AHMAD SALEH(ALM) bibit kelapa sawit tersebut dijual kepada SURYA (DPO) sehargaRp 1.000.000, (satu juta rupiah).

Lalu bibit kelapa sawit tersebut dijual kepadaSURYA (DPO) seharga Rp 1.000.000, (satu juta rupiah). Kemudiankeuntungan dari hasil penjualan bibit kelapa sawit tersebut dibagi 2 (dua)masingmasing terdakwa menerima Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah).e Bahwa bibit kelapa sawit yang diambil oleh para terdakwa adalah 80(delapanpuluh) batang.Hal. 7 dari 17 hal. Put.

ADI BIN HERMAN memuat bibit kelapa sawit tersebut kedalam mobil colt diesel.

Lalu bibit kelapa sawit tersebut dijual kepadaSURYA (DPO) seharga Rp 1.000.000, (satu juta rupiah).

No. 2388 K/ Pid.Sus/2009 Bibit Kelapa Sawit 14.520 pohon Rp. 217.800.000,; Bibit Vanili 11.600 pohon Rp. 116.000.000.;Jumlah Rp. 333.800.000.

kelapa sawit;Padahal saksi Ir.

Daniel Jerry Bunggulawa yaitu sejumlah Rp.217.800.000, untukharga bibit kelapa sawit dan Rp.116.000.000, untuk harga bibitHal. 42 dari 68 hal. Put.

Alex untuk membuat perincianbiaya pengeluaran dalam pengadaan bibit kelapa sawit dan vaniliyang juga ikut ditandatangani oleh terdakwa Ir.

Alex untuk membuat rincianbiaya pengeluaran dalam pengadaan bibit kelapa sawit dan vaniliyang juga ditandatangani oleh terdakwa Ir.

;e Bahwa cara saksi mengetahui terdakwa telahmelakukan pencurian bibit kelapa sawit milik PTPNIll Kebun Sei Kebara, dimana saksi bersama rekansaksi Bahrial Lubis saat sedang melaksanakanPatroli melihat terdakwa Jannes Sinaga sedangmelakukan pencurian bibit kelapa sawit milik PTPNIll Kebun Sei Kebara melihat hal tersebut saksiSaksi Bariel Lubis:bersama rekan saksi melakukan penangkapanterhadap terdakwa ;Bahwa banyaknya bibit kelapa sawit milik PTPN IllKebun Sei Kebara yang diambil terdakwa adalahsebanyak

32 (Tiga puluh dua) pokok ;Bahwa cara terdakwa dalam melakukan pencurianbibit kelapa sawit milik PTPN III Kebun Sei Kebaraadalah dengan cara mencabuti bibit kelapa sawit dariPolibek yang ada ditempat pembibitan denganterlebih dahulu terdakwa memangkas ataumemotong pelepah bibit kelapa sawit denganmenggunakan 1 (Satu) bilah parang yang gagangnyaterbuat dari Viber ;Bahwa terdakwa tidak ada mendapat ijin untukmengambil bibit kelapa sawit PTPN Ill Kebun SeiKebara selaku pemilik sah dari bibit kelapa

bersama rekan saksi melakukanpenangkapan terhadap terdakwa ;Bahwa banyaknya bibit kelapa sawit milik PTPN IIIKebun Sei Kebara yang diambil terdakwa adalahsebanyak 32 (Tiga puluh dua) pokok ;Bahwa cara terdakwa dalam melakukan pencurianbibit kKelapa sawit milik PTPN III Kebun Sei Kebaraadalah dengan cara mencabuti bibit kelapa sawit dariPolibek yang ada ditempat pembibitan denganterlebin dahulu terdakwa memangkas ataumemotong pelepah bibit kelapa sawit denganmenggunakan 1 (Satu) bilah parang yang

Bibitan Afdeling VIII PTPN III Kebun SeiKebara Desa Torgamba Kecamatan TorgambaKabupaten Labuhanbatu Selatan;Bahwa banyaknya bibit kelapa sawit milik PTPN IllKebun Sei Kebara yang terdakwa ambil adalahsebanyak 32 (Tiga puluh dua) pokok kelapa sawit ;Bahwa cara terdakwa dalam melakukan pencurianbibit kelapa sawit PTPN III Kebun Sei Kebara adalahdengan cara mencabuti bibit kelapa sawit dariPolibek yang ada ditempat pembibitan denganterlebih dahulu terdakwa memangkas ataumemotong pelepah bibit kelapa

kelapa sawit yang merupakan hasil curianterdakwa Jannes Sinaga dan 1 (Satu) pisau parangyang bergagang Viber yang digunakan sebagai alatuntuk melakukian pencurian bibit kelapa sawit milikPTPN III Sei Kebara ;e Bahwa cara terdakwa dalam melakukan pencurianbibit kelapa sawit milik PTPN Ill Sei Kebara adalahdengan cara mencabuti bibit kelapa sawit dariPolibek yang ada ditempat pembibitan denganterlebin dahulu terdakwa memangkas ataumemotong pelepah bibit kelapa sawit denganmenggunakan 1 (Satu) bilah

Menetapkan agar barang bukti berupa :- 1 (satu) batang bibit kelapa sawit berumur 1 (satu) tahun 7 (tujuh) bulan; dikembalikan kepada yang berhak saksi korban IDRIS KARO KARO.6. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp.1.000,- (seribu rupiah);

Menetapkan agar barang bukti berupa :e 1 (satu) batang bibit kelapa sawit berumur + 1 (satu) tahun 7 (tujuh) bulan;Dikembalikan kepada yang berhak saksi korban Idris Karo Karo;4.

ULONdan SYAHRIL serta 2 orang lakilaki yang salah satunya saksi mengetahuibernama MUHAMMAD JASID, datang kerumah dengan menggunakan 1 unitmobil colt diesel datang untuk menawarkan bibit kelapa sawit dan mengatakankepada saksi " TINO mau kau membeli bibit kelapa sawit dan dijawab macamapa bibit sawitnya" kemudian SYAHRIL berkata kau tengoklah sendiriselanjutnya saksi membeli bibit kelapa sawit sebanyak 100 batang denganharga Rp. 1.000.000, (satujuta rupiah);Bahwa yang menurunkan/membongkar bibit kelapa

ULON danSYAHRIL serta 2 orang lakilaki yang salah satunya saksi mengetahui bernamaMUHAMMAD JASID, datang kerumah dengan menggunakan 1 unit mobil coltdiesel datang untuk menawarkan bibit kelapa sawit dan mengatakan kepada saksi "TINO mau kau membeli bibit kelapa sawit " dan dijawab " macam apa bibitsawitnya" kemudian SYAHRIL berkata " kau tengoklah sendiri" selanjutnya saksimembeli bibit kelapa sawit sebanyak 100 batang dengan harga Rp. 1.000.000,(satujuta rupiah)Bahwa pada saat ULON bersama SYAHRIL

dan Terdakwa membongkar danmenurunkan bibit kelapa sawit, saksi MARJANI Als BENGKUI berada di rumahGUSTINA Als TINO Binti YURNALISBahwa yang menurunkan/membongkar bibit kelapa sawit terdakwaMUHAMMAD JASID dibantu oleh ULON dan SYAHRILAtas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan;4.

binti YURNALIS sedang membongkarmuat bibit kelapa sawit diatas mobil colt diesel .Bahwa saksi tidak mengetahui jumlah bibit kelapa sawit yang berada di atas mobilcolt diesel tersebut.Atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan;Menimbang, bahwa di persidangan Terdakwa memberikan keterangan sebagaiberikut:Bahwa Terdakwa pernah diperiksa di penyidik kepolisian dan keterangan yangdiberikan adalah benar;Bahwa Terdakwa mengangkut/membongkar bibit kelapa sawit hasil dari

kelapa sawit tersebut yang terjadi pada tahun 2009 sebesar Rp.3.375.000,00 hanya terjadi dibulan Nopember dan Desember saja;4. bahwa tidak terdapat Pajak Masukan pada bulan Mei 2009 untuk pengadaandan pemeliharaan bibit kelapa sawit yang dijual di bulan Nopember dan Desember2009;5, bahwa sampai dengan akhir tahun 2009, usaha Pemohon Banding belummenghasilkan TBS karena penanaman bibit kelapa sawit baru dimulai tahun 2008sehingga tidak terdapat penyerahan TBS kepada pihak lain maupun pengiriman TBSdari

;bahwa berdasarkan data realisasi pemanfaatan lahan dan pembelian sertapenanaman bibit kelapa sawit diketahui halhal sebagai berikut:Pemohon Banding mendapatkan izin lokasi seluas 17.500 ha, namun Izin UsahaPerkebunan (IUP) hanya seluas 12.948 ha;dari lahan yang memperoleh Izin Usaha Perkebunan (IUP) seluas 12.948 ha(dengan perkiraan area yang bisa ditanami seluas 12.354 ha dan kebutuhan bibitsebanyak 235 batang per ha) telah dibeli bibit kelapa sawit sebanyak 2.903.076batang dengan rincian sebagai

kelapa sawit yang semula akanditanamkan pada lahan seluas 5.899,07ha, namun hanya dapat ditanami pada lahanseluas 4.376,33 ha dengan jumlah bibit kelapa sawit sebesar 856.697 batang;bahwa dari lahan yang telah dapat dibebaskan seluas 8.462,89 ha tersebut di atastelah dilakukan land clearing seluas 5.899,07 ha (tahun 2008 seluas 3.175, 61 hadan tahun 2009 seluas 2.723,46 ha);bahwa dari data pembelian bibit kelapa sawit sejak tahun 2006 s/d 2008 sebanyak2.903.076 batang dan telah ditanam sebanyak

856.697 batang maka masih terdapatsisa banyak bibit kelapa sawit yang sudah berumur lebih dari 2 tahun;bahwa untuk mendapatkan hasil TBS yang optimal seharusnya bibit kelapa sawityang ditanam berumur sekitar 12 bulan, dengan mempertimbangkan hal ini makabibit kelapa sawit yang tersisa dan telah berumur lebih dari 2 tahun terpaksa dijualkepada yang membutuhkan untuk menghindari kerugian;bahwa Pemohon Banding menjelaskan bibit kelapa sawit memerlukan perawatandengan pupuk dan herbisida yang pengadaannya

dipungut PPN hanya sampaidengan umur 12 bulan, setelah itu bibit kelapa sawit dirawat dengan hanyamenyiram air dan menegakkan bibit yang doyong agar tumbuhnya lurus, dengandemikian setelah bibit kelapa sawit berumur 12 bulan, tidak terdapat pembelianBarang Kena Pajak atau Jasa Kena Pajak yang dikenakan PPN sehingga mulai saatitu tidak terdapat Pajak Masukan yang dibayar yang berkaitan dengan pemeliharaanbibit kelapa sawit;bahwa berdasarkan penelitian atas bukti yang disampaiakan Pemohon Bandingdalam

.- 1 (satu) buah peti kayu Merk Pusat Penelitian Kelapa Sawit Kecambah Kelapa Sawit Unggul;- 18 (delapan belas) bungkus kecambah bibit kelapa sawit Merk Bibit Sawit Unggul Benih Sawit Marihat.Dirampas untuk dimusnahkan.6. Membebankan biaya perkara kepada para Terdakwa sebesar Rp2.000,00 (dua ribu rupiah)

Kaur, paraterdakwa turun dari mobil dan berpencar ke setiap rumah warga untukmengedarkan kecambah bibit kelapa sawit tersebut untuk dijual dengan caramenawarkan kecambah bibit kelapa sawit tersebut pada setiap warga denganmengatakan /JNI BIBIT BAGUS JIKA MAU BELILAH DENGAN HARGA Rp.1.000.000, (SATU JUTA RUPIAH) kemudian setelah ada orang yangmenawar kecambah bibit kelapa sawit tersebut lalu para terdakwa secarabersamasama dengan saksi RENALD! Bin RUSMIN dan saksi DED!

BIBIT KELAPA SAWIT INI SISA DARI KELOMPOKTAN!

kelapa sawit tersebut;Bahwa awalnya yang membawa kecambah bibit kelapa sawit tersebutadalah para Terdakwa dan Saksi kemudian bibit kelapa sawit tersebutdibawa ke tempat tinggal Saksi Dedi di Desa Embong PanjangKecamatan Lebong Tengah Kabupaten Kaur dan kemudian kecambahbibit kelapa sawit tersebut dibawa ke Bengkulu oleh Saksi, paraHalaman 15 dari 43 HalamanPutusan Nomor 33/Pid.Sus/2015/PN Bhn.Terdakwa dan Saksi kemudian dibawa menuju daerah Selatan KotaBengkulu untuk ditawarkan dan dijual kepada

kelapa sawit semuanya laku terjual;Bahwa hasil dari penjualan bibit kelapa sawit tersebut sebanyakRp8.000.000,00 (delapan juta rupiah) dan setelah di potong modal yangsudah terjual Rp4.600.000,00 (empat juta enam ratus ribu rupiah) dankeuntungannya adalah Rp3.400.000,00 (tiga juta empat ratus riburupiah);Bahwa sejak mencoba diedarkan di Kabupaten Kaur bibit kelapa sawittersebut belum ada yang terjual;Bahwa tujuan para Terdakwa mengedarkan bibit kelapa sawit tersebutadalah untuk mendapatkan keuntungan

Menetapkan barang bukti berupa:- Bibit kelapa sawit sebanyak 500 (Lima ratus) pokok;Dikembalikan kepada PT ESS melalui saksi Bilher Sirait.- 1 (Satu) Unit sepeda motor Yamaha Vega ZR BK 2442 YAR ;Dikembalikan kepada yang berhak yaitu Terdakwa Budiman Tamba.6. Membebankan kepada Para Terdakwa membayar biaya perkara masing-masing sejumlah Rp.2.000,-(Dua ribu rupiah);

ESS yang terjadinya pada hari Selasa tanggal 01April 2014 sekira pukul 07.00 Wib ;e Bahwa saksi mengetahui Para Terdakwa telah melakukan pencurianbibit kelapa sawit milik PT ESS adalah dimana saksi mendapat informasidari saudara Bejo ;e Bahwa banyaknya bibit kelapa sawit yang hilang adalah sebanyak 903(Sembilan ratus tiga) bibit kelapa sawit ; Bahwa akibat kejadian tersebut PT ESS mengalami kerugian sebesar Rp9.030.000,(Sembilan juta tiga puluh ribu rupiah) ;e Bahwa adapun keberadaan bibit kelapa

ESS ;e Bahwa terjadinya tindak pidana pencurian bibit milik PT ESS adalahpada hari Selasa tanggal 01 April 2014 sekira pukul 07.00 Wib ;e Bahwa banyaknya bibit kelapa sawit yang hilang adalah sebanyak 903(Sembilan ratus tiga) bibit kelapa sawit ;Halaman 9 dari 19 Putusan Nomor 487/Pid.B/2014/PN Rape Bahwa akibat kejadian tersebut PT ESS mengalami kerugian sebesar Rp9.030.000,(Sembilan juta tiga puluh ribu rupiah) ;e Bahwa keberadaan bibit kelapa sawit tersebut berada di Areal PT ESS ;e Bahwa saksi

ESS ;e Bahwa terjadinya tindak pidana pencurian bibit milik PT ESS adalahpada hari Selasa tanggal 01 April 2014 sekira pukul 07.00 Wib ;e Banyaknya bibit kelapa sawit yang hilang adalah sebanyak 903(Sembilan ratus tiga) bibit kelapa sawit ;e Bahwa akibat kejadian tersebut PT ESS mengalami kerugian sebesar Rp9.030.000,(Sembilan juta tiga puluh ribu rupiah) ;e Bahwa adapun keberadaan bibit kelapa sawit tersebut berada di ArealPT ESS ; Bahwa saksi tidak ada mencurigai siapa pun saat terjadinya pencurianbibit

ESS ;e Bahwa terjadinya tindak pidana pencurian bibit milik PT ESS adalahpada hari Selasa tanggal 01 April 2014 sekira pukul 07.00 Wib ;e Bahwa banyaknya bibit kelapa sawit yang hilang adalah sebanyak 903(Sembilan ratus tiga) bibit kelapa sawit ; Bahwa akibat kejadian tersebut PT ESS mengalami kerugian sebesar Rp9.030.000,(Sembilan juta tiga puluh ribu rupiah) ;e Bahwa keberadaan bibit kelapa sawit tersebut berada di Areal PT ESS ;e Bahwa sebelumnya ada yang saksi curigai saat terjadinya tindak pidanapencurian

Terdakwa Budiman Tamba ;Bahwab Terdakwa mengerti sebabnya Terdakwa dihadapkankepersidangan sebagai Terdakwa dikarenakan Terdakwa telahmelakukan tindak pidana pencurian bibit kelapa sawit milik PT.

Menetapkan barang bukti berupa : 44 (empat puluh empat) pokok bibit kelapa sawit, dikembalikan kepada pihak perkebunan PTPN IV Dolok Sinumbah 1 (satu) unit sepeda motor Revo warna merah BK 5956 WP,, dikembalikan kepada pemiliknya yang berhak. 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter warna biru ungu tanpa plat, dirampas untuk negara 6. Membebankan kepada terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp 3.000 (tiga ribu rupiah)

sekira pukul23.00 wib pihak pengamanan perkebunan Dolok Sinumbah datang ketempattersebut dan langsung mengintrogasi terdakwa sehingga terdakwa mengakuiperbuatannya yang telah mengambil tanaman bibit kelapa sawit dari areal Blok54 Afdeling V Kebun Dolok Sinumbah bersama 2 (dua) orang temannya yangbernama EWIN dan WANDA, selanjutnya terdakwa beserta barang bukti berupa44 (empat puluh empat) batang tanaman bibit kelapa sawit, 1 (satu) unit sepedamotor Revo warna merah BK 5956 WP.

langsung berangkat ketempatyang dimaksud sehingga ditempat itu kami menemukan wargamengamankan seorang lakilaki bernama SARING dengan mengendaraisepeda motor membawa tanaman bibit kelapa sawit dan oleh karena itusaya juga sempat mengintrogasi SARING dan saat itu SARINGmengakui bahwa ianya bersama 2 (dua) orang temannya yang lainbernama EWIN dan WANDA mengambil 64 (enam puluh empat) batangtanaman bibit kelapa sawit dari areal Afdeling V Kebun Dolok Sinumbah.Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana

Simalungun.Bahwa jumlah tanaman bibit kelapa sawit yang kami curi saat itu adalahsebanyak 64 (enam puluh empat) batang tamanan bibit kelapa sawit milikkebun Dolok Sinumbah.Bahwa caranya melakukan Pencurian 64 (enam puluh empat) batangtanaman bibit kelapa sawit milik kebun Doloksinumbah itu kami lakukanHalaman 10 dari 16 Putusan Nomor 70/Pid.B/2017/PN Simdengan cara bersamasama masuk kedalam areal Blok 54 Afdeling VKebun Dolok Sinumbah dengan mengendarai sepeda motor masingmasing dan dari dalam areal

kelapa sawit yang baru ditanami dan tanpaterlebih dahulu mendapat ijin dari pemiliknya lalu terdakwa bersama denganEWIN dan WANDA secara bersamasama langsung mencabuti tanaman bibitkelapa sawit tersebut satu persatu dari tanah dan mengumpulkannya masingmasing, dan setelah merasa cukup lalu terdakwa bersama dengan EWIN danWANDA menaikkan tanaman bibit kelapa sawit tersebut keatas sepeda motormasingmasing, selanjutnya terdakwa bersama dengan EWIN dan WANDAmembawa tanaman bibit kelapa sawit tersebut

kelapa sawit dari areal Blok54 Afdeling V Kebun Dolok Sinumbah bersama 2 (dua) orang temannya yangbernama EWIN dan WANDA, selanjutnya terdakwa beserta barang bukti berupa44 (empat puluh empat) batang tanaman bibit kelapa sawit, 1 (satu) unit sepedamotor Revo warna merah BK 5956 WP.

. : 03/BKS/SPP/X/2009 tanggal 22 Oktober 2009;9) 1 (satu ) lembar Kwitansi pembayaran ongkos angkut 10 unit mobil angkuatan untuk pengangkutan bibit Kelapa sawit sebanyak 9200 batang dari Agus Nugroho sejumlah Rp. 52.000.000,- (lima puluh dua juta rupiah) tanggal 15 November 2009;10) 1 (satu ) lembar Kwitansi pembayaran ongkos angkut 6 unit mobil angkuatan untuk pengangkutan bibit kelapa sawit sebanyak 5450 batang dari Agus Nugroho sejumlah Rp. 31.200.000,- (tiga puluh satu juta dua ratus

ribu rupiah) tanggal 18 November 2009;11) 1 (satu ) lembar Kwitansi pembayaran ongkos angkut 8 unit mobil angkutan untuk pengangkutan bibit kelapa sawit sebanyak 7000 batang dari Agus Nugroho sejumlah Rp. 41.600.000,- (empat puluh satu juta enam ratus ribu rupiah) tanggal 19 November 2009;12) 1 (satu ) lembar Kwitansi pembayaran ongkos angkut 5 unit mobil angkutan untuk pengangkutan bibit kelapa sawit sebanyak 7000 batang dari Agus Nugroho sejumlah Rp. 26.000.000,- (dua puluh enam juta rupiah)

tanggal 20 November 2009;13) 1 (satu ) lembar Kwitansi pembayaran ongkos angkut 14 unit mobil angkutan untuk pengangkutan bibit kelapa sawit sebanyak 12800 batang dari Agus Nugroho sejumlah Rp. 72.800.000,- (tujuh puluh dua juta delapan ratus ribu rupiah) tanggal 21 November 2009;14) 1 (satu ) lembar Kwitansi pembayaran ongkos angkut 3 unit mobil angkutan untuk pengangkutan bibit kelapa sawit sebanyak 2800 batang dari Agus Nugroho sejumlah Rp. 15.600.000,- (lima belas juta enam ratus ribu rupiah

) tanggal 21 November 2009;15) 1 (satu ) lembar Kwitansi pembayaran ongkos angkut 11 unit mobil angkutan untuk pengangkutan bibit kelapa sawit sebanyak 10200 batang dari Agus Nugroho sejumlah Rp. 57.200.000,- (lima puluh tujuh juta dua ratus ribu rupiah) tanggal 22 November 2009;16) 1 (satu ) lembar Kwitansi pembayaran ongkos angkut 7 unit mobil angkutan untuk pengangkutan bibit kelapa sawit sebanyak 6100 batang dari Agus Nugroho sejumlah Rp. 36.400.000,- (tiga puluh enam juta empat ratus ribu

Aceh Selatan Nomor: 03/SPP-LS/BLXII/2009 tanggal tanggal 9 Desember 2009 tentang Permintaan Pembayaran Langsung Kegiatan Pengadaan Bibit Kelapa Sawit pada Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kab.

bibit kelapa sawit kami terima tersebut tidak dipasangi lebel apakahunggul atau tidak saksi tidak tahu;Bahwa adapun ciriciri bibit kelapa sawit yang saksi terima, tinggi batangnya adayang panjang ada yang pendek, bibit kelapa sawit yang pendek tingginya1 meter,sedangkan bibit kelapa sawit yang panjang tingginya lebih dari 1 meter ;Bahwa adapun warna daun bibit kelapa sawit tersebut ada daunnya yang berwarnahijau dan ada juga daunnya yang berwarna kuning, dengan jumlah pelepah 10pelepah;Bahwa adapun

kelapa sawit tersebut saksi tidak tahu;Bahwa ketika itu yang memberikan dan mengantarkan bibit kelapa sawit tersebut PakIr.

;Bahwa mengenai bibit kelapa sawit yang kami terima, perbedaannya dengan berlebelatau tidak berlebel saksi tidak mengetahuinya apakah bibit tersebut unggul atau tidak;Bahwa adapun ciriciri bibit kelapa sawit yang saksi terima, tinggi batangnya ada yangpanjang ada yang pendek, bibit kelapa sawit yang pendek tingginya 1 meter,sedangkan bibit kelapa sawit yang panjang tingginya lebih dari meter ;e Bahwa adapun warna daun bibit kelapa sawit tersebut ada daunnya yang berwarnahijau dengan jumlah pelepah

pengadaan bibit kelapa sawit tersebut dari danapengadaan bibit kelapa sawit dari dana Otonomi Khusus tahun anggaran 2009 ;Bahwa pada waktu bibit kelapa sawit sebanyak 1500 (seribu limaratus) batang saksiterima pada tahap pertama tersebut tidak ada dipasang lebel dan pada tahap kedua baruada dipasangi lebel ;Bahwa waktu bibit kelapa sawit diserahkan oleh Dinas Kehutanan dan PerkebunanKabupaten Aceh Selatan dan orang yang mengantarkannya namanya saksi lupa;Bahwa setelah bibit kelapa sawit tahap pertama

tanah;Bahwa bibit kelapa sawit tersebut diserahkan oleh Dinas Kehutanan danPerkebunan Kabupaten Aceh Selatan dan orang yang mengantarkannya namanyaibu Cut Suhailita;Bahwa adapun ciriciri bibit kelapa sawit yang saksi terima, tinggi batangnya adayang panjang ada yang pendek, bibit kelapa sawit yang pendek tingginya 1 meter,sedangkan bibit kelapa sawit yang panjang tingginya lebih dari 1 meter ;Bahwa adapun warna daun bibit kelapa sawit tersebut ada daunnya yang berwarnahijau dan ada juga warna daun

Kalimantan Tengah barang yang dicuri adalah bibit kelapasawit ;Saksi menerangkan bahwa Jumlah bibit kelapa sawit yang dicuri di di NurseryI DS Batch 21 pembibitan bibit kelapa sawit PT. MJC ( Mitra Jaya cemerlang)Desa Tumbang Tanjung, Kec. Pulau Malan, Kab.

kelapa sawit sebanyak 486(empat ratus delapan puluh enam) bibit kelapa sawit hasil curian sawit diNursery I D5 Batch 21 pembibitan bibit kelapa sawit PT.

MJC(Mitra Jaya Cemerlang) ;Terdakwa I menerangkan bahwa yang menyuruhmelakukan pencurian bibit kelapa sawit milik PT. MJC(Mitra Jaya Cemerlang) Sdr. ANDAN penduduk DesaTumbang Tanjung Kec. Pulau Malan Kab. Katingan ;Terdakwa I menerangkan pada waktu terdakwa melakukanpencurian bibit kelapa sawit milik PT.

MJC(Mitra Jaya Cemerlang) ;19Terdakwa II menerangkan bahwa yang menyuruhmelakukan pencurian bibit kelapa sawit milik PT. MJC(Mitra Jaya Cemerlang) Sdr. ANDAN penduduk DesaTumbang Tanjung Kec. Pulau Malan Kab. Katingan ;Terdakwa II menerangkan pada waktu terdakwa IImelakukan pencurian bibit kelapa sawit milik PT.

II ketika mengambil 486 (empat ratus delapan puluhenam) bibit kelapa sawit tidak ada minta ijin kepada PT.

kelapa sawit bukan merupakan produk usaha Pemohon Banding, tetapi merupakansisa bibit yang Pemohon Banding beli, dengan pertimbangan untuk mengurangikerugian maka sisa bibit tersebut Pemohon Banding jual;3. bahwa Penjualan bibit kelapa sawit dalam tahun 2009 hanya terjadi di bulanNopember sebesar Rp. 1.875.000.000,00 dan Desember sebesar Rp.1.500.000.000,00;4. bahwa tidak terdapat Pajak Masukan pada bulan Desember 2009 untukpengadaan dan pemeliharaan bibit kelapa sawit yang dijual di bulan Nopemberdan

;bahwa berdasarkan data realisasi pemanfaatan lahan dan pembelian sertapenanaman bibit kelapa sawit diketahui halhal sebagai berikut:Pemohon Banding mendapatkan izin lokasi seluas 17.500 ha, namun Izin UsahaPerkebunan (IUP) hanya seluas 12.948 ha;dari lahan yang memperoleh Izin Usaha Perkebunan (IUP) seluas 12.948 ha(dengan perkiraan area yang bisa ditanami seluas 12.354 ha dan kebutuhan bibitsebanyak 235 batang per ha) telah dibeli bibit kelapa sawit sebanyak 2.903.076batang dengan rincian sebagai

kelapa sawit yang semula akanditanamkan pada lahan seluas 5.899,07ha, namun hanya dapat ditanami pada lahanseluas 4.376,33 ha dengan jumlah bibit kelapa sawit sebesar 856.697 batang;bahwa dari lahan yang telah dapat dibebaskan seluas 8.462,89 ha tersebut di atastelah dilakukan land clearing seluas 5.899,07 ha (tahun 2008 seluas 3.175, 61 hadan tahun 2009 seluas 2.723,46 ha);bahwa dari data pembelian bibit kelapa sawit sejak tahun 2006 s/d 2008 sebanyak2.903.076 batang dan telah ditanam sebanyak

856.697 batang maka masih terdapatsisa banyak bibit kelapa sawit yang sudah berumur lebih dari 2 tahun;bahwa untuk mendapatkan hasil TBS yang optimal seharusnya bibit kelapa sawityang ditanam berumur sekitar 12 Masa Pajak, dengan mempertimbangkan hal inimaka bibit kelapa sawit yang tersisa dan telah berumur lebih dari 2 tahun terpaksadijual kepada yang membutuhkan untuk menghindari kerugian;bahwa Pemohon Banding menjelaskan bibit kelapa sawit memerlukan perawatandengan pupuk dan herbisida yang pengadaannya

dipungut PPN hanya sampaidengan umur 12 Masa Pajak, setelah itu bibit kelapa sawit dirawat dengan hanyamenyiram air dan menegakkan bibit yang doyong agar tumbuhnya lurus, dengandemikian setelah bibit kelapa sawit berumur 12 Masa Pajak, tidak terdapatpembelian Barang Kena Pajak atau Jasa Kena Pajak yang dikenakan PPN sehinggamulai saat itu tidak terdapat Pajak Masukan yang dibayar yang berkaitan denganpemeliharaan bibit kelapa sawit;bahwa berdasarkan penelitian atas bukti yang disampaiakan Pemohon

LSM HJYE BGA Group untukmengambil dan menjual bibit kelapa sawit milik PT.

LSM BGA Group tanpa sepengetahuan danseijin pemiliknya;18Menimbang, bahwa terdakwa mengambil bibit kelapa sawit milik PT.

LSM BGA Group tanpa sepengetahuan danseijin pemiliknya;Menimbang, bahwa terdakwa mengambil bibit kelapa sawit milik PT.

LSM BGA Group karena Terdakwa adalah mandor tanam PT.LSM BGA Groupyang bertanggung jawab atas penananaman bibit kelapa sawit termasuk pengawasanterhadap bibit kelapa sawit yang akan ditanam di Kebun milik PT. LSM BGA tersebutsehingga dapat menyalahgunakan wewenangnya untuk mengambil bibit kelapa sawit tanpa20sepengetahuan dan seijin pemiliknya yaitu PT.

LSM BGA Group yang bertanggung jawab ataspenananaman bibit kelapa sawit termasuk pengawasan terhadap bibit kelapa sawit yangakan ditanam di Kebun milik PT.

strong>Terdakwa Terdakwa Jefri Als Kajep Bin Syamsudin dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan;

• 48 (empat puluh delapan) kantong polybag warna hitam berisi tanah dan tanaman bibit

  kelapa sawit.

• 200 (dua ratus) kantong polybag warna hitam berisi tanah dan tanaman bibit kelapa sawit;

Umur bibit : 1014 bulan ;Dan sebagai penyedia bibit kelapa sawit adalah PT ADIAN RATU di MuaraBungo yang menyanggupi penyediaan bibit kelapa sawit sebanyak 34.000(tiga puluh empat ribu) batang sebagaimana yang tercantum dalam suratJaminan Suplay bibit kelapa sawit dalam polllyoag nomor : 06/V/AR/MB2007tanggal 22 Mei 2007 yang diajukan oleh Terdakwa sebagai salah satu syaratdalam proses pelelangan ;Bahwa jangka waktu pelaksanaan pengadaan bibit kelapa sawit adalahselama 60 (enam puluh hari) yang berakhir

Kelapa Sawit ;17 Asli Surat dari CV.

TanajungJabung Timur Program PWI Tahun Anggaran 2007. tanggal 5 Pebruari2007 ;23.Photocopy dilegalisir Photocopy Surat Perintah Tugas nomor : 090/11/Nakertrans/2006 ;24.1 (satu) lembar asli Bukti Tanda Terima bibit kelapa sawit sebanyak 34.000batang tanggal 27 Agustus 2007 ;25.1 (satu) lembar asli tanda terima bibit kelapa sawit sejumlah 400 batangtanggal 27 Agustus 2007 ;26.17 (tujuh belas) lembar asli Tanda terima bibit bibit kelapa sawit ;27.1 (satu) bundel Asli Nota Pengiriman Bibit Kelapa sawit

TanajungJabung Timur Program PWI Tahun Anggaran 2007. tanggal 5 Februari2007 ;24.Photocopy dilegalisir Photocopy Surat Perintah Tugas nomor : 090/11/Nakertrans/2006 ;25.1 (satu) lembar asli Bukti Tanda Terima bibit kelapa sawit sebanyak 34.000batang tanggal 27 Agustus 2007 ;26.1 (satu) lembar asli tanda terima bibit kelapa sawit sejumlah 400 batangtanggal 27 Agustus 2007 ;27.17 (tujuh belas) lembar asli Tanda terima bibit bibit kelapa sawit ;28.1 (satu) bundel Asli Nota Pengiriman Bibit Kelapa sawit

apa bukti pembayaran kepada pemilik truk pengangkut bibit kelapa sawit ?

Menetapkan barang bukti :- 2 (dua) batang bibit kelapa sawitDikembalikan kepada pihak PT.MAI6. Membebani terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.7.500,-(tujuh ribu lima ratus rupiah);

MAIberupa bibit pokok buah kelapa sawit ;Bahwa benar cara terdakwa melakukan pencurian dengan cara terdakwa bersama dengantemannya mencabut bibit kelapa sawit milik perkebunan PT.MAT setelah adanyakesepakatan mereka melakukan pencabutan bibit kelapa sawit tersebut kemudian padatanggal 18 Nopember 2014 sekira pukul 10.00 Wib terdakwa bersama dengan temantemannya kembali melakukan pencabutan bibit kelapa sawit sebanyak 100 pokok bibitkelapa sawit dengan maksud untuk mereka jual kepada orang yang ingin

MAI berupa bibitpokok buah kelapa sawit ;e Bahwa cara terdakwa melakukan pencurian dengan cara terdakwa bersama dengantemannya mencabut bibit kelapa sawit milik perkebunan PT.MAI setelah adanyakesepakatan mereka melakukan pencabutan bibit kelapa sawit tersebut kemudian padatanggal 18 Nopember 2014 sekira pukul 10.00 Wib terdakwa bersama dengan temantemannya kembali melakukan pencabutan bibit kelapa sawit sebanyak 100 pokok bibitkelapa sawit dengan maksud untuk mereka jual kepada orang yang ingin

PadangLawase Bahwa terdakwa bersama dengan temantemannya yaitu Edot, Rusmin, Marga Karokaro, Tongku Siregar, Yatno dan Marga Manik (belum tertangkap/ DPO) bersepakatuntuk mencabut bibit kelapa sawit milik perkebunan PT.MAI setelah adanya kesepakatanmereka melakukan pencabutan bibit kelapa sawit tersebute Bahwa kemudian pada tanggal 18 Nopember 2014 sekira pukul 10.00 Wib terdakwabersama dengan temantemannya kembali melakukan pencabutan bibit kelapa sawitsebanyak 100 pokok bibit kelapa sawit dengan

sawit yang ditanam diareal Divisi II sebelum diambil oleh Terdakwa tersebut berjumlah 207(dua ratus tujuh) pokok dan ditanam oleh pihak perusahaan padatanggal 04 Desember 2013 ;Bahwa bentuk bibit kelapa sawit yang diambil oleh Terdakwa adalahdaun kelapa sawit berwarna hijau, umur bibit kelapa sawit tersebutbaru berusia 13 (tiga belas) bulan ;Bahwa cara Terdakwa mengambil bibit kelapa sawit di areal Divisi IItersebut dilakukan dengan cara mencabut bibit pohon kelapa sawityang telah ditanam, selanjutnya

SMART Tbk Perkebunan SungaiCantung Estate ;Bahwa setahu saksi jumlah bibit pohon kelapa sawit yang ditanam diareal Divisi II sebelum diambil oleh Terdakwa tersebut berjumlah 207(dua ratus tujuh) pokok dan ditanam oleh pihak perusahaan padatanggal 04 Desember 2013 ;9=Bahwa bentuk bibit kelapa sawit yang diambil oleh Terdakwa adalahdaun kelapa sawit berwarna hijau, umur bibit kelapa sawit tersebutbaru berusia 13 (tiga belas) bulan ;e Bahwa cara Terdakwa mengambil bibit kelapa sawit di areal Divisi

Bahwa benar bibit kelapa sawit sebanyak 35 (tiga puluh lima)pokok yang diambil oleh Terdakwa di areal perkebunan milik PT.SMART Tbk tersebut merupakan milik PT.SMART Tbk PerkebunanSungai Cantung Estate ;. Bahwa benar bentuk bibit kelapa sawit yang diambil olehTerdakwa adalah daun kelapa sawit berwarna hijau, umur bibitkelapa sawit tersebut baru berusia 13 (tiga belas) bulan ;. Bahwa benar tujuan Terdakwa mengambil bibit pohon kelapasawit milik PT.

SMART Tbk tersebutmerupakan milik PT.SMART Tbk Perkebunan Sungai Cantung Estate danbentuk bibit kelapa sawit yang diambil oleh Terdakwa adalah daunkelapa sawit berwarna hijau, umur bibit kelapa sawit tersebut baruberusia 13 (tiga belas) bulan. Adapun tujuan Terdakwa mengambil bibitpohon kelapa sawit milik PT.

Haltersebut dikaitkan dengan perkara aquo nampak dalam tindakanTerdakwa sejak Terdakwa mengambil bibit kelapa sawit di areal Divisi IIperkebunan milik PT.

kelapa sawit milik PT.

Matan Hilir Selatan;e Bahwa benar terdakwa mengakui menjual bibit kelapa sawit tersebuttidak ada ijin dari PT.

kelapa sawit yang berada di atas bakmobil dump truk tersebut diturunkan oleh terdakwa dan saksiSukiman langsung membayar bibit kelapa sawit tersebut sebesarRp.500.000, (lima ratus ribu rupiah) setelah dibayar selanjutnyaterdakwa langsung mengantar bibit kelapa sawit ke Desa SungaiNanjung Kec.

KetapangKalimantan Barat terdakwa telah menjual bibit kelapa sawit milik PT.PSL yangtelah diangkut oleh terdakwa kepada saksiSukiman ; Menimbang, bahwa sebelumnya saksi YefreyValentinus mendapat laporan dari karyawan yang mengatakan bahwa dirinyatelah menemukan beberapa pokok bibit kelapa sawit milik PT. PSL yang manapada bibit kelapa sawit tersebut terdapat label AGRO yang merupakan bibitmilik PT.

Dan setelah dilinat oleh saksi Yunani,dalam daftar penerima bantuan bibit kelapa sawit tersebuttercatat nama saksi Yunani telah menerima 20 batang bibitkelapa sawit dan an.

Saksi Yunani telah ditandatanganisedangkan saksi Yunani tidak pernah menerima bantuan bibitkelapa sawit tersebut dan juga tidak pernah menandatanganidaftar penerima bantuan bibit kelapa sawit tersebut.Bahwa berdasarkan Petunjuk Teknis Penyediaan Bibit KelapaSawit, bibit kelapa sawit yang dibagikan kepada petanipenerimaan bantuan sebagaimana yang diusulkan harusdibuatkan tanda terima.

Dan selurunh dokumen permohonan usulan kelompoktani penerima bantuan bibit kelapa sawit an.

kelapa sawit tersebut yang terjadi pada tahun 2009 sebesar Rp.3.375.000,00 hanya terjadi dibulan Nopember dan Desember saja;4. bahwa tidak terdapat Pajak Masukan pada bulan Juli 2009 untuk pengadaan danpemeliharaan bibit kelapa sawit yang dijual di bulan Nopember dan Desember2009;5. bahwa sampai dengan akhir tahun 2009, usaha Pemohon Banding belummenghasilkan TBS karena penanaman bibit kelapa sawit baru dimulai tahun2008 sehingga tidak terdapat penyerahan TBS kepada pihak lain maupunpengiriman TBS

;bahwa berdasarkan data realisasi pemanfaatan lahan dan pembelian sertapenanaman bibit kelapa sawit diketahui halhal sebagai berikut:Pemohon Banding mendapatkan izin lokasi seluas 17.500 ha, namun Izin UsahaPerkebunan (IUP) hanya seluas 12.948 ha;dari lahan yang memperoleh Izin Usaha Perkebunan (IUP) seluas 12.948 ha(dengan perkiraan area yang bisa ditanami seluas 12.354 ha dan kebutuhan bibitsebanyak 235 batang per ha) telah dibeli bibit kelapa sawit sebanyak 2.903.076batang dengan rincian sebagai

kelapa sawit yang semula akanditanamkan pada lahan seluas 5.899,07ha, namun hanya dapat ditanami pada lahanseluas 4.376,33 ha dengan jumlah bibit kelapa sawit sebesar 856.697 batang;bahwa dari lahan yang telah dapat dibebaskan seluas 8.462,89 ha tersebut di atastelah dilakukan land clearing seluas 5.899,07 ha (tahun 2008 seluas 3.175, 61 hadan tahun 2009 seluas 2.723,46 ha);bahwa dari data pembelian bibit kelapa sawit sejak tahun 2006 s/d 2008 sebanyak2.903.076 batang dan telah ditanam sebanyak

856.697 batang maka masih terdapatsisa banyak bibit kelapa sawit yang sudah berumur lebih dari 2 tahun;bahwa untuk mendapatkan hasil TBS yang optimal seharusnya bibit kelapa sawityang ditanam berumur sekitar 12 bulan, dengan mempertimbangkan hal ini makabibit kelapa sawit yang tersisa dan telah berumur lebih dari 2 tahun terpaksa dijualkepada yang membutuhkan untuk menghindari kerugian;bahwa Pemohon Banding menjelaskan bibit kelapa sawit memerlukan perawatandengan pupuk dan herbisida yang pengadaannya

dipungut PPN hanya sampaidengan umur 12 bulan, setelah itu bibit kelapa sawit dirawat dengan hanyamenyiram air dan menegakkan bibit yang doyong agar tumbuhnya lurus, dengandemikian setelah bibit kelapa sawit berumur 12 bulan, tidak terdapat pembelianBarang Kena Pajak atau Jasa Kena Pajak yang dikenakan PPN sehingga mulai saatitu tidak terdapat Pajak Masukan yang dibayar yang berkaitan dengan pemeliharaanbibit kelapa sawit;bahwa berdasarkan penelitian atas bukti yang disampaiakan Pemohon Bandingdalam

kelapa sawit dan 1 (satu)unit truk jenis Toyota Dyna Long 4000 warna merah denganNo.

kelapa sawit dan 1(satu) unit truk jenis Toyota Dyna Long 4000warna merah dengan No.

(WAN SETIAWAN AlsfWAN Bin AWANG bersama sama dengan temantemannya (belum tertangkap);Bahwa benar barang yang akan diambilberupa 120 batang bibit kelapa sawit milikPTPN VIII Bojong Datar tepatnya di Blok 117Ciajag termasuk Desa Langensari' Kec. SaketiKab. Pandeglang;Bahwa benar terdakwa 1. AHMAD ARIF bersamadengan KASAN Als KACONG (DPO) merencanakanuntuk mengambil bibit kelapa sawit diPerkebunan PTPN VIII Bojong Datar;Bahwa benar terdakwa 1.

kelapa sawit dimanaberdasarkan keterangan para terdakwa, para terdakwa mengambilbibit kelapa sawit dengan cara para terdakwa bersama dengantemannya mengangkut satu persatu bibit kelapa sawit daritempat persemaian ke atas truk yang diparkir tidak jauh daritempat persemaian sementara SUKMAJA menunggu di saung yangjuga tidak jauh dari tempat persemaian, belum selesai paraterdakwa mengangkut bibit kelapa sawit kedalam truk ternyata2021para terdakwa bersama dengan temantemannya sudah disergap danditangkap

Unsurdenganmaksud untuk dimilikisecaramelawanhukum :Menimbang, bahwa sesuai dengan takta fakta yangterungkap di persidangan perkara ini, dimana para terdakwamengakui terus terang atas perbuatannya bahwa maksud mengambilbarang berupa 120 (seratus dua puluh) batang bibit kelapa sawitmilik PTPN VIII Bojong Datar tanpa ijin dari PTPN VIII BojongDatar dimana bibit kelapa sawit tersebut akan dijual kepada H.Muhtar dan uang hasil penjualan bibit kelapa sawit akandipergunakan untuk keperluan pribadi para