Olehkarena Mahkamah Agung RI merupakan institusi/oadan tertinggi dan terakhirdalam sistem peradilan di Indonesia, maka keputusan itu telah mempunyaikekuatan hukum tetap dan karenanya dapat dilaksanakan/dieksekusi ;Bahwa putusan Mahkamah Agung RI tanggal 23 November 2006No.1927 K/Pid/2006 telah diberitahukan kepada Tergugat Il dan Penggugat,oleh karena itu putusan ini harus dilaksanakan, termasuk dalam hal inimengembalikan barang sitaan di atas kepada Penggugat selaku pemilik sahbarangbarang tersebut

Bahwa fakta hukum yang terungkap di dalam perkara ini menunjukkanbahwa barang sitaan yang berupa alat mesin pertanian telah disita olehPemohon Kasasi, kemudian diserahkan tanggungjawabnya kepadaPengadilan Negeri Painan, lalu dititipbkan oleh Pengadilan Negeri Painandi Bank Pembangunan Daerah Cabang Painan dan kemudian, sesudahterbitnya Putusan Kasasi Mahkamah Agung yang mempunyai kekuatanhukum tetap, tanggungjawab atas barang sitaan tersebut secara hukumdikembalikan kepada Pemohon Kasasi ;.

Dengan demikian, yangharus diterapkan di dalam perkara ini adalah ketentuanketentuanhukum perdata, bukan ketentuan hukum acara pidana.e Menurut hukum perdata, tanggungjawab atas suatu barang yangrusak ditentukan oleh siapa yang bertanggungjawab atas barangtersebut pada saat kerusakan itu terjadi.e Ditinjau dari segi hukum perdata, di dalam perkara ini terdapat 3(tiga) Kurun waktu yang berhubungan dengan alat mesin pertanianyang menjadi barang sitaan dalam perkara pidana, yaitu :e Kurun waktu saat

Ditinjau dari segi hukum perdata, hubungan hukum yang berhubungandengan barang sitaan adalah sama dengan hubungan hukum denganbarang titipan, di mana si tersita berkedudukan sebagai pemberi parangtitipan dan si penyita berkedudukan sebagai penerima barang titipan.Hal. 35 dari 34 hal. Put. No. 1885 K/Pdt/2011b.

Di dalam perkara ini, Judex Facti, baik pada tingkat pertama maupunpada tingkat banding, telah membebankan tanggungjawab ataskerusakan barang sitaan/barang titipan (alat mesin pertanian) kepadaPemohon Kasasi, tanoa mempertimbangkan bahwa kerusakan tersebutdisebabkan oleh kesalahan Pemohon Kasasi, padahal adanya kesalahantersebut wajib dibuktikan berdasarkan ketentuan Pasal 1715 kalimatkedua KUH Perdata.Bahwa alat mesin pertanian dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Painandengan Berita Acara penerimaan

Nomor 26 K/Mil/2018Dirampas untuk dimusnahkan;a.Berupa suratsurat:1 (satu) lembar Penetapan Pengadilan Negeri Surabaya Nomor:2072/XI/ Pen.Pid/2016/PN.SBY tanggal 28 November 2016;1 (satu) lembar Penetapan Pengadilan Negeri Surabaya Nomor:3597/XI/ Pen.Pid/2016/PN.SBY tanggal 28 November 2016;1 (satu) lembar Surat Ketetapan Status Barang Sitaan Narkotika dariKejaksaan Negeri Surabaya Nomor: TAP678/0.5.10.3/EUH.I/II/2016tanggal 25 November 2016;2 (dua) lembar Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistikdari

Surat:1) 1 (satu) lembar Penetapan Pengadilan Negeri Surabaya Nomor2072/XI/ Pen.Pid/2016/P.N.SBY tanggal 28 November 2016;2) 1 (satu) lembar Penetapan Pengadilan Negeri Surabaya Nomor3597/XI/ Pen.Pid/2016/P.N.SBY tanggal 28 November 2016;3) 1 (satu) lembar Surat Ketetapan Status Barang Sitaan Narkotikadari Kejaksaan Negeri Surabaya Nomor TAP678/0.5.10.3/EUH.I/II/2016 tanggal 25 November 2016;4) 2 (dua) lembar Berita Acara Pemeriksaan LaboratorisKriminalistik dari Pusat Laboratoriun Forensik Cabang

Surat Perintah Penjualan Barang Sitaan Nomor SPPBS18/PUPNC/IX.16/1996 tanggal 18 September 1996;Berdasarkan bukti jawaban Tergugat Ill (sekarang Tergugat V) yangditunjukan dalam persidangan Perkara Nomor 6/Pdt.G/2013/PN AB.,tanggal 15 Juli 2013 halaman 4 poin 3.2.3;13.

Surat Perintah Penjualan Barang Sitaan Nomor SPPBS18/PUPNC/IX.16/1996 tanggal 18 September 1996;k. Surat Pemberitahuan Lelang Nomor S295/WPL.09/KP.03/2003tanggal 11 April 2003;. Surat Pemberitahuan Pelaksanaan Lelang dan PermintaanPengosongkan Objek Lelang Nomor S683/WPL.09/KP.03/2005tanggal 11 November 2005;m.

Nomor 2984 K/Padt/2015Surat Perintah Penyitaan Nomor SPS109/PUPNC/IX.16/1995tanggal 6 Februari 1995;Surat Perintah Penjualan Barang Sitaan Nomor SPPBS18/PUPNC/IX.16/1996 tanggal 18 September 1996;12.

Surat Perintah Penjualan Barang Sitaan Nomor SPPBS18/PUPNC/IX.16/1996 tanggal 18 September 1996;Memberitahukan Terbanding V semula Tergugat V untuk membatalkan,khusus yang berkaitan dengan objek sengketa yaitu:a. Surat Pemberitahuan Lelang Nomor S295/WPL.09/KP.03/2003 tanggal11 April 2003;b. Surat Pemberitahuan Pelaksanaan Lelang dan PermintaanPengosongkan Objek Lelang Nomor S683/wpl.09/kp.03/2005 tanggal11 November 2005;c.

Surat Perintah Penjualan Barang Sitaan Nomor SPPBS18/PUPNC/IX.16/1996 tanggal 18 September 1996;Memberitahukan Tergugat V untuk membatalkan, knusus yang berkaitandengan objek sengketa yaitu:a. Surat Pemberitahuan Lelang Nomor S295/WPL.09/KP.03/2003tanggal 11 April 2003;b. Surat Pemberitahuan Pelaksanaan Lelang dan PermintaanPengosongkan Objek Lelang Nomor S683/wpl.09/kp.03/2005tanggal 11 November 2005;c.

(Dirampas untuk dimusnahkan setelah sebagian diuji laboratorium berdasarkan surat ketetapan status barang sitaan Narkotika dari Kepala kejaksaan Negeri Lombok Tengah Nomor : 797/P.2.11/Euh.1/04/2016, dan telah dilakukan Pemusnahan sesuai Berita Acara Pemusnahan Barang Bukti Gol.I Bukan Tanaman(terlampir))2. 1 (satu) bekas poketan/plastik klip transparan yang berisikan keristal bening yang diduga Narkotika Golongan I Bukan Tanaman. 3. 10 (sepuluh) bungkus klip plastik transparan.4. 1 (satu) rangkaian

(Dirampas untuk dimusnahkan setelah sebagian diuji laboratoriumberdasarkan surat ketetapan status barang sitaan Narkotika dariKepala kejaksaan Negeri Lombok Tengah Nomor797/P.2.11/Euh.1/04/2016, dan telah dilakukan Pemusnahan sesuaiHalaman 2 dari 20 Putusan Nomor 187/Pid.Sus/2016/PN PyaBerita Acara Pemusnahan Barang Bukti Gol.!

(Dirampas untuk dimusnahkan setelah sebagian diuji laboratoriumberdasarkan surat ketetapan status barang sitaan Narkotika dari Kepalakejaksaan Negeri Lombok Tengah Nomor : 797/P.2.11/Euh.1/04/2016, dantelah dilakukan Pemusnahan sesuai Berita Acara Pemusnahan BarangBukti Gol.

(Dirampas untuk dimusnahkan setelah sebagian diuji laboratoriumberdasarkan surat ketetapan status barang sitaan Narkotika dari Kepalakejaksaan Negeri Lombok Tengah Nomor : 797/P.2.11/Euh.1/04/2016,dan telah dilakukan Pemusnahan sesuai Berita Acara PemusnahanBarang Bukti Gol.

HERLIZON SAID, Sp.B,adanya bukti petunjuk berupa sejumlah obat obatan yang diserahkanPemohon yang pada proses selanjutnya obatobatan yang diserahkantersebut dijadikan barang sitaan yang dikuatkan dengan penetapan ketuaPengadilan Negeri Kotabumi dengan No : 189/Pen.Pid/2019/PN Kbu danNo. :190/Pen.Pid/2019/PN Kbu tanggal 25 Juni 2019 dan telah melaluimekanisme Gelar Perkara, dari hal tersebut telah terpenuhi 2 (dua) alatbukti atau dengan kata lain bukti yang cukup untuk menetapkan tersangka.5.

Mengenai Penyitaan sebagaimana yang didalilkan oleh Pemohon padapermohonannya, Termohon tidak melakukan penyitaan adapun barangbukti yang ada pada Termohon merupakan penyerahan dari Pemohonkepada Termohon, hal ini dibuktikan dengan adanya Surat TandaPenerimaan yang pada proses selanjutnya obatobatan yang diserahkantersebut dijadikan barang sitaan yang dikuatkan dengan penetapan KetuaPengadilan Negeri Kotabumi dengan No: 189/Pen.Pid/2019/PN Kbu danNo.: 190/Pen.Pid/2019/PN Kbu tanggal 25 Juni 2019.8

Herlizon Said, Sp.B dan adanya buktipetunjuk berupa sejumlah obatobatan yang diserahkan Pemohon yangpada proses selanjutnya dijadikan barang sitaan yang dikuatkan denganPenetapan Ketua Pengadilan Negeri Kotabumi dengan No:189/Pen.Pid/2019/PN Kbu dan No.: 190/Pen.Pid/2019/PN.

sitaan yangdikuatkan dengan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Kotabumi denganNo: 189/Pen.Pid/2019/PN Kbu dan No.: 190/Pen.Pid/2019/PN.

Herlizon Said, Sp.B danadanya bukti petunjuk berupa sejumlah obatobatan yang diserahkan PemohonHalaman 22 dari 28 Putusan Nomor 2/Pid.Pra/2019/PN Kbuyang pada proses selanjutnya dijadikan barang sitaan yang dikuatkan denganPenetapan Ketua Pengadilan Negeri Kotabumi dengan No:189/Pen.Pid/2019/PN Kbu dan No.: 190/Pen.Pid/2019/PN.

narkobaPolres Kota Tangerang Soekarno Hatta, lalu dilakukan penggeledahan terhadapterdakwa diketemukan 2 (dua) plastik klip bening yang dalamnya berisi serbukkristal diduga narkotika jenis shabu dan setelah dilakukan penimbangandiketahui berat 1.30 (Satu koma tiga puluh) gram yang disimpan ataudisembunyikan dalam tas slempang kulit warna hitam yang terdakwa kenakan,kemudian terdakwa dan saksi Dedi Junaidi dibawa ke Polsek untuk dilakukanpemeriksaan lebih lanjut.Bahwa berdasarkan Surat Ketetapan Status Barang

Sitaan Narkotika Nomor :289/0.6.15/Euh.1/02/2019 tanggal 27 Februari 2019, barang bukti atas namaDENY MULYADI MAJID BIN (ALM) RUSDIAT SULAIMAN dengan barang buktiberupa Narkotika Jenis Shabu dengan berat brutto 0,54 (nol koma lima empat)gram dan narkotika jenis sabu dengan berat brutto 0,76 (nol koma tujun enam)gram digunakan untuk uji laboratorium dan/atau pembuktian perkara.Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan oleh Badan Reserse Kriminal Polri PusatLaboratorium Forensik, barang bukti yang tersisa

Sitaan Narkotika Nomor :289/0.6.15/Euh.1/02/2019 tanggal 27 Februari 2019, barang bukti atas namaDENY MULYADI MAJID BIN (ALM) RUSDIAT SULAIMAN dengan barang buktiberupa Narkotika Jenis Shabu dengan berat brutto 0,54 (nol koma lima empat)gram dan narkotika jenis sabu dengan berat brutto 0,76 (nol koma tujuh enam)gram digunakan untuk uji laboratorium dan/atau pembuktian perkara.Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan oleh Badan Reserse Kriminal Polri PusatLaboratorium Forensik, barang bukti yang tersisa

Sitaan Narkotika Nomor :289/0.6.15/Euh.1/02/2019 tanggal 27 Februari 2019, barang bukti atas namaDENY MULYADI MAJID BIN (ALM) RUSDIAT SULAIMAN dengan barangbukti berupa Narkotika Jenis Shabu dengan berat brutto 0,54 (nol koma limaempat) gram dan narkotika jenis sabu dengan berat brutto 0,76 (nol komaHalaman 13 Putusan Nomor : 1185/Pid.Sus/2019/PN.

Sitaan Narkotika Nomor :289/0.6.15/Euh.1/02/2019 tanggal 27 Februari 2019, barang bukti atas namaDENY MULYADI MAJID BIN (ALM) RUSDIAT SULAIMAN dengan barangbukti berupa Narkotika Jenis Shabu dengan berat brutto 0,54 (nol koma limaempat) gram dan narkotika jenis sabu dengan berat brutto 0,76 (nol komatujuh enam) gram digunakan untuk uji laboratorium dan/atau pembuktianperkara.Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan oleh Badan Reserse Kriminal PolriPusat Laboratorium Forensik, barang bukti yang tersisa

Yahya Harahap berikut ini:Pengertian sita jaminan atau conservatoir beslaag diaturdalam pasal 227 ayat (1) HIR, Pasal 261 ayat (1) RBG atauPasal 720 Rv:e Menyita barang debitur selama belum dijatuhkanputusan dalam perkara tersebut;e Tujuannya, agar barang itu tidak digelapkan ataudiasingkan tergugat selama proses persidanganberlangsung, sehingga pada saat putusan dilaksanakan,pelunasan pembayaran utang yang dituntut penggugatdapat terpenuhi, dengan jalan menjual barang sitaan itu;Halaman 8 dari 26

Apabila tergugat tidak memenuhi pembayaransecara Sukarela: pelunasan utang atau ganti rugi itu, diambilsecara paksa dari barang sitaan melalui penjualan lelang.Dengan demikian, tindakan penyitaan barang milik tergugatsebagai debitur:e Bukan untuk diserahkan dan dimiliki penggugat(pemohon sita)e Tetapi diperuntukan melunasi pembayaran utangtergugat kepada penggugat(vide M. Yahya Harahap, Hal. 397398: 2019)9.

Yahya Harahap berikut ini:Pengertian sita jaminan atau conservatoir beslaag diaturdalam pasal 227 ayat (1) HIR, Pasal 261 ayat (1) RBG atauPasal 720 Rv:e Menyita barang debitur selama belum dijatuhkanputusan dalam perkara tersebut;e Tujuannya, agar barang itu tidak digelapkan ataudiasingkan tergugat selama proses persidanganberlangsung, sehingga pada saat putusandilaksanakan, pelunasan pembayaran utang yangdituntut penggugat dapat terpenuhi, dengan jalanmenjual barang sitaan itu;Bertitik tolak dari

Sitaan baik dengan caramembakar, menggunakan peralatan, atau cara lain dengan atau tanpamenggunakan bahan kimia, secara menyeluruh, termasuk batang, daun,bunga, biji, akar, dan bagian lain dalam hal Narkotika dalam bentuk tanaman,sehingga Barang Sitaan, baik yang berbentuk tanaman maupun bukantanaman tersebut tidak ada lagi.

Terkait pula dengan hal tersebut didalam Pasal26 ayat (1) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2013tentang Pelaksanaan Undangundang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotikadisebutkan bahwa : Pelaksanaan pemusnahan Barang Sitaan dilakukan oleh :a. Penyidik BNN dan penyidik Kepolisian Negara Republik Indonesiaberdasarkan Penetapan Kepala Kejaksaan Negeri setempat; danb.

memperoleh kekuatanhukum yang tetap;Menimbang, bahwa barang bukti berupa : sobekan kertas yangdidalamnya berisi 2 (Dua) paket Narkotika Gol. bukan tanaman kenis shabushabu, celana pendek warna hitam merk H & W, 1 (Satu) buah pipet kacaterdapat sisa pembakaran yang berada di dalam wadah Mister Potato, dan 1(Satu) unit handphone merk Vivo warna silver gold beserta Sim Cardnya M3,yang telah dipergunakan untuk melakukan kejahatan dan dikhawatirkan akandipergunakan untuk mengulangi kejahatan, merupakan Barang

Sitaan yangtelah disita secara sah dan patut berdasarkan Penetapan Wakil KetuaPengadilan Negeri Sukoharjo Nomor 43/Pen.Pid/2020/PN Skh. tertanggal 25Februari 2020, berdasarkan ketentuan pasal 136 Undangundang RI Nomor 35Tahun 2009 tentang Narkotika barang bukti tersebut harus dirampas untukNegara.

Namun dengan mengingat ketentuan Pasal 1 angka 23 dan Pasal 26ayat (1) huruf b Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 40 Tahun2013 tentang Pelaksanaan Undangundang Nomor 35 Tahun 2009 tentangNarkotika, oleh karena pada akhirnya terhadap barang bukti tersebut akandilakukan pemusnahan, sedangkan untuk pemusnahan Barang Sitaan tersebutdilakukan oleh Jaksa berdasarkan Putusan Pengadilan yang memperolehkekuatan hukum yang tetap, maka perlu ditetapkan agar barang bukti tersebutdimusnahkan ;Menimbang

Sitaan Narkotikaoleh Kepala Kejaksaan Negeri Natuna Nomor : B533.a/L.10.13/Enz.1/12/2020 tanggal 04 Desember 2020 menetapkan 1(satu) bungkus plastik klip bening yang berisikan kristal bening yangdiduga Narkoba jenis sabu seberat 0,42 (nol Koma empat puluh dua) gramditetapkan untuk pembuktian perkara dipersidangan;Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Pengujian Balai Pengawas ObatDan Makanan Di Batam Nomor : RPP.01.01.952.12.20.6556 Tanggal 01Desember 2020 menyimpulkan barang bukti milik Saksi FANNIYAANDIANA

ditemukan terjadi pengiriman uang sejumlah Rp. 1.800.000,(Satu Juta Delapan Ratus Rupiah);Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan dan Penyegelan dariPegadaian Kantor Unit Anambas, Nomor : 10/BB.14361/2020 tanggal 21November 2020 telah melakukan Pembungkusan dan Penyegelanbarang bukti berupa :a. 1 (satu) bungkus plastik bening yang didalamnya berisikankristalbening yang diduga Narkotika jenis sabu dengan berat bersih 0,42 (nolkoma empat puluh dua) gram;Bahwa berdasarkan Surat Ketetapan Status Barang

Sitaan Narkotikaoleh Kepala Kejaksaan Negeri Natuna Nomor : BHal 7 dari 17 hal Putusan Nomor 233/Pid.Sus/2021/PT PBR533.a/L.10.13/Enz.1/12/2020 tanggal 04 Desember 2020 menetapkan 1(satu) bungkus plastik klip bening yang berisikan kristal bening yangdiduga Narkoba jenis sabu seberat 0,42 (nol Koma empat puluh dua) gramditetapkan untuk pembuktian perkara dipersidangan;Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Pengujian Balai Pengawas ObatDan Makanan Di Batam Nomor : RPP.01.01.952.12.20.6556 Tanggal 01Desember

terdakwa menggunakan narkotika jenis sabu pertama kali padatahun 2020 bulan februari Sampai sekarang (November 2020);Bahwa berdasarkan Berita Acara Penimbangan dan Penyegelan dariPegadaian Kantor Unit Anambas, Nomor: 10/BB.14361/2020 tanggal 21November 2020 telah melakukan Penimbangan barang bukti berupa :a. 1 (Satu) bungkus plastik yang didalamnya berisikan kristal bening yangdiduga Narkotika Jenis Sabu dengan berat bersih 0,42 (nol koma empatdua) gram;Bahwa berdasarkan Surat Ketetapan Status Barang

Sitaan Narkotika olehKepala Kejaksaan Negeri Natuna Nomor : B533.a/L.10.13/Enz.1/12/2020tanggal 04 Desember 2020 menetapkan 1 (satu) bungkus plastik klipbening yang berisikan kristal bening yang diduga Narkoba jenis sabuseberat 0,42 (nol koma empat puluh dua) gram ditetapkan untukpembuktian perkara dipersidangan;Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Pengujian Balai Pengawas Obatdan Makanan (BPOM) Batam Nomor: RPP.01.01.952.12.20.6556 tanggalHal 10 dari 17 hal Putusan Nomor 233/Pid.Sus/2021/PT PBR01

Bahwa berdasarkan Surat Ketetapan status barang sitaan narkotikakejaksaan negeri siak nomor : B2920/L.4.17/Enz.1/09/2020, tanggal 11September 2020 menetapkan status barang sitaan narkotika berupa: 21 (dua puluh satu) paket/bungkus kecil narkotika jenis shabuyang dibungkus dengan plastik putin bening dengan berat kotor 13,99gram, berat bersih 8,29 gram dan berat pembungkus 5,70 gram, denganrincian sebagai berikut :> Disisinkan untuk kepentingan Pemeriksaan BIDLABFORPOLDA RIAU di Pekanbaru sebanyak

SakBahwa berdasarkan Surat Ketetapan status barang sitaan narkotikakejaksaan negeri siak nomor : B2920/L.4.17/Enz.1/09/2020, tanggal 11September 2020 menetapkan status barang sitaan narkotika berupa : 21 (dua puluh satu) paket/bungkus kecil narkotika jenis shabuyang dibungkus dengan plastik putin bening dengan berat kotor13,99 gram, berat bersin 8,29 gram dan berat pembungkus 5,70gram, dengan rincian sebagai berikut :> Disisinkan untuk kepentingan Pemeriksaan BIDLABFORPOLDA RIAU di Pekanbaru sebanyak

sitaan tersebut;33.

Yang mana alasan diajukannya permohonan persetujuanpenyitaan pada halaman 1 point (2) surat tersebut adalah karenakeadaan yang sangat perlu dan sangat mendesak serta untuk keperluanpenyidikan telah dilakukan penyitaan terhadap barang sitaan padaTANGGAL 23 DESEMBER 2017;37.

sitaan tersebut karenabarang sitaan tersebut telah berada pada Areal Pelabuhan PetikemasGraha Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara, Kantor Balai BesarKarantina Pertanian Tanjung Priok (Kantor TERMOHON), sedangkanberita acara penyitaan atas barang sitaan tersebut dibuat dan dikeluarkanoleh TERMOHONpada tanggal 21 Februari 2018, sebagaimana BeritaAcara Sita tanggal 21 Februari 2018.

barang sitaan danmenimbulkan kerugian bagi PEMOHON;52.Bahwa karena perbuatan TERMOHON tersebut, maka tindakanpenyitaan yang dilakukan TERMOHON sebagaimana Berita AcaraPenyitaan tanggal 21 Februari 2018 layak secara hukum untukdibatalkan.Penyitaan Yang Dilakukan TERMOHON Tanpa Koordinasi TerlebihDahulu Dengan Penyidik dari Kepolisian Daerah Metro Jaya53.

Bahwa tindakan TERMOHONmelakukan sita dalam jenis "Penyitaandalam keadaan perlu dan mendesak tidaklan dapat dibenarkan karenapada Kenyataannya, barang sitaan tersebut sejak awal telahberada didalam kekuasaan TERMOHON.

dilakukanpenimbangan dengan Bungkusnya seberat 1,18 g (satu koma satu delapan gram)atau berat bersinnya 0,88 g (nol koma delapan delapan gram), selanjutnyadisisinkan sebagian Untuk:> Pengujian oleh pusat Laboratorium Forensik Polri Cabang Surabaya denganberat kotor 0,25 gram atau berat bersinnya0,05 gram;> Barang bukti dipengadilan Negeri Kasongan dengan Beart Kotor 0,27gram atauberat bersinnya 0,07 gram;> Dimusnahkan dengan Berat kotor 0,96 gram atau berat bersihnya 0,76 gramberdasarkan surat ketetapan status barang

Sitaan Narkotika dan Prekursornarkotika Kepala Kejaksaan Negeri Kasongan nomor : TAP276/Q.2.11.6/Euh.1/02/2016 tanggal 25 Pebruari 2016.Hal. 4 dari 9 HalPutusan No.78/PID.SUS/2016/PT.PLK.Bahwa Berdasarkan Hasil Pemeriksaan barang Bukti secara Laboratoris yangdilakukan Oleh Pusat Laboratorium Forensik Polri Cabang Surabaya No.

Dimusnahkan dengan Berat kotor 0,96 gram atau berat bersihnya 0,76gram berdasarkan surat ketetapan status barang Sitaan Narkotika danPrekursor narkotika Kepala Kejaksaan Negeri Kasongan nomor : TAP276/Q.2.11.6/Euh.1/02/2016 tanggal 25 Pebruari 2016. Bahwa Berdasarkan Hasil Pemeriksaan barang Bukti secara Laboratorisyang dilakukan Oleh Pusat Laboratorium Forensik Polri Cabang SurabayaNo.

Dimusnahkan dengan Berat kotor 0,96 gram atau berat bersihnya 0,76 gramberdasarkan surat ketetapan status barang Sitaan Narkotika dan Prekursornarkotika Kepala Kejaksaan Negeri Kasongan nomor : TAP276/Q.2.11.6/Euh.1/02/2016 tanggal 25 Pebruari 2016. Bahwa Berdasarkan Hasil Pemeriksaan barang Bukti secara Laboratoris yangdilakukan Oleh Pusat Laboratorium Forensik Polri Cabang Surabaya No.

Dimusnahkan dengan Berat kotor 0,96 gram atau berat bersihnya 0,76 gramberdasarkan surat ketetapan status barang Sitaan Narkotika dan Prekursornarkotika Kepala Kejaksaan Negeri Kasongan nomor : TAP276/Q.2.11.6/Euh.1/02/2016 tanggal 25 Pebruari 2016.Bahwa Berdasarkan Hasil Pemeriksaan barang Bukti secara Laboratoris yangdilakukan Oleh Pusat Laboratorium Forensik Polri Cabang Surabaya No.

untukkepentingan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Tehnologi atau untukkepentingan Pendidikan dan Pelatihan, agar Pemohon Kasasi/Jaksa/Penuntut Umum dapat melaksanakan putusan tersebut, kepada siapa akandiserahkan barang bukti tersebut, mengingat Pasal 91 UndangUndang No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika menjelaskan hal tersebut, namun demikianberdasarkan Pasal 94 UndangUndang No.35 Tahun 2009 tentang Narkotikamenjelaskan bahwa Ketentuan lebih lanjut mengenai syarat dan tata carapenyerahan dan pemusnahan barang

sitaan sebagaimana dimaksud dalamPasal 91 dan Pasal 92 diatur dengan Peraturan Pemerintah, karena hinggasaat ini Peraturan Pemerintah dimaksud belum ada, sehingga PemohonKasasi/Jaksa/Penuntut Umum mengalami kesulitan dalam melaksanakanHal. 15 dari 19 hal.

Bahwa Kepala Kejaksaan Negeri Bantul telah mengeluarkan SuratKetetapan Status Barang Sitaan Narkotika dalam perkara atas namaTersangka R. EKO HANDRIYANTO S.Sos alias BALON bin (alm)KAMIRAN dengan Nomor : B3729/0.4.13/Euh.1/11/2011 tanggal 05November 2011 yang menetapkan barang sitaan Narkotika untukkepentingan pembuktian perkara atas nama Tersangka R.

EKOHANDRIYANTO S.Sos alias BALON bin (alm) H.AMIRANdengan Nomor : B3729/0.4.13/Euh.1/10/2011 tanggal 25Oktober 2011 yang menetapkan barang sitaan Narkotikauntuk kepentingan pembuktian perkara atas namaTersangka R. EKO HANDRIYANTO, S.Sos alias BALON bin(alm) H.KAMIRAN berupa barang bukti 4 (empat) buahplastik warna bening yang diduga masih ada sisa shabushabu yang beratnya sudah tidak dapat ditimbang lagi.

Sedangkan sisa barang buktisebanyak 1.936 butir pil ecstasy telah dimusnahkan berdasarkan beritaacara pemusnahan barang sitaan Narkotika tertanggal 13 Januari 2017.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal114 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1)UU RI No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika;AtauKEDUA :Bahwa ia TAN CHING SHONG Alias KOKO ROY Bin TAN HOAT TJEK padahari dan tanggal tidak dapat dingat lagi bulan Desember 2016 atau setidaktidaknya pada waktuwaktu lain dalam tahun 2016,

Sedangkan sisa barang buktisebanyak 1.936 butir pil ecstasy telah dimusnahkan berdasarkan beritaacara pemusnahan barang sitaan Narkotika tertanggal 13 Januari 2017.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal112 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat UU RI No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika ;Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum dalam tuntutannyatanggal 25 Oktober 2017 , meminta agar Pengadilan Negeri memutuskan : 1.

SebagaimanaSurat Ketetapan Status Barang Sitaan Narkotika Nomor : TAP558/Q.1.18/Euh.1/04/2019 tanggal 08 April 2019 menerangkan pada intinyabarang sitaan narkotika yang dimaksud dengan berat bersih (netto) 17,81 ( tujuhbelas koma delapan puluh satu) yang disisinkan sebanyak kurang lebih 0,1 (nolkmoa satu) gram untuk pengujian Laboratoris.

Sebagaimana Surat Ketetapan StatusBarang Sitaan Narkotika Nomor : TAP558/Q.1.18/Euh.1/04/2019 tanggal 08April 2019 menerangkan pada intinya barang sitaan narkotika yang dimaksuddengan berat bersih (netto) 17,81 ( tujuh belas koma delapan puluh satu) yangdisisinkan sebanyak kurang lebih 0,1 (nol kmoa satu) gram untuk pengujianLaboratoris.

SebagaimanaSurat Ketetapan Status Barang Sitaan Narkotika Nomor : TAP558/Q.1.18/Euh.1/04/2019 tanggal 08 April 2019 menerangkan pada intinyabarang sitaan narkotika yang dimaksud dengan berat bersih (netto) 17,81 (tujuhbelas koma delapan puluh satu) yang disisinkan sebanyak kurang lebih 0,1 (nolkmoa satu) gram untuk pengujian Laboratoris.

Reza dan Sdr. paulushingga sabu habis di konsumsi;Sebagaimana Surat Ketetapan Status Barang Sitaan Narkotika Nomor :TAP558/Q.1.18/Euh.1/04/2019 tanggal O8 April 2019 menerangkan padaintinya barang sitaan narkotika yang dimaksud dengan berat bersih (netto)17,81 ( tujuh belas koma delapan puluh satu) yang disisinkan sebanyak kuranglebih 0,1 (nol kmoa satu) gram untuk pengujian Laboratoris.

Sitaan Narkotika Nomor :TAP558/Q.1.18/Euh.1/04/2019 tanggal O8 April 2019 menerangkan padaintinya barang sitaan narkotika yang dimaksud dengan berat bersih (netto)17,81 ( tujuh belas koma delapan puluh satu) yang disisinkan sebanyak kuranglebin 0,1 (nol kmoa satu) gram untuk pengujian Laboratoris.

Kusuma Tunas Baja Indonesia / PenggugatBAHWA BERITA ACARA TERSEBUT ADALAH SALAH ATAU TIDAKBENAR DAN DI REKAYASABahwa pada penandatanganan Berita Acara tanggal 24 Desember 2003,naskah berita acara tersebut seyogyanya yang diterima adalah hanyauang sejumlah USD $ 664.727,64 tetapi oleh Jaksa Andi Darmawangsa,SH berita acara tersebut di buat 5 (lima) item barang sitaan diserahkanpada kami selaku Kuasa Hukum PenggugatBahwa karena ternyata pengembalian uang tersebut dilakukan padamalam hari pada tanggal

Bahwa pada penandatanganan Berita Acara tanggal24 Desember 2003, naskah berita acara tersebutseyogyanya yang diterima adalah hanya uangsejumlah USD $ 664.727, 64 tetapi oleh Jaksa AndiDarmawangsa, SH berita acara tersebut dibuat 5(lima) item barang sitaan diserahkan pada kami selakuKuasa Hukum Penggugat.11.

Muhammad Asri)bersedia menjaga sebagaimana mestinya (tidak dipindahtangankan) dan apabila ternyata barang sitaan tersebutberubah/tidak sesuai dengan semula, maka terhadappemegang titipan ini akan diberikan sangsi hukum(sebagaimana menggelapkan barang sitaan), sehinggakalau faktanya terdapat beberapa barang sitaan yanghilang, maka hal ini menjadi tanggungjawabKepalaCabang PT. KTBICabangBatam.SehinggajelassecarafisikbarangbarangbuktitersebuttidakdikuasaiolehT ergugattetapitetapdalampenguasaan PT.

2018/PT DPS6. 1 (satu) buah ATM BRI;7. 1 (satu) unit sepeda motor Mega Pro No.pol P. 2640 YIberserta STNKnyaDirampas untuk Negara.Bahwa pasal 91 ayat (1) Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009tentang Narkotika secara tegas telah menentukan :Pasal 91(1) Kepala kejaksaan negeri setempat setelah menerimapemberitahuan tentang penyitaan barang Narkotika danPrekursor Narkotika dari penyidik Kepolisian Negara RepublikIndonesia atau penyidik BNN, dalam waktu paling lama 7(tujuh) hari wajib menetapkan status barang

sitaan Narkotikadan Prekursor Narkotika tersebut untuk kepentinganpembuktian perkara, kepentingan pengembangan ilmupengetahuan dan teknologi, kepentingan pendidikan danpelatihan, dan/atau dimusnahkan.Bahwa pasal 60 Undang Undang R.l.

sitaan Narkotika dan Prekursor Narkotikatersebut untuk kepentingan pembuktian perkara.

sitaan Narkotikadan Prekursor Narkotika oleh Kepala Kejaksaan Negeri sebisamungkin berupa Pemusnahan dan pada kenyataannya tidakada permintaan dari pihak terkait manapun tentang permohonanuntuk kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan danteknologi serta untuk kepentingan pendidikan dan pelatihandimaksud sehingga sudah sepantasnya barang bukti narkotikagolongan dalam bentuk tanaman berupa ganja sebanyak 15paket ganja dengan berat keseluruhannya yaitu 12.630 gramHalaman 15 dari21 halaman Putusan

Nomor 37/Pid.Sus/2018/PT DPSbrutto atau 12.070 gram netto tersebut memperoleh putusandirampas untuk dimusnahkan ; Bahwa berdasarkan Surat Edaran Jaksa Agung RepublikIndonesia Nomor : SE010/A/JA/08/2015 tanggal 5 Agustus2015 pada huruf E angka 4 disebutkan : Kecuali terdapatpermintaan untuk kepentingan pengembangan ilmupengetahuan dan teknologi serta untuk kepentingan pendidikandan pelatihan, maka Penetapan status barang sitaan Narkotikadan Prekursor Narkotika oleh Kepala Kejaksaan Negeri sebisamungkin

Bahwa dengan demikian untuk menentukan kepada siapakah barang sitaan(barang bukti) dikembalikan tidak boleh berdasarkan adanya penilaianHakim yang mempertimbangkannya dari sudut keperdataan, melainkanharus berdasarkan fakta di persidangan dengan berdasarkan KUHAP bukanaturanaturan hukum di bidang hukum perdata;Hal. 6 dari 9 hal. Put. No.1148 K/PID/20097.

Bahwa selain dari pertimbanganpertimbangan di atas, Judex Facti jugatidak mempertimbangkan Penjelasan Pasal 46 ayat (1) KUHAP yangmenekankan dalam pengembalian barang sitaan hendaknya sejauh mungkindiperhatikan segi kemanusiaan, dengan mengutamakan pengembalianbenda yang menjadi sumber kehilangan;Bahwa barang bukti yang disita dalam perkara a quo bukanlah alat yangdigunakan untuk tindak pidana dan tetapi barang bukti tersebut adalahmilik dan alat utama yang digunakan oleh saksi korban dalam masapencariannya