Ditemukan 800 data
25 — 21
sependapat dan mengambilalin pendapat tersebut menjadi pendapat Majelis, menyatakan:At daz 3 iI tiall a quod V sid 5 ela eds jal 3l GLa ial sb jisalgal as 29 85 ale Elis also Vs jp pall FCAT ail algal EMG5 Laingoli OF B5Re ls 1aao gall, ilplges 4 a5uo 3 Spell < cil 83 i pola) ls 53lblg25 Cuma ypeArtinya: Mazhab Maliki membolehkan pemisahan (Suamiistri)bilamana disebabkan perselisihan atau kemudaratan gunamencegah pertikaian, sehingga kehidupan rumah tangga(Suamiistri) tersebut tidak beruban menjadi petaka
38 — 20
tetapifaktanya Tergugat bukanhanya membuka lahan perkebunan sawit, secara bertahap Tergugat jugamenyerobot + 6.000 hektar lahan dibeberapa wilayah Kecamatan di Kab.Tapanuli Tengah, dimana seluas 3.500 hektar dari 6.000 hektar itu sudahditanami kelapa sawit, diserobot dan dirampas Tergugat tanpa ganti rugi,sebelumnya 1.000 hektar dari yang sudah ditanami kelapa sawit itu adalah lahangambut yang dikelola masyarakat untuk ditanami palawija, oleh karena itukedatangan Tergugat sebagai Investor hanya membawa mala petaka
31 — 27 — Berkekuatan Hukum Tetap
wajib menggali,mengikuti, dan memahami nilainilai hukum dan rasa keadilan dalammasyarakat, hal ini dimaksud agar putusan Hakim harus sesuaidengan hukum dan rasa keadilan masyarakat, berdasarkanketentuanketentuan tersebut, maka secara yuridis Hakim wajibmemberikan putusan yang berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan, karena putusan Hakim yang berkualitas merupakanmahkota bagi Hakim dan mutiara bagi para pihak pencari keadilan,putusan yang tidak berkualitas merupakan cermin buruk bagi Hakimdan petaka
Terbanding/Pembanding/Terdakwa : AGUS SUSANTO ALS AGUS BIN ALM H. MOERAD RASYID
39 — 26
RepublikIndonesia Nomor 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman berikutpenjelasannya menyatakan bahwa Hakim wajib menggali, mengikuti, danmemahami nilainilai hukum dan rasa keadilan masyarakat berdasarkanketentuanketentuan tersebut, maka secara yuridis Hakim wajibmemberikan putusan yang berkualitas dan dapatdipertanggungjawabkan karena putusan Hakim yang berkualitasmerupakan mahkota bagi Hakim dan mutiara bagi para pihak pencarikeadilan, putusan yang tidak berkualitas merupakan cermin buruk bagiHakim dan petaka
30 — 22
aile algal 3b Lata 2253 3l Slisdl qusdoil BS nolal) ly x3 ssa & a5 37 ail Bling jl pio V5 53%sl ole CS BRE ols Bo (galb WI585 20 31 574blac 9Artinya: Mazhab Maliki membolehkan pemisahan (suamiistri) bilamanadisebabkan perselisihan atau kemudaratan guna mencegahpertikaian, sehingga kehidupan rumah tangga (suamiistri)tersebut tidak berubah menjadi petaka dan bencana, sesualsabda Rasulullah saw.: Tidak boleh berbuat mudarat untuk dirisendiri dan orang lain.
28 — 14
PENGGUGAT tidakpernah mempermasalahkan kegiatan dan kesibukan TERGUGATberwiraswasta hingga membuat TERGUGAT jarang berada di rumah,kepercayaan yang diberikan PENGGUGAT kepada TERGUGATmenjadi awal mala petaka permasalahan rumah tangga PENGGUGATdan TERGUGAT, kesempatan tersebut justru digunakan TERGUGATuntuk menjalin hubungan perselingkuhan dengan perempuan lain,bahkan perempuan yang menjalin hubungan dengan TERGUGAT silihberganti dengan banyak perempuan, ada pekerja Karoke, penjual jamudan profesi
29 — 11
sependapat dan mengambilalin pendapat tersebut menjadi pendapat Majelis, menyatakan:ela Leis jo si glial 3 2 p85 acsILaII 5lslsale algals eMG5 loins 22> 35d sual Cwios v sse533 alt tLisg jl Vs 5522 V> :2SLlg SMLEII3i jj) wisl Ss ioe lal Ls zal issJlpall wll cre ae vls 1aio lgalb (Lalseslsl55 cuingArtinya: Mazhab Maliki membolehkan pemisahan (Suamiistri)bilamana disebabkan perselisihan atau kemudaratan gunamencegah pertikaian, sehingga kehidupan rumah tangga(Suamiistri) tersebut tidak berubah menjadi petaka
60 — 61 — Berkekuatan Hukum Tetap
No. 978 K/Pdt.Sus/2010spec yang ada maka jabatan (amanah) tersebut akan bermanfaatbagi lingkungan (perusahaan) dan pribadinya (Tergugat), danapabila jabatan (amanah) tersebut tidak sesuai dengan kemampuanserta sangat tidak memenuhi syarat untuk mendapatkannya makahanya akan membawa petaka, sehingga untuk itu Tergugatmenyampaikan pada Penggugat agar meninjau ulang rencanamutasi promosi tersebut" hal ini semakin menunjukkan pertimbangan putusan Judex Facti tidak sesuai dengan fakta ;Ketidakkonsistennya
54 — 26 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa yang justru menjadi petaka bagi PenggugatPenggugat adalahbahwa pelebaran jalan yang akan dilaksanakan oleh Tergugat dengandibantu Tergugat Il yang dibungkus dalam kegiatan Bhakti TNI ManunggalSakato Badunsanak tersebut acara riil jelasjelas akan mengakibatkanterpakainya sebagian dari tanahtanah, bangunan serta tanaman hak milikPenggugatPenggugat yang ditempati selama ini;Hal. 6 dari 32 hal.
35 — 16 — Berkekuatan Hukum Tetap
Indonesia No.48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman berikut penjelasannya menyatakanbahwa Hakim wajib menggali, mengikuti, dan memahami nilainilai hukum dan rasakeadilan masyarakat berdasarkan ketentuanketentuan tersebut, maka secarayuridis Hakim wajid memberikan putusan yang berkualitas dan dapatdipertanggungjawabkan karena putusan Hakim yang berkualitas merupakanmahkota bagi Hakim dan mutiara bagi para pihak pencari keadilan, putusan yangtidak berkualitas merupakan cermin buruk bagi Hakim dan petaka
17 — 8
Bahwa sebenarnya keretakan rumah tangga antara PemohonKonvensi/Tergugat Rekonvensi dan Termohon Konvensi/PenggugatRekonvensi disebabkan karena ulah Pemohon Konvensi/TergugatRekonvensi, sehingga menimbulkan mala petaka bagi TermohonKonvensi/Penggugat Rekonvensi ;6.
27 — 27
Padt.G/2021/PA.BjbHalaman 20 dari 35Putusan Nomor 46/Padt.G/2021/PA.Bjbela Leis 45 oU si ila oi 25 acsILaII 5lslsale algals 8G5 Lotns ai> 35 sisJl Qwios v wes@9 55 ale sLisg jl jie Vs jjpo > 1 Pwlils a sWSJl45 wo al jj) wisl SIs pio Lal) Ls zl jisaJl5 wll cre ope vls 1ai0 lgalb (Lalseslalgts 2u29Artinya: Mazhab Maliki membolehkan pemisahan (Suamiistri)bilamana disebabkan perselisihan atau kemudaratan gunamencegah pertikaian, sehingga kehidupan rumah tangga(Suamiistri) tersebut tidak berubah menjadi petaka
8 — 4
mawaddah dan rahmah sebagaimanaketentuan pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo pasal 3Kompilasi Hukum Islam vide Yurisprudensi Mahkamah Agung RI No. 174K/AG/1994 Jo pasal 3 Kompilasi Hukum Islam tidak mungkin terwujud ;Menimbang, bahwa perkawinan adalah institusi suci yang dilandasioleh prinsip hidup sakinah, mawaddah dan rahmah, dan perkawinanHal 29 dari 40 Hal.Put.Nomor 1971/Padt.G/2015/PA.Mksseperti itulah yang wajib dilestarikan, sebaliknya kalau perkawinan sudahberubah menjadi sumber mala petaka
26 — 22
BjbArtinya: Mazhab Maliki membolehkan pemisahan (Suamiistri)bilamana disebabkan perselisihan atau kemudaratan gunamencegah pertikaian, sehingga kehidupan rumah tangga(Suamiistri) tersebut tidak berubah menjadi petaka danbencana, sesuai sabda Rasulullah saw.: Tidak bolehberbuat mudarat untuk diri sendiri dan orang lain.Berdasarkan hal tersebut, maka si istri (dapat) mengajukangugatan kepada Hakim.
34 — 10 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa yang justru menjadi petaka bagi PenggugatPenggugat adalah bahwapelebaran jalan yang akan dilaksanakan oleh Tergugat dengan bantuanTergugat Il yang dibungkus dalam kegiatan Bhakti TNI Manunggal SakatoBadunsanak tersebut secara riil jelasjelas akan mengakibatkan terpakainyasebagian dari tanahtanah garapan PenggugatPenggugat, bangunan sertatanamantanaman yang PenggugatPenggugat tanam selama ini;Hal. 7 dari 43 Hal. Putusan Nomor 23 PK/Pdt/20148.
263 — 117
wilayah Banggai sehingga pada tahun 2012ahli sempat menulis sebuah buku yang berjudul Data BaseKebudayaan Suku Saluan di Kecamatan Pagimana KabupatenBanggai dan pada tahun 2013 ada ekspedisi budaya loinang ;Bahwa di wilayah Banggai terdapat 3 (tiga) etnis yakni akik atausuku banggai, balantak dan saluan atau biasa disingkat BABASAL ;Bahwa dulu orang Belanda menyebut Kutu Notano kepadamasyarakat pribumi banggai;Bahwa masyarakat loinang masih percaya rohroh leluhur ;Bahwa ada perbuatan yang membuat petaka
36 — 6
Dan petaka dalam rumahtangga, sebagaimana yang kami alami sekarang. Sayatidak perlumemberikan bukti apapun, karena pemohon sendiri mengakui dihadapanhakim ketika sidang mediasi. Yaitu tidak bisa untuk tidak zina mata, zinahati karena disekelilingnya banyak wanita dan tidak bisa untuk tidakmembayangkan dan memasukkan wanita didalam hatinya. Dan perceraianadalah jalan keluar yang terbaik.b.
23 — 3
Sabtu 28 April 2012 ini adalah awal mala petaka rumah tanggaTermohon yang amat besar, dimana pada waktu itu Pemohon ikutorganisasi Solok, yang apa visi dan misinya tidaklah jelas. Dari awalTermohon telah melarang Pemohon untuk tidak ikut karena menurutTermohon organisasi ini adalah ajang hurahura.
24 — 17
V ls 5 elaV5 jj V> Pius Sol tle algals .2ibsso la Lassi als ail @5 3; alle lus jl jueate Leal ols2s A840 gf 55S) wail SisIsig2s dune; j5)l oll Sf 255 SlsArtinya: Mazhab Maliki membolehkan pemisahan (Suamiistri)bilamana disebabkan perselisihan atau kemudaratan gunamencegah pertikaian, sehingga kehidupan rumah tangga(Suamiistri) tersebut tidak berubah menjadi petaka danbencana, sesuai sabda Rasulullah saw.: Tidak bolehberbuat mudarat untuk diri sendiri dan orang lain.Berdasarkan hal tersebut, maka
13 — 0
Tergugat adalah karena Penggugat terindikasi telahberselingkuh dengan lakilaki lain; Bahwa usaha untuk merukunkan Penggugatdengan Tergugat tidak berhasil; Bahwa Tergugat menyatakan dalam kesimpulannyamenyerahkan kepada majelis hakim untuk putusan yang terbaik dan seadiladilnya;Menimbang, bahwa perkawinan adalah institusi suci yang dilandasi olehprinsip hidup sakinah, mawaddah dan rahmah, dan perkawinan seperti itulahyang wajib dilestarikan, sebaliknya kalau perkawinan sudah berubah menjadisumber mala petaka