Ditemukan 6370 data
78 — 55
Salah satu pihak berbuat zina atau menjadi pemabok, pemadat,penjudi, dan lain sebagainya yang sukar disembuhkan;b. Salah satu pihak meninggalkan pihak lain selama 2 (dua) tahunberturutturut tanpa izin pihak lain dan tanpa alasan yang sah ataukarena hal lain diluar kemampuannya;c. Salah satu pihak mendapat hukuman penjara 5 (lima) tahun atauhukuman yang lebih berat setelah perkawinan berlangsung;Halaman 5 dari 95 Halaman Putusan Nomor 2853/Pdt.G/2019/PA.Dpkd.
21 — 11
Salah satu pihak berbuat zina atau menjadi pemabok, pemadat,penjudi dan lain sebagainya yang sukar untuk disembunyikanHal. 6 dari 90 Hal. Putusan No. 101/Pdt.G/2021/PA. TklIb. Salah satu pihak meninggalkan yang lain selama 2 (dua) tahunberturutturut tanpa izin pihak yang lain dan tanpa alasan yang sahatau karena hal lain diluar Kemauannya;c. Salah satu pihak mendapat hukuman penjara 5 (lima) tahun atauhukuman yang lebih berat setelah perkawinan berlangsung;d.
61 — 34
Salah satu pihak berbuat zina atau menjadi pemabok, pemadat,penjudi dan lain sebagainya yang sukar disembuhkan;Put. No 1264/Pdt.G/2020/PA.Dpk. him 39 dari 109 him.b. Salah satu pihak meninggalkan yang lain selama 2 (dua) tahunberturutturut tanpa izin pihak yang lain dan tanpa alasan yang sah ataukarena hal lain diluar Kemampuannya;C. Salah satu pihak mendapat hukuman penjara 5 (lima) tahun atauhukuman yang lebih berat setelah perkawinan berlangsung;d.
75 — 15
Pasa 116 huruf (a) Kompilasi Hukum Islam, adalah menyangkut masalahperzinahan, pemabok, pemadat, penjudi.
106 — 43
Salah satu pihak berbuat zina atau menjadi pemabok, pemadat,penjudi, dan lain sebagainya yang sukar disembuhkan;B. Salah satu pihak meninggalkan pihak lain selama 2 (dua)tahun berturutturut tanpa izin pihak lain dan tanpa alasan yang sahatau karena hal lain di luar Kkemampuannya;C. Salah satu pihak mendapat hukuman penjara 5 (lima) tahun atauhukuman yang lebih berat setelah perkawinan berlangsung;D. Salah satu pihak melakukan kekejaman atau penganiayaan beratyang membahayakan pihak yang lain;E.
107 — 72
Nomor 176/Pdt.G/2017/PN Dpsterhadap anak (juga dapat nafkah untuk mantan istri) itu untuk per bulannyadisesuaikan dengan kemampuan ayah, serta juga akan menentukan kapan saja siayah dapat bertemu dengan anaknya, demikian sebaliknya;Menimbang, bahwa hak asuh juga tidak secara otomatis jatuhn ke tanganibunya, meski anak tersebut masih dibawah umur, dimana dari beberapa literaturhukum ditemukan beberapa alasan yang dapat mengakibatkan seorang ibukehilangan hak asuh terhadap anaknya, yaitu: Menjadi pemabok
97 — 26
demikian Perceraian merupakan salah satu carauntuk memutuskan suatu perkawinan ;Menimbang, bahwa menurut Pasal 39 UU No. 1 Tahun 1974 TentangPerkawinan, untuk melakukan perceraian harus ada cukup alasan bahwa antarasuami isteri itu tidak akan dapat hidup rukun sebagai suami isteri, sedangkanmenurut Pasal 19 PP No. 19 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UU No. 113Tahun 1974, telah menentukan pula, bahwa Perceraian dapat terjadi karenaalasan atau alasanalasan :Salah satu pihak berbuat zinah atau menjadi pemabok
119 — 72
demikian Perceraian merupakan salah satu carauntuk memutuskan suatu perkawinan ;58Menimbang, bahwa menurut Pasal 39 UU No. 1 Tahun 1974 TentangPerkawinan, untuk melakukan perceraian harus ada cukup alasan bahwa antarasuami isteri itu tidak akan dapat hidup rukun sebagai suami isteri, sedangkanmenurut Pasal 19 PP No. 19 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan UU No. 1Tahun 1974, telah menentukan pula, bahwa Perceraian dapat terjadi karenaalasan atau alasanalasan :Salah satu pihak berbuat zinah atau menjadi pemabok
183 — 92
Fotokopi Pentercemah Anang Fahkcrudin Hak Istimewa RS di UnitedHospital, Universitas Faierview & Ridges Hospital, Nama Pasien Carralaporan Psikologi tanggal evaliasi 13 dan 18 Fe bruari 2019 dalampenjelasan Tergugat sebagai pemabok, melakukan kekerasan fisik,melakukan tondakan pencabulan, dinyatakan sebagai penderita ganguanstres, yang telah dinezagekend dan dicocokan dengan aslinya, ternyatacocok, kemudian diberi tanda bukti (P.7.2.);23.
89 — 9
Pasal 19 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan disebutkan alasan-alasan yang dapat dijadikan dasar untuk perceraian adalah sebagai berikut:a) Salah satu pihak berbuat zina atau menjadi pemabok, pemadat, penjudi dan lain sebagainya yang sukar disembuhkan;b) Salah satu pihak meninggalkan yang lain selama 2 (dua) tahun berturut-turut tanpa izin pihak yang lain dan tanpa alasan yang sah atau karena hal lain