Ditemukan 247 data
54 — 33 — Berkekuatan Hukum Tetap
Sehingga menyebabkan Penggugat padasaat itu menjadi sakit karena stress dan tidak dapat mengikuti acarapersidangan tersebut ;Termasuk Tergugat telah juga melaporkan/mengadukan Penggugatsecara Pidana ke Polda Metro Jaya dengan tuduhan penggelapan(Pasal 372 KUHP) dengan laporan Nomor : POL.LP/381/K/I/2008/SPKUnit Ill tanggal 31 Januari 2008, yang membuat Penggugat semakinstress lagi dan namanya tercemar di lingkungan tetangga maupunkeluarga ;Sedangkan Kepolisian Polda Metro Jaya telah mengeluarkan
26 — 15 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Singkawang yang telahmenjatuhkan putusan yang amarnya sebagaimana telah disebutkan diatas, telah melampaui batas wewenangnya.Bahwa Terdakwa dihadapkan ke depan persidangan dengandakwaan telah melakukan penggelapan ( Pasal 372 KUHP ). Dalamkhazanah hukum pidana, unsur utama penggelapan adalahkepemilikan atas sesuatu oleh orang yang seolah olah pemiliknya,perbuatan mana bertentangan dengan sifat dari hak yang adapadanya atas benda tersebut".(Vide : Drs.
M JIMMY ARTALIUS, SH
Terdakwa:
RENDI IRAWAN Bin MULYADI.
34 — 2
Menimbang, bahwa saksi Junaidi Anak dari Effendi mengalami kerugiansekitar Rp. 23.100.000, (dua puluh tiga juta seratus ribu rupiah), berdasarkanuraianuraian tersebut dengan demikian unsur kedua telah terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 372 KUHPtelah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sahdan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalamdakwaan tunggal;Menimbang bahwa oleh karena Terdakwa telah terbukti melakukantindak pidana Penggelapan
Pasal 372 KUHP, maka kepada Terdakwa patutdijatuhi hukuman pidana penjara sebagaimana yang tersebut dalam amarputusan ini;Menimbang, bahwa Terdakwa menyampaikan permohonannya secaralisan yang pada pokoknya memohon keringanan hukuman atas tuntutan JaksaPenuntut Umum sebagaimana telah diuraikan di atas;Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa telahdikenakan penangkapan dan penahanan yang sah, maka masa penangkapandan penahanan tersebut harus dikurangkan seluruhnya dari pidana yangdijatunkan
70 — 30
Dakwaan yang didakwakan kepada Terdakwa yaitu Tindak pidana"Penggelapan", pasal 372 KUHP. yang unsur unsurnya sebagaiberikut:Unsur ke 1 : Barang siapa,Unsur ke2 : Dengan = sengaja dan melawanhukum,Unsur ke3 : Mengaku sebagai milik sendiribarang sesuatu) yang seluruhnya atau sebagianadalah kepunyaan orang lain,Unsur ke 4 : Yang ada pada kekuasaannya bukankarena kejahatan.2.
62 — 36 — Berkekuatan Hukum Tetap
Artinya bahwa kepolisian ResorSimalungun telah memiliki bukti awal yang cukup untuk menyatakan pelaku sebagaiTersangka tindak pidana penggelapan (Pasal 372 KUHP) sesuai dengan laporanTermohon Kasasi semula Penggugat/Terbanding kepada Polres Simalungun.Meskipun sesuai dengan asas praduga tak bersalah (presumtion ofinnocence) dimanaseseorang dinyatakan bersalah jika ada putusan pengadilan yang berkekuatan hukumtetap;Bahwa dengan telah ditetapkannya Sdr.
Bastian Sihombing, S.H
Terdakwa:
SYAMSUDIN Als HAMBALI
25 — 5
Mengambil disini harusdimaknai adalah untuk dikuasainya benda tersebut, maksudnya pada saatpelaku mengambil suatu barang dimana barang tersebut belum berada dalamkekuasaannya, apabila waktu memiliki itu barang sudah ada ditangannya,maka perbuatan ini bukan pencurian, tetapi penggelapan (Pasal 372 KUHP),pengambilan (pencurian) itu sudah dapat dikatakan selesai apabila barangtersebut sudah pindah tempat, jika tidak barang tidak berpindah tempat, makaorang itu belum dapat dikatakan mencuri, akan tetapi
Slamet, SH
Terdakwa:
1.NUR JAMAN Bin DARSONO
2.WARYADI Bin CASWADI
86 — 74
Bahkan ada beberapa perbuatan tertentu, jikadilakukan dengan kealpaan, tidak merupakan tindak pidana dan jika dilakukandengan sengaja, ia merupakan suatu kejahatan seperti misalnya penggelapan(Pasal 372 KUHP) dan pengrusakan (Pasal 406 KUHP) dan lain sebagainya;Menimbang, bahwa inti dari opzet atau kesengajaan itu ialah willens(menghendaki) dan witens (mengetahul), artinya agar seseorang itu dapatdisebut telah memenuhi unsurunsur opzet, maka terhadap unsurunsur obyektifyang berupa tindakantindakan
I NENGAH GUNARTA, SH
Terdakwa:
1.WISNU Bin SUBU
2.SAID RAHMAT Bin SAID ABUBAKAR
76 — 19
Bahkan adabeberapa tindakan tertentu, jika dilakukan dengan kealpaan, tidak merupakantindakan pidana, yang pada hal jika dilakukan dengan sengaja, ia merupakansuatu kejahatan seperti misalnya penggelapan (pasal 372 KUHP).
AMANDA ADELINA,SH
Terdakwa:
Parlina Binti Wardidi
92 — 47
Djisman Samosir,Hukum Pidana Indonesia, Sinar Baru, Bandung, h. 155);Menimbang, bahwa Unsur memiliki dalam tindak pidana penggelapan(Pasal 372 KUHP) merupakan unsur yang penting, dan penggelapan tersebut dipandang sudah sempurna jika tindakan kepemilikan itu Sudah terjadi. MenurutSR Sianturi (dalam bukunya: Tindak Pidana di KUHP berikut uraiannya, PenerbitAlumni AHMPTHM Jakarta, 1983, hal.: 626) menyatakan: penggelapandipandang sudah sempurna jika tindakan pemilikan itu sudah terjadi.
KUATSAR D. N, SH.MH.
Terdakwa:
DANDI SETIAWAN Bin BUDI PRIYATIN
51 — 12
mengambil, tetapibaru merupakan percobaan, mengambil baru selesai dilakukan apabila pencurimelakukan tindakan yang mengakibatkan barang itu berpindah tempat.Sebelum ditebang pohon merupakan barang yang tidak bergerak (onroerendgoed), sehabis ditebang barulah menjadi barang yang bergerak (roereng goed).Sebelum diambil barang itu belum berada di dalam kekuasaan si pengambil,apabila pada waktu memilikinya barang itu sudah ada ditangannya, makaperbuatannya ini bukan pencurian, akan tetapi masuk dalam penggelapan
(pasal 372 KUHP).
AMANDA ADELINA,SH
Terdakwa:
PAUL
95 — 34
Djisman Samosir,Hukum Pidana Indonesia, Sinar Baru, Bandung, h. 155);Menimbang, bahwa Unsur memiliki dalam tindak pidana penggelapan(Pasal 372 KUHP) merupakan unsur yang penting, dan penggelapan tersebut dipandang sudah sempurna jika tindakan kepemilikan itu Sudah terjadi. MenurutSR Sianturi (dalam bukunya: Tindak Pidana di KUHP berikut uraiannya, PenerbitAlumni AHMPTHM Jakarta, 1983, hal.: 626) menyatakan: penggelapandipandang sudah sempurna jika tindakan pemilikan itu Ssudah terjadi.
119 — 35
yangdilakukan oleh Terdakwa, tetapi karena bukan delik aduansehingga proses hukum tetap berjalan.Halhal yang memberatkan :1.2.Perbuatan Terdakwa bertentangan dengan Sapta Marga,Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI,Perbuatan Terdakwa telah merugikan orang lain.Menimbang : Bahwa mengenai layak tidaknya Terdakwa dipertahankanmenjadi anggota TNI, Majelis mempertimbangkan halhal sebagaiberikut:Bahwa perkara Terdakwa ini dilakukan secara bersamaanmenjadi 6 (enam) berkas perkara dengan dakwaan pasalyang sama yaitu penggelapan
(Pasal 372 KUHP) dansudah diputus dalam waktu yang hampir bersamaankarena dua berkas telah diputus terdahulu, sedangkanberkas perkara ini diputus secara bersamaan dalam satuhari.Bahwa masingmasing telah dipidana sesuai dengankesalahan Terdakwa sehingga putusannya bervariasi.Bahwa terhadap perkara ini Saksi1 selaku pemilik mobiltelah memaafkan Terdakwa dan tidak menuntut untukdiselesaikan secara hukum tetapi inginnya diselesaikansecara kekeluargaan.Bahwa terhadap tindak pidana ini Terdakwa tidakmenikmati
42 — 21 — Berkekuatan Hukum Tetap
tahananyang sebenarnya harus dihukum sesuai tuntutan Jaksa Penuntut Umum,bahwa atas putusan yang telah dijatuhkan oleh Majelis Hakim padaPengadilan Negeri Manado tidak menerapkan suatu peraturan hukum tidakditerapkan atau diterapkan tidak sebagaimana mestinya, karena dari segipertimbangan yang tidak didasarkan pada faktafakta yang terungkapdidalam persidangan dan tidak menilai dari keterangan saksisaksi danTerdakwa yang pada proses sidang menerangkan perbuatan TerdakwaOlivia Bulu adalah benar perbuatan Penggelapan
Pasal 372 KUHP;FaktaFakta yang Terungkap dalam Persidangan:1.
31 — 3
Menetapkan supaya Terpidana dibebani biaya perkara sebesarRp 2.000, (dua ribu rupiah).Setelah mendengar pembelaan Terdakwa secara tertulis tertanggal 16Januari 2017 atas tuntutan pidana dari Penuntut Umum yang pada pokoknyasebagai berikut:1.Menyatakan bahwa Terdakwa Mohammad Edy tidak cukupbuktimelakukan tindak pidana penggelapan pasal 372 KUHP dan penipuan378 KUHP sebagaimana yang didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum;Menyatakan tuntutan Jaksa Penuntut Umum ditolak;3.
IRMA SURYANI
Termohon:
Polresta Samarinda
111 — 30
Pemohon belum tentu benar adanya sebagaimana seorangTersangka/ Terdakwa, di dalam memeriksa Termohon juga berlaku azas Praduga TakBersalah;Menimbang, bahwa penghentian penyidikan yang dilakukan oleh Termohon(Penyidik) dalam perkara ini dengan alasan unsur pidana yang dipersangkakan tidakterpenuhi, sehingga dalam perkara ini bukan merupakan tindak pidana sesuaidengan ketentuan yang diatur dalam Pasal 183 KUHAP;Menimbang, bahwa penyidikan perkara ini berangkat dari laporan atas dasartindak pidana Penggelapan
Pasal 372 KUHP;Menimbang, bahwa di dalam melakukan penyidikan, Penyidik harusmenghormati Tersangka dengan mendasarkan pada Azas Praduga Tak Bersalah,dengan demikian secara uruturutan maka harus diperiksa alatalat bukti Sesuaidengan Pasal 184 KUHAP, yaitu: Keterangan Saksi; Keterangan Ahli; Surat; Pentunjuk; Keterangan Terdakwa;Menimbang, bahwa karena berangkat dari tindak pidana Penggelapan Pasal372 KUHP, maka haruslah diperiksa tentang penggelapan tersebut;Menimbang, bahwa dari bukti P1 berupa
LISDA HARYANTI, SH
Terdakwa:
RIAN Bin ROSLAN
102 — 25
.03.02 Tahun 2012, Nomor:KEP06/E/EJP/10/2012, Nomor: B/39/X/2012 tentang Pelaksanaan PenerapanPenyesuaian Batasan Tindak Pidana Ringan dan Jumlah Denda, AcaraPemeriksaaan Cepat, Serta Penerapan Keadilan Restoratif (RestorativeJustice);Halaman 14 dari 19 Putusan Nomor 62/Pid.B/2021/PN MkmMenimbang, bahwa Peraturan Mahkamah Agung Republik IndonesiaNomor 02 tahun 2012 tentang Penyesuaian Batasan Tindak Pidana Ringan danJumlah Denda dalam KUHP menyebutkan apabila dalam perkara pencurian(Pasal 362 KUHP), penggelapan
(Pasal 372 KUHP), penipuan (Pasal 378KUHP), penipuan oleh penjual (83883 KUHP), pengrusakan (Pasal 406 KUHP),atau penadahan (Pasal 480 KUHP), nilai barang atau uang yang menjadi objekperkara dalam perkara tersebut bernilai tidak lebin dari Rp. 2.500.000,00 (duasetengah juta) rupiah, maka perkaraperkara tersebut haruslah dikategorikansebagai tindak pidana ringan yaitu secara berturutturut sebagai pencurianringan (Pasal 364 KUHP), penggelapan ringan (373 KUHP), penipuan ringan(379 KUHP), penipuan
76 — 10
Dakwaan Kesatu, sedangkan dalam kasus inidakwaan Jaksa Penuntut Umum disusun secara alternatif, dimana uraian tindakpidana yang dilakukan oleh terdakwa sama antara Dakwaan Kesatu denganDakwaan Kedua, maka dalam mempertimbangkan Dakwaan Kedua pada unsurini Majelis mengambil alih secara mutatis mutandis apa yang telahdipertimbangkan pada Dakwaan Kesatu Ad. 2 diatas, yang pada intinya dalamkasus ini hanya ada satu alat bukti yang menerangkan bahwa terdakwa telahmelakukan Penipuan (Pasal 378 KUHP) atau Penggelapan
(Pasal 372 KUHP)yaitu keterangan saksi Hj.
MA'RUF MUZAKIR, S.H
Terdakwa:
SISWANDI Bin MASARI
53 — 8
mangambil", tetapi barumerupakan "percobaan", mengambil baru selesai dilakukan apabila pencurimelakukan tindakan yang mengakibatkan barang itu berpindah tempat.Sebelum di tebang pohon merupakan barang yang tidak bergerak (onroerendgoed), sehabis ditebang barulah menjadi barang yang bergerak (roereng goed).Sebelum diambil barang itu belum berada didalam kekuasaan si pengambil,apabila pada waktu memilikinya barang itu sudah ada ditangannya, makaperbuatannya ini bukan pencurian, akan tetapi masuk dalam penggelapan
(Pasal 372 KUHP).
1.THE SENG HIE Alias HAMDAN
2.LIM TAUW TJU
3.SULASTRI
Tergugat:
1.FARIDA, BA
2.RUWAIDAH H. MANSYUR
3.EVI INDRATNI
4.ARUM SARI
5.KUNDARSIH MAHYANI, SE.,
6.RIFQI AUZAN HAMIDI Bin TARMIZI HM, SH.,
7.ABI RAFDI FARISAN Bin TARMIZI HM, SH.,
8.SUPENDI
9.H. EDDY DWI PRIBADI, SH.,
10.SYAIFUL ANWAR, BSc
43 — 12
Syaipul Anwar, Bsc (Tergugat X)terhadap Tergugat VIII (Supendi), dalam perkara tindak pidana Penggelapan(pasal 372 KUHP). Kemudian Tergugat VIII (Supendi) di proses Pengadilandijatuhkan tuntutan pidana penjara selama 1 (Satu) tahun dan 2 (dua) bulandan 1 (satu) buah Sertipikat Hak Milik No.1788/ Kel.Mariana, Surat UkurTgl.26/08/ 2009 No.00409/Kel.Mariana/2009, Luas : 668 M2 dan Tercatat atasnama: 1. FARIDA, BA 2. RUWAIDA H.MANSYUR. 3. EVI INDRATNI. 4. ARUNSARI. 5. KUNDIARSIH MAHYANI, SE. 6.
BONY ADI WICAKSONO, S.H., M.H.
Terdakwa:
RINTO Bin ISUU Alm
155 — 76
Bahwa yang menjadi dasar bagi Ahli untuk memberikan pendapatselaku Ahli Hukum Pidana dalam perkara ini adalah berdasarkan SuratPermohonan Permintaan Ahli Hukum Pidana dari Kepolisian ResorBalangan yang kemudian ditindak lanjuti dengan Surat Penunjukan DekanFakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat; Bahwa sejak tahun 2013 sampai sekarang sudah ada beberapa perkaraTindak Pidana yang pernah Ahli memberikan keterangan sebagai Ahli ataulegal opinion, misalnya dalam kasus Penipuan (Pasal 378 KUHP),Penggelapan
(Pasal 372 KUHP), Pengrusakan Barang (Pasala 406KUHP) dan perkara tindak pidana lainnya; Bahwa seseorang dapat dikatakan telah melakukan perbuatan melawanhukum (dalam lingkup hukum pidana disebut kejahatan/pelanggaran/tindak pidana) jika terpenuhinya unsurunsur yang terdapat dalam suaturumusan tindak pidana.