Ditemukan 9694 data
106 — 16
1365 KUH Perdata yaitu Tiap perbuatan melawan hukum yang membawa kerugian kepada oranglain mewajibkan orang yang karena salahnya menerbitkan kerugian itu, mengganti kerugian tersebut, dengandemikian ada 4 unsur untuk menentukan adanya suatu perbuatan melawan hukum yaitu suatu perbuatan(tidak berbuatjyang melawan hukum, adanya kesalahan dari pihak pelaku adanya kerugian dan adanyahubungan causal antara kerugian korban dengan akibat perbuatan tersebut.Menimbang bahwa, dalam perjalanannya ajar an (dokrin
149 — 102
Putusan Mahkamah Agung No.1155 K/Pdt/2013 tanggal 3 Desember 2015;Bahwa pertimbangan hukum (dokrin/kaidah hukum)putusan Pengadilan Tinggi Denpasar 2 Maret 2012, No.96/Pdt/2011/PT.
20 — 2
merupakan pintu darurat dan jalankeluar yang dapat ditempuh oleh Penggugat untuk mengakhiri krisis rumahtangganya dengan Tergugat, sejalan dengan hadits Nabi saw. yang berbunyi :Vac > gVaa,l, artinya : "tidak boleh menyusahkan diri sendiri dan oranglain, dan kaidah hukum Islam: Jl js 5 peJl artinya : yang menyusahkanharus dihilangkan, dan bahkan ada kaidah: qQblac)I Ub We prio rwlasll 55>"menolak yang mafsadat didahulukan dari menarik masalahah; ;Menimbang, bahwa Majelis pun perlu mengetengahkan dokrin
204 — 39
Sesuai dengan Dokrin Putusan Mahkamah Agung RI No. 1068 K/Pdt/2008 Tanggal 21Januari 2009 adalah perlindungan hukum terhadap pembeli lelang yang membeli sebidangtanah melalui proses lelang eksekusi. oleh Mahkamah Agung berpendapat bahwa lelangyang telah dilaksanakan tidak dapat dibatalkan dan hak pembeli lelang harus dilindungi;Berdasarkan uraianuraian di atas, maka TERGUGAT VI mohon Pengadilan agar berkenanmemutus perkara ini dengan menyatakan:. Menolak Gugatan PENGGUGAT untuk selurubnya; .2.
Yunus Ginting, S.H., M.H.
Terdakwa:
1.Luvy Supintra
2.Kiara Ardy Fadhlika
3.Erick Fharlanda
4.Febri Ramadhon
5.Imam Muhsyanudin
65 — 26
Dokrin hukum menafsirkanadalah yang dimaksud dengan permainan judiadalah tiaptiap permainan yang pada umumnyamenggantungkan kemungkinan diperolehnyakeuntungan itu pada faktor kebetulan, juga apabilakesempatan itu. menjadi lebin besar denganketerlatihan yang lebih tinggi atau denganketangkasan yang lebih tinggi dari permainanya.Bahwa yang dimaksud dengan yang diadakandijalan umum atau dipinggirnya maupun ditempatyang dapat dimasuki oleh khalayak umum, adalahbahwa tempat yang digunakan untuk melakukanpermainan
209 — 65
Bahwa berdasarkan dokrin hukum perdata, tidaklahdibenarkan untuk mencampuradukkan obyek gugatan Wanprestasidengan Perbuatan Melawan Hukum; Kotradiksi antara Posita dengan Petitum Mengenai Uang Paksa,dengan alasan pada pokoknya bahwa dalam posita gugatannya,Penggugat tidak menyinggung ataupun menguraikan mengenai uangpaksa (dwangsom), sedangkan dalam petitum nomor 7 Penggugatmenyebutkan Menghukum Tergugat untuk membayar uang paksa(dwangsom) sebesar Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah) perharinya,apabila
15 — 5
membiarkan dan mengabaikan Penggugattanpa nafkah lahir dan batin, hingga sekarang terhitung hingga selama 8 bulandengan demikian Majelis Hakim menganggap Tergugat belum memberikannafkah wajib kepada Penggugat selama 8 bulan, karenanya nafkah tersebutmenjadi nafkah lampau yang terhutang yang harus dibayar oleh Tergugat, haltersebut sesuai dengan pasal 80 ayat (4) Kompilasi Hukum Islam, Tergugatdiwajibkan untuk menanggung biaya penghidupan istri dan anakanak sesuaidengan penghasilannya, dengan mengingat dokrin
IWAN CHANDRA SINYEM
Tergugat:
MOE IRWAN RAHARJA
Turut Tergugat:
1.Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional Jakarta Barat
2.HENDRO RAHARDJO
103 — 23
Brt.Menurut dokrin M. Yahya Harahap putusan Verstek hanya dapat di lawan denganperlawanan Pihak Ketiga yang sebelumnya bukan sebagai pihak yang berperkara.Sedangkan jelasjelas lwan Chandra Sinyem sebagai pihak dalam perkaraNo.90/Pdt.G/2015/PN.Jkt.Brt., tanggal 22 September 2015;6. Bahwa mengenai pokok perkara sudah diperiksa dan dipertimbangkan oleh Judexfactie dan Judex juris dalam Putusan Mahkamah Agung R.I. No.175 PK/PDT/2019,tanggal 25 Maret 2019 jo. Putusan Mahkamah Agung R.I.
1.AMAR MAKRUF
2.SITI FADILATUL MARHAMAH
Termohon:
KEPALA KEJAKSAAN NEGERI PAMEKASAN
81 — 31
2016 sehingga sejak itulah Perbuatan dilakukan.Bahwakasus seperti ini jarang terjadibahkannyaris tidak pernah adasehinggatermohonterlihatkebingungandalamP.19, karenakurangpahamnyailmu Hukumyang dimiliki terutamaHukum Perdata, karenamenganggap bahwa hukum pidana tidak ada sangkut pautnya denganhukum perdata padahal keduanya saling mengisi dan memberi arti, Dengandemikian surat Ketetapan Penghentian Penuntutan yang dikeluarkanTermohon adalah tidak Sah karena bertentangan dengan pasal 78, 79,KUHP dan Dokrin
92 — 38
Adapun MajelisHakim akan mempertimbangkan sebagai berikut:Menimbang, bahwa terlepas dari berbagai teori tentang kesengajaan(opzet), dalam dokrin Pasal 263 Ayat (2) KUHP mensyaratkan khususkesengajaan harus dibuktikan dengan:1. adanya kehendak pada pelaku untuk menggunakan surat yang dipalsukanatau dibuat secara palsu itu seolaholah merupakan sepucuk surat yang aslidan yang tidak dipalsukan;2. adanya pengetahuan pada pelaku bahwa surat yang ia gunakan itumerupakan sepucuk surat yang dipalsukan atau
NELSON VICTOR S SH
Terdakwa:
JIMMY
33 — 3
Unsur Dengan sengaja dengan melawan hak memiliki sesuatubarangyang seluruhnyaatau sebagiannya milik orang lain :Menimbang, bahwa menurut dokrin ilmu hukum pidana, sengaja yangdikenal dengan istilah opzet atau dolus diartikan sesuatu yang dilakukan olehpelakunya harus diketahui, dikehendaki dan disadari akan akibatknya. Unsurdengan sengaja itu tidak lain untuk menilai niat sebagai unsur subyektif bahwaHalaman 40 dari 46 Putusan Nomor 1992/Pid.B/2019.
81 — 21
Unsur yang melakukan, menyuruh melakukan dan turut serta melakukanperbuatan:Menimbang, bahwa dalam unsur ini dilakukan bersamasama maksudnyaadalah: suatu perbuatan yang dilakukan oleh pelaku (dader) sedikitnya ada 2 (dua) orang,yaitu yang menyuruh melakukan (doen plegen) bersamasama dan yang turut melakukan(medepleger), disini diminta, bahwa kedua orang itu semuanya melakukan perbuatanpelaksanaan;Menimbang, bahwa berdasarkan dokrin hukum pidana, didalam bentuk turutserta, selalu terdapat seorang
718 — 414
Pada tahap pendahuluan/penyelidikan tersebut, tata caranyajauh lebih rumit bila dibandingkan dengan hukum acara lainnya.Dari kedua ketentuan dan dokrin tersebut diatas dapat disimpulkan bahwapenyelidikan dilakukan untuk menentukan apakah ada tindak pidananya danbaru dapat ditingkatkan penyidikan sudah dapat ditentukan (diduga)pelakunya.
372 — 189
diambil oleh pejabatuntuk mengabil keputusan ada faktafakta yang bisa dinilai untukkemanfaatan dan kegunaan;Bahwa yang berhak untuk menilai keabsahan suatu diskresi adalahPengadilan Tata Usaha Negara;Bahwa pejabat TUN mempunyai kewenangan legalitas dan diskresi, dandalam keadaan darurat dan berdasarkan fakta yang terjadi sehinggadilakukan diskresi yang dipergunakan untuk kentingan umum, justru jikatidak dilakukan akan terjadi permasalahan karena tujuan negara hukumuntuk kesejahteraan rakyat;Bahwa dokrin
tentang kepentingan umum bermula dari Pasal 1 ayat (1)UUD 1945 bentuk pemerintahan Republik maka kepentingan umum yangdiutamakan dan dokrin tersebut masuk dalam hukum agraria, dankonteks kepentingan umum inilah maka ketika dilakukan pencabutanbisa dilihat berdasarkan legalitas dan juga diskresi;Halaman 76 dari 109 Putusan Perdata Gugatan Nomor 6/ Pdt.G/ 2017/ PN.
196 — 55
dialihkan kepada Penggugat, akibat hukumnyaadalah Penggugat juga menerima peralihan hak untuk mendapatkanganti rugi dari Tergugat yang sebelumnya merupakan hak MaureenMawengkang atau keluarganya ;Menimbang, bahwa sejak menerima Peralihan penguasaanatas tanah tersebut dari Maureen, Penggugat juga belum pernahmenerima ganti rugi pelepasan hak dari Tergugat ;Menimbang, bahwa oleh karena itu pertimbangan diatas,Penggugat secara hukum tetap sah menguasai tanah aquo ;Menimbang, bahwa kemudian berdasarkan dokrin
34 — 25 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa merupakan pendapat yang baku dalam, disiplin hukum pidana bahwapada dasarnya, suatu UndangUndang itu haruslah ditafsirkan menurutUndangUndang itu sendiri (net hoofdbeginsel moet zijn, dat de wet uit zichzeif moet warden verklaard) tetapi oleh karena UU No. 3 Tahun 1971Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (demikian pula UU 31Tahun 1999 dan UU No. 20 Tahun 2001) tidak memberikan penjelasantentang pengertian "dengan tujuan" tersebut, maka perlu dicari penjelasandalam dokrin dan padanan
143 — 35
bahwa Terlawan untuk menguatkan dalil sangkalannyatelah mengajukan bukti berupa bukti T.I1 sampai dengan Bukti T.I4 sedangkanTurut Terlawan untuk menguatkan dalil perlawanan pelawan telahmengajukan bukti surat yang diberi tanda bukti TT.1 sampai dengan TT.118 ;Menimbang, bahwa Perlawanan pihak Ketiga (Derden Verzet)sebagaimana diatur dalam hukum acara perdata positif dalam pasal 206 ayat 6RBG/195 HIR,Pasal 227 RBG / 207 ayat 3 HIR , 228 RBG/208 HIR,231,236 dan240 RBG serta Yurisprudensi maupun dokrin
82 — 12 — Berkekuatan Hukum Tetap
Moeljatno serta dokrin hukum pidanamaka perbuatan Pemohon Peninjauan Kembali yang membubuhi tandatangan pada dokumen pencairan dana termin kedua 100% tidaklah dapatdituntut dan atau dimintakan pertanggungjawaban pidana karenaperbuatan Pemohon Peninjauan Kembali terjadi sematamatamenjalankan perintah jabatan dari atasan vide Pasal 51 ayat (1)KUHPidana ;. Tidak ada niat jahat (mens rea)Niat Jahat (Vens Rea) dalam hukum pidana merupakan masuk dalamkajian "pertanggungjawaban pidana.
1.SEM ASSO
2.YANTO AWERKION
3.Edo Dogopia
Termohon:
Agung Marlianto
87 — 74
yang berdirisendiri;Bahwa pertimbangan Majelis Hakim dalam Putusan Pengadilan NegeriTirnika Kota Nomor: 97 /Pid.B/2016/PN.Tim, dalam kasus denganTerdakwa Steven Itlay, halaman 37 disebutkan : menimbang bahwamenurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) Tahun 2001 halamanHalaman 12 Dari 62 Halaman Nomor 1/Pid.Pra/2019/PN Tim702, salah satu. makna " makar" adalah perbuatan (usaha)menjatuhkan pemerintah yang sah dalam hal ini tidak lagi menghargai,mengakui Pemerintah yangsah; Menimbang, bahwa menurut dokrin
162 — 86
16ttJuni 1971 mengemukakan bahwa adalah hak dari Penggugat untukmenentukan siapasiapa yang dijadikan atau ditarik menjadi pihak dalamperkara; bahkan lebih lanjut Majelis Hakim Mahkamah Agung RI tersebutttmemberikan pertimbangan bahwa apabila ternyata terdapat orang ataubadan yang tidak masuk dalam perkara ini, nantinya akan menjadipenghambat eksekusi atas putusan yang telah berkekuatan hukum tetap,maka terhadap orang atau badan itu dapat diajukan gugatan baru / gugatantersendiri olen Penggugat; Dokrin