Ditemukan 800 data
9 — 3
Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenar terdapattandatanda bagi kaum yang berfikir (AlQuran Surat Ar Rum ayat 21)Menimbang, bahwa perkawinan adalah institusi suci yang dilandasi olehprinsip hidup sakinah, mawadah dan rahmah, sesuai Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, dan perkawinan seperti itulah yang wajibdilestarikan, sebaliknya kalau perkawinan sudah berubah menjadi sumbermala petaka, ancaman dan fitnah bagi kedua belah pihak, maka tidak adamanfaatnya perkawinan seperti itu dipertahankan
56 — 18 — Berkekuatan Hukum Tetap
mengikuti, dan memahami nilainilai hukum dan rasa keadilan yang hidupdalam masyarakat, hal ini dimaksudkan agar putusan Hakim harus sesuaidengan hukum dan rasa keadilan masyarakat, berdasarkan ketentuanketentuan tersebut, maka secara yuridis Hakim wajib memberi putusanHakim yang berkualitas dan dapat dipertangungjawabkan, karena putusanHakim yang berkualitas merupakan mahkota bagi Hakim dan mutiara bagipara pihak pencari keadilan, putusan yang tidak berkualitas merupakancerminan buruk bagi Hakim dan petaka
14 — 1
Hal ini menjadi petaka bagi rumah tanggaPemohon dan Termohon karena semula kehidupan perkawinan antaraPemohon dan Termohon rukun dan harmonis, namun sejak bekerja dipabrik, Termohon melalaikan tanggung jawab sebagai isteri dan ibuyang baik sehingga kehidupan perkawinan Pemohon dan Termohon. Bahwa sejak tahun 2009 Termohon pergi meninggalkan Pemohon dananaknya sampai sekarang kurang lebih 4 tahun, hidup bersamadengan pria lain di Dk. Gondang, Desa Manang, Kec.
16 — 11
No 402/Pdt.G/2021/PA.Bjbtidak berubah menjadi petaka dan bencana, sesuai sabda Rasulullahsaw.: Tidak boleh berbuat mudarat untuk diri sendiri dan orang lain.Berdasarkan hal tersebut, maka si istri (dapat) mengajukan gugatankepada Hakim.
12 — 2
dengan calon suami Pemohon tersebutdi atas, sekalipun calon suami Pemohon dan keluarga calonsuami Pemohon telah pernah datang menghadap orang tuaPemohon untuk melamar, hingga sampai pada pegawaiPencatat Nikah sebagaimana surat Penolakan Pernikahan ;o Bahwa yang dijadikan alasan adhalnya wali Pemohon untukmengawinkan Pemohon dengan calon suami Pemohon tersebutadalah berdasarkan keyakinannya, bahwa menurut perhitunganadat Jawa wali Pemohon tidak sesuai dan diyakini dapatmendatangkan bencana/mala petaka
7 — 3
antara pemohon dan termohon telah terjadi ketidakharmonisan dan berakhir dengan pisah tempat tinggal yang cukup lama dengandemikian rumah tangga yang dijalankan pemohon dan termohon tidak lagi sesuaidengan tujuan perkawinan serta tidak terwujudnya sakinah mawaddah warahmah.Menimbang, bahwa perkawinan adalah institusi suci yang dilandasi olehprinsip hidup sakinah, mawaddah dan rahmah, dan perkawinan seperti itulah yangwajib dilestarikan, sebaliknya kalau perkawinan sudah berubah menjadi sumbermala petaka
17 — 7
Tojeng;Dengan mahar berupa setu petaka sawah seluas 8 are dibayar tunai3. Bahwa pada saat pernikahan tersebut Pemohon berstatus jejaka danPemohon II berstatus perawan;4. Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II adalah sepupu dua kali danmemenuhi syarat serta tidak ada larangan untuk melakukan pernikahan, baikmenurut ketentuan hukum Islam maupun peraturan perundangundangan yangberlaku;5.
35 — 33 — Berkekuatan Hukum Tetap
, mengikuti, dan memahami nilainilai hukum dan rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat, hal inidimaksudkan agar putusan Hakim harus sesuai dengan hukum dan rasakeadilan masyarakat, berdasarkan ketentuanketentuan tersebut, maka secarayuridis Hakim wajib memberi putusan yang berkualitas dan dapatdipertanggungjawabkan, karena putusan Hakim yang berkualitas merupakanmahkota bagi Hakim dan mutiara bagi para pihak pencari keadilan, putusanyang tidak berkualitas merupakan cermin buruk bagi Hakim dan petaka
18 — 10
Maka ini akan menjadi petaka turun temurun.Naudzubillahi minzhalik.Bahwa Penggugat tidak cukup kuat dengan cobaan selama tiga tahunterakhir ini, karena Penggugat menemukan bagaimana besarnya upayaTergugat yang lebih memilih untuk bersama perempuan non muslimtersebut.
9 — 5
tua dari Pemohon selama 2 (dua) hari, namun setelah itukeduanya tinggal di kediaman dari orang tua masing masing (pisahan)sampai dengan sekarang, untuk lebih jelasnya akan Pemohon uraikanpada posita berikutnya;Bahwa selama perkawinan antara Pemohon dengan Termohon telahberhubungan suami istri (bakda dukhul) namun belum dikaruniaketurunan;Bahwa pada awal perkawinan rumah tangga Pemohon denganTermohon berjalan cukup rukun, dibuktikan dengan keduanya sudahberhubungan suami istri, namun tetapi awal petaka
14 — 5
No. 303/Pdt.G/2012/PA Pwlyang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir (AlQuranSurat Ar Rum ayat 21)Menimbang, bahwa perkawinan adalah institusi suci yang dilandasi oleh prinsiphidup sakinah, mawadah dan rahmah, sesuai Pasal UndangUndang Nomor Tahun1974, dan perkawinan seperti itulah yang wayjib dilestarikan, sebaliknya kalauperkawinan sudah berubah menjadi sumber mala petaka, ancaman dan fitnah bagi keduabelah pihak, maka tidak ada manfaatnya perkawinan seperti itu dipertahankan
16 — 11
pekerjaan Kuli Bangunan, status Jejaka,bertempat tinggal di Kabupaten Grobogan, memberikan keterangan sebagai berikut :e Bahwa Pemohon bernama Pemohon dan calon suami Pemohon bernamapacar;e Bahwa calon suami Pemohon dan Pemohon sudah sangat dekat dan berpacarankurang lebih sudah 4 tahun ;e Bahwa Pemohon mengajukan wali adlol karena ayah kandung Pemohonberpendapat Keturunan Desa Teguhan dan keturunan Desa Tanggung tidakboleh menikah dan apabila tetap dilaksanakan perkawinan akan menimbulkanmala petaka
22 — 6
Mks.badan menurun secara darastis dan kerap kali kepala jadi pusing karena adanyaepek ketidak nyamanan dalam hubungan pernikahan yang sedang dialamiPemohon dengan Termohon, namun rumah tangga Pemohon dan Termohon tidakdemikian halnya;Menimbang, bahwa yang pasti Pemohon dan Termohon tidak membiarkanseorang anak akan diasuh oleh 2 orang tua yang hubungan pernikahannya tidakharmonis, apabila Pemohon dan Termohon tidak menginginkan petaka perceraianmuncul maka pertahankanlah rumah tangga dengan baik
7 — 1
tidak perlu lagi untuk dipertahankan.Bahwa suatu rumah tangga saya sebagau suami tidak akan menjatuhkantalak cerai kepada istri saya hanya alas an diatas.Bahwa rumah tangga kami, saya anggap adanya goncangan badai kecil sajadalam keyakinan saya semua itu hanyalah kehadiran pihak ketiga yangmengganggu keharmonisan rumah tangga kami.Bahwa apabila alas an ketidak cocokan dan tidak adanyasaling percayadijadikan dalildalil gugatan cerai tanpa adanya pemeriksaan yang lebihmendalam maka akan terjadinya petaka
23 — 7
Bahwa peristiwa itu menjadi benihbenih awal Petaka biangketidak harmonisan dan persoalan rumah tangga mereka berdua yanghingga kini ;19. Bahwa setelah keesokan harinya sekitar pukul 08.00 WITPenggugat pulang ke rumah, Penggugat mendapatkan orang tua, dan anakserta keluarga dari perempuan tersebut yang sedang memarahiSdri.Sriwahyuni (perempuan) dan Penggugat;20. Bahwa setelah kejadian tersebut, kami semua bersepakat untukSdri.
Daud ( SesuaiFotocopy Kutipan Akta Nikah ); Bahwa mendengar hal tersebut, lantas Penggugat mengusirnya, namunditahan oleh Tergugat dengan berbagai macam alasan, karena tidak maubertengkar lebih panjang lantas Penggugat pergi ke Mama Rohani yangbernama Nelly Lumintang Penggugat di daerah Kampung Baru untukmenenangkan diri; Bahwa peristiwa itu menjadi benihbenih awal Petaka biang ketidakharmonisan dan persoalan rumah tangga mereka berdua yang hingga kin1I ; Bahwa setelah keesokan harinya sekitar pukul
26 — 9
dinyatakan bahwa Hakim wajib menggali,mengikutidan memahami nilai hukum dan rasa keadilan dalam masyarakat,halini dimaksud agar putusan Hakim harus sesuai dengan hukum danrasa keadilan masyarakat,berdasarkan ketentuan tersebut,makasecara juridis Hakim wajib memberikan putusan yang berkuaalitasdan dapat dipertanggung jawabkan ,karena putusan hakim yangberkualitas merupakan Mahkota bagi Hakim dan mutiara bagi parapihak pencari keadilan,outusan yang tidak berkualitas merupakancermin buruk bagi hakim dan petaka
8 — 3
Termohon sering berbohong kepada Pemohon walaupun dari halhalyang sepele.Bahwa puncak perselisihan terjadi pada pertengahan tahun 2013 antaraPemohon dan Termohon disebabkan halhal yang tersebut diatas, laludengan rasa berat hati dan untuk menghindari petaka rumah tanggayang lebin besar maka Pemohon pergi meninggalkan rumah kediamanbersama dan sejak itu antara Pemohon dan Termohon sudah tidakmenjalankan kewajiban sebagaimana layaknya Suami Isteri sampaisekarang;Bahwa sekitar 2 (dua) bulan setelah
20 — 3
pemohon, jawaban termohon dan keterangan saksisaksi kemudian menemukan hukumnya, bahwa ikatan perkawinan pemohon dantermohon memang sudah tidak dapat dipertahankan lagi, karena perkawinan keduabelah pihak telah pecah (broken marriage) dan tidak ada harapan lagi untukdidamaikan.Menimbang, bahwa perkawinan adalah institusi suci yang dilandasi olehprinsip hidup sakinah, mawaddah dan rahmah, dan perkawinan seperti itulah yangwajib dilestarikan, sebaliknya kalau perkawinan sudah berubah menjadi sumbermala petaka
9 — 8
didasarkan atas dasarsaling mencintai, menghargai dan saling melindung, karena yang adatinggal saling membenci, saling acuh tak acuh dan bahkan saling menyakiti,sehingga dengan adanya hal yang demikian terutama adanya terbuktitindakan tergugat yang telah menjalin hubungan asmara denganperempuan lain ditambah lagi dengan adanya tindakan tergugat yangterlalu sering pergi ke luar rumah pada malam hari tanpa tujuan dan alasanyang jelas dan baru pulang ke rumah setelah dini hari, sudah merupakansumber petaka
33 — 12
Pada tahun 2009diawali dengan adanya seorang perempuan bernama yangberhubungan dengan bawahan Penggugat di kantor, yang padaakhirnya Suami perempuan tersebut meminta supaya Penggugatmemisahkan istrinya dengan anak buahnya Tergugat.Namun tiada disangka dan tiada diduga sejak itulah petaka rumah tanggaPenggugat dan Tergugat mulai terjadi.