bersama yang bernama :3.1 Anak Pertama, lakilaki, umur tiga belas tahun (13 tahun)3.2 Anak Kedua, Perempuan, umur delapan tahun (8 tahun).Bahwa kebahagian yang dirasakan penggugat setelah berumah tanggadengan tergugat hanya berlangsung sampai dengan akhir tahun 2015,karena sejak awal tahun 2016 ketentraman rumah tangga antarapenggugat dan tergugat sering terjadi perselisihan dan pertengkaranterus menerus sejak tahun 2015 sampai dengan saat ini, yangpenyebabnya antara lain:4.1 Tergugat telah berbuat cabul

terhadap anak kandung sendiri yangbernama Anak Kedua yang kasusnya sekarang masih di tangankepolisian.4.2 Tergugat diduga telah berselingkuh pada tahun 2015.4.3 Tergugat sering berkata kotor dan kasar kepada Penggugat.Bahwa puncak dari pertengkaran dan perselisihan terjadi pada tahun2016 antara penggugat dan tergugat dimana penggugat dan tergugattidak pernah lagi menjalin hubungan sebagai mana layaknya suam1i istri:Bahwa atas permasalahan dan kemelut rumah tangga yang dihadapi,penggugat telah mencoba

Putusan No.0062/Pdt.G/2017/MS.Bna.perselisihan dan pertengkaran terus menerus yang tidak ada harapan rumahtangga Penggugat dan Tergugat dapat dipertahankan, disebabkan padapokoknya karena Tergugat telah berbuat cabul terhadap anak kandungsendiri yang bernama Anak Kedua yang kasusnya sekarang masih di tangankepolisian, Tergugat diduga telah berselingkuh dengan wanita lain, seringberkata kotor dan kasar kepada Penggugat.

Saksi Naslah Harahap, dibawah sumpah pada pokoknya mesebagai berikut: Bahwa saksi dalam kedaan sehat jasmani dan rohani ; Bahwa yang saksi ketahui yaitu sehubungan dengan terdakwa perbuatan cabul terhadap anak saksi; Bahwa kejadian tersebut terjadi pada bulan Pebruari 2017 sampbulan Juni 2017; Bahwa saat kejadian saksi korban dan terdakwa menjallinpacaran; Bahwa menurut pengakuan anak saksi sebanyak 5 (lima) kali; Bahwa perbuatan tersebut dilakukan dengan cara berhubungarsuami istri; Bahwa awalnya

Saksi Haslan Nasution, dibawah sumpah pada pokoknya mesebagai berikut:Bahwa saksi dalam kedaan sehat jasmani dan rohani ;Bahwa yang saksi ketahui yaitu sehubungan dengan terdakwa perbuatan cabul terhadap anak saksi;Bahwa kejadian tersebut terjadi pada bulan Pebruari 2017 sampbulan Juni 2017;Bahwa saat kejadian saksi korban dan terdakwa menjallinpacaran;Bahwa menurut pengakuan anak saksi sebanyak 5 (lima) kali;Bahwa perbuatan tersebut dilakukan dengan cara berhubungarsuami istri;Bahwa awalnya saksi

korbanagar tidak menceritakan hal tersebut kepada kedua orang tua dan neneksaksi korban;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkap dipersidangan tersebut di atas, unsur kedua ini telah terpenuhi;Menimbang, bahwa dengan terpenuhinya unsur kedua tersebut, makasemua unsur dari Pasal 82 ayat (1) UndangUndang Nomor 35 Tahun 2014tentang Perlindungan Anak telah terpenuhi, sehingga Terdakwaharuslahdinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidanaMelakukan perbuatan cabul

terhadap Anak;Halaman 13 dari 16, Putusan Nomor: 1223/Pid.Sus/2019/PN.

Menyatakan terdakwa Joko Susilo, S.M. bin Edi Samiran telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMelakukan perbuatan cabul terhadap Anak;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 5 (lima) tahun dan pidana denda sejumlah Rp10.000.000,00 (sepuluh juta Rupiah), dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu)bulan;3.

Bahwa terdakwa memanfatkan kesempatan untuk mencabullianak korban dengan cara sering membuat sikap tidak enak dan tidakperduli kepada anak korban, tidak mau memberikan uang hasil kirimanibu kandung anak korban serta tidak mau mengantarkan anak korban ketempat prakteknya sehingga anak korban merasa takut dan denganterpaksa mau menuruti keinginan nafsu terdakwa untuk melakukanperbuatan cabul terhadap anak korban.

Bahwa kecurigaan saksi dimana terlihat gelagat anak korbankurang bagus dari cara berpakaian, cara duduk, cara tidur dengancelana pendek Bahwa anak korban sering tidur tidak sopan dimana seringa anakkorban angkat kaki dan pernah saksi menegur anak korban untuk tidurdi kamar Bahwa saksi menagkap basah terdakwa dengan anak korbandimana terdakwa sedang melakukan cabul terhadap anak korban padahari minggu tanggal 28 april 2019 pukul 01.30 wit di ruang makan rumahsaksi di Lateri Perumahan Kehutanan Kecamatan

menyesali perbuatannyaMenimbang, bahwa berdasarkan alat bukti yang diajukan dipersidangandiperoleh fakta hukum sebagai berikut : Bahwa Terdakwa RUIPASSA FELIX GILBERT ALIAS OM FELIXpada hari rabu tanggal 13 Februari 2019 sekitar pukul 24.00 witbertempat pada rumah terdakwa di Lateri Perumahan KehutananKecamatan Baguala Kota Ambon serta pada hari Minggu tanggal 28 April2019 sekitar pukul 01.30 wit bertempat pada rumah terdakwa di LateriPerumahan Kehutanan Kecamatan Baguala Kota Ambon melakukanperbuata cabul

terhadap anak korban ALIA JUNYTA PUTRI PATTINAJAALIAS PUTRI yang dilakukan secara berulang kali Bahwa awalnya anak korban ALIA JUNYTA PUTRI PATTINAJAALIAS PUTRI tinggal di rumah terdakwa RUIPASSA FELIX GILBERTALIAS OM FELIX sejak bulan Februari 2019 karena saksi Setyorini (ibukandung dari anak korban) menitipkan anak korban kepada terdakwadan istrinya karena saksi Setyorini (iobu kKandung anak korban) pergi kesorong papua barat untuk mencari pekerjaan.

Sus/2019/PN AmbMenimbang, bahwa terdakwa dan Penasehat Hukum terdakwa dalampembelaan secara tertulis hanya mohon keringanan hukuman dengan alasan :Terdakwa dalam pembelaan secara tertulis pada intinya menyampaikan bahwaterdakwa benar telah melakukan perbuatan cabul terhadap anak korban karenaterdakwa tergoda dan akhirnya timbul nafsu untuk mencabuli anak korban.Anak korban sebelumnya telah melakukan hubungan intim dengan pacarnyayang bernama Gerald Tentua, jadi ketidakperawanan anak korban bukan

;Bahwa benar Sepengetahuan dirinya, sesuai yang pengakuan yang AnakSaksi dengar langsung dari anak bahwa anak melakukan Persetubuhandan Perbuatan Cabul terhadap anak korban sebanyak 1 (satu) Kali padahari Minggu tanggal 04 November 2018 sekitar jam 20.00 wita bertempat diDesa Lasalepa Kec. Lasalepa Kab.

;Atas keterangan Saksi, Anak membenarkannya;Menimbang, bahwa Anak didepan persidangan pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :Bahwa Anak menerangkan ia melakukan persetubuhan dan atauperbuatan cabul terhadap anak korban pertama kali pada hari sabtutanggal 03 November 2018 sekitar jam 20.00 wita bertempat di DesaLasalepa Kec. Lasalepa Kab.

Muna;Bahwa benar Anak menerangkan kronologis Kejadian Ketika ia melakukanPersetubuhan dan atau perbuatan cabul terhadap anak korban pada waktuitu ;Kejadian Pertama :Pada hari Sabtu tanggal 03 November 2018 sekitar jam 16.30 wita diamenjemput anak korban di SOR La Ode Pandu Kota Raha denganmenggunakan sepeda motor dan membawa anak korban di rumahsaudara FENDI, selanjutnya ia dan anak korban menuju rumah orangtuasaksi FENDY yang terletak di Motewe Desa Lasalepa Kec.

terhadap anak korban sebanyak 3 (tiga) yaitu pada hariSabtu tanggal 03 November 2018 sekitar jam 20.00 wita bertempat di DesaLasalepa Kec.

Muna;Bahwa benar Anak menerangkan ia melakukan Persetubuhan dan atauperbuatan cabul terhadap anak korban bukan dengan cara memaksa,Halaman 22 dari 32 Halaman Putusan Nomor 14/Pid.SusAnak/2018/PN Rah.melainkan atas dasar suka sama suka, dimana ketika ia melepas mencimbibir, meraba dan mengisap buah dana/payudara Serta mamasukan alatKelamin (Penis)nya kedalam liang vagina anak korban, saat itu anakkorban diam diam saja; Bahwa benar sebabnya sehingga ia melakukan Persetubuhan danperbuatan cabul terhadap

Saksi Feni Vedania, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut : Bahwa saksi mengetahui ia menjadi Saksi sehubungan denganadanya perbuatan Terdakwa yang dengan sengaja melakukanperbuatan cabul terhadap anak kedua Saksi yang bernama Saksi Korban;Halaman 5 dari 21 Putusan Nomor 380/Pid.Sus/2018/PN Tlg Bahwa Saksi mengetahui kejadian percabulan yang dilakukan Terdakwaterhadap Saksi Saksi Korban dari cerita yang di sampaikan langsung olehSaksi Saksi Korban kepada Saksi; Bahwa Saksi Saksi

Pada pemeriksaan dubur, tidak ditemukan adanya luka lecet;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa Terdakwa mengetahui ia menjadi Terdakwa sehubungandengan adanya perbuatan Terdakwa yang dengan sengaja melakukanperbuatan cabul terhadap anak di bawah umur; Bahwa Saksi Saksi Korban, bersama tiga orang temannya datang keKafe milik terdakwa yaitu Kafe Cendana; Bahwa kemudian Terdakwa menyuruh Saksi Saksi Korban danketiga orang temannya

melakukan perbuatansebagaimana tersebut diatas, saksi korban Saksi Korban masih berumur 14tahun, karena lahir pada tanggal 11 November 2004 dan belum berusia 18tahun, sehingga masih termasuk dalam kategori anak ;Menimbang bahwa berdasarkan rangkaian peristiwa tersebut diatas,perbuatan Terdakwa yang telah merayu saksi korban dan kemudian mengulumalat kelamin saksi korban hingga mengeluarkan sperma, menurut pendapatMajelis Hakim adalah termasuk dalam kualifikasi sebagai membujuk melakukanperbuatan cabul

terhadap anak, sehingga dengan demikian unsur membujukanak untuk melakukan perbuatan cabul telah terpenuhi ;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 76 E UUNomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU Nomor 23 Tahun 2002tentang Perlindungan Anak jo pasal 82 (1) Peraturan Pemerintah PenggantiUndang Undang Nomor 1 Tahun 2016 yang mana telah disahkan menjadiUndangUndang RI Nomor 17 Tahun 2016 terpenuhi, maka Terdakwaharuslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukantindak

Lbp, tanggal30 April2015, tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan saksisaksi, Terdakwa serta memperhatikanbukti surat yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar tuntutan pidana Penuntut Umum yang pada pokoknyasebagai berikut :1.Menyatakan Terdakwa ANJU RAMADHAN SARAGIH Alias PUTRA telahterbukti bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja melakukanperbuatan cabul terhadap anak sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam

kelilingkelilingdengan sepeda motornya hingga pukul 06.00 Wib;Bahwa pada pukul 06.00 Wib terdakwa membawa anak saksi dudukdudukdidepan Gang Pendidikan Tanjung Morawa hingga pukul 09.00 Wib pukul09.00 Wib terdakwa membawa anak saksi ke Kampung Pamah dan dudukduduk dibawah pohon bersama temanteman terdakwa dan pada pukul15.00 Wib terdakwa dan anak saksi datang ke Simpang Penara dan disanasaksi mengamankan terdakwa dan anak saksi;Bahwa selama terdakwa membawa anak saksi kabur, terdakwa juga adamelakukan perbuatan cabul

terhadap anak saksi;Bahwa berdasarkan keterangan anak saksi yaitu DEVI SOLINA bahwaterdakwa melakukan perbuatan cabul tersebut pada hari Sabtu, tanggal 07Maret 2015 sekira pukul 03.00 Wib di Lapangan yang ada di KampungPama Kec.

Deli Serdang;Bahwa saksi tidakmengetahui bagaimana cara terdakwa melakukanperbuatan cabul terhadap anak saksi, akan tetapi berdasarkan keterangananak saksi yaitu DEVI SOLINA bahwa perbuatan tersebut dilakukanterdakwa yaitu dengan cara pada saat terdakwa dan anak saksi tibadilapangan Kampung Pamah, saat itu terdakwa memberhentikan danmemarkirkan sepeda motornya kemudian terdakwa membawa anak saksiduduk ditempat orang yang biasa berjualan yang ada di lapangan tersebutlalu terdakwa memeluk anak saksi

HakimKetua Anggota Anggota Bahwa saksi mengetahui kejadian dari para tetangga saksi dan wargayang lain, dan memberitahukan bahwa anak saksi YULIA mau diperkosa/disetubuhi oleh terdakwa; Bahwa menurut keterangan anak saksi bernama YULIA SARI bahwaTerdakwa, yang telah melakukan tindakan perbuatan cabul terhadap anaksaksi tersebut; Bahwa setahu saksi, anak saksi YULIA SARI tidak ada memiliki hubunganpacaran dengan Terdakwa; Bahwa menurut keterangan anak saksi YULIA SARI bahwa Terdakwamelakukan tindakan cabul

terhadap anak saksi dengan cara awalnyaTerdakwa menawarkan anak saksi untuk mengantarkannya pulangkerumah, pada saat anak saksi sedang bermain dan disetujui oleh anaksaksi tetapi pada saat diperjalanan pulang, Terdakwa membawa anaksaksi kearah yang lain dan bukan kearah pulang, karena curiga pada saatsudah berhenti anak saksi langsung berusaha melarikan diri namunberhasil ditangkap oleh terdakwa dan kemudian terdakwa langsungmembanting anak saksi hingga terjatuh selanjutnya Terdakwa mencekikleher

anak saksi kemudian Terdakwa membuka pakaian anak saksi danberusaha memperkosanya, namun anak saksi bernama YULIA SARIberusaha melawan dengan cara menggigit jari tangan Terdakwa, hinggaakhirnya anak saksi berhasil melarikan diri; Bahwa akibat dari pebuatan cabul terhadap anak saksi mengakibatkanpada bagian leher mengalami luka dan bengkak, kemudian pada bagiankaki juga menglami luka, selain itu juga anak saksi menjadi trauma dansering menangis akibat kejadian tersebut; Bahwa yang menolong anak saksi

Hakim Hakim HakimKetua Anggota Anggota Atas keterangan saksi' tersebut Terdakwa tidak keberatan danmembenarkannya;Marduna Binti Arahman, dibawah sumpah dipersidangan pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :Bahwa kejadian perbuatan cabul terhadap anak dibawah umur tersebutterjadi pada hari Jumat tanggal 05 April 2109 sekira pukul 13.00 Wibdidalam kebun diKasang Batu Desa Tanah Garo Kec.

Hakim Hakim HakimKetua Anggota Anggota Bahwa setahu saksi, Terdakwa tidak pacaran dengan anak saksi dan tidakpernah berkunjung kerumah saksi; Bahwa menurut keterangan dari kakak saksi yaitu MARDUNA bahwaTerdakwa melakukan tindakan cabul terhadap anak saksi dengan caraawalnya Terdakwa menawarkan anak saksi untuk mengantarkannyapulang kerumah pada saat anak saksi sedang bermain dan disetujui olehanak saksi tetapi pada saat diperjalanan Terdakwa membawa anak saksikearah yang lain dan bukan kearah pulang

Buol;Bahwa akibat perbuatan cabul terhadap Anak Korban, Anak Korbanmerasa malu dan trauma karena terkait dengan peristiwa yang dialamioleh Anak Korban tersebut;:Bahwa Anak Korban pernah bercerita kepada saksi bahwa selamatinggal bersama dengan ayah kandung Anak Korban, Anak Korban selalumengalami kekerasan pernah di kejar oleh ayah kandung Anak Korbanmenggunakan parang, dan di selamatkan oleh warga, dan saat itu AnakKorban pergi ke P untuk bertemu dengan ibu Anak Korban namun padasaat tinggal Bersama

Buol;o Pada Bulan Juni 2021 Terdakwa tersebut seingat Anak Korban,melakukan perbuatan cabul terhadap Anak Korban sebanyak 3Halaman 12 dari 32 Putusan Nomor 75/Pid.Sus/2021/PN Bul(tiga) kali bertempat ruang kamar di rumah yang Anak Korbantinggali di Desa Tolau Kec. P Kab. Buol;Oo Kejadian yang terakhir pada Tanggal 29 Juni 2021, sebanyak 2(dua) kali, bertempat di ruang kamar di rumah yang Korbantinggali di Desa Tolau Kec. P Kab.

Buol;o Pada Bulan Juni 2021 Terdakwa tersebut seingat Anak Korban,melakukan perbuatan cabul terhadap Anak Korban sebanyak 3(tiga) kali bertempat ruang kamar di rumah yang Anak Korbantinggali di Desa Tolau Kec. P Kab. Buol;Oo Kejadian yang terakhir pada Tanggal 29 Juni 2021, sebanyak 2(dua) kali, bertempat di ruang kamar di rumah yang Korbantinggali di Desa Tolau Kec. P Kab.

, Terdakwa kemudian mencoba mengeluarkansperma Terdakwa dengan tangan, tidak lama kemudian spermaTerdakwa keluar dan menumpahkannya di pinggang Anak Korban,tidak lama kemudian Anak Korban bangun dan pergi meninggalkanTerdakwa;Bahwa Terdakwa pernah menjanjiikan akan membelikan handpone anakkorban,;Bahwa Terdakwa pada saat mencabuli anak korban Terdakwa merasanikmat dan sampai mengeluarkan sperma;Bahwa Terdakwa selama ini Terdakwa bernafsu melihat Anak Korban,sehingga Terdakwa melakukan perbuatan cabul

terhadap Anak Korban;Halaman 16 dari 32 Putusan Nomor 75/Pid.Sus/2021/PN BulBahwa selama ini hubungan suami isteri antara Terdakwa dan saksi KMberjalan norma dan tidak ada masalah;Bahwa Terdakwa menyesali perbuatan yang telah dilakukan dan berjanjiMenimbang, bahwa Terdakwa tidak mengajukan Saksi yangmenguntungkan (a de charge);Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut:1.1(satu) lembar celana tidur (panjang) warna hijau bermotif gambar kucingwarna motif hitam dan putih

Soetijono Blora denganhasil kesimpulan pemeriksaan :bahwa selaput daramasih utuh ;e Kutipan Akta Kelahiran atas nama popo tertanggal O08 Desember 2012 yangditandatangani oleh Winoto, SH selaku Kepala DinasKependudukan dan Pencatatan Sipil KabupatenBlora ;Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula didengar keteranganterdakwa Fo yang pada pokoknya menerangkansebagai berikut : Bahwa Terdakwa melakukan perbuatan cabul terhadap anak tirinyasebanyak 2 (dua) kali di rumahnya di Dukuh Petak RT. 01/05 Desa

harus dipandang telah termuatdan dipertimbangkan dalam putusan ini ;Menimbang, bahwa selanjutnya berdasarkan keterangan saksisaksi,keterangan Ahli, alat bukti surat dihubungkan dengan keterangan terdakwaserta barang bukti yang diajukan ke muka persidangan maka Majelis Hakimmemperoleh faktafakta sebagai berikut :e Bahwa korban bernama ee berusia 11 (sebelas)tahun dan masih duduk di kelas VI SD Negeri 02 Sogo Kedungtuban ;e Bahwa Terdakwa adalah ayah tiri korban ;eBahwa Terdakwa melakukan perbuatan cabul

terhadap anak tirinyasebanyak 2 (dua) kali di rumahnya di Dukuh Petak RT. 01/05 Desa SogoKecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora ;e Bahwa pada hari jumat tanggal 13 Februari 2015 sekira jam 10.00 wibsepulang sekolah korban diajak ke kamar, celana dalam saksi dilepasoleh Terdakwa dan disuruh tiduran diatas kasur dengan posisi miring laludari arah bawah Terdakwa memegangmegang dada korban, menjilatiHalaman 9 dari 18 halamanPutusan No. 35/Pid.Sus/2015/PN Blaalat kelamin korban, kemudian Terdakwa mengocok

yang diajukan olehPemohon Peninjauan Kembali/ Terpidana dalam memori peninjauan kembaliselengkapnya termuat dalam berkas perkara;Menimbang, bahwa terhadap alasanalasan tersebut MahkamahAgung berpendapat :Bahwa alasan permohonan peninjauan kembali Terpidana tentangadanya kekhilafan Hakim atau kekeliruan yang nyata, tidak dapat dibenarkansebab dalam putusan yang sudah dipertimbangkan dengan tepat dan benarbahwa Terpidana selaku pelatin kegiatan kurikulum pengobatan Taichi telahmelakukan perbuatan cabul

terhadap anak yang masih di bawah umur yaituHal. 4 dari 7 halaman Putusan Nomor 06 PK/MIL/2018antara 12 (dua belas) dan 13 (tiga belas) tahun siswa kelas VII dan VIIISMPN 2 Baleendah Kabupaten Bandung;Bahwa meskipun para saksi di persidangan tidak secara langsungmelihat perbuatan Terpidana, namun keterangannya saling bersesuaian satusama lain, bahwa selain itu untuk perkara kesusilaan sulit dibayangkan jikaTerpidana dalam melakukan perbuatan kesusilaan tersebut diharuskan adasaksi yang melihat/

M E N G A D I L I :

1. Menyatakan TerdakwaPanji Asmara Putra tersebut diatas terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Perbuatan cabul terhadap anak sebagaimana dakwaan kesatu.

IDRIS telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana PERBUATAN CABUL TERHADAP ANAK SEBAGAI PERBUATAN YANG DILANJUTKAN ; ------------------------------------------------------------------4. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa JUNAIDI alias JUNAI bin M.

M E N G A D I L I :

1. Menyatakan Terdakwa SURIANTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan , melakukan perbuatan cabul terhadap anak yang dilakukan oleh pendidik;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 12 (dua belas) tahun dan denda sejumlah Rp1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dapat

April terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Perbuatan Cabul Terhadap Anak di Bawah Umur sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 82 ayat (1) UU RI No. 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang No. 1 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak;

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa I KETUT SUGANDA tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan dengan sengaja memaksa, melakukan tindak pidana perbuatan cabul terhadap anak, sebagaimana dalam dakwaan altenatif Kesatu;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 ( enam ) tahun dan denda sejumlah Rp 20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar

MENGADILI :

1. Menyatakan Terdakwa AMRIN MATULELANG Alias AMRIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana melakukan kekerasan untuk melakukan perbuatan cabul terhadap anak sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 82 ayat (1) UndangUndang RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Pemerintah Pengganti Undang Undang Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undang Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang

Sus/2020pidana cabul terhadap anak, sebagaimana dakwaan Kesatu PenuntutUmum;Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 4 (empat) tahun dan denda sebesar Rp1.000.000.000,00(satu miliar rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidakdibayar diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalankanTerdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;Menetapkan

dilakukan oleh Terdakwa tersebutkepada Ustadz karena Anak Korban takut dan malu;Bahwa Terdakwa ada mengatakan kepada Anak Korban agar janganmenceritakan kejadian tersebut kepada orang lain karena Terdakwa malu;Bahwa petugas penjaga kamar dan penanggungjawab kamar di asramatersebut adalah kakak kelas Anak Korban dan 1 (satu) orang kakak kelasHalaman 7 dari 30 Putusan Nomor 22/Pid.Sus/2017/PN Kphharus mengawasi 2 (dua) kamar namun pintu kamar tersebut tidakterkunci;Bahwa setiap kali melakukan perbuatan cabul

terhadap Anak Korbantersebut Terdakwa tidak pernah mengancam Anak Korban;Bahwa setelah kejadian tersebut Anak Korban mengatakan kepada IbuAnak Koroban bahwa Anak Korban tidak mau lagi kembali ke asramakarena Anak Korban telah dicabuli oleh Terdakwa;Bahwa jarak kamar Terdakwa dengan kamar Anak Korab kirakira 7 (tujuh)kamar dan Terdakwa datang ke kamar Anak Korban selalu malam hari;Bahwa setelah kejadian pencabulan tersebut Anak Korban berusahamenghindar untuk bertemu dengan Terdakwa dan kadangkadang

Kepahiang;Bahwa Terdakwa mendatangi kamar Anak Korban HARITS pada malam harisekira pukul 21.00 WIB dan pukul 22.00 WIB dengan tujuan untuk mengobroldengan Anak Korban HARITS supaya Terdakwa lebih mengenal AnakKorban HARITS;Bahwa Terdakwa melakukan perbuatan cabul terhadap Anak KorbanHARITS karena pada waktu Terdakwa bangun dari tidur terlintaslah dalampikiran Terdakwa untuk melakukan perbuatan cabul tersebut kepada AnakKorban HARITS;Bahwa cara Terdakwa melakukan perbuatan cabul tersebut dengan carapada

terhadap Anak KorbanHARITS karena pada waktu Terdakwa bangun dari tidur terlintaslah dalampikiran Terdakwa untuk melakukan perbuatan cabul tersebut kepada AnakKorban HARITS;Bahwa perasaan Terdakwa saat memasukkan alat kelamin Terdakwa kedalam lubang anus Anak Korban HARITS tersebut Terdakwa merasa puasdan lega;Bahwa pada saat Terdakwa mencabuli tersebut Anak Korban HARITSsempat menolak keinginan Terdakwa dan setelah melakukan perbuatancabul tersebut Terdakwa mengatakan kepada Anak Korban HARITS

Kepahiang; Bahwa Terdakwa mendatangi kamar Anak Korban HARITS pada malam harisekira pukul 21.00 WIB dan pukul 22.00 WIB dengan tujuan untuk mengobroldengan Anak Korban HARITS supaya Terdakwa lebih mengenal AnakKorban HARITS; Bahwa Terdakwa mencabuli Anak Korban HARITS pada malam hari sekirapukul 02.00 WIB pada saat Anak Korban HARITS sedang tidur di asramabersama dengan 22 (dua puluh dua) orang anakanak teman sekolah AnakKorban HARITS ; Bahwa Terdakwa melakukan perbuatan cabul terhadap Anak KorbanHARITS

1. Menyatakan Terdakwa Herman Bin Argani, tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja melakukan tipu muslihat, dan Ancaman kekerasan melakukan perbuatan Cabul terhadap Anak sebagaimana dalam dakwaan Tunggal Penuntut Umum.