Ditemukan 5678 data
122 — 52 — Berkekuatan Hukum Tetap
Jika Terjadi force majur maka Builder dapatmenunda serah terima Tongkang sesuai dengan kesepakatan keduabelah pihak;b) Pembeli harus memenuhi kesepakatan yang telah diatur dalam kontrak,begitu juga sebaliknya.c) Jika Pembeli sudah melakukan pelunasan pembayaran maka Pembeliharus mengambil tongkang dari builder maksimum dalam 30 (tiga puluh)hari;Halaman 24 dari 61 Hal.
73 — 9
Bahwa berdasarkan pada Pasal 164 ayat (3) UndangUndang No. 13 tahun2003 tentang Ketenagakerjaan menyebutkan :"..Pengusaha dapat melakukan pemutusan hubungan kerja terhadappekerja/buruh karena perusahaan tutup bukan karena perusahaanmengalami kerugian 2(dua) tahun berturutturut, atau bukan karenakeadaan memaksa (force majeur) tetapi perusahaan melakukanefesiensi dengan ketentuan pekerja/buruh berhak atas uang pesangonsebesar 2(dua) kali ketentuan Pasal 156 ayat (2), uang penghargaanmasa kerja sebesar
98 — 69
berakhinya hubungankerja tersebut, pendapat majelis hakim pemutusan hubungan kerja terhadapPenggugat adalah dapat dikualifikasikan tanpa adanya kesalahan, maka terhadaphal tersebut untuk menentukan hakhak yang diterima Penggugat denganberdasarkan kepada Ketentuan Pasal 164 ayat (8) UU No 13 Tahun 2008 yaitu :Pengusaha dapat melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap pekerja/ouruh,karena perusahaan tutup bukan karena mengalami kerugian 2 (dua) tahunberturutturut atau bukan karena keadaan memaksa (force
Terbanding/Tergugat I : PT BANK MAYORA CABANG TOMANG
Terbanding/Tergugat II : KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA dan LELANG KPKNL TANGERANG II
Terbanding/Turut Tergugat : BADAN PERTANAHAN NASIONAL KOTA TANGERANG SELATAN
87 — 43
Keadaan memaksa (force majeur atau kahar;!. Terjadi gangguan teknis yang tidak bisa ditanggulangi pada pelaksanaanlelang tanpa kehadiran peserta;J. Nilai limit yang dicantumkan dalam Pengumuman Lelang tidak sesuaidengan surat penetapan Nilai Limit yang dibuat oleh Penjual; atauk.
316 — 386
pembuatanrekap daftar tamu tamu yang telahdirekayasa/dipalsu) yang akan diajukan kepadaPemda Tk dalam rangka pencairan dananya.Bahwa oleh karena barang bukti berupasurat surat tersebut merupakan kelengkapan berkasperkaranya dan merupakan bukti adanyatindakpidana yang dilakukan oleh Terdakwa serta sangaterat kaitannya dengan perkara ini maka MajelisHakim berpendapat ditentukan statusnya untuktetap dilekatkan dalam berkas perkaranya,sedangkan barang bukti berupa satu buah stempelbertuliskan VIP Air Force
141 — 25
operasionalperusahaan, maka oleh itu Majelis Hakim dapat memberikan ijin pemutusanhubungan kerja kepada Penggugat terhadap Para Tergugat dengan alasanefisiensi, dengan segala akibat hukumnya terhitung sejak putusan ini diucapkan,dengan mendasarkan pada Pasal 164 ayat (3) UndangUndang Nomor 13 Tahun2003 yang berbuny) :Pengusaha dapat melakukan pemutusan hubungan kerjaterhadap pekerja/buruh karena perusahaan tutup bukan karenamengalami kerugian 2 (dua) tahun berturutturut, atau bukankarena keadaan memaksa (force
96 — 78 — Berkekuatan Hukum Tetap
Hubungan Industral Kabupaten Bogortanggal 16 Juli 2009 ;Bahwa sesuai pernyataan Tergugat yang menutup perusahaan denganalasan mengalami kerugian maka Tergugat juga haruslah melaksanakankewajibannya memberikan pesangon sesuai dengan yang terdapat pada Pasal164 UndangUndang No.13 Tahun 2003 ayat 1 : Pengusaha dapat melakukanPemutusan Hubungan Kerja terhadap Pekerja/Buruh karena perusahaan tutupyang disebabkan perusahaan mengalami kerugian secara terus menerusselama 2 (dua) tahun atau keadaan memeksa (Force
1.Rogo Prastowo
2.Mifta Faridh
3.Destiara Wahyuni
4.Etta Pernam Sari
5.Kurnia
6.Maryani
7.Hartati
Tergugat:
PT. Kenanga Sejahtera RS Arsani
186 — 76
Rogo Prastowo dkk ( 7orang ) dengan Rumah Sakit Arsani ( PT Kenanga Sejahtera ) dapatdiakhiri karena alasan force mejeur ( Keadaan Memaksa )sebagaimana pasal 164 ayat 1 Undandundang Nomor 13 Tahun2003 tentang Ketenakerjaan.2.
I KETUT ALIT ARDANA, SH., M.Kn
Tergugat:
1.GWIE PETER WINARSO
2.Ir. LIE YANSEN WIYONO
127 — 261
UntukHalaman 8 dari 62 HalamanPutusan Nomor 33/Pdt.G/2021/PN Ginmenghindarinya yang lazim disebut keadaan kahar atau Force Majeureseperti bencana alam, huruhara, pemberontakan, pemogokan dan perangyang pada akhirnya Para Tergugat akan membebankan tanggung jawabnyakepada Penggugat;23.
123 — 58 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bilamana batas waktu penyerahan pekerjaan dilampaui baik sebagian ataukeseluruhan barang dipesan, selain force majure, maka Pihak Kedua dikenaidenda untuk setiap hari keterlambatan sebesar 1%.
NOVIANNA IRWANI
Tergugat:
PT. WAHYU KARTUMASINDO INTERNATIONAL
126 — 20
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) akibatterjadinya EFESIENSI di perusahaan Tergugat sebagamana Pasal 164ayat 3 (tiga) Undangundang nomor 13 tahun 2003;Bahwa dalam ketentuan Undangundang Nomor 13 tahun 2003 pasal164 ayat 3 (tiga) tentang pemutusan hubungan kerja akibat EFES/ENSIyang isinya kami kutip:Pasal 164 Ayat (3):Pengusaha dapat melakukan pemutusan hubungan kerja terhadappekerja/buruh karena perusahaan tutup bukan karena mengalamikerugian 2 (dua) tahun berturutturut atau bukan karena keadaanmemaksa (Force
278 — 109
dinyatakan telah melakukan wanprestasi dan dihukum untuk membayardenda keterlambatan pengiriman batubara tersebut kepada Penggugat;Menimbang, bahwa para Tergugat telah menyangkal gugatan Penggugatdengan mendalilkan bahwa seluruh pengiriman batubara oleh Tergugat kepadaPenggugat telah dipenuhi sebagaimana yang diperjanjikan, sedangkan adanyaketerlambatan pengiriman adalah karena Penggugat tidak segera melakukanpembayaran tahap dua secara tepat waktu sebagaimana yang diperjanjikan dankarena keadaan kahar (force
539 — 279
Pasal6 huruf (a) Akta Jaminan Pribadi mengatur sebagai berikut:The liabilities and obligations of the Guarantor under this Guaranteeshall remain in force notwthstanding any act, omission, neglect,event or matter of any kind (other than irrevocable payment in full ofthe Guaranteed Amounts) and the foregoing shall apply, wthoutlimitation, in relation to:a.
Pasal 6 huruf (a) Akta Jaminan Pribadi mengatur sebagai berikut:The liabilities and obligations of the Guarantor under this Guaranteeshall remain in force notwthstanding any act, omission, neglect,event or matter of any kind (other than irrevocable payment in full ofthe Guaranteed Amounts) and the foregoing shall apply, wthoutlimitation, in relation to:a.
HOPPLEN SINAGA, SH.,M.Hum
Terdakwa:
KOLMES MARTINUS LAOLI, S.Pd ALS AMA EZRA
90 — 27
Jika pekerjaan tidakselesai karena kelalaian pihakpihak maupun sebablainnya yang merupakan force majeur makamerupakan wanprestasi.
Nias, dan tidak dapatdirubah oleh pihak kedua, kecuali karena dalamkeadaan foce majeure;Jika demikian apa yang menjadi pedomandan acuan saudara dalam melaksanakanpekerjaan pembangunan ruang kelas baru diSD Negeri 078441 Ladea Orahua Kec.Gido Kab. Nias yang anggarannyabersumber dari dana DAK T.A. 2016,jelaskan ?
1.Ny. Rohani Taib, SE
2.Nyoman Sudayana Merada
3.Dewi Kusumo Noor Rini
4.Sugianto
5.Heriyanto
6.Jocelyn Tjandra
7.Rudy Suryadi
8.Lam Su Ni
9.Minawati Hasan Basri
10.Wirmanto Tantoro
11.Sumawati Muliawan Kesuma
12.Effendy Tansil
13.Sofyan Chandrajaya
14.Sukartono
15.Sri Muljana Wirawan
16.Ng King Hing Alex Loekman
17.Kwan Lie Dju Yenny
18.Liliana
19.Ericford Halim
20.Dersy Venilia
21.Hj. MSY. H. Sylviana
Tergugat:
PT Binakaryacitra Lestari
Turut Tergugat:
SWISS BELHOTEL INTERNATIONAL Cq SWISS BELRESORT WATU JIMBAR
438 — 360
Selama jangka waktu tersebut terjadi halhal yang berada di luarkekuasaan PIHAK PERTAMA atau alasan force majeure;ii. PIHAK KEDUA belum memenuhi seluruh kewajibannya termasuk tetapitidak terbatas pada pelunasan Harga Pengikatan, dendadenda, biayabiaya dan kewajibankewajiban pembayaran lainnya (jika ada) sesuaidengan ketentuan dalam perjanjian;iii. Adanya peraturan dan kebijakan pemerintah yang menyebabkanketerlambatan dan/atau terhentinya pembangunan WATU JIMBAR;iv.
SUMIDI, SH.
Terdakwa:
MARYATUN SANUSI, S.Sos
104 — 29
Kuasa Pengguna Anggaran)dengan setuju lunas bayar tanggal 11 Desember 2014;27. 1 (satu) eksemplar Map Biru berisi Bukti Penerimaan Negara PenerimaanBukan Pajak 210010 oleh Bendahara Pengeluaran Direktorat JenderalPendidikan Islam;28. 1 (Satu) eksemplar Map Biru berisi Bukti Kwitansi (tanpa tanggal) UntukPembayaran Transport Narasumber Tim Task Force Peningkatan KualitasLaporan keuangan Program Pendis Tahun Anggaran 2014;29. 1 (Satu) eksemplar Map Biru berisi :1.2.=~ &1 (Satu) lembar RAB Tahun 2014
untuk pembayaran uang muka kegiatan bagiankeuangan sejumlah Rp. 212.917.000, yang ditandatangani olehBendahara Pengeluaran, BPP dan Pejabat Pembuat Komitmen (an.Kuasa Pengguna Anggaran) dengan setuju lunas bayar tanggal 11Desember 2014;1 (satu) eksemplar Map Biru berisi Bukti Penerimaan NegaraPenerimaan Bukan Pajak 210010 oleh Bendahara PengeluaranDirektorat Jenderal Pendidikan Islam;1 (Satu) eksemplar Map Biru berisi Bukti Kwitansi (tanpa tanggal) UntukPembayaran Transport Narasumber Tim Task Force
60 — 8
sementaramenurut Buku Pedoman Penugasan Bidang Investigasi yang diterbitkanmelalui Peraturan Kepala BPKP Nomor PER1314/K/D6/2012, KerugianKeuangan Negara adalah berkurangnya kekayaan negara ataubertambahnya kewajiban negara tanpa diimbangi dengan dengan prestasiyang setara yang disebabkan oleh suatu tindakan melawan hukum,penyalahgunaan wewenang/kesempatan atau sarana yang ada padaseseorang karena jabatan atau kedudukan, kelalaian seseorang dan ataudisebabkan oleh keadaan di luar Kemampuan manusia (force
majeure).Dalam konteks pasal 2 dan 3 UU No. 31 Tahun 1999 jo UU No. 20 Tahun2001 tentang Pemberantasan Tidak Pidana Korupsi, kerugian keuangannegara yang dimaksud adalah yang disebabkan perbuatan melawanhukum (pasal2), tindakan menyalahgunakan kewenangan, kesempatanatau sarana yang ada pada seseorang karena jabatan atau kKedudukannya(pasal3).> Bahwa benar Tim yang melakukan Audit dalam rangka penghitungankerugian keuangan Negara atas perkara dugaan Tindak Pidana Korupsidalam kegiatan Penyelenggaraan
89 — 83 — Berkekuatan Hukum Tetap
Kekayaan pihak lain yang diperoleh dengan menggunakan fasilitasyang diberikan pemerintah.Bahwa Kerugian Negara, secara prinsip merupakan berkurangnya asetyang dimiliki oleh negara yang disebabkan karena tindakan pengelolabaik karena melanggar/melawan hukum, ataupun karena halhal yangbersifat force mayeur. Kerugian keuangan negara mempunyai sifat nyatayaitu yang seharusnya dicatat sebagai aset negara tetapi karena suatuHal. 53 dari 67 hal. Put.
46 — 6
berharga, dan barang, yang nyata dan pastijumlahnya sebagai akibat perbuatan melawan hukumbaik sengaja maupun lalai.e Bahwa berdasarkan Buku Pedoman PengelolaanBidang Investigasi Deputi Bidang Investigasi BPKP,kerugian keuangan negara adalah berkurangnyakekayaan negara yang disebabkan oleh suatu tindakanmelawan hukum, penyalahgunaan wewenang /kesempatan atau sarana yang ada pada seseorangkarena jabatan atau kedudukan, kelalaian seseorangdan atau disebabkan oleh keadaan diluar kemampuanmanusia (force
108 — 67 — Berkekuatan Hukum Tetap
entered into by a resident of the UnitedKingdom with the Government of Indonesia, its instrumentality, itsrelevant state oil and gas company or any other entity thereof,provided such contracts:(a) were concluded on or before 31st December 1983; or(6) were being negotiated at 31st December 1983 and the Ministerof Finance of Indonesia determined before the date of signatureof this Agreement that the profits or income arising from suchcontracts should be taxed in Indonesia in accordance with thelaws in force