Ditemukan 206 data
70 — 39
Mentari Indofar mengajukanpermohonan Addendum Kesatu yang kemudian disetujuioleh terdakwa berdasarkan addendum Nomor :446/06/ADD.1/SPKALKES.B/KES/XII/2007, tanggal 26 Desember2007 yakni Addendum tentang permohonan jangka waktupelaksanaan pekerjaan dari 24 (dua puluh empat) harikalender menjadi 55 (lima puluh lima) hari kalender yaitutanggal 08 Desember 2007 sampai dengan 31 Januari 2008.Atas addedum tersebut pelaksanaan pekerjaan belum jugadiselesaikan sehingga terdakwa memberikan suratperingatan
18 — 0
Reff : 828/BA-LPG/SPPK-MKT/VIII/2010 dan Surat Pemohonan Penyediaan Fasilitas (PPF) Nomor : 007/KC-PPF/IX/2010 :o Surat Addedum Perjanjian Kredit (Perubahan) Nomor : BA/PK=LPG/ Intern/0003/III/2011 Plafond Rp.3.000.000.000,00 (tiga milyar rupiah) :o Surat Pernyataan yang dibuat ketua Koperasi karyawan PT. Indo Lampung Perkasa atas nama Ir. Iwan Brahmanto, yang menyatakan bahwa pinjaman yang diberikan dari Bank Agro adalah digunakan untuk seluruh karyawan PT.
105 — 144
Alias DAMI.Bahwa saksi sebagai Ketua Panitia PHO dan Panitia Addedum, tidak pernahmelaksanakan kegiatan berkaitan dengan tugas fungsi saksi pernahmenandatangani berita acara PHO tanggal 14 April 2013 karena sasi tidakmengerti tentang tugas dan fungsi panitia PHO.Bahwa saksi BALISIUS HARUM, SE., yang meminta saksi tanda tangan beritaacara PHO dan pada waktu itu saksi keberatan akan tetapi mereka bilangaman saja.Bahwa suatu saat kebetulan hujan lebat sehingga saksi singgah berlindungdan linat gedung
155 — 79 — Berkekuatan Hukum Tetap
menunda pembayaran kontribusi berikutnya sampai denganadanya ketetapan hukum yang final;Menyatakan Tergugat telah melakukan wanprestasi;Menghukum Tergugat untuk membayar ganti rugi materiil, moril dankeuntungan yang diharapkan kepada Penggugat, total keseluruhan sebesarRp104.121.707.500,00 (seratus empat miliar seratus dua puluh satu juta tujuhratus tujuh ribu lima ratus rupiah) atau menghukum Tergugat untuk membayarganti rugi materiil sebesar Rp8.000.000.000,00 (delapan miliar rupiah) danmelanjutkan Addedum
108 — 40
perintah KPA;Bahwa tanggal SPP 14 Desember 2012 sedangkan saksi tandatangani tanggal 28Desember 2012 pada progress pekerjaan 50%;Bahwa pada tanggal 14 Desember 2012 belum ada progress fisik pekerjaan, baruestimasi pekerjaan sampai akhir kontrak;Bahwa estimasi pekerjaan suapya dapat dicairkan akhir kontrak dibuatkan terlebihdahulu, setelah itu dibuatkan Addendum untuk pencairan karena pengurangan nilaikontrak karena pekerjaan tidak mencapai 100% berdasarkan kontrak awal;Bahwa saksi tandatangani Addedum
63 — 15
ureabersubsidi dari Pusri Sriwijaya sejak didirikan puskud yaitutahun 1973 sampai dengan sekarang; Bahwa dasar Puskud Metaram menjadi distributor dari Pusriyaitu dengan mengajukan untuk menjadi distributor dengansurat perjanjian yang dibuat oleh pihak Pusri dan alokasijumlah pupuk yang diditribusikan oleh Puskud Mataramberdasarkan SPJB (surat perjanjian jual beli) yang setiaptahunnya diperbarui, dan yang menanda tangani SPJBtersebut dari pihak Puskud adalah direktur, Seingat saksiuntuk pengajuan addedum
Jetis; e Bahwa setahu saksi untuk pengajuan addedum SuratPerjanjian Jual Beli (SPJB) antara Puskud Metaram denganpara pengecer ke Pusri harus sepengetahuan Pengurus/ Bendahara;Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan akan ditanggapi pada saatpembelaan.
227 — 50
Kredit Usaha Rakyat ;Bahwa Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Cabang Jombang merupakansalah satu kantor cabang milik Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur yangmelakukan penyaluran Kredit Usaha Rakyat yang salah satu penjaminnyaadalah Perum Jamkrindo ;Bahwa Perjanjian Kerjasama Perum Jamkrindo dengan Bank PembangunanDaerah Jawa Timur adalah Perjanjian Kerjasama tentang PerjanjianPenjaminan KUR Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Nomor20/jamkrindo/lV2010 048/009/SP/DIR/KRD.RTL tanggal 25 Pebruari 2010dan Addedum
Sejak klaim dibayar Penjamin maka klaim tersebut beralin menjadi haksubrogasi Penjamin ;Bahwa Pedoman Penjaminan Jamkrindo dalam melakukan kerjasama KreditUsaha Rakyat adalah Perjanjian Kerjasama tentang Perjanjian PenjaminanKredit Usaha Rakyat Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Nomor:20/jamkrindo/l/2010 048/009/SP/DIR/KRD.RTL tanggal 25 Pebruari 2010dan Addedum Nomor: 72/jamkrindo/IX/2010 048/046/SP/DIR /KRD.RTLhalaman 112 Putusan Nomor : 142/Pid.Sus/TPK/2015/PN.SURABAYAtanggal 30 September 2010
354 — 201 — Berkekuatan Hukum Tetap
MonteleoPerkasa yang diwakili oleh Saksi Serius Taurus Nababan mengenaiperpanjangan waktu 5 hari dan tanggal 25 Desember 2010 menjadi tanggal 30Desember 2010 dan memperbaiki kekeliruan atas jenis kontrak lumpsum yangtelah tertulis pada halaman 1 dalam Surat Perjanjian Nomor 640/133.1/PPKDISTARKIM/VI/2010 tanggal 29 Juni 2010 menjadi unit price/harga satuan,TIDAK merubah isi kontrak/perjanjian Pemborongan tersebut, dan perbuatanPemohon Peninjauan Kembali melakukan Addedum Kontrak tersebut adalahjelas
65 — 11
Hardiyan dan tidak pula saksi memberi perintah ;Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimanakah cara uang itu bisa keluartetapi saksi ada menanda tangani cek kosong ;Bahwa PPK (Endang Suardi) dan KPA (terdakwa Agus Sutyasno)mengetahui kondisi yang dilakukan sdr. dengan Yayan Hardiyan karenayang mendatangi PPK untuk pengurusan proyek tersebut adalah SdrYayan Hardiyan, termasuk mengetahui hal pinjam bendera, kemudianKPA mengetahui setelah proses pelaksanaan ;Bahwa saksi menanda tangani kontrak setelah Addedum
;Bahwa kontrak awal pada tgl. 3 Juli 2012 kemudian timbul Addedum sehingga nilai pekerjaan berubah menjadi Rp.6.980.973.000, danAddendum II hanya perubahan pada pergeseran pekerjaan dengan nilaitetap, setelah kejadian becana kemudian Addendum Ill pada tgl 8Januari 2013 tidak ada perubahan nilai tetapi pergeseran hasilpekerjaan saja ;Bahwa yang melaksanakan pekerjaan adalah PT.
1709 — 3748
Putusan Perdata Gugatan Nomor 160/Pat.G/2019/PN JKT.SELtersebut, PENGGUGAT telah melakukan serah terima atas pekerjaanpembangunan Apartemen Pancoran Riverside Tower I, Tower Il, dan Tower Illkepada TERGUGAT berdasarkan seluruh Berita Acara yang telahditandatangani oleh PENGGUGAT dan TERGUGAT.Menimbang, bahwa bukti P58 , P59, P60 dan P61 yang sama denganbukti Tergugat TK/PR1, TK/PR2 dan bukti TK/PR3 berupa Surat PerintahKerja beserta Addendum dan Addedum 2 telah dilaksanakan oleh Penggugatdan sesuai
64 — 10
Hardiyan dan tidak pula saksi memberi perintah ;Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimanakah cara uang itu bisa keluartetapi saksi ada menanda tangani cek kosong ;Bahwa PPK (Endang Suardi) dan KPA (terdakwa Agus Sutyasno)mengetahui kondisi yang dilakukan sdr. dengan Yayan Hardiyan karenayang mendatangi PPK untuk pengurusan proyek tersebut adalah SdrYayan Hardiyan, termasuk mengetahui hal pinjam bendera, kemudianKPA mengetahui setelah proses pelaksanaan ;Bahwa saksi menanda tangani kontrak setelah Addedum
;Bahwa kontrak awal pada tgl. 3 Juli 2012 kemudian timbul Addedum sehingga nilai pekerjaan berubah menjadi Rp.6.980.973.000, danAddendum II hanya perubahan pada pergeseran pekerjaan dengan nilaitetap, setelah kejadian becana kemudian Addendum Ill pada tgl 8Januari 2013 tidak ada perubahan nilai tetapi pergeseran hasilpekerjaan saja ;Bahwa yang melaksanakan pekerjaan adalah PT.
JOHANSEN S. PARLINDUNGAN, SH.
Terdakwa:
MARKUS HURANG, ST
102 — 22
Putusan Nomor 12/Pid.SusTPK/2018/PN SmrBahwa kriteria kondisi yang dapat mendasari untuk dapatdilakukannya Addendum tambah waktu Karena keadaan kaharsesuai dengan pasal 91 : Kemudian yang dimaksud dengankeadaan kahar adalah suatu keadaan yang terjadi diluar kehendakpara pihak dan tidak dapat diperkirakan sebelumnya, sehingakewajiban yang ditentukan dalam kontrak menjadi tidak dapatdipenuhi.Bahwa proses untuk melaksanakan addedum tambah waktu tersebutadalah Penyedia membuat surat permohonan dengan
57 — 19
pelaksanaan pekerjaan dihitung mulai tanggal. 06Oktober 2007 sampai dengan 15 Desember 2007 ditambah perpanjanganwakiu pelaksanaan pekerjaan terhitung mulai tanggal. 16 Desember 2007sampai dengan tanggal. 30 Desember 2007 yang diakhir pada serah tertimapertama antara tanggal, 30 Desember 2007 sampai dengan tanggal. 05Januari 2008 dan 180 hari kalender masa pemeliharaan yang dimulai padasaat serah terima pekerjaan pertama dan diakhiri pada saat serah terimakedua;Bahwa ada perubahan pada kontrak terjadi Addedum
CIPRIAN CAESAR, SH
Terdakwa:
SUHADAK bin H. ROMLI
118 — 39
(Terpidana dalam perkara splitzing yang telahmemperoleh kekuatan hukum tetap/incraht) dan keterangan Terdakwa sendiri, dalamkegiatan tersebut ada Addedum yaitu Pekerjaan Tambah Kurang.
1.EMAN SULAEMAN, SH.,MH
2.RABANI. HALAWA, SH.,MH
3.RAHMAD ISNAINI, SH.,MH
4.YANTI KRISTIANA, SH.
5.ENDAH DWI HASTUTI, SH.
Terdakwa:
MANHU, ST Bin YURIS Alm
159 — 37
Panjangjalan 4200 m, panjang 3 (tiga) buah jembatan + oprit (90 m + 90 m+ 80 m), maka panjang jalan yang terukur (4200909080) m =3,940 m dengan lebar dan tebal bervariasi : Volume rencana agregat kelas B pada Addedum Kontrak 2.700m3 dan harga satuan Rp. 661.995,60/m3 Selisih Volume rencana dan volume terpasang dilapanganadalah = Volume rencana Volume terpasang = 2.700 m3 1.405,75 m3 = 1.294,25 m3 (Selisih minus atau kurang darivolume rencana).Halaman 215 dari 322 Putusan Nomor 21/Pid.SusTPK/2019/
Volume rencana agregat kelas B pada Addedum Kontrak 2.700m3 dan harga satuan Rp. 661.995,60/m3. Selisih Volume rencana dan volume terpasang dilapanganadalah := Volume rencana Volume terpasang.= 2.700 m3 1.405,75 m3.= 1.294,25 m3 (selisin minus atau kurang dari volumerencana). Harga pekerjaan agregat kelas B (Sselisin minus atau kurangdari volume rencana)= Volume (Selisin minus atau kurang dari volume rencana) xHarga satuan.= 1.294,25 m3 x Rp. 661.995,60/m3.= Rp. 856.787.805,30..2. Lampiran 2:A.
408 — 415
satu mitra bisnis Perum Jamkrindo dan telahbekerjasama dengan Perum Jamkrindo sejak dulu, dan saat ini Bank Jatim ditunjukPemerintah untuk menyalurkan KUR dimana dalam penjaminannya Perum Jamkrindomerupakan salah satu perusahaan yang ditunjuk Pemerintah untuk melakukanpenjaminan atas KUR;Bahwa Perjanjian Kerjasama Perum Jamkrindo dengan Bank Jatim adalah PerjanjianKerjasama tentang Perjanjian Penjaminan KUR Bank Jatim Nomor 20/jamkrindo/11/2010 048/009/SP/DIR/KRD.RTL tanggal 25 Pebruari 2010 dan Addedum
1.EMAN SULAEMAN, SH.,MH
2.RABANI. HALAWA, SH.,MH
3.RAHMAD ISNAINI, SH.,MH
4.YANTI KRISTIANA, SH.
5.ENDAH DWI HASTUTI, SH.
Terdakwa:
HART NATALIS,A.md Bin ELLYENCON
162 — 209
Panjangjalan 4200 m, panjang 3 (tiga) buah jembatan + oprit (90 m + 90 m+ 80 m), maka panjang jalan yang terukur (4200909080) m =3,940 m dengan lebar dan tebal bervariasi : Volume rencana agregat kelas B pada Addedum Kontrak 2.700m3 dan harga satuan Rp. 661.995,60/m3 Selisih Volume rencana dan volume terpasang dilapanganadalah = Volume rencana Volume terpasang = 2.700 m3 1.405,75 m3 = 1.294,25 m3 (Selisih minus atau kurang darivolume rencana).Halaman 215 dari 322 Putusan Nomor 21/Pid.SusTPK/2019/
Volume rencana agregat kelas B pada Addedum Kontrak 2.700m3 dan harga satuan Rp. 661.995,60/m3. Selisih Volume rencana dan volume terpasang dilapanganadalah := Volume rencana Volume terpasang.= 2.700 m3 1.405,75 m3.= 1.294,25 m3 (selisin minus atau kurang dari volumerencana). Harga pekerjaan agregat kelas B (Sselisin minus atau kurangdari volume rencana)= Volume (Selisin minus atau kurang dari volume rencana) xHarga satuan.= 1.294,25 m3 x Rp. 661.995,60/m3.= Rp. 856.787.805,30..2. Lampiran 2:A.
102 — 64
menyetujui stempel dipalsukan dan tidakmengetahui orang yang memalsukan tandatangan Terdakwa adalah urusanStaf Pak Yayan Hardiyan dan tidak pula Terdakwa memberi perintah,benar Terdakwa pernah menandatangani cek kosong ;Bahwa dalam hal pinjam bendera PPK dan KPA mengetahui, karena yangmendatangi PPK untuk pengurusan proyek tersebut adalah Sdr YayanHardiyan, termasuk mengetahui hal pinjam bendera, kemudian KPAmengetahui setelah proses pelaksanaan ;Bahwa benar Terdakwa menanda tangani kontrak setelah Addedum
1.EMAN SULAEMAN, SH.,MH
2.RABANI. HALAWA, SH.,MH
3.RAHMAD ISNAINI, SH.,MH
4.YANTI KRISTIANA, SH.
5.ENDAH DWI HASTUTI, SH.
6.SUSTINE PRIDAWATI, SH
7.I PUTU RUDINA ARTANA, SH
8.INDRA A H SARAGIH, SH
Terdakwa:
SAYUDI, SE Bin SARNI
137 — 182
Panjang jalan4200 m, panjang 3 (tiga) buah jembatan + oprit (90 m + 90 m + 80 m),maka panjang jalan yang terukur (4200909080) m = 3,940 m denganlebar dan tebal bervariasi : Volume rencana agregat kelas B pada Addedum Kontrak 2.700 m3dan harga satuan Rp. 661.995,60/m3 Selisin Volume rencana dan volume terpasang dilapangan adalahVolume rencana Volume terpasang = 2.700 m3 1.405,75 m31.294,25 m3 (Selisih minus atau kurang dari volume rencana).
Volume rencana agregat kelas B pada Addedum Kontrak 2.700 m3dan harga satuan Rp. 661.995,60/m3. Selisih Volume rencana dan volume terpasang dilapangan adalah := Volume rencana Volume terpasang.= 2.700 m3 1.405,75 m3.= 1.294,25 m3 (selisih minus atau kurang dari volume rencana). Harga pekerjaan agregat kelas B (selisih minus atau kurang darivolume rencana)= Volume (selisin minus atau kurang dari volume rencana) x Hargasatuan.= 1.294,25 m3 x Rp. 661.995,60/m3.= Rp. 856.787.805,30..2.
108 — 46
Tidak pernah dibuat addedum kontrak.Bahwa tidak dibuat addendum kontrak dikarenakan saksi sudahmencairkan dana untuk kegiatan Pengembangan Hortikultura pekerjaan pengadaan Saprodi (100%).Halaman 80 dari 177 Putusan Nomor 53/Pid.TIPIKOR/2012/PN.ABBahwa dana tersebut telah dicairkan pada tanggal17 November 2008 danyang mencairkan dana tersebut adalah Ny. Halija Tuasikal selaku DirektrisCV. Rizky Rahmat.Bahwa dokumen yang harus dipenuhi antara lain : Berita Acara Pembayaran.