saja ke Rumah Duka sekalian,memandikan jenazah. Pemindahan ada dua berdasarkan reward danpunishment.

Kalau dikatakan dengan alasan kualifikasi sangat tidak tepat;Pada angka 10 Kesimpulan atau Hasil Perundingan: tidak sependapatuntuk mutasi ke rekam medis;Bahwa hal tersebut diperkuat dengan dalam kesaksian Hariyono yangmenyatakan Bahwa masalah yang dihadapi Penggugat adalahMasalah mutasi;Bahwa memperhatikan ketentuan Pasal 17 Perjanjian Kerja Bersama(PKB) tahun 2013 (bukti P11) yang menyebutkan sebagai berikut:1.