Ditemukan 91 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 14-05-2014 — Putus : 04-12-2014 — Upload : 18-11-2015
Putusan PN JAKARTA SELATAN Nomor 274/Pdt.G/2014/PN.Jkt Sel.
Tanggal 4 Desember 2014 — HARRY HARYANTO GOENAWIDJAJA Lawan LINDA DHARMA
179123
  • Feist, 2006, Theories of Personality 6" ed, Singapore:McGrawHill International Edition), berpendapat:hubungan sang anak dengan ibunya sangat berpengaruh dalampembentukan pribadi dan sikapsikap sosial si anak di kemudianhari.
Register : 18-09-2020 — Putus : 04-11-2020 — Upload : 04-03-2021
Putusan PN Pangkalan Balai Nomor 403/Pid.B/2020/PN Pkb
Tanggal 4 Nopember 2020 — Terdakwa : PARJIO BIN KASRUN Penuntut Umum : HENDRA MUBAROK, SH
12051
  • Pengertian dengan sengaja menurut Hukum Pidanaterdapat dua teori, yaitu : Teori Kehendak (Wills Theorie), Teori Pengetahuan (Voorstellings Theories).Dalam praktek peradilan diantara kedua teori tersebut ternyata TeoriPengetahuan (Voorstellings Theories) dipandang lebih memuaskan, demikianmenurut Prof. Moeljatno, SH.
Register : 18-08-2017 — Putus : 16-01-2018 — Upload : 09-05-2019
Putusan PN TOBELO Nomor 79/Pid.B/2017/PN TOB
Tanggal 16 Januari 2018 — Penuntut Umum:
Roger L.V. Hermanus, SH
Terdakwa:
1.Kornelius Hohakai alias korem
2.Mariantje hohakai alias intje
3.Edi Hohakai
12139
  • Pengertian "dengan sengaja" menurut Hukum Pidanaterdapat dua teori, yaitu Teori Kehendak (Wills Theorie), Teori Pengetahuan (Voorste//ings Theories).Dalam praktek peradilan diantara kedua teori tersebut ternyata Teori Pengetahuan(Voorstellings Theories) dipandang lebin memuaskan, demikian menurut Prof.Moeljatno, SH.
Putus : 31-08-2016 — Upload : 20-12-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1406 K/PID.SUS/2016
Tanggal 31 Agustus 2016 — MIRNA APRIANI
8576 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Criminological Theories. Roxbury Publishing Company. University ofFlorida. 1999. hal. 17);Sejalan dengan apa yang dikatakan oleh Ronald L. Aker tersebut, ProfesorMardjono Reksodiputro, SH, MA berpendapat bahwa mengenai sistemperadilan pidana terlalu difokuskan pada pelaku (Offender Centered) dankurang sekali memperhatikan korban.
Register : 04-03-2021 — Putus : 19-07-2021 — Upload : 28-07-2021
Putusan PN UNAAHA Nomor 53/Pid.Sus/2021/PN Unh
Tanggal 19 Juli 2021 — Penuntut Umum:
1.BUSTANIL N.ARIFIN, SH
2.ANDI HERNAWATI, S.H.
Terdakwa:
Hasmiruddin Alias Asmin Alias Jasmin Bin Saprudin
328305
  • Jadi disini Suatu tindak pidana terjadiharuslah dimulai dengan niat (mensrea), menurut hukum pidana niat(mensrea)harus diikuti dengan sifat kesengajaan sebagai kehendak(Willen Theories). Dimana teori ini mengajarkan bahwa seseorangdikatakan melakukan kesengajaan, memang dia berkehendakmelakukan tindak pidana tersebut. Dia pun siap menanggung segalaakibatnya dari tindak pidana yang dilakukannya.
Register : 21-09-2011 — Putus : 03-04-2012 — Upload : 25-06-2015
Putusan PN SEKAYU Nomor 36/Pdt.G/2011/PN.Sky
Tanggal 3 April 2012 — MUHAMMAD ASAD bin MOHAMMAD ISA -LAWAN-1. Pemerintah Republik Indonesia cq Ka.Polri cq Kapolda Sumsel cq Ka Polisi Resort Musi Banyuasin cq Ka.Kepolisian Sektor Sekayu, 2. Pemerintah Republik Indonesia cq Kejaksaan Agung R.I, cq Kepala Kejaksaan Tinggi Sumsel di Palembang, cq Ka.Kejaksaan Negeri Sekayu
9135
  • between law and society and best protect the constitution andits values, yang dalam terjemahan bebasnya dapat diartikan bahwa hakim yangbaik adalah hakim dengan legitimasi yang dimilikinya mampu membuat danmenciptakan hukum lebih dari sekedar hukum, yaitu dapat menjadi jembatanterbaik yang dapat menghubungkan hukum as sich dengan masyarakatnya dandapat menjadi pelindung bagi nilainilai konstitusi dan kemasyarakatan.Menimbang, bahwa Karen Lebacqz dalam bukunya yang berjudul TeoriTeoriKeadilan (six theories
Putus : 14-09-2016 — Upload : 02-11-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1398 K/PID.SUS/2016
Tanggal 14 September 2016 — Anang Muhammad Riyadi, ST
7345 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Akers.Criminological Theories. Roxbury Publishing Company. University of Florida.1999. hal. 17);Sejalan dengan apa yang dikatakan oleh Ronald L. Aker tersebut, ProfesorMardjono Reksodiputro, SH, MA berpendapat bahwa mengenai sistemperadilan pidana terlalu difokuskan pada pelaku (Offender Centered) dankurang sekali memperhatikan korban.
Putus : 10-09-2014 — Upload : 24-02-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1122 K/PID.SUS/2014
Tanggal 10 September 2014 — GUNTUR, S.Pi BIN SAHADI
13230 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Criminological Theories. Roxbury Publishing Company.University of Florida. 1999. hal.17) ;Sehingga kami Jaksa Penuntut Umum berpendapat bahwa Terdakwa telahmemenuhi unsurunsur Pasal 3 UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan Pasal 11 UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UndangHal. 95 dari 108 hal. Put.
Register : 03-03-2016 — Putus : 29-06-2016 — Upload : 20-07-2016
Putusan PTUN JAMBI Nomor 4/G/2016/PTUN.JBI
Tanggal 29 Juni 2016 — DULPIAH vs. KEPALA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN MUARO JAMBI
14074
  • memiliki hubunganhukum dengan obyek perkara;4 Gugatan Penggugat kabur (obscuur3.9 Menimbang, bahwa dengan pendekatan sistematika urutan materi eksepsitersebut diatas, maka Pengadilan akan mempertimbangkan terlebih dahulu materi eksepsiyang berkenaan kewenangan absolut tersebut dengan menggunakan metoda pendekatanperaturan perundangundangan yang berlaku (statue approach) dan pendekatan konsep(conceptual approach) berupa teori para pakar hukum yang membangun konsep (conceptsis the building blocks of theories
Register : 21-12-2021 — Putus : 09-02-2022 — Upload : 09-02-2022
Putusan PT SAMARINDA Nomor 228/PDT/2021/PT SMR
Tanggal 9 Februari 2022 — Pembanding/Tergugat I : PT. SCHLUMBERGER GEOPHYSICS NUSANTARA Diwakili Oleh : PT. SCHLUMBERGER GEOPHYSICS NUSANTARA
Terbanding/Penggugat : FERRY POSUMA
Terbanding/Turut Tergugat I : CHRISTINE POSUMA
Terbanding/Turut Tergugat II : ERVINA POSUMA
Terbanding/Turut Tergugat III : GRACE POSUMA
Turut Terbanding/Tergugat II : Firman SETIA KAWAN
Turut Terbanding/Tergugat III : EDDIE POSUMA
Turut Terbanding/Tergugat IV : YENI PUDJAWATI, SH.
420549
  • They cannot now argue that theirsubjective "good faith" (i.e. ignorance of the law or legalprocedures) somehow excuses their actions....they still may be frivolous if filed in the face ofprevious dismissals involving the exact same partiesunder the same legal theories.
Register : 30-07-2020 — Putus : 28-07-2021 — Upload : 05-08-2021
Putusan PN BALIKPAPAN Nomor 144/Pdt.G/2020/PN Bpp
Tanggal 28 Juli 2021 — Penggugat:
FERRY POSUMA
Tergugat:
1.PT. SCHLUMBERGER GEOPHYSICS NUSANTARA
2.Firman SETIA KAWAN
3.EDDIE POSUMA
4.YENI PUDJAWATI, SH.
Turut Tergugat:
1.CHRISTINE POSUMA
2.ERVINA POSUMA
3.GRACE POSUMA
22187
  • They cannot now argue that theirsubjective "good faith" (i.e. ignorance of the law or legalprocedures) somehow excuses their actions....they still may be frivolous if filed in the face ofprevious dismissals involving the exact same partiesunder the same legal theories. The district courtcorrectly concluded that the plaintiffs' case was frivolousunder Rule 11.