Petrus Pati Dita di bawah janji pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut: Saksi pernah diperiksa Penyidik Kepolisian terkait masalahpenyerangan; Bahwa penyerangan tersebut terjadi pada hari Selasa, tanggal 26 Mei2020 sekitar pukul 16.00 WITA, bertempat di Kampung Panda Pio, DesaWaimaringi, Kecamatan Kodi Balaghar, Kabupaten Sumba Barat Daya; Bahwa yang menjadi korban penyerangan tersebut adalah MarkusMuda Kondo, Matius Molo Kodi dan Margareta Kaka, sementara yangmelakukan penyerangan adalah Terdakwa

terhadap korbankarena sedang berada di kebun di Kampung Muka Tamba;Markus Muda Kondo, di bawah janji pada pokoknya menerangkansebagai berikut: Bahwa saksi pernah diperiksa Penyidik Kepolisian terkait masalahpenyerangan; Bahwa penyerangan tersebut terjadi pada hari Selasa, tanggal 26 Mei2020 sekitar pukul 16.00 WITA, bertempat di Kampung Panda Pio, DesaWaimaringi, Kecamatan Kodi Balaghar, Kabupaten Sumba Barat Daya; Bahwa yang menjadi korban penyerangan tersebut adalah Saksisendiri, Matius Molo Kodi

dan Margareta Kaka, sementara yangmelakukan penyerangan adalah Terdakwa Darius Rangga Mahemba aliasRangga Lina bersamasama dengan Yusup Mahemba dan YermiasMahemba; Bahwa Terdakwa bersama Yusup Mahemba dan Yermias Mahembamenyerang kami dengan menggunakan batu, parang dan tombak; Bahwa ada orang lain yang melihat kejadian penyerangan tersebut yaituwarga kampung Panda Pio dan teman saksi yang menjadi korban dalamkejadian tersebut; Bahwa penyerangan tersebut disebabkan saksi marah karena melarangadiknya

Muda Kondo, sementara yangmelakukan penyerangan adalah Terdakwa Darius Rangga Mahemba aliasRangga Lina bersamasama dengan Yusup Mahemba dan YermiasMahemba; Bahwa Terdakwa bersama Yusup Mahemba dan Yermias Mahembamenyerang kami dengan menggunakan batu, parang dan tombak; Bahwa ada orang lain yang melihat kejadian penyerangan tersebut yaituwarga kampung Panda Pio dan teman saksi yang menjadi korban dalamkejadian tersebut; Bahwa pada saat kejadian, Saksi sedang duduk di balebale rumahSaksi Markus Muda

banyak orang yaitu warga kampungPanda Pio; Bahwa yang menjadi penyebab penyerangan tersebut adalah karenaSaksi Markus Muda Kondo melarang adiknya Yusup Mahemba mencabutalang, karena lokasi alang tersebut adalah milik Saksi Markus Muda Kondo; Bahwa penyerangan tersebut dilakukan oleh Terdakwa bersamasamadengan Yusup Mahemba dan Yermias Mahemba dengan menggunakanbatu, parang dan tombak; Bahwa akibat penyerangan tersebut, Saksi Markus Muda Kondomengalami luka robek pada bawah siku tangan kiri dan patah

Menyatakan terdakwa WIDIANINGSIH Alias JUTEX Binti BANDI RAIMON bersalah melakukan tindak pidana Turut serta melakukan penyerangan atau perkelahian ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa WIDIANINGSIH Alias JUTEX Binti BANDI RAIMON dengan pidana penjara selama ................... ;3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;4. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;5.

RE MartadinataKelurahan Cijoho Kecamatan Kuningan Kabupaten Kuningan ;Bahwa terdakwa ikut dalam penyerangan tersebut ;Bahwa saksi masuk gank motor XTC sudah 2 tahun ;Bahwa kegiatan gank motor Biasanya kalau malam minggu ngumpulngumpul disuatu tempat lalu melakukan konvoy ;Bahwa pada saat penyerangan dilakukan oleh sekitar 50 orang dipimpinoleh sdr. Fatra dan Terdakwa Widianingsih ;Bahwa saat penyerangan sdr.

Fatra memerintahkan agar lampu motordimatikan agar penyerangan tidak diketahui ;Bahwa Benda yang dibawa sat melakukan penyerangan adalah batuyang diambil di Cigembang dan di Cirendang saat pulang dari Beber danhanya sdr. Kinoy yang membawa clurit ;Bahwa saat penyerangan terdakwa melakukan pelemparan denganmenggunakan batu akan tetapi saksi tidak tahu sasarannya kemana ;Bahwa terdakwa pada saat itu di bonceng oleh sdr.

RE MartadinataKelurahan Cijoho Kecamatan Kuningan Kabupaten Kuningan ;Bahwa saksi baru 1 bulan bergabung dengan gank motor XTC ;Bahwa saat penyerangan saksi hanya melakukan pelemparan denganbatu sebanyak 1 kali dan mengenai baligo warnet ;Bahwa yang mempunyai inisiatif penyerangan adalah sdr. Bejo padasaat di Beber ;Bahwa sebelum melakukan penyerangan saksi bersama sdr.

FATRA dan mengajak anakanak XTC Kuninganuntuk melakukan penyerangan kepada anakanak GBR dan disetujui olehSdr.

YAN BUDIAWAN, dan terdakwa melempar batu dariatas motor ke arah anakanak SCOTE yang sedang nongkrong di depanWarnet dengan 10 (sepuluh) meter dalam penyerangan tersebut ada yangmelakukan penyerangan dengan cara melakukan pembacokan yakni olehSdr.

Kemudian wargaDusun KopiKopi membalas melakukan penyerangan, danpembakaran ke wilayah Karangan/ Lingkungan Bbamba dengancara beberapa saat sebelum penyerangan terlebih dahulumelakukan persiapan , kenudian ada menyampaikan untukmelakukan penyerangan yakni Jarima als Bapak Delvi bin Jaangadberkata serangki juga ke sebelah sehingga warga dan batuanorang yang berada di Dusun KopiKopi seketika itu. pulamelakukan penyerangan; Dalam penyeranganbelasan tersebut, warga Dusun KopiKopi dan bantuan orang dariluar

Syamsuddin yang telahmeminta Jarima als Bapak Delvi bin Jaang dan Jamar als Cimengbin Jarima untuk memanggil bantuan orang dari Dusun Padang,yang kemudian bantuan orangorang tersebut telah datang danterlibat dalam penyerangan ke Karangan/ Lingkungan Bamba.Dimana penyerangan tersebut dilakukan oleh para pelaku yaituantara lain Jamar bal Cimeng bin Jarima yang sebelumnyadihasut terdakwa Drs.

Kemudian wargaDusun KopiKopi membalas melakukan penyerangan, danpembakaran ke wilayah Karangan/ LingkunganBamba dengan cara beberapa saat sebelum penyeranganterlebih dahulu) melakukan persiapan , kemudian adamenyampaikan untuk melakukan penyerangan yakni Jarima alsaBapak Delvi bin Jaang berkata serangki juga ke sebelahsehingga warga dan batuan orang yang berada di Dusun KopiKopi seketika itu pula melakukan penyerangan;Dalam penyerangan belasan tersebut, warga Dusun KopiKopi dan bantuan orang dari

Syamsuddin yang telahmeminta Jarima als Bapak Delvi bin Jaang dan Jamar als Cimengbin Jarima untuk memanggil bantuan orang dari Dusun Padang,yang kemudian bantuan orangorang tersebut telah datang danterlibat dalam melakukan penyerangan ke Karangan/ LingkunganBamba. Dimana penyerangan tersebut dilakukan oleh para26pelaku yaitu antara lain Jamar als Cimeng bin Jarima yangsebelumnya dihasut terdakwa Drs.

Kemudian warga Dusun KopiKopi membalas melakukan penyerangan dan pembakaran35kewilayah Karangan/ Lingkungan Bamba dengan cara beberapasaat sebelum penyerangan terlebih telah melakukan persiapan,kemudian ada menyampaikan untuk melakukan penyeranganMlyakni Jarima als Bapak Delvi bin Jaang berkata serangki jugakesebalah , sehingga warga dan bantuan orang yang berada diDusun KopiKopi seketika itu pula melakukanpenyerangan);Dalam penyerangan balasan tersebut, warga Dusun KopiKopi dan bantuan orangdari

Terdakwa dengan cara sebagai berikutBahwa pada hari Minggu tanggal 02 Mei 2021 sekitar jam 02.00 Wib,Terdakwa bersama sama dengan Anak DIKA PRATAMA SAPUTRA binMULYANA dan Anak TAUFIQ QUR ROHMAN alias OOP serta beberapalakilaki yang tidak diketahui namanya yang tergabung dengan kelompokBBC (Bonpis Priok Community) melakukan tawuran melawan KelompokPelaPela di Tanah Kosong Eks Asrama PJK Tanjung Priok Jakarta Utaradan pada waktu tawuran tersebut terjadi kelompok BBC (Bonpis PriokCommunity) melakukan penyerangan

;Bahwa berdasarkan keterangan Nuriyawati menyebutkan pada saat ituNuriyawati bersama korban sedang berada di lokasi kejadian kemudiandatang beberapa orang lakilaki menyerang dan pada saat korbanbersama Nuriyawati melarikan diri dan kemudian korban dibacokmenggunakan senjata tajam kemudian dari beberapa pelaku yangmelakukan penyerangan tersebut ada yang melempar batu.Bahwa saksi tidak mengetahui apakah ada masalah korban dengan lakilaki yang melakukan penyerangan terhadap korban.Terhadap keterangan

tersebut sudah membubarkan diri dan saksimelihat warung milik saksi dan salah satu lakilaki menendang pinturumah orang tua saksi hingga rusak atau bolong pada bagian tengahdan saksi mendapat informasi pelaku penyerangan tersebut membacokkorban HANAFIBahwa saksi menerangkan lakilaki yang menendang pintu rumah orangtua saksi adalah Terdakwa;Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa karena Terdakwa seringnongkorong di daerah Bahari.Bahwa saksi tidak melihat koroban Hanafi di bacok dengan celurit.Bahwa saksi

yang dilakukan olehsekelompok orang dan akibat kejadian tersebut korban HANAFImengalami luka bacok dan akhirnya meninggal duniae Bahwa setelah melakukan penyelidikan pelaku penyerangan tersebutkemudian saksi bersama tim berhasil melakukan penangkapan terhadapTerdakwa pelaku pembacokan terhadap korban.e Bahwa selain Terdakwa, saksi bersama tim juga mengamankan DikaPratama Saputra Bin Mulyana dan Taufiq Qur Rohman Alias Oop BinSidik Syarif karena mereka pada waktu kejadian ikut melemparimenggunakan

tua UCOKRAMOT sehingga pintu tersebut rusak atau bolong.e Bahwa pada saat melakukan penyerangan, Terdakwa berada di posisiberhadap dengan korban HANAFI sedangkan DIKA PRATAMA SAPUTRAbin MULYANA dan TAUFIQ QUR ROHMAN alias OOP Bin SIDIK SYARIFberada dibalakang Terdakwa dan dari belakang para DIKA dan kawankawan ikut melempar batu berkalikali kurang lebih 10 kali kearah depanmengenai korban HANAPIMenimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum telah pula mengajukanbarang bukti berupa: 1 (Satu) buah

Setelahmasingmasing anggota membawa peralatan seperti besi ulir, busurbeserta anak panah, dan egrek, kemudian mobil rombongan tersebut turundari atas mobil dan melakukan penyerangan di lokasi Pos PP denganmerobohkan pintu gerbang dan terjadi keributan, sehingga datang mobilpatroli Polisi dari Polres Binjai melakukan pengamanan, danpenangkapan terhadap anggota yang melakukan penyerangan sertakerusuhan di Pajak Taviv.

Marzuki Sembiring sedangduduk di pinggir kolam; Bahwa setelah terjadi penyerangan Saksi kembali ke lokasipenyerangan dan saat itu sudah ada garis Polisi terpasang dan Saksiduduk di dekat Pos Polisi di Pajak Tavip; Bahwa akibat penyerangan tersebut adalah 1 (satu) unit mobil Vitarawarna hijau BK1742SM dalam keadaan pecah pada bahagiansamping, depan dan belakang, layar monitor TV hilang yang telahdirusak; Bahwa akibat penyerangan tersebut mengalami kerugian sebesarRp. 150.000.000, (seratus lima puluh

Bembeng melakukan penyerangan diPajak Tavip Binjai adalah untuk mengambil alin lahan pekerjaan diPajak Bawah / Tavip Binjai yang selama ini dipegang oleh kelompokPemuda Pancasila;Bahwa Saksi ada memberikan arahan kepada temanteman yang ikutmelakukan penyerangan pada saat itu yaitu berupa kata sandiRajawali atau Camar yang sebelumnya sudah diciptakan oleh Sadr.Bembeng dengan maksud agar sesama teman tidak saling bentrok;Bahwa alat yang dibagikan pada saat penyerangan di Pajak TavipBinjai berupa besi

Langkat; Bahwa awalnya Saksi tidak tahu ada korban yang meninggal padasaat penyerangan tetapi keesokkan harinya Sdr.

P=3cm;Menimbang, bahwa hasil visum ini bersesuaian dengan fakta hukumlainnya, yaitu pada waktu penyerangan dilakukan, Terdakwa dan massalainnya menyerang dengan membawa benda tajam;Menimbang, bahwa akibat penyerangan tersebut juga telahmengakibatkan rusaknya pos jaga milik PP/IPPB, dan mobil milik korbanMaha Sendi Milala.Pos tersebut rusak karena benda keras dan tumpul,benda tajam, dan juga dibakar.

Marzuki Sembiring sedangduduk di pinggir kolam; Bahwa setelah terjadi penyerangan Saksi kembali ke lokasipenyerangan dan saat itu sudah ada garis Polisi teroasang danSaksi duduk di dekat Pos Polisi di Pajak Tavip; Bahwaakibat penyerangan tersebut adalah 1 (satu) unit mobil Vitarawarna hijau BK1742SM dalam keadaan pecah pada bahagiansamping, depan dan belakang, layar monitor TV hilang yang telahdirusak; Bahwa akibat penyerangan tersebut mengalami kerugian sebesarRp. 150.000.000, (seratus lima puluh

Binjai KotaKota Binjai telah terjadi penyerangan atau kekerasan terhadapbarang atau orang yang mengakibatkan mati;Bahwa korban dari penyerangan tersebut adalah salah satunyaadalah Saksi sendiri dan korban Irwansyah Sembiring Als Iwanmeninggal dunia;Bahwa barang yang rusak berupa 1 (satu) unit mobil Vitara warnahijau dengan plat Polisi BK1742SM, 3 (tiga) buah pos PP milikMaha Sendi Milala dirusak dan dibakar;Bahwa pada saat penyerangan korban Duwi Kurniawan Sitepusedang tidur di Pos Ill kolam ikan

Pekan Binjai, Kota Binjai;Bahwa pelaku penyerangan di Pajak Tavip Binjai berjumlah sekitar100 (seratus) orang, diantaranya yang dikenal oleh Saksi adalahSaksi Boby Sardi dan Sdr. Deni;Bahwa Saksi Boby Sardi pada saat melakukan penyerangan diPajak Tavip menodongkan pistol ke arah Saksi sambil berkata Naikkau, naik kau ketika Saksi sedang berada di dalam kolam ikan,selanjutnya Sdr.

Bembeng melakukan penyerangan diPajak Tavip Binjai adalah untuk mengambil alin lahan pekerjaan diPajak Bawah / Tavip Binjai yang selama ini dipegang oleh kelompokPemuda Pancasila; Bahwa Saksi ada memberikan arahan kepada temanteman Terdakwayang ikut melakukan penyerangan pada saat itu yaitu berupa kata sandiRajawali atau Camar yang sebelumnya sudah diciptakan oleh Sdr.Bembeng dengan maksud agar sesama teman tidak saling bentrok; Bahwa alat yang dibagikan pada saat penyerangan di Pajak TavipBinjai

Penyerangan tersebut telah mengakibatkan korbanmati, yaitu Iwansyah Sembiring als. lwan, dan korban lukaluka, yaitu DwiKurniawan Sitepu Als Dwi.

Syarif (DPO) membuat sketsa villa karaokeyang menjadi target penyerangan pada selembar kertas sambil memberikanpenjelasan mengenai keadaan di sekitar Villa Karaoke yang disetujui olehsemua yang hadir, saat itu Samsudin als Fatur als Andi mengusulkan untukmeninjau target terlebih dahulu untuk memastikan dan memperoleh gambaranyang lebih jelas sebelum melakukan penyerangan ;e Bahwa sekira jam 15.00 Wit Ismail Yamsehu als Is dan Syarif Tarabubun alsSyarif (DPO) dengan mengendarai motor milik Kuripa

) berkumpul kembali dirumah Terdakwa untuk memantapkan rencana penyerangan, lalu Terdakwamenunjuk Ismail Fahmi Yamsehu als Is, Samsul Bahri Sangadji als Soa,Nachrum Wailissahalong als Teddy, Muthalib Patty als Thalib, RidwanLestaluhu als Edo, Syarif Tarabubun als Syarif (DPO) dan Mitho (DPO) untukmelakukan penyerangan ke Villa Karaoke ;e Bahwa Terdakwa kemudian menyuruh Ismail Fahmi Yamsehu als Is, SamsulBahri Sangadji als Soa, Nachrum Wailissahalong als Teddy, Muthalib Patty alsThalib, Syarif Tarabubun

Terdakwa untuk memantapkan rencana penyerangan, lalu Terdakwamenunjuk Ismail Fahmi Yamsehu als Is, Samsul Bahri Sangadji als Soa,Nachrum Wailissahalong als Teddy, Muthalib Patty als Thalib, RidwanLestaluhu als Edo, Syarif Tarabubun als Syarif (DPO) dan Mitho (DPO) untukmelakukan penyerangan ke Villa Karaoke ;Bahwa setelah semua perlengkapan persenjataan telah siap dan rencanapenyerangan telah dimantapkan, dilakukan doa bersama yang dipimpin olehUsman Wakano als Upang untuk keberhasilan penyerangan

melakukan penyerangan ;Bahwa saat itu Syarif Tarabubun als Syarif (DPO) membuat sketsa villa karaokeyang menjadi target penyerangan pada selembar kertas sambil memberikanpenjelasan mengenai keadaan di sekitar Villa Karaoke yang disetujui olehsemua yang hadir, saat itu Samsudin als Fatur als Andi mengusulkan untukmeninjau target terlebih dahulu untuk memastikan dan memperoleh gambaranyang lebih jelas sebelum melakukan penyerangan ;e Bahwa sekira jam 15.00 Wit Ismail Yamsehu als Is dan Syarif Tarabubun

Alli berteman, senjata rakitan jenis papporosudah pernah digunakan pada saat penyerangan ke Dusun Mariri, DesaSalulemo, Kec. Baebunta, Kab.

Luwu Utara, namun penyerangan tersebut saksi bertemanlakukan sebelum penyerangan pada hari Senin tanggal 14 April 2014 dan padahari Selasa tanggal 15 April 2014;Menimbang, bahwa atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa membenarkandan tidak keberatan;14.Saksi SUWITO Als.

Setelah selesai penyerangan tersebut, terdakwa kemudianmenyimpan papporo yang telah diledakannya dalam penyerangan tersebut ketempat pembuangan sampah di depan pasar esa Salulemo.

Setelah selesai penyerangan tersebut, terdakwakemudian menyimpan papporo yang telah diledakannya dalam penyerangan tersebut ke6869tempat pembuangan sampah di depan pasar esa Salulemo.

,melakukan penyerangan dengan menggunakan gagang cangkul, kampak sertarantai terhadap korban James Sinaga, Bambang, Permajuan Munthe, JefriHardiansyah, Abdillah Lubis DIl., yang mengakibatkan para korban lukalukadan kesakitan, sesuai dengan Visum et Repertum NomorVER/62/I/2019/URKES tanggal 28 Januari 2019 atas nama Abdillan yangdibuat dan ditanda tangani oleh dr.

Bahwa para pelaku pengeroyokan selain menggunakan tangan kosongjuga ada yang membawa gagang cangkul, rantai sepeda motor, dankapak; Bahwa selain Saksi yang menjadi korban pengeroyokan tersebut adalahJames Sinaga, Bambang Sutrisno, Jepriadi, dan Permajuan Munthe; Bahwa penyerangan bermula saat mobil avanza, Nisan March danInnova, datang ke lokasi dan orangorang yang berada di dalam mobiltersebut langsung melakukan penyerangan terhadap saksi dan temantemannya; Bahwa saat itu Riki Permadi langsung mengejar

bermula saat mobil avanza, Nisan March danInnova, datang ke lokasi dan orangorang yang berada di dalam mobiltersebut langsung melakukan penyerangan terhadap saksi dan temantemannya;Halaman 7 dari 20 Putusan Nomor 302/Pid.B/2019/PN Rhl5.

Rokan Hilir;Halaman 12 dari 20 Putusan Nomor 302/Pid.B/2019/PN Rhl Bahwa setahu Terdakwa yang melakukan penyerangan terhadap pihakyang melakukan penjagaan alat berat di kebun PT. lvomas dipimpin olehMan, Jo, dan Farod; Bahwa Terdakwa hanya ikutikutan Saja peristiwa ini; Bahwa keberadaan Terdakwa di lokasi penyerangan berawal saatTerdakwa dijemput Man untuk melakukan kegiatan solidaritas PemudaPancasila; Bahwa selanjutnya Terdakwa diajak ke kebun PT.

adalahMaharajo Lado Tambunan; Bahwa Maharajo Lado Tambunan adalah Sekretaris Pemuda Pancasila; Bahwa alasan penyerangan karena PT.

Lina Binti Midong, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Bahwa Saksi diperhadapkan di persidangan sehubungan dengan perbuatanTerdakwa yang telah melakukan penyerangan terhadap Saksi Alexander;Bahwa kejadiannya pada hari Jumat tanggal 15 Februari 2019 sekitar Pukul19.00 WITA di depan rumah Saksi Nasrun di Dusun Sanrangan, DesaBerutallasa, Kecamatan Biringbulu, Kabupaten Gowa;Halaman 5 dari 21 Putusan Nomor 193/Pid.B/2019/PN SgmBahwa Terdakwa melakukan penyerangan terhadap Saksi Alexander

Nasrun Bin Sattu, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Halaman 6 dari 21 Putusan Nomor 193/Pid.B/2019/PN SgmBahwa Saksi diperhadapkan di persidangan sehubungan dengan perbuatanTerdakwa yang telah melakukan penyerangan terhadap Saksi Alexander;Bahwa kejadiannya pada hari Jumat tanggal 15 Februari 2019 sekitar Pukul19.00 WITA di depan rumah Saksi Nasrun di Dusun Sanrangan, DesaBerutallasa, Kecamatan Biringbulu, Kabupaten Gowa;Bahwa Terdakwa melakukan penyerangan terhadap Saksi Alexander

terhadap Saksi Alexander;Bahwa kejadiannya pada hari Jumat tanggal 15 Februari 2019 sekitar Pukul19.00 WITA di depan rumah Saksi Nasrun di Dusun Sanrangan, DesaBerutallasa, Kecamatan Biringbulu, Kabupaten Gowa;Bahwa Terdakwa tidak melakukan penyerangan namun justru sebaliknya Terdakwayang diserang oleh Saksi Nasrun dan Saksi Alexander;Bahwa pada saat kejadian penyerangan tersebut, Terdakwa sedang duduk di dekatjembatan dekat rumah Terdakwa;Bahwa awalnya Saksi Nasrun lewat di depan rumah Terdakwa

Adapun ketika Saksi Nasrun berlari, SaksiNasrun terjatuh dan terbentur sehingga terdapat memar pada lututnya;Bahwa rumah Saksi dan rumah Saksi Nasrun hanya dipisahkan oleh 2 rumah;Bahwa benar Terdakwa tidak melakukan penyerangan tersebut namun justru SaksiNasrun yang menyerang akan tetapi Terdakwa yang dilaporkan;Bahwa Saksi telah melaporkan peristiwa penyerangan tersebut namun laporanSaksi tidak diterima di Polsek maupun di Polres Gowa;Bahwa pada saat itu ada tamu Saksi yang sedang berkunjung ke

Adapun pada saat melakukan penyerangan tersebut,Terdakwa berhenti sendiri setelan melukai Saksi Alexander dengan parang.

THERESIA GOLE:Bahwa saksi mengerti diminta keterangan sehubungan dengan masalah penyerangan yang para terdakwa lakukan) Bahwa yang melakukan penyerangan adalah terdakwa 1 AGUSTINUSNGONGO MOTO Alias AGUS MOTO, terdakwa 2 PITER UMBU LOLI,terdakwa 3 KAROLUS GHUNU MOTO, terdakwa 4 LUKAS NGAINA MOTO,terdakwa 5 PETRUS BULU MOTO Alias PETU, terdakwa 6 MARTEN AMANGILA Alias AMA NGILA, terdakwa 7 BERNARD BORA NGONGO AliasBERNARD, terdakwa 8 BILI KETI, terdakwa 9 STEFANUS SAINGO MOTO,terdakwa 10 NGONGO BORA

BORA Alias NGONGO PATI;Bahwa yang menjadi korban adalah BULU MALI;Bahwa penyerangan tersebut terjadi pada hari Minggu Tanggal 26Pebruari 2012 di kampong Karapetana, Desa Weepangali, Kecamatan KotaTambolaka, Kabupaten Sumba Barat Daya>Bahwa pada saat kejadian saksi yang merupakan seorang polisi datang keTKP dan melihat langsung kejadian penyerangan tersebut;17e Bahwa pada saat kejadian tersebut saksi mendapat laporan bahwa telahterjadi perang tanding di kebun sengketa antara RUA KALENGO denganBULU

BERNARD BORA:Bahwa terdakwa mengerti diminta keterangan sehubungan dengan masalahpenyerangan yang dituduhkan kepada terdakwa dan para terdakwa lainnya;Bahwa benar pada hari Minggu tanggal 26 Pebruari 2012 terdakwa sedangberada di kampong Puutame untuk kerja potong batu putih dan terdakwasedang tidak berada di lokasi tempat terjadinya penyerangan dan pengrusakan;Bahwa terdakwa tidap pernah tahu tentang kejadian pengrusakan tersebut;Bahwa terdakwa baru tau tentang kejadian penyerangan di rumah BULU

ata pengrusakanterhadap rumah atau sepeda motor BULU MALI; Bahwa terdakwa sempat melihat banyak orang dilokasi tanah sengketa namunterdakwa langsung pulang ke rumah terdakwa dan tidak ikut bergabung;Bahwa terdakwa tidak pernah melakukan penyerangan atau pengrusakan;Terdakwa (9) STEVANUS SEINGO MOTO:Bahwa terdakwa mengerti diminta keterangan sehubungan dengan masalah penyerangan yang dituduhkan kepada terdakwa dan para terdakwa lainnya;Bahwa benar pada hari Minggu tanggal 26 Pebruari 2012 sekitar

penyerangan namunyang terdakwa dengar penyerangan tersebut terjadi antara pihak BULU MALIdengan pihak RUA KALENGOe Bahwa terdakwa sempat melihat banyak orang dilokasi tanah sengketa namunterdakwa tidak tahu kegiatan apa yang dilakukan orangorang tersebut;Menimbang, bahwa Penuntut Umum dipersidangan telah mengajukan barangbukti dalam perkara ini berupa:e 3 (tiga) lembar seng berlubang;e 5 (lima) buah batu gunung;e 1 (satu) unit sepeda motor Honda supra X 125 ED 4007 BD yangmengalami kerusakan) e

KIMON(DPO) kirakira sejumlah Rp. 1.500.000,00 (satu juta lima ratus riburupiah) ; Bahwa akibat penyerangan (pengeroyokan) yang telah dilakukanoleh Terdakwa dan sdr.

KIMON (DPO) secara bersamasama denganmenggunakan senjata tajam jenis celurit telah melakukan penyerangan(pengeroyokan) terhadap saksi korban sdr. SAHID MAULANA hinggamengakibatkan lukaluka ;Halaman 8 Putusan Nomor : 264/Pid.B/2019/PN.Bgr Bahwa sepengetahuan saksi pada saat terjadi penyerangan(pengeroyokan) yang dilakukan oleh Terdakwa dan sdr. KIMON (DPO)kepada saksi korban sdr. SAHID MAULANA dengan menggunakansenjata tajam jenis celurit, saksi saat itu sedang bersama saksi korban,sdr.

SAHID MAULANA ada dibuatkan visum etrepertum ; Bahwa saksi tidak mengetahui apa yang menjadi penyebabadanya penyerangan (pengeroyokan) yang telah dilakukan olehTerdakwa bersama sdr. KIMON (DPO) sehingga saksi korban sdr.

SAHID MAULANAhingga mengalami lukaluka akibat adanya penyerangan (pengeroyokan)dengan menggunakan senjata tajam jenis celurit ; Bahwa saksi mengakui pada saat sebelum terjadi penyerangan(pengeroyokan) oleh Terdakwa dan sdr.

Saksi Ruben Rendi Kaka yang dibacakan di persidangan pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: Saksi menerangkan bahwa saksi diperiksa sekarang ini Sehubungan dengansebagai korban dalam tindak pidana penyerangan ; Saksi menerangkan bahwa yang melakukan penyerangan terhadap saksi dankawannya lelaki An.

Saksi menerangkan bahwa saksi melihat penyerangan tersebut dengan jarakkurang lebih 20 (dua puluh) meter ;Halaman 5 dari 17 Putusan Nomor 82/Pid.B/2021/PN WkbSaksi menerangkan bahwa keadaan atau suasana di kampung Jama Eru saatterjadinya penyerangan sangat terang dan sangat jelas terlinat karena saat itumasih siang ;Saksi menerangkan bahwa yang menjadi korban adalah saksi sendiri danlelaki an ALEXANDER DARA PALU Alias LEXI ;Saksi menerangkan dari penyerangan tersebut saksi mendapoat luka padabagian

tersebut dan saksi menjawab bahwa saksi mengenali saksitersebut dimana lelaki tersebut adalah kawan dari pelaku GERSON GHERUKAKA Als GERSON penyerangan terhadap saksi dan lelaki An ALEXANDERDARA PALU Als LEXI pelaku penyerangan terhadap saksi dan ALEXANDERDARA PALU Als LEXI;Bahwa terhadap keterangan saksi, Para Terdakwa menyatakan tidakkeberatan;2.

Saksi Alexander Dara Palu yang dibacakan di persidangan pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Saksi menerangkan bahwa saksi mengerti diperiksa sehubungan dengansebagai korban dalam tindak pidana penyerangan ;Saksi menerangkan bahwa yang melakukan penyerangan terhadap saksi dankawannya RUBEN RENDI KAKA Als RUBEN adalah lelaki An GERSONGHERU KAKA Als GERSON dan kawannya lelaki AN DOMINGGUS WINYOHOLO Alias MINGGUS lelaki An WELEM dan lelaki An MATHIUS ;Saksi menerangkan bahwa saksi tidak memiluiki

hubungan dengan paraPelaku ;Saksi menerangkan bahwa kejadian penyerangan tersebut terjadi pada hariRabu, tanggal 20 Januari 2021 sekitar jam 14.00 Wita yang beralamat diKampung Jamaeru.

antara kampung Candi Pante dan KampungCandi Bagoyang dan dicurigai penyerangan di duga dilakukan olehTerdakwa.

Selanjutnya ditunjukkan kepada Terdakwa apakah benar pisau tersebutyang dipakai untuk melakukan penyerangan dan dijawab ya benar.

antara kampungCandi Pante dan Kampung Candi Bagoyang dan dicurigai penyerangan diduga dilakukan oleh Terdakwa.

SaksiINUR RAHMAT BIN BASRI DG NGITUNGdi bawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut;Bahwa saksi dihadapkan ke persidangan sehubungan denganterjadinya penyerangan terhadap suatu perkumpulan orang;Bahwa kejadiannya terjadi Pada hari Selasa, tanggal 16 februari2016,sekitar jam 24.15 Wita, yang terjadi di atas jalan poros DusunCampagaya, Desa Tamasaju, Kec. Galut, Kab. Takalar;Bahwa Penyerangan saksi lakukan bersama sekitar 20 (dua puluh)orang antara lain Terdakwa, Lk.

IMMANG untuk membantu penyerangan terhadapperkumpulan AJB dan AWS oleh karena sebelumnya saudara anggayang merupakan adik daripada Terdakwa telah dipukuli oleh anakanakdari perkumpulan AJB (anak Jembatan Bersatu); Bahwa adapun penyerangan yang dilakukan oleh saksi bersamadengan Terdakwa dengan rekanrekannya dengan cara ada yangmelepaskan anak panah/obusur, ada pula yang melempar denganmemakai batu kerumah tersebut bahkan saksi sempat melihat sebuahbotol kaca yang ujungnya dalam keadaan menyala dan

Saksi IQBAL Bin ZAENAL DG NARANGmemberikan keterangan di bawahsumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut;Bahwa saksi dihadapkan ke persidangan sehubungan denganterjadinya penyerangan terhadap suatu perkumpulan orang;Bahwa kejadiannya terjadi Pada hari Selasa, tanggal 16 februari2016,sekitar jam 24.15 Wita, yang terjadi di atas jalan poros DusunCampagaya, Desa Tamasaju, Kec. Galut, Kab. Takalar;Bahwa Penyerangan saksi lakukan bersama sekitar 20 (dua puluh)orang antara lain Terdakwa, Lk.

IMMANG untuk membantu' penyerangan terhadapperkumpulan AJB dan AWS oleh karena sebelumnya saudara anggayang merupakan adik daripada Terdakwa telah dipukuli oleh anakanakdari perkumpulan AJB (anak Jembatan Bersatu);Bahwa pada saat kejadian saksi membawa sebuah tas selempangberisi sebuah ketapel lengkap dengan beberapa buah anak anakpanah/busur milik saksi sedangkan Terdakwa membawa sepucuksenjata rakitan;Bahwa adapun penyerangan yang dilakukan oleh saksi bersamadengan Terdakwa dengan rekanrekannya

AJB (Anak Jembatan Bersatu) dan AWS(AWAS) di mana tempat perkumpulannya sering bergabung disebuah rumahyang terletak disebelah utara jembatan Aeng towa;Bahwa awalnya yang mempunyai ide penyerangan tersebut adalahT erdakwauntuk melakukan penyerangan terhadap perkumpulan AJB dan AWS olehkarena sebelumnya saudara angga yang merupakan adik daripada Terdakwatelah dipukuli oleh anakanak dari perkumpulan AJB (anak JembatanBersatu), sehingga pada saat itu Terdakwa bersama dengan rekanrekannyabersepakat

Alli berteman, senjata rakitan jenis papporosudah pernah digunakan pada saat penyerangan ke Dusun Mariri, DesaSalulemo, Kec. Baebunta, Kab.

Mariri datang kemudian melempari saksi dengan menggunakan batu kalisebanyak 3 (tiga) kali yang sempat mengenai saksi sehingga atas kejadian itusaksi berteman membalas dengan melakukan penyerangan terhadap anak mudaDsn. Mariri, Ds. Salulemo, Kec. Baebunta, Kab. Luwu Utara. ;Bahwa ketika melakukan penyerangan ke Dsn. Mariri, saksi bertemanmenggunakan alat berupa batu kali sedangkan saksi dan Wawan Als.

Syawal tersebut karena sebelum kejadian waktu itu Lel.Syawal menghubungi saksi melalui pesan singkat (sms) yang menunjukkanbahwa senjata api jenis papporo miliknya tersebut di simpan di SMP, sehinggapada waktu akan melakukan penyerangan ke Dsn. Mariri senjata api rakitan jenispapporo tersebut saksi ambil dan saksi bawa untuk melakukan penyerangan;Bahwa setelah melakukan penyerangan ke Dsn. Mariri senjata api rakitan jenispapporo tersebut saksi simpan dibawa pohon mangga depan rumah Lel.

Luwu Utara, namun penyerangan tersebut saksi bertemanlakukan sebelum penyerangan pada hari Senin tanggal 14 April 2014 dan padahari Selasa tanggal 15 April 2014;Menimbang, bahwa atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa membenarkandan tidak keberatan;14.Saksi SUWITO Als.

Saksi Petrus Pati Bombo di bawah janji di persidangan pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: Bahwa Saksi pernah dimintai keterangan oleh Penyidik terkait perkara ini; Bahwa Saksi dihadirkan dalam persidangan ini sehubungan denganmasalah penyerangan; Bahwa kejadiannya pada hari Kamis, tanggal 20 Agustus 2020 sekitarpukul 11.00 WITA, bertempat di kampung Watu Kahale, Desa Kori,Kecamatan Kodi Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya; Bahwa yang menjadi korban penyerangan adalah Saksi sendiri dan AnakRangga

Kaneghu, sementara yang melakukan penyerangan adalah ParaTerdakwa bersama dengan Markus Muda Ndari, Ruben Radu Manokoho,Pira Gheda, Goris Gheru Bunga, Welem Wora Kamaho, Antonius LotaMete dan Dara Mangau;Halaman 6 dari 20 Putusan Nomor 166/Pid.B/2020/PN WkbBahwa alasan penyerangan adalah Para Terdakwa dan temantemannyaterlebin dahulu ke Kampung kami dan keluarga kami membela diri denganmenyerang balik;Bahwa alat yang mereka gunakan untuk melakukan penyerangan adalahketapel dan batu;Bahwa pada awalnya

Saksi Thomas Bora Bombo di bawah janji di persidangan pada pokoknyamenerangkan sebagai berikutBahwa Saksi pernah dimintai keterangan oleh Penyidik terkait perkara ini;Bahwa Saksi dihadirkan dalam persidangan ini sehubungan denganmasalah penyerangan;Bahwa kejadiannya pada hari Kamis, tanggal 20 Agustus 2020 sekitarpukul 11.00 WITA, bertempat di kampung Watu Kahale, Desa Kori,Kecamatan Kodi Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya;Bahwa yang menjadi korban penyerangan adalah Petrus Pati Bombo danAnak Rangga

menuju kampung Watukahale.Halaman 7 dari 20 Putusan Nomor 166/Pid.B/2020/PN WkbSesampainya di sana, Saksi melihat Para Terdakwa bersama temantemannya sudah melakukan penyerangan di kampung Watukahale dansaksi mengambil batu gunung serta menyerang balik; Bahwa Petrus Pati Bombo terkena anak panah pada pipi kanannya danAnak Rangga Kaneghu juga terkena panah pada bagian kakinya; Bahwa Para Terdakwa juga melakukan penyerangan menggunakan batuke arah saksi dan temanteman saksi; Bahwa saksi membenarkan

Sesampainya disana, Saksi melihat Para Terdakwa bersama temantemannya sudahmelakukan penyerangan di kampung Watukahale dan saksi mengambilbatu gunung serta menyerang balik; Bahwa Petrus Pati Bombo terkena anak panah pada pipi kanannya danAnak Rangga Kaneghu juga terkena panah pada bagian kakinya; Bahwa Para Terdakwa juga melakukan penyerangan menggunakan batuke arah saksi dan temanteman saksi;Halaman 8 dari 20 Putusan Nomor 166/Pid.B/2020/PN Wkb Bahwa saksi membenarkan barang bukti di persidangan

Luwu UtaraBahwa Pelaku penyerangan dan pembakaran terhadap ketiga unit sepedamotor tersebut adalah Terdakwa berteman dan Madan (DPO) yangmerupakan anak remaja dari Ds. Rompu Kec. Masamba Kab.

Rompumelakukan pembalasan dengan melakukan penyerangan dan pembakaranterhadap sepeda motor yang ditinggal lari olen pemiliknya pada saat ituHal 13 dari 27 hal Putusan No.60/Pid.B/2016/PN.Msb. Bahwa Anak remaja sekampung Saksi dari Ds. Rompu sudah seringmelakukan penyerangan dan melakukan perang kelompok dengan anakremaja dari Ds.

Rompu sudah seringmelakukan penyerangan dan melakukan perang kelompok dengan anakremaja dari Ds.

Luwu Utara Bahwa Pelaku penyerangan dan pembakaran terhadap ketiga unit sepedamotor tersebut adalah Terdakwa berteman dan Madan (DPO) yangmerupakan anak remaja dari Ds. Rompu Kec. Masamba Kab.

melakukan penyerangan adalah masyarakatyang menduduki lahan di Devisi Empang Buliaro Desa Bungku Kec.Bajubang Kab.

SaksiIV : AL UBAIDILAH bin USULUDIN : Dengan di bawah sumpah yang pada pokoknya memberikan keterangan sebagaie Bahwa saksi mengetahui kejadian penyerangan yang dilakukan oleh terdakwadan temantemannya pada hari Senin tanggal 01 April 2013 sekira pukul17.30 WIB bertempat Blok D Divisi Empang Buliaro Desa BungkuKecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari e Bahwa yang menjadi korban dalam penyerangan yang dilakukan olehterdakwa dan temantemannya adalah saksi, DEDI SETIAWAN, ALIMUKTI, JOKO SUSILO dan

Saksi V: PARNIDI als SULAI bin SAKIRAN : Dengan di bawah sumpah yang pada pokoknya memberikan keterangan sebagaie Bahwa saksi ikut melakukan penyerangan karyawan PT Asiatic Persada padahari Senin tanggal 01 April 2013 sekira pukul 17.30 WIB bertempat di BlokD Divisi Empang Buliaro Desa Bungku Kecamatan Muara Bulian KabupatenBatanghari ;e Bahwa saksi ikut melakukan penyerangan terhadap rombongan PT.

Asiatic Persada saat itu dengan caramerusak 5 (lima) unit ban dari kendaraan mobil tersebut ;e Bahwa jumlah rombongan saksi yang ikut melakukan penyerangan lebih dari20 orang yang saat itu ada yang membawa parang, kayu, tojok dan jugapentungan yang tujuannya untuk melawan pihak PT. Asiatic ;e Bahwa tidak ada orang yang mengajak saksi ikut melakukan penyerangan danhanya spontan saja karena mendengar teriakan yang menyatakan PT.

MBLNDengan di bawah sumpah yang pada pokoknya memberikan keterangan sebagaie Bahwa saksi ikut melakukan penyerangan karyawan PT Asiatic Persada padahari Senin tanggal 01 April 2013 sekira pukul 17.30 WIB bertempat di BlokD Divisi Empang Buliaro Desa Bungku Kecamatan Muara Bulian KabupatenBatanghari ;e Bahwa saksi ikut melakukan penyerangan terhadap rombongan PT.

Agus Kalit selaku Wakil Komandan Ormas PP saksi Nofentinus dan saksi Fimzal dengan tenaga bersamaikut melakukan penyerangan di Kantor Ormas IPK.

di kantor IPKtersebut ikut bersamasama melakukan penyerangan di kantor IPKtersebut ;Bahwa yang mengarahkan saksi untuk ikut melakukan penyerangantersebut yaitu Sdr.

irwansyahpada saat melakukan penyerangan tersebut, dan parang panjang yangdigunakan ormas PP guna melakukan penyerangan tersebut sebanyak2 buah (1 orang lagi saksi tidak tahu) sedangkan kayu yang dibawaHalaman 17 dari 27 Putusan Nomor 94/Pid.B/2020/PN.Sakpada saat itu sekira 15 batang serta saksi tidak tahu dimana kelompokormas PP tersebut mendapatkan kayu dan parang panjang tersebut.

Siak dan kotidiserang Bahwa benar terdakwa menerangkan Penyerangan tersebut terjadi padahari Rabu tanggal 15 Januari 2020 sekira Pukul 07.00 Wib.

Siak dan koti diserang.Terdakwa menerangkan Penyerangan tersebut terjadi pada hari Rabu tanggal15 Januari 2020 sekira Pukul 07.00 Wib.