Ditemukan 5679 data
58 — 4
bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh para anak dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan agar para anak tetap ditahan;
- Menetapkan barang bukti berupa :
- 22 ( dua puluh dua ) Tabung Gas LPG isi 3 kg dalam keadaan kosong;
- 1 (satu) buah Helm Merk NHK warna Biru;
- 1 (satu) buah kendaraan Merk Yamaha Force
/Kom Bin H.ISTAT; 1 (satu) buah kendaraan Merk Yamaha Force one warna Hitam; 1(satu) buah kendaraan Merk Honda Supra warna Hitam;Halaman 2 dari 29 Putusan Nomor 4/Pid.SusAnak/2019/PN RtaDikembalikan kepada yang berhak;=" 2 (dua) buah Kampil atau karung; 1(Satu) Buah Besi alat untuk merusak pagar;Dirampas untuk dimusnahkan;4.
saksi; bahwa anak Fauzi Rahman menyesali perbuatannya;Menimbang, bahwa anak sudah diberikan kesempatan oleh Hakim untukmengajukan saksi yang meringankan (a de charge) tetapi anak menerangkan tidakakan mengajukan saksi yang meringankan meskipun hak dan kesempatam itu sudahdiberikan;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai berikut:= 22 (dua puluh dua ) Tabung Gas LPG isi 3 kg dalam keadaan kosong;1 (Satu) Buah Besi alat untuk merusak pagar;1 (Satu) buah kendaraan Merk Yamaha Force
Pasal 193 Ayat (2) huruf b KUHAP,kiranya cukup adil apabila Majelis menentukan para anak tetap berada dalam tahanan;Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan di persidangan untukselanjutnya dipertimbangkan sebagai berikut :Menimbang, bahwa barang bukti berupa := 22 (dua puluh dua ) Tabung Gas LPG isi 3 kg dalam keadaan kosong;1 (Satu) Buah Besi alat untuk merusak pagar;1 (Satu) buah kendaraan Merk Yamaha Force one warna Hitam;1 (Satu) buah kendaraan Merk Honda Supra warna Hitam;1 (Satu
) buah Helm Merk NHK warna Biru;2 ( dua ) buah Kampil atau karung;Menimbang, bahwa terhadap barang bukti 22 (dua puluh dua) Tabung Gas LPGisi 3kg dalam keadaan kosong, 1 (satu) buah Helm Merk NHK warna Biru, dikarenakanmerupakan hasil dari tindak pidana maka sudah sepantasnya terhadap barang buktitersebut dikembalikan kepada saksi korban H.Sumarsono, S.lkom Bin H. iSTAT,Menimbang, bahwa terhadap barang bukti berupa 1 (satu) buah kendaraanMerk Yamaha Force one warna Hitam, 1 (satu) buah kendaraan
Menetapkan barang bukti berupa : 22 (dua puluh dua ) Tabung Gas LPG isi 3 kg dalam keadaan kosong; 1 (satu) buah Helm Merk NHK warna Biru;Dikembalikan kepada saksi HHISUMARSONO,S.IKom Bin H.ISTAT; 1 (Satu) buah kendaraan Merk Yamaha Force one warna Hitam; 1 (Satu) buah kendaraan Merk Honda Supra warna Hitam;Dikembalikan kepada yang berhak; 2(dua) buah Kampil atau karung; 1 (Satu) Buah Besi alat untuk merusak pagar;Dirampas untuk dimusnahkan;Halaman 28 dari 29 Putusan Nomor 4/Pid.SusAnak/2019/PN Rta6
Dikembalikan kepada saksi H.SUMARSONO,S.IKom Bin H.ISTAT;
44 — 20 — Berkekuatan Hukum Tetap
Pemohon Peninjauan Kembali tidak dapat menyerahkan kepada Majelis mengenaiSurat Kepolisian per 20 Januari 2000 dst ..... pada hal. 22;Kesimpulan :1.Kesalahan administrasi yang Pemohon Peninjauan Kembali lakukan tidak adaunsur kesengajaan atau melawan hukum melainkan diluar kekuasaan PemohonPeninjauan Kembali (force majeur).
Peninjauan Kembali) maupun Majelis HakimPengadilan Pajak telah melakukan kesalahan yang luar biasa sebabPemohon telah memberikan penjelasan bahwa bagaimana bisa, memberikan data/bukti secara lengkap sebab pada saat itu Pemohon Peninjauan Kembali sedangmengalami musibah besar (peristiwa kerusuhan di Mataram) sehingga data/buktiyang diminta Termohon Peninjauan Kembali musnah dalam kerusuhan tersebut,oleh sebab itu Majelis harus menganggap sebagai suatu peristiwa diluar kekuasaanPemohon Peninjauan Kembali (force
100 — 55 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nomor 354 K/Pdt.SusPHI/2017tahun terakhir, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 164 ayat (1) UUNomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, yang secara lengkapberbunyi:Pengusaha dapat melakukan pemutusan hubungan kerja terhadappekerja/ouruh karena perusahaan tutup yang disebabkan perusahaanmengalami kerugian secara terus menerus selama 2 (dua) tahun, ataukeadaan memaksa (force majeur), dengan ketentuan pekerja/ouruh berhakatas uang pesangon sebesar 1 (satu) kali ketentuan Pasal 156 ayat (2)uang penghargaan
pertimbangannya dapat kami kutip sebagai berikut:Menimbang bahwa Majelis Hakim bersandar pada Pasal 164 UndangUndang Nomor 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan... dari faktapersidangan ternyata Para Tergugat tidak ada membuktikan keadaanforce majeur atau mengalami kerugian secara terus menerus selama 5(lima) tahun terakhir, padahal undangundang memerintahkan harusdibuktikan oleh Majelis Hakim disidang juga telah menyarankan untukmembuktikannya, namun para tergugat tidak mengajukan buktitentang keadaan force
majeur tersebut, Para Tergugat menyatakan halitu telah tertuang dalam berita acara pemeriksaan mediator;Menimbang bahwa menurut hemat Majelis Hakim, hal yang tertuangdalam berita acara pemeriksaan mediator bukan merupakanpembuktian force majeur atau mengalami kerugian secara terusmenerus selama lebih dari 5 (lima) tahun karena mediator bukanlahmerupakan akuntan publik yang berwenang untuk menyatakan hal itu,oleh karena itu telah diperoleh fakta hukum keadaan memaksa yangdidalilkan para tergugat
41 — 13 — Berkekuatan Hukum Tetap
Honda Supra tahun 1997;Honda Grand tahun 1996;Yamaha Force One tahun 1996;Yamaha Force One tahun 1990;Yamaha Sigma tahun 1997;~ Oo 29 5Yamaha Sigma tahun 1997 ;Suzuki Tornado tahun 1995;Suzuki Shogun tahun 1997 ;i. Suzuki Shogun tahun 1997 ;j. Suzuki PGR tahun 1996 ;k.
43 — 44 — Berkekuatan Hukum Tetap
Grafika Timor daman Kupang,sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 164 ayat (8) UndangUndangNo.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan yang menyatakan bahwaPengusaha dapat melakukan Pemutusan Hubungan Kerja terhadapPekerja / Buruh karena Perusahaan tututo bukan karena mengalamikerugian 2 (dua) tahun berturutturut atau bukan karena keadaanmemaksa (force majeur), tetapi perusahaan melakukan efisiensi denganketentuan Pekerja / Buruh berhak atas Uang Pesangon sebesar 2 (dua)kali ketentuan Pasal 156 ayat
No.167 K/Pdt.Sus/2011melakukan Pemutusan Hubungan Kerja sepihak terhadap TermohonKasasi / Penggugat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 164 ayat (3)UndangUndang No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan yangmenyatakan bahwa Pengusaha dapat melakukan Pemutusan HubunganKerja terhadap Pekerja / Buruh karena perusahaan tutup bukan karenamengalami kerugian 2 (dua) tahun berturutturut atau bukan karenakeadaan memaksa (force mafeur), tetapi perusahaan melakukan efisiensidengan ketentuan Pekerja / Buruh berhak
90 — 76 — Berkekuatan Hukum Tetap
KIANI HUTANI LESTARI(force majeur);Bahwa seluruh areal kebakaran telah diperiksa dan dibuatBerita Acara Pemeriksaan oleh Unsur dari :(1) Muspida Kecamatan Muara Bengkal;(2) Dinas Kehutanan Tingkat Propinsi Kalimantan Timur;(3) Kantor Wilayah Departemen Kehutanan PropinsiKalimantan Timur;(4) BAPELDA Propinsi Kalimantan Timur;Bahwa dengan terjadinya kebakaran tanaman tersebut PT.KIANI HUTANI LESTARI sejak tahun 1998 mengkonsentrasikan aktifitas pada upaya rehabilitasi/menanami kembaliareal yang terbakar
KIANI HUTANI LESTARI telah terjadi kejadiankebakaran tanaman yang terjadi diluar Kemampuan dan kesanggupan(force majeur) dan telah diperiksa oleh Pejabat yang berwenang diPropinsi Kalimantan Timur serta dibuatkan Berita Acaranya, sehinggaPT.
KIANI HUTANILESTARI (force majeur).
KIANI HUTANI LESTARI (force majeur);Seluruh areal kebakaran telah diperiksa dan dibuat Berita AcaraPemeriksaan oleh Unsur dari :(3) Muspida Kecamatan Muara Bengkal;(4) Dinas Kehutanan Tingkat Propinsi Kalimantan Timur;Hal. 29 dari 32 hal. Put. No. 06 K/TUN/2010(5) Kantor Wilayah Departemen Kehutanan Propinsi KalimantanTimur;(6) BAPELDA Propinsi Kalimantan Timur;Dengan terjadinya kebakaran tanaman tersebut PT.
KIANI HUTANI LESTARI telah terjadi kejadiankebakaran tanaman yang terjadi diluar kemampuan dankesanggupan (force majeur) dan telah diperiksa oleh Pejabatyang berwenang di Provinsi Kalimantan Timur serta dibuatkanBerita Acaranya, sehingga PT. KIANI HUTANI LESTARI sejaktahun 1998 mengkonsentrasikan aktifitas pada upaya rehabilitasi/menanami kembali areal yang terbakar dan tidak melakukanpembukaan areal untuk membangun tanaman baru;Hal. 30 dari 32 hal. Put.
75 — 38
Menyatakan dugaan tindak penggelapan karyawan Tergugat Il merupakankeadaan memaksa (overmacht/force majeure) bagi Tergugatl.3. Menyatakan akibat terjadinya keadaan memaksa (overmacht/forcemajeure) bagi Tergugat , maka Tergugat tidak dapat dibebankan biaya,ganti kerugian dan bunga untuk Perjanjian Sewa Menyewa Ruangan No.146/PSMDEV/MGRINII/2010 tanggal 14 Agustus 2010 sesuai denganPasal1245 KUHPerdata.4.
Terbanding/Tergugat : PT. Bank BRI Kantor Cabang Blora
65 — 29
memeriksa danmemutus Perkara/Gugatan ini dan setiap Warga negara bukan tidak lain PT.Bank BRI Kantor Cabang Blora Jalan Pemuda Nomor 2 Telepon (0296)531944 wajib tunduk dan patuh pada Hukum;Bahwa berdasarkan Hukum Negara RI tertinggi jo Putusan Kedaulatantertinggi jo kKekuasaan/ kewenangan tertinggi jo pemilu 2019 dengan segalatindak lanjutnya, secara sah dan meyakinkan menurut/ bersadarkan hukum:bahwa secara sah dan menyakinkan menurut atau berdasarkan Telah danSedang terjadi Keadaan memaksa (Force
Majeure) yaitu orang perorangdidalam PT.
56 — 7
pesertalainnya, atau untuk tetap menguasai barang yang dicuri, jika niatuntuk itu telah ternyata dari adanya permulaan pelaksanaan, dan tidakselesainya pelaksanaan itu, bukan sematamata disebabkan karenakehendaknya sendiri, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, ketika terdakwaMUHAMMAD DANI als DANI bin MASRANI bersamasama dengan saksiMUHAMMAD YAMIN SAJALI als ALI bin ASNAWI sedang berboncengan denganmenggunakan sepeda motor Yamaha Force
KHAIRULANWAR dansaksi HEND RA SAPUTRA mendatangi terdakwa, lalu terdakwa berkatakenapa kamu melihatiku kemudian saksi HENDRA SAPUTRA menjawab kenapakamu menggerak gerakkan stang kendaraan itu kemudian terdakwa mengancamsaksi KHAIRUL ANWAR dan saksi HENDRA SAPUTRA dengan mengeluarkanpisau, kKemudiansaksi KHAIRUL ANWAR berteriak malingmaling kemudian wargaberdatangan dan menangkap terdakwa, melihat kedatangan warga, saksiMUHAMMAD YAMIN SAJALI langsung melarikan diri menggunakan sepeda motorYamaha Force
144 — 129 — Berkekuatan Hukum Tetap
di depan persidangan PengadilanHubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dan memohonkepada Pengadilan untuk memberikan putusan sebagai berikut:Dalam Pokok Perkara:12Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;Menyatakan Tergugat telahmelakukan tindakan diskriminasi terhadapPenggugat dengan cara mendemosi Penggugat dari jabatan WakilDirektur Marketing KMB menjadi sebagai Staf Ahli Direksi danselanjutnya memberikan penugasan dan/atau Penempatan dari Staf AhliDireksi menjadi Task Force
Menyatakan Tergugat telah melakukan tindakan diskriminasiterhadap Penggugat dengan cara mendemosi Penggugat darijabatan Wakil Direktur Marketing KMB menjadi jabatan sebagai StafAhli Direksi dan selanjutnya memberikan penugasan dan/atauPenempatan dari Staf Ahli Direksi menjadi Task Force ke KantorCabang Sanggau adalah tidak sah dan melanggar peraturan danketentuan hukum ketenagakerjaan yang berlaku;3.
AMBUDI PUTRA LAKSANA
Tergugat:
T Syarifuddin
48 — 18
ini Penggugat mengajukan gugatan yang tidakmendasar untuk mencari keuntungan yang sebesarbesarnya darikerjasama dalam rangka pembiayaan atas pekerjaan proyek pengecatantangki minyak goreng sebesar Rp.90.000.000, (Sembilan puluh jutarupiah), menjadi Rp. 152.833.333, ;Bahwa Tergugat menanggapi dan menolak dalam gugatan Penggugat,bahwa Tergugat tidak melanggar kesepakatan sesuai Perjanjian kerjasamadalam rangka pembiayaan atas pengerjaan proyek pengecatan tangkiminyak goreng, bahwa karena terjadi Force
Rp. 35.100.000., ;Bahwa sisa dari kekurangan Rp.34.633.333, dijadikan sengketa, bahwadidalam pembayar Tergugat sudah membayar uang pokok Rp.90,000,000,(sembilan puluh juta rupiah) bersamaan dengan hasil kerja sama 13 % x 3bulan total Rp. 118.200.000, (Seratus delapan belas juta dua ratus riburupiah) bukti terlampir ;Bahwa Tergugat menanggapi point e dan f dalam gugatan Penggugat,bahwa dengan terjadinya Force Major dalam pekerjaan Tergugat, sehinggaTergugat menanggung kerugian, bahwa meskipun begitu
90 — 55
Bahwa setelah mendekati sasaran Saksi memerintahkan mendudukim kedududukan masing masingdan Saksi memerintahkan Force Speed untuk menujusasaran dan tidak lama kemudian terdengar 2 kalibunyi tembakan lalu Saksi = memdekati honay danmelihat ada korban di luar honay' serta melihatTerdakwa sedang membalut luka korban selanjutnyaSaksi memerintahkan membawa korban ke Pos VIII PirIll Tinggi Nambut, sesampainya di pos korban diberiinfuse oleh Terdakwa kemudian sekira pukul 23.30 Witkorban meninggal dunia
Bahwa Saksi mengatakan ditunjuk oleh Saksi sebagai pembelakang bersama 3 orang anggotadiantaranya Saksi VI (Prada Marjia), Saksi Il (PradaYuda Iswanto) dan Saksi IV (Pratu Kleitus),sedangkan Terdakwa dan Saksi III ditunjuk olehSaksi sebagai Force Speed selanjutnya Saksi memerintahkan menempati kedududukan masing masingsaat itu. juga Saksi memerintahkan Force Speeduntuk menuju sasaran, tidak lama kemudian Saksimendengar 2 kali suara letusan senjata lalu.
Bahwa Terdakwa dan Prada David diperintahkansebagai force speed diikuti oleh Danton dan empatanggota lainnya dan sebelum penyergapan' tersebutmereka melihat seorang' diluar honay menyalakansenter kemudian masuk kembalai ke honay lalu Dantonmemerintyahkan anggota anggaota untu mendekati honaydengan cara menunduk, lalu) Terdakwa dan Prada Davidbeserta Danton mendekati pintu honay kemudianTerdakwa mengetuk pintu) honay tiga kali namun pintutidak dibuka lalu) Terdakwa mengeluarkan tembakankeatas satu
Bahwa benar Terdakwa dan Prada Daviddiperintahkan sebagai force speed diikuti oleh Dantondan empat anggota lainnya dan sebelum penyergapantersebut mereka melihat seorang diluar honaymenyalakan senter kemudian masuk kembalai ke honaylalu Danton memerintahkan anggota anggota untumendekati honay dengan cara menunduk, lalu Terdakwadan Prada David beserta Danton mendekati pintu honaykemudian Terdakwa mengetuk pintu honay tiga kali namunpintu tidak dibuka lalu) Terdakwa mengeluarkan tembakankeatas satu
91 — 15
disetorkan oleh Terdakwa ke asuransi Prudential, dan sampaisaat ini uang saksi dan suami saksi tersebut belum dikembalikan olehTerdakwa;Bahwa untuk premi asuransi saksi dibayar oleh Terdakwa hanya sampaiMaret 2013, sedangkan untuk premi asuransi Suami saksi hanya dibayarsampai bulan Desember 2012;Bahwa keuntungan yang saksi dan suami saksi peroleh selama saksi ikutasuransi melalui Terdakwa sejumlah lebih kurang Rp50.000.000,00 (limapuluh juta rupiah);Bahwa Terdakwa pernah memperlihatkan SFA (Sales Force
menambah lagi dana sahamtop up milik saksi dan isteri saksi, lalu Terdakwa menyuruh saksi danisteri saksi untuk mentransfer uang ke rekening Terdakwa yaitu bankPermata dengan nomor rekening 4104079135 atas nama Yesi LediaNoverta, lalu isteri saksi mentransfer uang sejumlah Rp100.000.000,00(seratus juta rupiah) kepada Terdakwa melalui Bank BRI Cabang Solokmilik isteri saksi dengan tujuan untuk dimasukkan dalam dana saham topup milik saksi dan isteri saksi;Bahwa Terdakwa pernah memperlihatkan SFA (Sales Force
langsungdisetorkan oleh Terdakwa ke asuransi Prudential, dan sampai saat iniuang saksi dan suami saksi tersebut belum dikembalikan oleh Terdakwa;Bahwa untuk premi asuransi isteri saksi dibayar oleh Terdakwa hanyasampai Maret 2013, sedangkan untuk premi asuransi saksi hanya dibayarsampai bulan Desember 2012;Bahwa keuntungan yang saksi dan isteri saksi peroleh selama ikutasuransi melalui Terdakwa sejumlah lebih kurang Rp50.000.000,00 (limapuluh juta rupiah);Bahwa Terdakwa pernah memperlihatkan SFA (Sales Force
kepadaTerdakwa) Bahwa benar barang bukti tersebut adalah milik saksiSeldesfira dan Elfianis;Bahwa uang saksi korban Seldesfira dan Elfianis untuk dana top upsejumlah RP100.000.000,00 (seratus juta) sudah Terdakwa kembalikan,namun Terdakwa tidak ada tanda bukti pengembaliannya;Bahwa Terdakwa tidak meminta izin terlebih dahulu untuk mengalihkandana top up dari nasabah ke dana persistensi.Bahwa Terdakwa ada memberikan bonus berupa uang dan tablet kepadasaksi korban Seldesfira dan Elfianis;Bahwa SFA (sales force
olehTerdakwa tersebut, dan ternyata hadiah sepeda motor tersebut tidak adadi program Bonanza asuransi Prudential;Bahwa untuk premi asuransi saksi Elfianis yang masuk di dalam SFA PT.Prudential sejumlah Rp14.000.000 (empat belas juta rupiah) dari bulanNovember 2011 sampai dengan Desember 2012, sedangkan untuk saksiSeldesfirai total premi asuransinya sejumlah Rp. 18.000.000 (delapanbelas juta rupiah) dari bulan Oktober 2011 sampai dengan Maret 2013;Bahwa Terdakwa pernah memperlihatkan SFA (Sales Force
37 — 11
Pramudji keluar dari rumah tepatnya tanggal 9April 2014, karena tidak diakui Kepala Keluarga dan tidak punyarumah (waktu itu kontrak dirumah mertua) saya kontrak dari rumah kerumah dan saya juga mengatur kehidupan saya sendiri untukmembuktikan saya mampu hidup sendiri sebagaimana ucapan istri.Jadi saya praktis mengatur kKeuangan saya yang minim/sisa yangsaya berikan kepada anak dan mantan istri .Disamping itu saya juga masih membayar angsuran sepeda motorYamaha Force dengan nomor AD 5628 AME di BAF
PRAMU4uI, diberi tanda 1.34;Foto copy Tanda Terima Sepeda Motor Yamaha Force AD 5628 AMEbeserta STNK tanggal 30 Mei 2015, diberi tanda T.35;Foto copy Tanda Terima Pembayaran tanggal 7 Mei 2014 dan tanggal 6Juni 2014 atas nama ENDANG SETIYATI, diberi tanda T.36;Foto copy Tanda Terima Pembayaran tanggal 1 Juli 2014 dan tanggal 4Agustus 2014 atas nama ENDANG SETIYATI, diberitanda T.37;Foto copy Tanda Terima Pembayaran tanggal 3 September 2014 atasnama ENDANG SETIYATI, diberi tanda T.38;Foto copy Resi
ratus tiga puluh enamribu lima ratus tiga puluh lima rupiah) karena gaji tergugat dipotong tiap bulanuntuk membayar cicilan hutang penggugat dan tergugat di Bank Jatengsebesar Rp2.044.000,00 (dua juta empat puluh empat ribu rupiah), Kedua untukmembayar hutang karena pinjam di Koperasi Pegawai KELUARGA DinasPendidikan Kabupaten Sragen sebesar Rp420.000,00 (empat ratus dua puluhribu rupiah), dan kewajiban lainnya yang tiap bulan harus dibayar dan tergugatjuga membayar angsuran sepeda motor Yamaha Force
Putusan Nomor : 11/Pdt.G/2016/PN Sgn.dari gaji tersebut tergugat tidak menerima utuh karena harus dipotong gajinyauntuk membayar hutang penggugat dan tergugat di Bank Jateng sebesarRp2.044.000,00 (dua juta empat puluh empat ribu rupiah), kedua untukmembayar hutang karena pinjam di Koperasi Pegawai KELUARGA DinasPendidikan Kabupaten Sragen sebesar Rp420.000,00 (empat ratus dua puluhribu rupiah), dan kewajiban lainnya yang tiap bulan harus dibayar dan tergugatjuga membayar angsuran sepeda motor Yamaha Force
sebesar Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah);Menimbang, bahwa dari bukti T.11 sampai dengan 1.62 diketahuibahwa gaji yang seharusnya diterima tergugat ternyata masih harus dipotonguntuk membayar hutang ke Bank Jateng sebesar Rp2.044.000,00 (dua jutaempat puluh empat ribu rupiah), kKedua untuk membayar hutang karena pinjamdi Koperasi Pegawai KELUARGA Dinas Pendidikan Kabupaten Sragensebesar Rp420.000,00 (empat ratus dua puluh ribu rupiah), dan tergugat jugamembayar angsuran sepeda motor Yamaha Force
FAJRIN IRWAN NURMANSYAH
Terdakwa:
BENI HERU ALS. BENI BIN. HERMAN
34 — 14
- 1 (satu) buah baju singlet warna biru yang berlabel AIR FORCE.
Dirampas untuk dimusnahkan;
6. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp2.500,-(Dua ribu lima ratus rupiah).
Menyatakan barang bukti berupa: 1 (Satu) buah gunting yang telah dimodifikasi dengan panjang besi 8 cmdan dengan gagang warna hitam; 1 (Satu) buah baju singlet warna biru yang berlabel AIR FORCE;Dirampas untuk dimusnahkan;4.
Masriadin mau melawan dan Sdr.Prabu datang memegang tangan Terdakwa dan membawa lari ke pospenjagaan.Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut :Halaman 10 dari 17 Putusan Nomor 63/Pid.B/2018/PN Sbw1 (Satu) buah guntirig yang telah dimodifikasi dengan panjang besi 8 cmdan dengan gagang warna hitam;1 (Satu) buah baju singlet warna biru yang berlabel AIR FORCE;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut
pidana yangdijatunkan;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahananterhadap Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agarTerdakwa tetap berada dalam tahanan;Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan dipersidangan untuk selanjutnya dipertimbangkan sebagai berikut bahwaterhadap barang bukti berupa : 1 (Satu) buah gunting yang telah dimodifikasi dengan panjang besi 8 cmdan dengan gagang warna hitam; 1 (Satu) buah baju singlet warna biru yang berlabel AIR FORCE
226 — 57
dalam usahausaha yang halal ....dst",Bahwa benar adanya telah dibuat kwitansi, dan Surat PerjanjianKerjasama Modal antara Koperasi Langit Biru (TERGUGATD denganpara penyimpan, atau Investor yang berjumlah 65.000 (enam puluh limaribu) orang dan dituangkan di dalam Penjelasan mengenai kewajibanPihak Pertama dan/atau Koperasi Serba Usaha Langit Biru kepada parainvestor di Pasal 5 angka 2, yang berbunyi, "Mengembalikan seluruhpenyertaan modal Pihak kedua dalam Pihak Pertama mengalamikerugian bukan "Force
majeure" (keadaan memaksa)",38515253Bahwa benar adanya telah dibuat Surat Perjanjian Kerjasama Modalantara Koperasi Langit Biru (TERGUGATI) dengan para Investor dandituangkan di dalam Penjelasan mengenai kewajiban Pihak Pertama dan/atau Koperasi Serba Usaha Langit Biru kepada para investor di Pasal 5angka 3, yang berbunyi, "Mengembalikan seluruh penyertaan modalPihak kedua, apabila Pihak kedua mengambilnya paling lambat I (satu)minggu dan apabila Pihak Pertama tidak sanggup membayarnya secaraTunai
wanprestasi tersebut1 Membayar kerugian yang diderita oleh kreditur atau dengan katalain ganti rugie) Pembatalan perjanjian atau pemecahan perjanjian3 Peralihan resiko4 Membayar biaya perkara, kalau sampai diperkarakan didepanpengadilanBahwa sebagaimana sesuai dalam Surat Perjanjian Kerjasama PenyertaanModal antara Koperasi Serba Usaha Langit Biru dengan Para investor,yang mana didalamnya tertuang penjelasan mengenai "ForceMajeure" (Keadaan Memaksa) didalam Pasal 8 yang berisi, Yangdimaksud dengan Force
Majeure adalah peristiwa bencana alam (gempabumi), tanah longsor, kebakaran, perang, huruhara dan kebijakanpemerintah dalam bidang moneter yang diakui.
237 — 196 — Berkekuatan Hukum Tetap
Komisioner KPPU pada tanggal 27Desember 2012, maka berdasarkan Pasal 31 ayat (4) UndangUndang Nomor5/1999, seyogianya demi hukum masa jabatan anggota komisi KPPU in casu,Majelis Komisi perkara a quo diperpanjang untuk memeriksa dan memutusperkara a quo sampai dengan anggota komisi KPPU yang baru diangkat olehPresiden Republik Indonesia, bukan menghentikan proses penangananperkara a quo;8 Bahwa peristiwa pergantian Komisioner KPPU pada tanggal 27 Desember 2012tidak termasuk kategori suatu keadaan kahar (force
majeure), karenamekanisme apabila peristiwa ini terjadi telah diatur secara jelas di Pasal 31ayat (4) UndangUndang Nomor 5/1999 dan pada kenyataannya KPPU tidakmenggunakan mekanisme yang diamanatkan dalam Pasal 31 ayat (4)UndangUndang Nomor 5/1999.
Sehingga kasus dalam perkara ini dapat diperiksa,dipertimbangkan dan diputuskan dengan hatihati (behoorlijk) dan teliti(redelijk);Bahwa peristiwa pergantian Komisioner KPPU pada tanggal 27 Desember 2012tidak termasuk kategori suatu keadaan kahar (force majeure), karena mekanismeapabila peristiwa ini terjadi telah diatur secara jelas di Pasal 31 ayat (4) UndangUndang Nomor 5/1999 akan tetapi pada kenyataannya KPPU memilih untukmenghentikan proses penanganan perkara a quo;Bahwa apabila Komisioner KPPU
95 — 42
ARAQ I di Pulau Nmubing/Kijangsehingga kapal mendapat kerusakan serta kurangnya BBM harus dipandang tidaklaiknya kapal dan atau setidaktidaknya merupakan suatu kejadian alami (ForceMajure) sebagaimana dituangkan dalam Pasal 12 Tentang Force Majure dariSurat Perjanjian Sewa Menyewa Kapal Laut tanggal 21 Juli 2011 yang berbunyi :Yang dimaksud Force Majure dalam perjanjian ini adalah halhal yangmenyebabkan kKerugian di luar batas kemampuan manusia, misalnya badaitopan dan bencana alam lainnya.
wanprestasi sehingga semestinya pihakTergugat yang menuntut ganti rugi kepada pihak Penggugat sebagaimanatelah termuat dalam surat Somasi yang pernah Tergugat layangkan kepadaPenggugat karena memang benarbenar Penggugat sangat merugikanTergugat baik formil maupun materil akibat perbuatan Penggugat yang tidakdapat memenuhi prestasinya tersebut;Bahwaselain tidak = laiknya kapal yang wmengakibatkan kapalterdampar/terduduk/kandas di Pulau Numbing/Kijang, juga diakibatkan olehombak besar atau suatu kejadian force
315 — 391
I KERUSAKAN QING PING HAI KONTAKDENGAN TONGKANGTONGKANG DI LHOONG, INDONESIA PADA20 JANUARY 2010) tertanggal pada halaman 13 butir 7 tentang CAUSEOF DAMAGE (PENYEBAB KERUSAKAN) menyebutkan : Based on ourfindings and information received during the survey and investigation weare of the view that the damage sustained to the Qing Ping Hai was dueto force compression between vessel's hull and the plates of the bargesdue to the tyre fenders being broken during heavy sea swells(Berdasarkan temuan kami
Qing PingHai mengalami rolling : disebabkan oleh gelombang laut yangtinggi, maka dapat disimpulkan bahwasanya kalaupun apa yangdikemukakan oleh Penggugat adalah benar, maka kecelakaantersebut adalah disebabkan oleh adanya factor di luar kemampuanmanusia atau factor alam (force majeur) sehingga tidak dapatdiajukan suatu tuntutan atau gugatan ;Bahwa lagi pula perihal investigasi dan survey terhadap kerusakanMV.
Qing Ping Hai dalamhal kerusakan kapal ;Bahwa PENGGUGAT tidak mempunyai hubungan hukum denganTERGUGAT Ill karena TERGUGAT Ill hanya sebagai pelaksanabongkar muat barang yang tidak ada sangkut pautnya denganbenturan antara tongkang dan kapal yang disebabkan oleh faktoralam (force majeur) ;Putusan Perk Reg.
Qing Ping Hai yang mengaiami rolling yangdisebabkan karena faktor alam (force majeur) sehingga kapal bergerakke kiri dan ke kanan dengan sendirinya (tanpa dapat dikendalikan)sehingga membentur tongkang yang berada di kiri dan kanan ;Bahwa, dalam poin 5 gugatan PENGGUGAT telah merekayasa fakta danperistiwa tentang adanya surat pernyataan Nakhoda Mv. Qing Ping Haidan surat lainnya, yang oleh karenanya dapat TERGUGAT III nyatakansebagai berikut :a.
Qing Ping Hai yangmenyentuh, membentur dan menabrak tongkang akibat faktor alam(force majeur) sehingga tidak dapat dikendalikan oleh Nakhoda MV.Qing Ping Hai ;b. Terjadi 2 kali benturan yaitu pada tanggal 21 Januari dan 22 Januari2010 yang seharusnya apabila pada hari pertama sudah terjadiPutusan Perk Reg. No.23/Pdt.G/2012/PN.MdnHalaman 27 dari 538 Halamanbenturan maka Nakhoda kapal dihari kedua segera menghentikanpelaksanaan operasional pemindahan muaran dari kapal tongkang(BG.
39 — 21
MKI tidak membayarkan SHK kepadaKoperasi SJL selama 3 (tiga) bulan secara berturutturut tanpa alasan yangjelas dan/atau force mayor maka Koperasi SJL berhak mengambil lahanyang telah dikerjasamakan dengan PT.