Ditemukan 1179 data
131 — 48
Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki sesuatu barang;Menimbang, bahwa pengertian sub unsur dengan sengaja dalam perkaraini merujuk pada konsep kesengajaan (opzettelijke) yang secara umum maknanyameliputi arti dari istilah menghendaki (wilen) dan mengetahui (wetens), dalamarti bahwa pelaku memang menghendaki terjadinya perbuatan melawan hukumserta mengetahui pula akibat yang timbul dari perbuatan tersebut;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sub unsur memiliki (toeeigening) dengan melawan hukum
RAHMAT, SH., MH.
Terdakwa:
1.SAOLIN ODE UCU Alias SAOLIN Bin ODE UCU
2.LA ZULMAN Bin LA ODE MANDIA
3.LA ODE IWA Alias IWA Bin LA ODE SARIMI
4.LA ANCO Bin LA KODA
5.LA ODE ENDI Alias HERI Bin LA ODE BUNDA
6.LA ODE TOMI Alias TOMI Bin LA ODE RAJAWALI
7.LA POMBO Alias POMBO Bin LA GAMU
8.DARSON Bin LA SAMOLIHA
9.JAIS Bin LA OTE
85 — 39
Unsur Dengan Sengaja Menghancurkan BarangMenimbang, menurut Memori Van toelighting, unsur sengajaadalah wilen en wetens atau tahu dan dimaksud artinya dalam diri sipelaku haruslah terdapat suatu pengetahuan dan sekaligus kehendakuntuk melakukan suatu perbuatan dan termasuk segala akibatnya;Menimbang, berdasarkan faktafakta hukum yang diperolehdidalam persidangan, benar Para Terdakwa bersama dengan wargaDesa Sampuabalo masingmasing berpencar melakukan penyeranganterhadap warga Desa Gunung Jaya sebagian
84 — 99
Dengan sengaja dan melawan hukum memiliki sesuatu barang;Menimbang, bahwa pengertian sub unsur dengan sengaja dalam perkaraini merujuk pada konsep kesengajaan (opzettelijke) yang secara umum maknanyameliputi arti dari istilah menghendaki (wilen) dan mengetahui (wetens), dalamarti bahwa pelaku memang menghendaki terjadinya perbuatan melawan hukumserta mengetahui pula akibat yang timbul dari perbuatan tersebut;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sub unsur memiliki (toeeigening) dengan melawan hukum
82 — 24
Rangkaian perbuatan itudapat menunjukan keadaan sikap bathin Terdakwa , Il dan Ill yang menunjukanTerdakwa , Il dan Ill mengetahui dan menghendaki (wetten en wilen) perouatannyayang diwujudkan, dilaksanakan oleh diri sendiri dan atau orang lain, mempunyaisifat melawan hukum.
174 — 65
Satochid Kartanegaramengutarakan bahwa yang dimaksud dengan opzet wilen en weten(dikehendaki atau diketahui) adalah seseorang yang melakukan suatuperbuatan dengan sengaja harus menghendaki (willen) perbuatan itu sertaharus menginsyafi atau mengerti (weten) akan akibat dari perbuatan itu;Menimbang bahwa pengertian menguntungkan adalah memperolehuntung atau keuntungan dan tidak harus dilihat dari bertambahnya kekayaanatau harta benda terdakwa secara signifikan atau berlebihan, tetapi cukupdengan bertambahnya
94 — 19
Rangkaian perbuatan itu dapatmenunjukan keadaan sikap bathin Terdakwa yang menunjukan Terdakwamengetahui dan menghendaki (vetten en wilen) perouatannya yang diwujudkan,dilaksanakan oleh diri sendiri dan atau orang lain, mempunyai sifat melawan hukum.Sehingga dari perbuatanperbuatannya yang nampak salah karena dilarang olehhukum tersebut itulah, kemudian disimpulkan tentang adanya pikiran atau niat jahatuntuk melakukan tindak pidana dalam batin Terdakwa sesuai Putusan MahkamahAgung RI Nomor : 813
26 — 7
Hal ini berarti,dalam konteks pembuktian unsur subyektif misalnya, karena pengertiankesengajaan pelaku penipuan (opzet) secara teori adalah mencakupmakna wilen en witens (menghendaki dan atau mengetahui), maka harusdapat dibuktikan bahwa terdakwa memang benar telah :a. bermaksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain secaramelawan hukumcob. menghendaki atau setidaknya mengetahui / menyadari bahwaperbuatannya sejak semula memang ditujukan untuk menggerakkanOrang lain agar orang lain tersebut
80 — 18
Pelaku mengetahui benda tersebut berada padanya bukan karena kejahatan, (PAFLamintang, DelikDelik Khusus : Kejahatan Terhadap Harta Kekayaan, PT SinarBaru, Bandung, 1989, h.106);Menurut Prof Satochid Kartanegara, SH pengertian opzet dapat dilihat dalamMemorie van Tolichting (penjelasan UndangUndang) yaitu wilens en weten yaituseseorang yang melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja, harus menghendaki(wilen) perobuatan itu dan harus menginsyafi/mengerti (weten) akan akibat dariperbuatannya, jika
94 — 158
Satochid Kartanegara mengutarakan bahwayang dimaksud dengan opzet Willen en Weten (dikehendaki atau diketahui) adalahseseorang yang melakukan suatu perbuatan dengan sengaja harus menghendaki(wilen) perouatan itu serta harus menginsyafi atau mengerti (weten) akan akibat dariperbuatan itu ;Menimbang, bahwa pengertian menguntungkan adalah memperoleh untungatau keuntungan dan tidak harus dilihat dari bertambahnya kekayaan atau hartabenda terdakwa secara signifikan atau berlebihan tetapi cukup denganbertambahnya
108 — 28
Sedangkanpengertian sengaja menurut Memorie van Toelichting adalah wilen danwetten, sehingga dapat disimpulkan bahwa keuntungan bagi diri sendiri atauHalaman 189 dari 245 Putusan Nomor 45/Pid.SusTPK/2015/PN Jkt.Pst.orang lain atau korporasi, adalah sesuatu yang diketahui dan dikehendaki olehpelaku tindak pidana korupsi ;Menimbang, bahwa memperhatikan fakta yang diperoleh dari alat buktiberupa keterangan saksi Yayat Sudrajat, Dradjad Adhyaksha, Tri HendroSurjatno, Amru Bentara Siregar, Catur Tri Komariyanto
180 — 284
Bin ZAKARIAdan Terdakwa II bernama PARDAN Bin SAMAN dengan identitas sebagaimana disebutdalam dakwaan Penuntut Umum, dan dipersidangan para Terdakwa menerangkan dirinyadalam keadaan sehat jasmani dan rohani sehingga mampu mempertanggungjawabkanperbuatannya apabila perbuatan yang didakwakan kepada para Terdakwa dinyatakan terbuktimaka dengan demikian unsur ini terpenuhi secara sah menurut hukum ;Ad. 2 Dengan sengajaMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja yang secara umum adalahmengendaki (wilen
68 — 26
Satochid Kartanegaramengutarakan bahwa yang dimaksud dengan opzet Willen en Weten (dikehendakiatau diketahui) adalah seseorang yang melakukan suatu perbuatan dengansengaja harus menghendaki (wilen) perouatan itu serta harus menginsyafi ataumengerti (weten) akan akibat dari perbuatan itu ;Menimbang, bahwa pengertian menguntungkan adalah memperolehuntung atau keuntungan dan tidak harus dilihat dari bertambahnya kekayaan atauharta benda terdakwa secara signifikan atau berlebihan tetapi cukup denganbertambahnya
72 — 22
Rangkaian perbuatan itu dapat menunjukan keadaansikap bathin Terdakwa yang menunjukan Terdakwa mengetahui dan menghendaki(wetten en wilen) perouatannya yang diwujudkan, dilaksanakan oleh diri sendiri danatau orang lain, mempunyai sifat melawan hukum.
58 — 24
Kesengajaan dengan keinsyafan kemungkinan (do/lus eventualis) dimana dalamhal ini si pelaku menyadari bahwa akan timbul akibat lain yang juga dilarang dandiancam oleh undangundang;Bahwa dengan demikian, tentang dolus/opzet atau kesengajaan sebagaidengan sadar berkehendak untuk melakukan suatu kejahatan tertentu (debewuste richting van den wl op een bepald misdrifj) yaitu sesuatu yang harusmemenuhi kehendak (wilen) atas perouatan yang dilarang atau akibat yangdilarang serta mengerti (weten) dari diri
77 — 25
Atau tidak terdapat kekosongan ataukelemahan struktur dan sistem hukum akan tetapi terdakwa yang dalam jabatan dankedudukannya mengetahui (vettens) bahwa perbuatannya mengandung sifatterlarang oleh hukum baik secara tersurat atau tersirat, dan tetap menghendaki(wilen) melaksanakan perbuatannya, maka perbuatan tersebut sudah dapatdikategorikan melawan hukum dalam arti perbuatan tersebut dilakukan secarasewenangwenang atau sekehendak hatinya sendiri atau bertindak diatas hukumatau wilikeuirtidak lagi
94 — 18
Rangkaian perbuatan itu dapat menunjukan keadaansikap bathin Terdakwa yang menunjukan Terdakwa mengetahui dan menghendaki(wetten en wilen) perobuatannya yang diwujudkan, dilaksanakan oleh diri sendiri danatau orang lain, mempunyai sifat melawan hukum.
87 — 50
Rangkaian perbuatan itu dapat menunjukan keadaansikap bathin Terdakwa yang menunjukan Terdakwa mengetahui dan menghendaki(wetten en wilen) perobuatannya yang diwujudkan, dilaksanakan oleh diri sendiri danatau orang lain, mempunyai sifat melawan hukum.
62 — 13
Rangkaian perbuatan itu dapat menunjukan keadaansikap bathin Terdakwa yang menunjukan Terdakwa mengetahui dan menghendaki(wetten en wilen) perobuatannya yang diwujudkan, dilaksanakan oleh diri sendiri danatau orang lain, mempunyai sifat melawan hukum.
1.SUPARDI, SH.
2.STEEVAN MCLEWIS MALIOY, SH
3.ASEP RIDHA SUBEKTI, SH
4.MUHAMMAD DASIM BILO, SH
5.MUHAMMAD REZA KURNIAWAN, SH
6.JEFRI TOLOKENDE, SH
Terdakwa:
MUFTI SIRUANG, S.Ag
199 — 78
Untuk tanggal pembayaran tersebut saksi sudah lupatanggalnya, akan tetapi di bayar pada Tahun 2015;Bahwa kwitansi yang ditunjukkan penyidik atas nama Wilen Barani tersebutjumlah yang diberikan tidak sesuai, karena setelah di data jumlah dana yangditerima pemilik lahan tidak sampai Rp. 264.250.000, (dua ratus enam puluhempat juta dua ratus lima puluh ribu rupiah).