Pada masa pemerintahan swapraja Mollo di Oekefan kini wilayah RT 10 / RW 04Kelurahan Taubneno dan sekitarnya tanahtanah dikuasai Abraham Lakapu ataspenunjukkan Fetor Mella yang dibenarkan menurut hukum adat.Abraham Lakapu menyerahkan sebagian tanahnya kepada Johanis Onlani untukdimiliki yang sebelumnya sudah diusahakan.Karena itu Johanis Onlani menjual sebagian kepada tergugat Ill melalui akte jualbeli nomor 31/AJB/PPAT/1980 dihadapan PPAT Kopeta SOE, Lurah Taubnenodan C.

Bahwa Penggugat harus menjawabnya dalam replik nanti.Bahwa dengan demikian batas tanah sengketa bagian Selatan yang dimaksudkanPenggugat tidak benar.Bahwa oleh karena itu Tergugat Ill menolak gugatan Penggugat mengenai batasSelatan ini.Bahwa dari akte jual beli tahun 1980 antara Johanis Onlani dengan Tergugat Illdihadapan PPAT Kopeta SoE didasari surat keputusan hak milik tersebut, karenamenjadi kewenangan Kantor Agraria Kabupaten TTS, untuk menerbitkan sertifikatkepada Tergugat Ill tahun 1988 adalah

Bahwa obyek gugatan adalah Keputusan Turut Tergugat tentang SURATKEPUTUSAN GUBERNUR KEPLA DAERAH PROPINSI NUSA TENGGARATIMUR Momor: 15/TTS/HMP/KADIT/75 tanggal 04031975 sesuai kegiatanpengukuran 129 bidang tanah termasuk JOHANIS ONLANI dengan kawankawan sejumlah 117 Kepala Keluarga pada saat pengukuran di Desa SoEMollo Kecamatan Kopeta SoE, Kabupaten Timor Tengah Selatan untukmendapatkan Penegasan Hak Milik atas tanah yangluas seluruhnya 2947 M2,terletak di Desa SoE Mollo Kecamatan Kopeta SoE, Kabupaten

atasnama Tergugat karena tanah tersebut adalah bekas tanah milik Adatyang di kuasai oleh JOHANIS ONLANI yang dikuasai sejak tahun 1974dengan cara Adat dari ABRAHAM LAKAPU, Bahwa obyek gugatanadalah Keputusan Turut Tergugat tentang SURAT KEPUTUSANGUBERNUR KEPLA DAERAH PROPINSI NUSA TENGGARA TIMURMomor: 15/TTS/HMP/KADIT/75 tanggal 04031975 sesuai kegiatanpengukuran 129 bidang tanah termasuk JOHANIS ONLANI dengankawankawan sejumlah 117 Kepala Keluarga pada saat pengukura diDesa SoE Mollo Kecamatan Kopeta

SoE, Kabupaten Timor TengahSelatan untuk mendapatkan Penegasan Hak Milik atas tanah yang luasseluruhnya 2947 M2, terletak di Desa SoE Mollo Kecamatan Kopeta SoE,Kabupaten Timor Tengah Selatan, lebih jelas diuraikan dalam GambarSituasi Nomor 148/1984 luas 2947 M2 Atas nama JOHANIS ONLANIyang telah didaftarkan dan diterbit Sertipikat Hak Milik Nomor:975/Taubneno/1988 tanggal 11051988 dengan Surat Ukur Nomor:148/1988 tanggal 11051988 luas 2947 M2, yang selanjutnyadimatikan dan dipisahkan menjadi 4

Fotocopy sesuai dengan asli Akta Hibah No.2/A/1981 tanggal 17 Februari 1981yang dibuat oleh Markus Paus selaku Pejabat Pembuat Akta Tanah, di hadapanGaspar Tou selaku Kepala Desa Mbaumuku dan Bene Pamput sebagai PamongDesa Mbaumuku, yang isinya menerangkan bahwa Karel Hanya Kotemenghibahkan sebidang tanah kepada Yosep Emanuel Bedu, yang terletak diDesa Mbaumuku, Kecamatan Koordinator Pemerintahan Kota (Kopeta) Ruteng,Daerah Tingkat Il Kabupaten Manggarai, Daerah Tingkat Nusa Tenggara Timur,dengan

Riwu Mengi dkk, diberi tanda buktiP.10 ;Fotocopy sesuai dengan asli Salinan Gambar Situasi Nomor 186/1980 tanggal16 April 1980, atas sebidang tanah yang terletak di Desa Moaumuku, KecamatanKoordinator Pemerintahan Kota (Kopeta) Ruteng, Daerah Tingkat Il KabupatenManggarai, Daerah Tingkat Nusa Tenggara Timur, luas 3.160 m?

Kopeta Ruteng, Kabupaten Tk. IlManggarai, diberi tanda bukti P.16;Fotocopy sesuai dengan asli Surat Ketetapan lpeda Perkotaan Tahun 1982,tanggal 14 Agustus 1982, wajib pajak Yosep Emanuel Bedu, letak objek pajak diJalan Adisucipto, Desa Moaumuku, Kecamatan KopetaRuteng, Kabupaten Tk.

IlManggarai, luas 3160 m2, dengan lampiran Tanda Terima Setoran Giro possebesar Rp.18.960, diberi tanda bukti P.17 ;Fotocopy sesuai dengan Surat Ketetapan lpeda Perkotaan Tahun 1984, tanggal4 Februari 1984, wajib pajak Yosep Emanuel Bedu, letak objek pajak di JalanAdisucipto, Desa Mbaumuku, Kecamatan Kopeta Ruteng, Kabupaten Tk.

IlManggarai, luas 3160 m2, dengan lampiran Bukti Setor di Kantor Pos dan Girosebesar Rp.8.848, diberi tanda bukti P.18 ;Fotocopy sesuai dengan asli Surat Ketetapan lpeda Perkotaan Tahun 1985,tanggal September 1985, wajib pajak Yosep Emanuel Bedu, letak objek pajak diJalan Adisucipto, Desa Mbaumuku, Kecamatan Kopeta Ruteng, Kabupaten Tk. IIManggarai, luas 3160 m?

Bukti P.6;Fotokopi Surat Ukur, Nomor: 1073/1988 terhadap sebidang tanah yangterletak di Kelurahan Rukun Lima, Kecamatan Kopeta Ende, KabupatenEnde, seluas 5.203 M2 dengan Pemohon (EM. Bukti tersebuttelah bermeterai cukup, telah dinazegelen dan telah dicocokkan denganaslinya ternyata cocok.

(lima ribu meter persegi) yang diperoleh oleh BapakRuben Dju Mara semasa hidupnya dari bapak Bire Lede, tanah tersebutterletak di Padadita, Desa Prailiu, Kecamatan Kopeta Waingapu denganbatasbatas sebagai berikut:Timur tanah milik Ratu Rihi;Barat tanah milik Mangi Lape;Selatan tanah milik Tide Here;Utara tanah milik B.N Here;Sebagaimana disebutkan dalam Surat Penyerahan Hak Atas tanah yangdibuat pada tanggal 21 Maret 1977 dengan diketahui oleh Kepala DesaPrailiu, Kecamatan Kopeta Waingapu Kabupaten

(lima ribu meter persegi) yang diperoleh oleh Bapak Ruben DjuMara semasa hidupnya dari bapak Bire Lede, tanah tersebut dahulu terletak diPadadita, Desa Prailiu, Kecamatan Kopeta Waingapu dan sekarang terletak diPadadita, Kelurahan Prailiu, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timurdengan luas kurang lebih 5.000 m?

yang terletak di RW 003, Kelurahan Rukun Lima,Kecamatan Kopeta Ende, Kabupaten Ende, sebagaimana ditunjukkan olehbukti surat P 1; Bahwa Almarhum GANI MUSLATI pernah menerima Pemberitahuan PajakTerhutang Pajak Bumi dan Bangunan pada tanggal 2 Januari 1988 atas obyektanah seluas 2.423 M?

yang terletak di RW 003, Kelurahan Rukun Lima,Kecamatan Kopeta Ende, Kabupaten Ende, sebagaimana ditunjukkan olehbukti surat P 2; Bahwa Almarhum GANI MUSLATI pernah menerima Pemberitahuan PajakTerhutang Pajak Bumi dan Bangunan pada tanggal 2 Januari 1991 atas obyektanah seluas 2.423 M?

Ende,Kabupaten Ende;Menimbang, bahwa bukti surat P 2 adalah Surat Pemberitahuan PajakTerhutang, Pajak Bumi dan Bangunan tertanggal 2 Januari 1988, yang menerangkanbahwa Almarhum GANI MUSLATI pernah menerima Pemberitahuan Pajak TerhutangPajak Bumi dan Bangunan pada tanggal 2 Januari 1988 atas obyek tanah seluas2.423 M2 yang terletak di RW 003, Kelurahan Rukun Lima, Kecamatan Kopeta Ende,Kabupaten Ende;Menimbang, bahwa bukti surat P 3 adalah Surat Pemberitahuan PajakTerhutang, Pajak Bumi dan Bangunan

PBB/ Pajak Bumi dan Bangunan pada tanggal tertanggal 7 Januari 1988dari Kelurahan Rukun Lima, Kecamatan Kopeta Ende, Kabupaten Ende;Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim membaca dan mencermati buktisurat P 1 sampai dengan bukti surat P 4 tersebut di atas, Majelis HakimPutusan No.22/PDT.G/2018/PN.END., Hal.75 dari 93 hal.menemukan fakta hukum bahwa antara bukti surat P 1 sampai dengan bukti surat P 4 tersebut memiliki Kesesuaian satu dengan lainnya, yaitu menerangkan mengenaipenguasaan obyek tanah

seluas 2.423 M2 yang terletak di RW 003, Kelurahan RukunLima, Kecamatan Kopeta Ende, Kabupaten Ende oleh Almarhum GANI MUSLATIsejak tahun 1988;Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim mencermati lebih lanjut bukti surat P 1 sampai dengan bukti surat P 4 tersebut di atas, Majelis Hakim juga menemukanfakta hukum bahwa obyek tanah seluas 2.423 M2 yang terletak di RW 003, KelurahanRukun Lima, Kecamatan Kopeta Ende, Kabupaten Ende, sebagaimana yangditerangkan melalui bukti surat P 1 sampai dengan bukti

pokoknya ialah :1Bahwa judex facti telah keliru dan salah menerapkan hukum tentang statushak milik atas tanah sengketa karena tidak mempertimbangkan secaracermat kekuatan hukum dari 2 (dua) alat bukti yaitu Sertifikat No.8, SuratUkur 04/1998 atas nama Thomas Mengga, luas 835 M2 terletak di Oenasi,Keluarahan Nonohanis, Kecamatan Kota SoE, Kabupaten Timor TengahSelatan, dan Surat Keterangan ljin Membangun yang dibuat dan ditandatangani oleh Kepala Kelurahan dahulu Kepala Pemerintahan DesaTaubneno dan Kopeta

yang dulu terletak di KelurahanBeru, Kopeta Maumere, sekarang berganti dengan Kelurahan KotaBaru, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, dengan batasbatasnya sebagai berikut :Utara dengan pekarangan TH.M HenriquesTimur dengan pekarangan TH.M HenriquesHalaman 2 dari 43 Putusan Nomor 32/PDT/2018/PT KPGSelatan dengan Jl. A.Rahman Saleh, sekarang JI. Panjaitan.Barat dengan pekarangan Koperasi Koprab. Akta Hibah Asli No.002 / AGR / 1980 tanggal 24 Januari 1980an.

Bahwa Ayah dan lou Para Penggugat adalah pegawai BRI Maumere,maka setelah membeli tanah tersebut lalu membangun rumah permanentdiatasnya, dan dalam mengurus penerbitan sertipikat tanah dibutuhkantentang pengalihan tanah, dan menurut peraturan tidak dibolehkan JualBeli antara Bapak dan anak, sehingga ditempuh jalan ialah dari OpaTheodorus Maedeng Henriques menghibahkan tanah sengketa ini kepadalou Para Penggugat.Maka pada hari Kamis tanggal 24 Januari 1980 dihadapan Camat, KepalaWilayah Kecamatan Kopeta

yang dulu terletak di KelurahanBeru, Kopeta Maumere, sekarang berganti dengan Kelurahan KotaBaru, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, dengan batasbatasnya sebagai berikut :Utara dengan pekarangan TH.M HenriquesTimur dengan pekarangan TH.M HenriquesSelatan dengan JI. A.Rahman Saleh, sekarang JI PanjaitanBarat dengan pekarangan Koperasi Koprab. Akta Hibah Asli No.002 / AGR / 1980 tanggal 24 Januari 1980an. Penerima Hibah Helena Ona Henriques.c. Sertipikat Tanah Asli No.224 Tahun 1983 an.

Bapak Pius Betu menjawab : kalau adik beli lebih baik lagi, karena itujual beli dalam keluarga.Selanjutnya pada 7 Oktober 1997 perkara tanahantara Lusia Lusi melawan Bapak Pius Betu,Bapak Paulus Wae dan BapakFrans Longa tergugat 18 sudah ditangani oleh Kopeta Bajawa. Jadikehadiran mereka bertiga yakni Bapak Pius Betu,Bapak Paulus Wae danBapak Frans Longa tergugat 18 saat itu adalah untuk menyelesaikanmasalah tanah di Kopeta Bajawa.

Sepulangnya dari kantor Kopeta Bajawamereka semua bermalam di rumah Bapak Nikolaus Ladja tergugat 1. Di situterjadi lagi pembicaraan tentang jual beli tanah. Bapak Nikolaus Ladjatergugat 1 bertanya lagi : apakah tanah tu kamu jadi jual? Yang dijawab olehBapak Paulus Wae dan Bapak Frans Longa tergugat 18, katanya : jadi.Kemudian Bapak Nikolaus Ladja tergugat 1 bertanya lagi : berapa harganya?Dijawab oleh Bapak Paulus Wae dan Bapak Frans Longa tergugat 18 :Rp.10.000.000,(sepuluh juta rupiah).

Bahwa yang menjadi obyek sengketa dalam perkara ini adalah sebidangtanah dengan ukuran + 1970 M2 (+ 42 m x 47 M) yang terletak di KelurahanWolomarang, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, dahulu termasukdalam wilayah Koordinator Pemerintahan Kota/Kopeta Maumere, denganbatasbatas :Utara : dengan jalan;Timur :pekarangan MANDASA LOHO, pekarangan MARAWANGUN,ladang RATNA LOHO;Selatan : ladang SIT BANGSAWAN, kini dengan tanah Tergugat II;Halaman 4 dari 85 halamanPutusan Nomor 41/Pdt.G/2017/PN MmeBarat

dengan fakta dilapangan baik dahulumaupun sekarang, khususnya sebelah utara dari obyek sengketa padatahun 1986,tidak ada atau belum ada jalan tapi berbatasan langsungdengan pantai laut flores dan batas sekarang di bagian timur secaranyata BUKAN dikusai oleh orangorang yang tersebut dalam suratgugatan Penggugaat tersebut, lagi pula akta jual beli tersebut tidakberdasarkan alas hak yang sah berupa sertifikat tanah tapi sematamata berdasarkan surat keterangan tanah dari Kepala DesaWolomarang, Kecamatan Kopeta

fakta dilapangan baik dahulumaupun sekarang, khususnya sebelah utara dari obyek sengketa padatahun 1986, tidak ada atau belum ada jalan tapi berbatasan langsungdengan pantai laut flores, dan batas sekarang di bagian timur secaranyata BUKAN dikusai oleh orangorang yang tersebut dalam suratgugatan Penggugat tersebut, lagi pula akta jual beli tersebut tidakberdasarkan alas hak yang sah berupa sertifikat tanah tapi sematamata berdasarkan surat keterangan tanah dari Kepala DesaWolomarang, Kecamatan Kopeta

Bahwa yang menjadi obyek sengketa dalam perkara ini adalah sebidangtanah dengan ukuran + 1970 M2 (+ 42 m x 47 M) yang terletak di KelurahanHalaman 62 dari 85 halamanPutusan Nomor 41/Pdt.G/2017/PN MmeWolomarang, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, dahulu termasukdalam wilayah Koordinator Pemerintahan Kota/Kopeta Maumere, denganbatasbatas :Utara : dengan jalan;Timur :pekarangan MANDASA LOHO, pekarangan MARAWANGUN,ladang Ratna Loho;Selatan : ladang SITI BANGSAWAN, kini dengan tanah Tergugat II;Barat

kepada orang lain (dari penjual kepada pembeli),sedangkan tunai artinya bahwa setelah harga tanah tersebut dibayarkan olehpembeli, maka seketika itu juga hak kepemilikan tanah telah beralih dari penjualkepada pembeli;Menimbang, bahwa berdasarkan hukum adat tersebut, maka dapatdisimpulkan bahwa antara Haji SIT BANGSAWAN dengan Penggugat telahterjadi jual beli tanah yang terletak di Kelurahan Wolomarang, Kecamatan AlokBarat, Kabupaten Sikka, dahulu. termasuk dalam wilayah KoordinatorPemerintahan Kota/Kopeta

Seda Botha sebagai orang yang melakukanbuka hutan pertama (rakan) sebagai tindakan kepemilikan atas tanahberdasarkan hukum adat setempat dalam hal ini Kabupaten/Dati II Sikkaumumnya, Kampun Ojang/Wailin Kelurahan Wolomarang, Kopeta Maumere(sekarang kelurahan Wuring, Kecamatan Alok Barat) Kota Maumere.

Seda Botha adalah orang pertama yangmelakukan tindakan hukum membuka hutan dalamrangka untuk memiliki sebidang tanah (menurut istilahhukum adat setempat/lokal Kabupaten/Dati Il Sikkaumumnya, Kampung Ojang/Wailiti Knususnya) di lokasiyang oleh umum dan setempat dikenal sebagai KampungOjang, Kelurahan Wolomarang, Kopeta Maumere(sekarang Keluarahan Wuring, Kecamatan Alok Barat,Kota Maumere), bidang tanah mana dengan luasdiperkirakan sekitar 6 Ha (belum diukur ulang secaratepat) dengan batasbatas asli

Menghukum Para Penggugat untuk menyerahkantanah sengketa Ojang, yang terletak di KelurahanWolomarang, Kopeta Maumere, Kabupaten DaerahTingkat Il Sikka, dengan batasbatasnya: Utara tanah milik Ruben Renggo/Martinus Renggodan Laut Flores; Timur tanah milik Nikolaus Ahu dan Gabriel Gaba: Barat tanah sengketa perkara Nomor 4/PDT/G/1984/PN.MMR dan tanah milik Josef Da Cunha; Selatan Jalan Raya Maumere Magepanda;Dalih/dalil (propotitio) ini sudah terbukti, sehingga memiculahirnya kesadaran saudara Ruben

Bahwa Tanah Penggugat tersebut yang dahulu terletak di KelurahanTatakiren, Kopeta Atambua , Kabupaten Belu ProvinsiNTT,( sekarang terletak di RT.02, RW.01, Kelurahan Beirafu, KecamatanAtambua Barat, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur),yang dibeli Penggugat pada tahun 1981, sesuai Surat Akta Jual Beli,Nomor : 1/Maret/JB/KPT/1981, Tanggal , 07 Maret 1981, denganbatas batasbatasnya adalah sebagai berikut : a Sebelah Utara : Dengan Jalan Raya;a Sebelah Selatan :Dahulu Markus Mali, sekarang

Bahwa Tanah Penggugat tersebut, yang dahulu terletak di KelurahanTatakiren, Kopeta Atambua , Kabupaten Belu Provinsi NTT ( sekarangterletak di RT.02, RW.01, Kelurahan Beirafu, Kecamatan Atambua Barat,Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur), yang dibeliPenggugat pada tahun 1981, sesuai Surat Akta Jual Beli, Nomor :1/Maret/JB/KPT/1981, Tanggal , 07 Maret 1981, dengan batas batasbatasnya adalah sebagai berikut :@ Sebelah Utara : Dengan Jalan Raya; Sebelah Selatan : Dahulu Markus Mali, sekarang

terletak di KampungTatakiren, Kecamatan Kopeta Atambua, Kabupaten Belu.

Bahwa Para Penggugat memiliki sebidang TANAH seluas kurang lebih 815M2 yang di peroleh dari Warisan Orang Tua ( ayah/suami ) yang bernamaGABRIEL ISAK DUKA, yang terletak DAHULU di LIPA Desa KalabahiTengah, Kecamatan Kopeta Kalabahi, sekarang di LIPA RT.021 / RW. 08,Halaman 3 dari 51 Halaman, Putusan Nomor 16/PDT/2019/PT KPGKelurahan Kalabahi Tengah, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alordengan batasbatasnya sebagai berikut:YANGSebelah Utara : Dengan Jalan Raya Jenderal Sudirman.Sebelah Selatan :

Tenggara Timur Tentang PENEGASAN HAK MILIK ,Nomor : 96/8/AL/HMP/KADIT/77 Tanggal 21 April 1977 DAN Sertifikat HakMilik Nomor : 1001 Kelurahan Kalabahi Tengah, Pemegang Hak : GABRIELISHAK DUKA, tanggal 2091990 dan Surat Ukur Nomor : 1055, Luas : 815M2, tanggal 2091990 ADALAH SAH MENURUT HUKUM;Menyatakan hukum bahwa sebidang TANAH seluas kurang lebih 815 M2yang di peroleh dari Warisan Orang Tua ( ayah/suami ) yang bernamaGABRIEL ISAK DUKA, yang terletak DAHULU di LIPA Desa KalabahiTengah, Kecamatan Kopeta

Para Penggugat JOHANA MARIADUKA, DK,.kecuali apa yang diakuinya secara tegas dan benar.a)Bahwa apaapa yang telah dikemukan pada bagian eksepsi diatas inisepanjang relevan berlaku pula pada bagian Konpensi ini.Bahwa Para Penggugat dalam dalil Gugatan point 1, hal.4 (kami kutip)mendalilkan sebagai berikut:1.Bahwa Para Penggugat memiliki sebidang TANAH seluas kurang lebih815 M2 yang Orang Tua ( ayah /suami ) yang bernama GABRIEL ISAKDUKA, yang terletak DAHULU di LIPA Desa Kalabahi Tengah,Kecamatan Kopeta

HMP/KADIT/77 Tanggal 21 April 1977 dan Sertifikat Hak MilikNomor : 1001 Kelurahan Kalabahi Tengah, pemegang hak : Gabriel IsakDuka, Tanggal 20 9 1990 dan Surat Ukur Nomor: 1055, Luas : 815M2, Tanggal 20 9 1990 adalah sah menurut hukum;Halaman 33 dari 51 Halaman, Putusan Nomor 16/PDT/2019/PT KPGMenyatakan hukum bahwa sebidang tanah seluas kurang lebih 815 M2yang diperoleh dari Warisan Orang Tua (ayah/suami) yang bernamaGabriel Isak Duka, yang terletak dahulu di Lipa Desa Kalabahi Tengah,Kecamatan Kopeta

Bahwa pada tanggal 26 Maret 2008, terdakwa 1 VALENTINUSDAGANG alias VALENS dan Terdakwa 2 PETRUS PARE aliasPITER melakukan gugatan perdata terhadap saksi korban SISILIAINA TUKAN alias SISILIA yang telah didaftarkan diKepaniteraan Pengadilan Negeri Maumere pada tanggal 26 Maret2008 dengan register nomor: 8 /Pdt.G/2008/PN/MMR denganobtek sengketa sebidang tanah seluas 693 (enam ratus sembilanpuluh tiga) m2 telah bersertifikat dengan sertifikat hak milikNo.78/Desa Beru/Kecamatan Kopeta Maumere, Kabupaten

(Tiga Ribu Tiga Ratus Dua Puluh Meter Persegi), tercatat atas namaPEWARIS, yang dahulu terletak di Kecamatan Kopeta Kalabahi,Kelurahan Kalabahi Tengah, Kabupaten Alor, Provinsi NusaTenggara Timur dan sekarang alamat tersebut berubah menjadi RT003, RW 002, Desa Lendola, Kecamatan Teluk Mutiara, KabupatenAlor, Provinsi Nusa Tenggara Timur, dengan batasbatas sebagaiberikut : Sebelah Timur : Dengan tanah milik Amos Sir;Sebelah Barat : Dengan Jalan Merpati;Sebelah Utara : Dengan tanah milik Sir Lalang

Sebidang tanah dengan sertifikatHak Milik No. 773 dengan Surat UkurNomor :20 tanggal, 22 September 1989 seluas = 3.320m2 yang dahuluterletak di Kecamatan KOPETA Kalabahi,Kelurahan Kalabahi Tengah,Halaman 29 dari 65, Putusan Nomor 67/Pdt.G/2020/PA.KlIbKabupaten Alor Provinsi Nusa Tenggara Timur dan alamat tersebutsaat ini berubah menjadi Rt.

perkaraini sebagai berikut :1.Bahwa BENAR Bapak PEWARIS dan Ibu ISTRI PEWARIStelah meninggal dunia di Kalabahi, dan meninggalkan 12 (duabelas) orang anak yakni 2 orang anak laki laki dan 10 oranganak perempuan termasuk ANAK V PEWARIS BINTI PEWARISmerupakan anak ke 5 ( lima ) dari Bapak PEWARIS, berdasarkanSurat Keterangan Keluarga dari Bapak PEWARIS Nomor Sek.6/A/18/73 tanggal, 31 Januari 1973 yang dikeluarkan oleh KepalaLingkungan Kalabahi Kota Kecamatan Koordinator PemerintahanKota Kalabahi (KOPETA

KepalaKoordinator Pemerintahan Kota Kefamenanu (kopeta) diKefamenanu, 2. Kepala Kantor Agraria Kabupaten Dati II TimorTengah Utara di Kefamenanu, tanggal 21 Agustus 1981, perihal :Pembatalan Permohonan pengalihan hak atas tanah kepunyaanH.A. Manafe ........19Bukti P.4Bukti P.5Bukti P.6Bukti P.7Bukti P.8H.A. Manafe kepada M.

Merdeka ;Bahwa saksi tinggal dekat lokasi tanah sengketa sudah lama sekali ; Bahwa batasbatas tanah sengketa sebelah utara berbatasan dengan tanahsaksi, sebelah timur berbatasan dengan jalan raya yaitu jalan Kartini, sebelah26barat berbatasan dengan tanah Busdai, sebelah selatan berbatasan dengantanah Busdai ; Bahwa masih SD dan SMP saksi tinggal di Kefamenanu, sedangkan ketikaSLTA saksi tinggal di Kupang ; Bahwa ketika masih SD dan SMP saksi pernah mengisi biodata pada kolomalamat desa Bikomi, Kopeta

Tanahkehutanan Nomor 183 Pulau Timor; batasbatasnya: dari B.838 menujukearah selatan sampai B.846 dilanjutkan sampai B.4719 kemudian belok kebarat laut sampai jalan raya pada B.4720, terus mengikuti jalan raya kearahbarat sampai B.4725, terus belok kearah belok kearah barat laut sampaiB.4732 diteruskan ke B.873, kemudian belok kearah utara sampai B.878.Dari B.878 belok kearah timur laut pada B.4733 sampai B.4743 teruskembali pada B.838, sebagaimana terlampir dalam Peta;Wilayah Resort Polisi Hutan: Kopeta

yang tidak memiliki kekuatanmengikat pihak lainnya melainkan hanya mengikat kepada pembuatnyasendiri, lagi pula telah dibuat dan ditandatangani oleh Suleman MberaPua Baya sendiri tanpa adanya pihak lain yang bertandatangan, bahkansetelah diteliti dan dicermati isi dari bukti surat P2 berupa SuratPernyataan dari Suleman Mbera Pua Baya, tanggal 22 Juni 1985, yangmana Suleman Mbera Pua Baya menyatakan bahwa bidang tanah yangbernama Wari Wawi yang terletak di Km. 6 Jurusan Timur KelurahanRewa Rangga / Kopeta

Putusan Nomor : 13/PDT/2017/PT.KPG17.Rande (Ayah dari Terbanding/Penggugat) dan Bhaki Pani yang diperolehberdasarkan sejak dari zaman Hindia Belanda kirakira 60 tahun yanglalu, masingmasing pihak meminta izin kepada almarhum PUA BAYA,untuk menggarap di tanah tersebut, serta bukti surat P2 berupa SuratPernyataan dari Suleman Mbera Pua Baya, tanggal 22 Juni 1985, dimanaSuleman Mbera Pua Baya menerangkan bahwa bidang tanah yangbernama Wari Wawi yang terletak di Km.6 Jurusan Timur KelurahanRewa Rangga / Kopeta

dalilTerbanding (Penggugat) dalam posita gugatan angka 10 yang secarajelas menyatakan bahwa.......... , Suleman Mbera Pua Baya, padatanggal 22 Juni 1985 penyerahan kembali kepada Ayah Penggugatyang bernama Pius Djuma Rande, padahal telah terungkap faktahukum bahwa isi dari bukti surat P2 berupa Surat Pernyataan dariSuleman Mbera Pua Baya, tanggal 22 Juni 1985, di mana SulemanMbera Pua Baya menerangkan bahwa bidang tanah yang bernamaWari Wawi yang terletak di Km.6 Jurusan Timur Kelurahan RewaRangga / Kopeta

tanggal 11 Juli2008 dimana tanah tersebut diperoleh oleh bapak RUBENDJU MARA semasa hidupnya dari bapak BIRE LEDE, tanahtersebut terletak di Padadita, Desa Prailiu, Kecamatan KopetaWaingapu, dengan batasbatas sebagaiberikut :Timur : Tanah milik RATU RIHL Barat : Tanah milik MANGI LAPE:;Selatan : Tanah milik TIDE LEDE; Utara : Tanah milik B.N HERE; Sebagaimana disebutkan dalam Surat Penyerahan Hak atas TANAH yang dibuatpada tanggal 21 Maret 1977 dengan diketahui oleh Kepala Desa Prailiu,Kecamatan Kopeta

Penggugat Rekonpensi/Tergugat I Konpensi telahkemukakan pada bagian konpensi mohon diterima sebagai bagian yang tidakterpisahkan dan atau merupakan satu kesatuan dalam Rekonpensi;2 Bahwa Penggugat Rekonpensi/Tergugat I Konpensi bersama suaminya yangbernama RUBEN DJU MARA memiliki sebidang tanah pertanian di seluaskurang lebih 5.000 M2 (lima ribu meter persegi) yang diperoleh oleh BapakRUBEN DJU MARA semasa hidupnya dari bapak BIRE LEDE, tanahtersebut terletak di Padadita, Desa Prailiu, Kecamatan Kopeta

Waingapudengan batasbatas sebagai berikut :Timur : Tanah milik Ratu Rihi;Barat : Tanah milik MANGI LAPE;Selatan: Tanah milik TIDE HERE;Utara : Tanah milik B.N HERE; Sebagaimana disebutkan dalam Surat Penyerahan Hak Atas TANAH yang dibuatpada tanggal 21 Maret 1977 dengan diketahui oleh Kepala Desa Prailiu,Kecamatan Kopeta Waingapu Kabupaten Sumba Timur dan setelah pemekarandesa dan kecamatan sekarang terletak di Padadita RT.10/RW.04 KelurahanPrailiu, Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur dengan

Kopeta WaingapuKab Sumba Timur sekarang menjadi Kecamatan Kambera KabupatenSumba Timur.b Bahwa atas dasar penyerahan oleh saudara dr. LAPOE MOEKOE BupatiSumba Timur telah diproses hak milik atas sebidang tanah di KantorAgraria Kabupaten Sumba Timur dengan luas 17.000 M2 yang terletak diDesa Prailiu Kec.

Kopeta Waingapu Kab Sumba Timur dan sekarangmenjadi Kecamatan Kambera Kabupaten Sumba Timur sesuai GambarSituasi (GS ) nomor : 282 / 1979, tanggal 19 Desember 1979.Bahwa berdasarkan uraiann pada point dan point 2 tersebut diatas seharusnyapenggugat tidak hanya menggugat tergugat sendiri, Bupati Sumba Timur sebagaiKepala Daerah selaku Pejabat Negara yang menyerahkan kepada KomandanResort Kepolisian 1519 Sumba Timur sekarang menjadi Kepala Kepolisian ResorSumba Timur atas sebidang tanah dan Kepala

Rahman, ia dimintamenjempol pada suatu surat dengan keterangan bahwasurat yang dijempol olehnya akan digunakan untukmengurus penerbitan Kartu Tanda Penduduk (KTP);Terdapat keterangan dari beberapa Mantan Ketua RT/KetuaRW.04 Bonto Kopeta, Kelurahan Barombong yangmenyatakan bahwa pada masa mereka menjabat sebagaiKetua RT/Ketua RW.04, Bonto Kopeta, KelurahanBarombong, sejak tahun 1992 sampai tahun 2014, tidakpernah terjadi transaksi Jual Beli tanah seluas 10 are atau1.000 m?