Puang Cora;Sebelah Barat : Sawah Mama Luan;Selanjutnya disebut tanah sengketa IX.10 Tanah kering luasnya kurang lebih 27 are, yang terletak di Dusun Marawatu,Desa Tallang Bulawang, Kecamatan Bajo, dengan batasbatas sebagai berikut:Sebelah Utara : Jalanan;Sebelah Timur : Tanah milik Abbas;Sebelah Selatan : Tanah/Rumah Dulla;Sebelah Barat : Masjid;Selanjutnya disebut tanah objek sengketa X, dikuasai oleh Tergugat.11 Tanah kebun dekat sungai, luasnya kurang lebih 15 are, yang terletak di DesaTallang

Banne;Sebelah selatan berukuran 17,10 m, berbatasan dengan jalan poros;Sebelah timur berukuran 12,80 m, berbatasan dengan tanah Saleh Risal;Sebelah barat berukuran 9,40 m, berbatasan dengan jalan poros BajoCilallang;4 Tanah kering luasnya kurang lebih 15 are, yang terletak di DusunMarawatu, Desa Tallang Bulawang, Kecamatan Bajo, dengan batasbatas sebagai berikut :Sebelah utara berukuran 19,20 M, berbatasan dengan sungai;Sebelah selatan berukuran 19,20 m, berbatasan dengan jalan;Sebelah timur berukuran

Yohanis Kanuna @ NeEksel, pekerjaan: Kepala Dusun Tallang,bertempat tinggal di Dusun Tallang Lembang Sapan KuaKua KecamatanBuntao Kab. Toraja Utara, sebagai Penggugat III ;4. Yohanis Ronta @ Ne Nova, pekerjaan: tani, bertempat tinggal diDusun Tambuntana Lembang Sapan KuaKua Kecamatan BuntaoKabupaten Toraja Utara, sebagai Penggugat IV ;Penggugat s/d Penggugat IV, selanjutnya disebut sebagai Para Penggugat;Dalam hal ini diwakili oleh kuasa hukumnya yang bernama :1. Johannes Masiku, SH2.

Bagiannya IndoTangke Nangka sekarang dikuasai Daniel Gala Kanuna;bahwa, ada sawah yang disuruh oleh Ne Kanuna diberikan untuk digarapoleh Ne Paluta di sebelah timur yang namanya To Langsa;bahwa, tidak ada pohon pattung / bambunya Ne Bode 100 (seratus) pohon,tidak ada tallang maupun aur;bahwa, sawah tersebut biasa dilewati Saksi waktu Saksi masih kuat;48bahwa, di atas tanah sengketa, yang duluan disitu adalah Ne Paluta, tapiSaksi tidak sempat melihat Ne Paluta tinggal disitu.

Selain aur, tidak ada pattung dan juga tidak ada tallang (bambu);bahwa, di tanah yang didoser yang ditempati Ne Siang adalah yangditempati tiang telepon sekarang. Selain rumah, tidak ada lumbung di situdulu;bahwa, di depan rumahnya Ne Siang tadi yang Saksi lihat, ada tanamanbettungnya Ne Kome dan bettungnya Ne Paluta. Saksi tahu ada bettungnya Paluta disitu karena Saksi diberitahukan ibu dan neneknya Saksi;bahwa, bettungnya Paluta itu ada sampai sekarang di bagian depannyakandang kerbau.

Judex Facti Pertama danKetua Majelis Hakim Judex Facti Kedua telah menerapkan hukum yangtepat dengan mempertimbangkan hukum sebagai berikut:Menimbang bahwa dari keterangan saksisaksi Para Tergugat tersebutternyata, keterangan saksisaksi, yaitu Simuruk, Goli, Sumule, MatiusPalentek dan Patana Pong Sitanan saling bersesuaian bahwa tanahsengketa adalah Tanah Ne Kalaka dari Tongkonan To Paken, sedangkanTongkonan To Induk masih jauh dari tanah yang dipersengketakan, masihdiantarai oleh Tongkonan To Tallang

Bahwa fakta hukum, keterangan saksi Kalebu Toding Allo (To ParenggeSokkong Bayu) dan saksi Stefanus Toding Padang (Tokoh Masayarakat)memberikan keterangan diatas sumpah didepan persidangan bahwa sejarahsawahsawah yang bernama Lino dan tanah kering yang bernama Lino(sebagian menjadi obyek sengketa) pada mulanya Hak milik dari Ne Sikko dandiwarisi oleh Siambe Pong Maramba atas dasar Mangrinding/Ma tallang(sesuai Adat Toraja), dan kemudian diwarisi secara Adat oleh Sindo Ne Daadan Siambe Tandirerung

Nomor 330 PK/Pdt/2016Bahwa Penggugat adalah pemilik tanah seluas + 2 4 ha yang terletak dilingkungan/Kampung Lombok Mandalan (To Tallang) Kelurahan Tampo,Kecamatan Mengkendek, Kabupaten Tana Toraja dengan batasbatassebagai berikut: Sebelah Utara : Tanah perkebunan milik alm. Ne Untung; Sebelah Timur : Tanah kebun cengkeh milik M. B Andilolo Sebelah Selatan : Tanah kebun/sawah milik M.

Tallang Sura, Kec. Buntao, Kab.

KewarganegaraanTempat TinggalAgamaPekerjaanPendidikanTERDAKWA II:Nama LengkapTempat LahirUmur/ Tgl LahirJenis KelaminKebangsaan/KewarganegaraanTempat TinggalAgamaPekerjaanPendidikanADDAS Alias BAPAK ECCE BinMUSTAMIN;Kaill;49 tahun/ 17 Agustus 1968;Lakilaki;Indonesia;Dusun Larewa RT 01, RW 01, Desa Kaili,Kecamatan Suli Barat, Kabupaten Luwu,Provinsi Sulawesi Selatan;Islam;Petani;SMP (Tidak Tamat);AHMANUDDIN Alias BAPAK SELVI BinSARAKATibussan;45 tahun/ 10 Maret 1972;Lakilaki;Indonesia;Dusun Rante Tallang

Tambahan Wilayah II Nomor : 01/SPK/PLI-PRCN-DAK.J/DPU-TT/VII/2015, tanggal 22 Juli 2015;

, ruas Tondok Iring-Lea, ruas Paku-Pangleon;

Pilar Sejati Nomor Rekening 131-003-000009993-7 Bank Sulselbar Cabang Gowa;

TENGKANO ENGINEERING CONSULTANT;

secara otomatis menjadi milikbersama di tongkonan;Bahwa pendapat ahli dengan tanah yang dikuasai oleh pemerintah daerah ataupusat hal itu bisa saja karena hibah atau sepakat Ssuatu tongkonan menghibahkankepada pemerintah untuk fasilitas umum melalui kesepakatan keluarga dariHalaman 50 dari 81 Putusan Perdata Gugatan Nomor 78/Pdt.G/2020/PN Maktongkonan tersebut;Bahwa ahli pernah dengar di wilayah tongkonan Marinding ini ada juga wilayahnyayang dikuasai oleh kehutanan, yang namanya buntu Mapongka Tallang

Contohnya biasa ada kerbau dipotong, adayang ditanamkan kayu, karena budaya Toraja adalah budaya lisan; Bahwa ah kemenakan dapat menerima tanah tersebut tergantung kesepakatanyang dilakukan oleh pewaris dari tongkonan itu kalau yang tidak memiliki anakberarti hak warisannya itu di Toraja biasa di tallang yang artinya kalau adapesta dibakarkan kerbau; Bahwa kalau orang lain ingin mendiami tanah tongkonan tersebut harus ada izindari pemilik tongkonan itu.

pesta adat tersebutsaksi hadir, Adat yang dipakai saat itu adat dari Simbuang makanan adatnyadibawa masuk ke Simbuang;Bahwa anaknya Ne Duma ini ada 6 orang diantaranya Indo Duma, So Idang,Lal Karu, Indo Turu, Lal Tappi, Mama Lili, dan Lar Nusi;Bahwa saksi mengetahui Indo Duma atau Lai Lomolahir di Tangdiara, saksitidak tahu tahun berapa lahirnya;Bahwa Ambe Sussang itu berbeda dengan So Idang;Bahwa batas wilayah adat Simbuang yang masuk wilayah pemerintahan lembangMarinding dari Tetekani sampai ke Tallang

AmbeSussang sendiri yang renovasi;Bahwa saksi pernah hadir waktu rumah tersebut direnovasi;Bahwa waktu renovasi tersebut tidak ada yang keberatan;Bahwa tanaman yang ditanam oleh Ambe Sussang di lokasi tanah sengketadiantaranya petung, bambu, tallang, buangin, pinus, dll;Bahwa tanamantanaman tersebut sudah habis dijual.

Malahan dari SuratBukti P.6 berupa silsilah Tongkonan Lemo dan Tongkonan To Tallang ternyatanama LAI KABAK tercantum sebagai anak ke3 dari BOLI TUA, sedangkan CATATAN dalam surat bahwa LAI KABAK bukan anak sebenarnya,merupaka CATATAN YANG SENGAJA DITAMBAHKAN SAJA, karenabentuk hurufnya sudah berbeda. ALASAN BANDING KELIMABahwa kedua anggota majelis hakim Charny Wati Ratu Mana, SH. dan BoniDaniel, SH. telah salah dan keliru tidak mempertimbangkan dalil pokok II paraHal. 12 dari 19 Hal.

Bahwa So Kata tidak punya keturunan atau mandul bahasa TorajaTamanang, dan pada waktu meninggalnya So Kata harta warisannyadibagibagi berdasarkan jumlah atau besarnya pengorbanan dari Ahli WarisSo Kata (disebut dalam hukum waris adat Toraja Ma tallang);3. Bahwa karena pembagian harta peninggalan So Kata dibagibagi kepadaAhli Warisnya yang berhak berdasarkan pembagian warisan menurut hukumAdat Toraja yang disebut Matallang, yaitu pembagian warisan didasarkanHalaman 2 dari 21 hal. Put.

PUTUSANNomor: 63/Pid.Sus/2020/PN BipDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Belopa yang mengadili perkara pidana denganacara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagaiberikut dalam perkara Para Terdakwa :F Nama Lengkap MUH SAUD Alias IDUL BIN IDRISPATOSampeang29 Tahun / 25 April 1990LakiLakiIndonesiaJIn P Matindo Tallang DusunTiangka, Desa Sampeang, Kec.Bajo barat, Kab. LuwuIslamTidak adaII.

Kondongan dengan jabatan Mangrande Londong (menggendong ayam jantan) terakhir dilakukanpersitiwa adat berupa pentabisan/peresmian rumah adat Tongkonan BabaKondongan pada tahun 1954 dengan tingkat acara Rambu Tuka Merook.Bahwa Merook merupakan acara pentabisan rumah Tongkonan yangpaling tinggi tingkatannya di wilayah adat Kondongan;Menimbang, bahwa acara merook pada Tongkonan Baba Kondonganmerupakan pasangan/padanan dari acara Rambu Solo dengan tingkatanacara Rapasan (balikan pesung), Aluk Simane Tallang

Hal berbeda dengan perkaraini dimana fakta yang terungkap dikonstatir Majelis Hakim Pengadilan NegeriMakale dalam putusannya bahwa Para Penggugat/Para Terbanding denganPara Tergugat/Para Pembanding sudah Kawin mawin ;Bahwa di wilayah adat Toraja perkawinan dimaknai tidak sajabersatunya dua pribadi seorang lakilaki dan seorang perempuan tetapi lebihdari itu. yaitu bersatunya dua keluarga menjadi satu keluarga besar yangdalam bahasa Toraja disebut To Sangrapu Tallang to Sang Kapoan ao yanglazim disebut

Bahwa pada waktu upacara kematian Ne Arung Langi, lalu miliknyadibagi sesuai pengorbanan para ahli waris (dalam Bahasa Toraja disebutdi tallang atau dipangrindingngi).. Bahwa pada pelaksanaan upacara kematian NeArung Langi, ternyatapanitia penaksir pengorbanan dari masingmasing ahli waris, antara lainsawah ToKatapi dinilai 9 ekor kerbau dan ditetapkan menjadi bagian(nak waris) Pong Rante Pasang dan Ne Bontong.

tegas dipertimbangkan lain ;Menimbang, bahwa dalam gugatannya Penggugat mendalilkan sebagaiberikut : Bahwa obyek sengketa yang bergelar sawah To Katapi pada mulanyaadalah milik Almarhum Ne Arung Langi, Ne Arung Langi mengangkatanak Pong Rante Pasang (nenek Penggugat) karena Ne Arung Langi tidakmempunyai anak kandung (dalam bahasa Toraja disebut tamanang); Bahwa pada waktu upcara kematian Ne Arung Langji, lalu miliknya dibagisesuai pengorbanan para ahli waris (dalam bahasa Toraja disebut sebagaidi tallang

Sawah To Tallang milik LA? ITAdi Kurra jatunh waris kepada TOKOKO ( Penggugat VIII );i. Sawah Uru milik LAP ITA di Kurra jatuh waris kepada TOKOKO(Penggugat VIII);j. Sawah Kua milik LAI ITA di Kurra jatun waris kepada LAI TAMMU orangtua dari KATTO dan KORONG ( Penggugat III dan IV );k. Sawah Limbong milik LAI ITA di Kurra ( objek sengketa II)ditekenan( jatuh waris ) kepada anak angkatnya yang bernama TONGLO;.

Sawah To Tallang milik LAI ITAdi Kurra jatun waris kepada TO KOKO( Penggugat VIII );9. Sawah Uru milik LAI ITA di Kurra jatuh waris kepada TO KOKO (PenggugatVIII);10. Sawah Kua milik LAI ITA di Kurra jatuh waris kepada LAI TAMMU orang tuadari KATTO dan KORONG ( Penggugat III dan IV );11. Sawah Limbong milik LAP ITA di Kurra ( objek sengketa II) ditekenan(jatuh waris ) kepada anak angkatnya yang bernama TONGLO;12.

., beralamat di Jalan Pattimura,Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju.berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 24 Juli 2019, selanjutnyadisebut sebagai Penggugat sekarang Pembanding ;Lawan:Indo Upe, dalam hal Ini bertindak selaku Kepala Desa Kalepu, berkedudukandi Dusun Tallang Gading, Desa Kalepu, Kecamatan Tommo,Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, dalam hal ini memberikankuasa kepada Julianto Asis, S.H., M.H., dan Agus Purnomo, S.H.

KARIMBASONKET, Kebun di Paojarang luasnya beberapa Hektar Are, kebun diGusung dan di Gusung Tallang dan beberapa tanah kebun lainnya yangsekarang dikuasai orang lain karena suatu perkara atau masih ada yanglainnya yang belum disebutkan PARA TERGUGAT, yang kesemuanyaberada di Pulau Gusung ( Pasik ), Kecamatan Bontoharu, kab. Kep.Selayar, dahulu milik Almarhum H. ABD. KARIM BASONGKET; Artinya bahwa Almarhum H. ABD.

berikut:Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat, bahwa saksidengan Penggugat masih ada hubungan keluarga yaitu saksibersepupu satu kali dengan suami Penggugat, sedangkan denganTergugat tidak ada hubungan keluarga;Bahwa saksi menjadi Lurah di Kelurahan Kalabbirang sejak tahun2012 sampai dengan sekarang;Bahwa sebelum menjadi Lurah, saksi bekerja sebagai staf diKecamatan Pangkajene;Bahwa Kelurahan Kalabbirang membawahi 10 (Ssepuluh) Kampungyang sekarang disebut RW yaitu RW 1 Talaka, RW 2 Salo Tallang

Pada waktuTongkonan Ne Kua diperbaiki olen anak Ne Konde dan anak Salenda.Datanglah anak Ne Bonto yaitu Lai Tasin, Lai Tandi, Lai Ambo memintaatau Mamallomallo, bahwa patamakan dikka saba konenemi, untambai tumbeki diongmai to tallang, belanna ia tu tomatua tonna dolona simassenbatu sialamase.

Bahwa So Kata tidak punya keturunan atau mandul bahasa Toraja Tamanang,dan pada waktu meninggalnya So Kata harta warisannya dibagbagi berdasarkanjumlah atau besarnya pengorbanan dari ahli waris So Kata (disebut dalamhukum waris adat Toraja Ma tallang);3.